Arie Hanggara (film): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k ~cat
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Pengembalian manual VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(20 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Film
| movie_name = [[Arie Hanggara]]
| image = Arie Hanggara (film).jpg
| image_size = 200px
| director = [[Frank Rorimpandey]]
|producer studio = [[PT = Manggala Perkasa Film]]<br />[[Tobali Indah Film]]
| eproducer =
| aproducer =
|writer producer = [[Arswendo Atmowiloto]]{{plainlist|
* [[Bob Haryanto]]
|starring = [[Deddy Mizwar]]<br />[[Yan Cherry Budiono]]<br />[[Joice Erna]]<br />[[Anissa Sitawati]]<br />[[Cok Simbara]]<br />[[Zainal Abidin (aktor)|Zaenal Abidin]] <br />[[Nani Wijaya]] <br />[[Mien Brodjo]] <br />[[Sofia WD]] <br />[[Rachmat Hidayat]] <br />[[Julie Soleh]] <br > [[Anton Indracaya]]<br/>[[Janter Simorangkir]]<br/>[[Ferry Iskandar]]
* [[TK Gunawan Prihatna]]
|music = [[Idris Sardi]]
}}
|cinematography =
|editing writer = [[Arswendo Atmowiloto]]
| starring = [[Deddy Mizwar]]<br />[[Yan Cherry Budiono]]<br />[[Joice Erna]]<br />[[Anissa Sitawati]]<br />[[Cok Simbara]]<br />[[Zainal Abidin (aktor)|Zaenal Abidin]] <br />[[Nani Wijaya]] <br />[[Mien Brodjo]] <br />[[Sofia WD]] <br />[[Rachmat HidayatHidajat]] <br />[[Julie Soleh]] <br > [[Anton Indracaya]]<br/>[[Janter Simorangkir]]<br/>[[Ferry Iskandar]]
|distributor =
|release_date music = [[1985Idris Sardi]]
| cinematography =
|runtime = 220 menit
|country editing = [[Indonesia]]
|awards distributor =
|movie_language release_date = [[Bahasa Indonesia1985]]
|budget runtime = 108 menit
|gross country = [[Indonesia]]
|preceded_by awards =
| movie_language = [[Bahasa Indonesia]]
|followed_by =
|amg_id budget =
|imdb_id gross =
| preceded_by =
|name = [[Arie Hanggara (film)|Arie Hanggara Film 1985]]}}
| followed_by =
{{
| amg_id =
Penghargaan film
| imdb_id =
| name = Arie Hanggara
}}
{{Penghargaan film
|award1=[[Festival Film Indonesia 1986]]
|ket-award1=
{{plainlist|
* '''Pemeran Utama Pria Terbaik''': [[Deddy Mizwar]]
* '''Pemeran Anak Terbaik''': [[Yan Cherry Budiono]]
}}
}}
'''Arie Hanggara''' adalah sebuah [[film drama]] [[Indonesia]] tahun 1985 yang diangkat dari kisah nyata, garapan sutradara [[Frank Rorimpandey]]. Film ini dibintangi antara lain oleh [[Yan Cherry Budiono]], [[Deddy Mizwar]], [[Joice Erna]], [[Anissa Sitawati]], dan [[Cok Simbara]].
 
Film ini membuahkan [[Piala Citra]] pertama untuk Deddy Mizwar sebagai Aktor Terbaik pada [[Festival Film Indonesia 1986|FFI 1986]].
Baris 37 ⟶ 44:
== Sinopsis ==
 
Film ini menceritakan tentang kisah nyata setelah warga Jakarta dihebohkan kasus meninggalnya seorang bocah 86 tahun bernama [[Arie Hanggara]] akibat penyiksaan orang tuanya hingga [[KO|K.O.]]meninggal (knockout)dunia. Media massa meliput penuh gempita kabar ini.
 
Film ini berkisah tentang seorang penganggur kelas berat bernama Tino Ridwan ([[Deddy Mizwar]]). Sifatnya yang pemalas, tukang janji kelas kakap, dan pembuat anak yang kuat menyebabkan saudara dari pihak istrinya menggunjinginya sebagai pejantan yang hanya kuat membuat anak.
 
Karena tak punya kerjaan dan disertai dengan harga diri yang tinggi, sementara Jakarta meminta terlalu banyak, bersiteganglah si Tino dengan istrinya, Dahlia ([[Anissa Diah Sitawati|Anissa Sitawati]]). Sang istri kembali ke Depok dan Tino menitipkan anak-anaknya ke rumah neneknya untuk kemudian diambil lagi sewaktu dia sudah hidup bersama dengan pacarnya, Santi ([[Joice Erna]]) secara kumpul kebo.
 
Di rumah kontrakan kecil ini hiduplah lima orang manusia. Tino dan Santi serta tiga anak Tino dari istri pertamanya: Anggi (tertua), Arie, dan Andi (si kecil). Sementara, anak ketiganya, Arki, dibawa oleh Dahlia.
Baris 47 ⟶ 54:
Tino sadar betul dengan profesinya sebagai penganggur. Dia pun sehabis mengantar istri ke kantor, dia melamar kerja di sana dan di sini. Tapi tidak dapat-dapat juga. Teman-teman dihubungi, tetapi semuanya menolak. Padahal di rumah rokoknya terus mengebul dan omongannya juga besar.
 
Santi sudah mulai cerewet, kerja tidak didapatkan juga, anak-anak di rumah kian membandel saja. Oleh karena ini semua Tino selalu menetapkan aturan yang keras kepada anaknya. Apa saja harus diatur. Tapi Arie Hanggara ([[Yan Cherry Budiono]]), si anak kedua ini, selalu membandel dengan aturan ini. Wajah Yan Cherry Budiono yang memerankan Arie ini memang wajah memelas. Sosoknya pendiam. Tapi diamnya Arie adalah diam yang meresahkan Tino.
 
Tino sebetulnya sayang dengan anak ini. Santi demikian juga adanya. Namun Santi mulai cerewet dan menyindir-nyindir Tino atas kenakalan anak-anaknya. Lama-lama dia mulai jengkel, terutama kepada Arie. Mula-mula kalau semuanya berkumpul di meja makan malam hari, Tino sudah memperingati dan memaklumkan aturan supaya jangan nakal dan jangan nakal.
 
Akan tetapi Arie Hanggara tetap membandel dengan aturan itu. Mulai dari memalsukan tanda tangan hingga mengaku telah mencuri uang. Akibatnya, Tino kerap memukul Arie. Santi pun ikut menghajar dengan menjambak rambut atau mengguyur sekujur tubuh Arie. Awalnya dipukuli, Arie masih mengaduh, tetapi lama-lama anak ini menjadi adiktif dan seperti meminta untuk dihukum. Lantaran takut melanggar, Arie sering berbohong.
 
Di sekolah, Arie jadi pendiam dan asosial. Maka jadi bulan-bulananlah dia. Beruntung, ibu gurunya, Khadijah (Sofia WD) sangat bijaksana.
Baris 65 ⟶ 72:
Suara Tino mengendur dan dia menangis. Mungkin capek menghadapi sikap Arie yang dingin, patuh, tetapi kepatuhan yang melawan. Lalu Tino memberinya air minum. Arie tetap di dekat tembok menjalani hukuman. Mereka sempat pelukan. Dan Arie minta minum lagi. Tapi Tino mengancam, setelah dia diberi minum, tidak boleh lagi minum tanpa seizinnya. Arie pun dengan datar berjanji untuk tak minum lagi.
 
Mungkin karena jiwa anak ini sudah mau bunuh diri di tangan ayahnya sendiri, dia melanggar lagi sabda si penganggur ini. Dia mengambil air minum, tetapi gesekan gelasnya didengar oleh Tino. Tino bangun dan lupa bahwa mereka besok mau ke pesantren. Dia kalap. Arie, anak malang ini, harus menjadi santapan kemarahan jam dua dini hari itu. Tak ada teriakan. Tak ada rintihan. Tak ada apapun keluar dari mulut anak yang sudah mencium bau kematian sejak 6 November ini yang bahkan satu jam sebelum kematiannya dia sudah berpesan kepada dua saudaranya bahwa ia akan pergi dengan sangat jauh. Arie terjatuh di lantai. Paniknya Tino dan Santi subuh itu melihat anak itu dan membawanya ke RS dalamhingga kondisiakhirnya yang sebetulnya sudah tak bernyawa sehinggaArie dinyatakan '''KO'''meninggal.
 
Ada raut sesal berkecamuk di hati Tino. Matanya bersimbah air mata melihat Arie terbujur kaku di atas ranjang roda berkain putih yang ditarik perawat putih-putih menuju dunia putihnya. Tapi apa boleh buat. Arie sudah tiada. Arie, si anak malang yang sudah mencium bau kematiannya itu meninggal di dinding penghukumannya. Dahlia yang mendengar kabar itu pun sangat terpukul dan marah pada Tino.
Baris 73 ⟶ 80:
Koran-koran ibu kota terbit sore pun menulis dengan besar di halaman depan kematian tragis bocah malang Arie Hanggara. Arie adalah korban dari perceraian orang tuanya.
 
Setelah melalui berbagai persidangan, akhirnya pengadilan menjatuhkan hukuman 5 tahun penjara bagi Tino dan 2 tahun penjara bagi Santi.
== Penghargaan ==
 
* Citra, FFI 1986, untuk Pemeran Utama pria (Deddy Mizwar).
== Penghargaan dan Nominasi ==
{| class="wikitable"
|+
!Tahun
== !Penghargaan ==
!Kategori
!Penerima
!Hasil
|-
| rowspan="4" |1986
| rowspan="4" |[[Festival Film Indonesia 1986|Festival Film Indonesia]]
|[[Pemeran Utama Pria Terbaik Festival Film Indonesia|Pemeran Utama Pria Terbaik]]
|[[Deddy Mizwar]]
|{{Won}}
|-
|[[Pemeran Anak Terbaik Festival Film Indonesia|Pemeran Anak Terbaik]]
|[[Yan Cherry Budiono]]
|{{Won}}
|-
|[[Skenario Terbaik Festival Film Indonesia|Skenario Terbaik]]
|[[Arswendo Atmowiloto]]
|{{Nom}}
|-
|[[Penata Musik Terbaik Festival Film Indonesia|Tata Musik Terbaik]]
|music = [[Idris Sardi]]
|{{Nom}}
|}
 
== Lihat juga ==
Baris 82 ⟶ 116:
* {{en}} [http://www.citwf.com/film19429.htm Arie Hanggara] di situs Online Film Database
 
[[Kategori:Film drama]]
{{Film-indo-stub}}
[[Kategori:Film Indonesia]]
 
[[Kategori:Film Indonesia tahun 1985]]
[[Kategori:Film drama]]
[[Kategori:Film yang berdasarkan pada kisah nyata]]
[[Kategori:Film berbahasa Indonesia]]