Kabupaten Lombok Barat: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Mengembalikan suntingan oleh 36.68.222.51 (pembicaraan) ke revisi terakhir oleh Reindra Tag: Pengembalian |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(28 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{disambig info|Lombok|Lombok (disambiguasi)}}
{{Dati2
|
|
|foto = Lombok In Memories.jpg
|caption = [[Pantai Senggigi]]
|lambang = Lambang Kabupaten Lombok Barat.jpeg
|peta = Lokasi NTB Kabupaten Lombok Barat.svg
|koordinat = 115°46'–116°20' [[Garis lintang|LS]], 8°25'–8°55' [[Garis bujur|BT]]<ref>{{cite web |url= http://lombokbaratkab.go.id/sekilas-lobar/gambaran-umum/geografis/ |title= Gambaran Umum Kabupaten Lombok Barat |access-date= 17 Juli 2018 |archive-date= 2015-02-23 |archive-url= https://web.archive.org/web/20150223072839/http://lombokbaratkab.go.id/sekilas-lobar/gambaran-umum/geografis/ |dead-url= no }}</ref>
|motto = Patut, patuh, patju
|semboyan =
|propinsi = [[Nusa Tenggara Barat]]
|ibukota = [[Gerung, Lombok Barat|Gerung]]
|kecamatan = 10<ref name="Permendagri"/>
|kelurahan = 3<ref name="Permendagri"/>
|desa = 119<ref name="Permendagri"/>
|dasar hukum = PP RI No.33 Tahun 1983 {{br}}UU RI No. 69 Tahun 1958 {{br}}UU RI No. 64 Tahun 1958
|tanggal = 8 November 1983 {{br}}9 Agustus 1958 {{br}}11 Agustus 1958
|hari jadi =
|kepala daerah = [[Bupati]]
|nama kepala daerah = Ilham (Pj.)
|wakil kepala daerah = [[Wakil Bupati]]
|nama wakil kepala daerah = ''lowong''
|
|ketua DPRD =
|luas = 923,06
|luasref = <ref name="Permendagri">{{cite web |url=https://www.kemendagri.go.id/pages/detail/108-permendagri-no137-tahun-2017 |title=Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan |publisher=Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia |access-date=05-12-2018 |archive-date=2019-09-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190919205500/https://www.kemendagri.go.id/pages/detail/108-permendagri-no137-tahun-2017 |dead-url=yes }}</ref>
|penduduk = 737647
|penduduktahun = 30 Juni [[2023]]
|pendudukref = <ref name="DUKCAPIL"/>
|kepadatan = auto
|agama = {{ublist |item_style=white-space;
|94,31% [[Islam]] |5,21% [[Hindu]] |0,25% [[Agama Buddha|Buddha]]
|{{Tree list}}
* 0,23% [[Kekristenan]]
** 0,16% [[Protestan]]
** 0,07% [[Katolik]]<ref name="DUKCAPIL"/>
{{Tree list/end}}
}}
|bahasa = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]] (resmi), [[Bahasa Sasak|Sasak]], [[Bahasa Bali|Bali]]
|
|kodearea = (+62)370
|kodepos = 83351-83371
|nomor_polisi = '''DR xxxx'''
|apbd = Rp 1.747.302.315.012,-<ref name="APBD 2018">{{cite web |url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/?p=5412 |title=APBD 2018 ringkasan update 04 Mei 2018 |date=2018-05-04 |accessdate=2018-07-06 |archive-date=2018-07-06 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180706132521/http://www.djpk.kemenkeu.go.id/?p=5412 |dead-url=no }}</ref>
|pad = Rp 301.153.695.173,-
|dau = Rp 809.546.835.000,- ([[2020]])
|dauref = <ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2020)|accessdate=21 Juli 2021|format=pdf}}</ref>
|flora =
|fauna =
|zona waktu = UTC +8 [[Waktu Indonesia Tengah|WITA]]
|web = {{url|http://www.lombokbaratkab.go.id/}}
}}
'''Kabupaten Lombok Barat''' adalah
== Sejarah ==
Baris 56 ⟶ 59:
Pada masa Pemerintahan Hindia Belanda, wilayah Kabupaten Lombok Barat merupakan salah satu ''Onder Afdeling'' dibawah ''Afdeling Lombok'' yakni ''Onder Afdeling van west Lombok'' yang dipimpin oleh seorang ''Controleur''. ''Onder Afdeling'' menurut hierarki kelembagaan sama dengan ''Regenschap'' (Kabupaten). Pada masa [[Sejarah Nusantara (1942–1945)|Pendudukan Jepang]], status Lombok Barat berubah menjadi daerah administratif yang disebut ''Bun Ken'' yang dikepalai oleh seorang ''Bun Ken Kanrikan''. Status ini berlangsung sampai Jepang menyerahkan kekuasaan kepada sekutu Belanda (NICA) pada tahun 1945.
Dibawah Pemerintah NICA, wilayah Indonesia Timur dijadikan beberapa wilayah administratif yang dinamakan ''Neo Landschappen'' termasuk di dalamnya semua bekas ''Afdeling'' (Stb. No. 15 Th. 1947). Di dalam wilayah ''Neo Landschap Lombok'', wilayah Lombok Barat merupakan salah satu wilayah administratif yang dipimpin oleh seorang ''Hoofdvan Plastselijk Bestuur'' sebagai perubahan nama dari ''controleur''.{{
=== Masa Kemerdekaan ===
Baris 89 ⟶ 92:
Setelah Drs.H.Lalu Mudjitahid mengakhiri Jabatan periode kedua (1994-1999) Kabupaten Lombok Barat dipimpin oleh Drs. H.Iskandar untuk masa jabatan 1999-2004. Pada Tahun 2000 wilayah Kabupaten Lombok Barat terus dikembangkan dengan membentuk Kecamatan Pembantu, yakni Kecamatan Pembantu Lingsar, Kecamatan Pembantu Lembar, Kecamatan Pembantu Kayangan, dan Kecamatan Pembantu Pemenang sehingga secara keseluruhan wilayah Lombok Barat terdiri atas 9 Kecamatan dan 4 Kecamatan Pembantu. Selanjutnya pada tahun 2001 keempat Kecamatan Pembantu tersebut ditingkatkan statusnya menjadi Kecamatan. Sesuai Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2000 wilayah Kecamatan dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah, maka wilayah Kabupaten Lombok Barat dapat dimekarkan menjadi 15 Kecamatan yaitu Kecamatan Bayan, Gangga, Pemenang, Kayangan, Gunung Sari, Batu Layar, Narmada, Lingsar, Labuapi, Kediri, Gerung, Lembar, dan Sekotong Tengah.
Pada masa jabatan periode pertama Drs. H.Iskandar, Ibu kota Kabupaten Lombok Barat dipindahkan dari Kota Mataram ke Giri Menang, Gerung, sesuai dengan rekomendasi dari Menteri Dalam Negeri dan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dengan Surat Menteri Dalam Negeri Nomor: 135/3638/PUOD tanggal 22 Desember 1999 dan Surat Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 49/M.PAN/2/2000 tanggal 2 Februari 2000.{{
== Geografi ==
Baris 108 ⟶ 111:
== Pemerintahan ==
===
{{utama|Daftar Bupati Lombok Barat}}
{| class="wikitable"
! style="background:#fad000;" |No
! colspan="2" style="background:#fad000;" |Bupati
! style="background:#fad000;" |Mulai menjabat
! style="background:#fad000;" |Akhir menjabat
! style="background:#fad000;" |Prd.
! colspan="2" style="background:#fad000;" |Wakil Bupati
|-
|9
|[[Berkas:Bupati Fauzan Khalid.jpg|100px]]
|[[Haji|H.]] [[Fauzan Khalid]]
| 23 April 2019
| ''Petahana''
| 13
|[[Berkas:Wakil Bupati Sumiatun.jpg|100px]]
|[[Hajjah|Hj.]] [[Sumiatun]]
|}
=== Dewan Perwakilan ===
Baris 121 ⟶ 141:
=== Sejarah pemekaran wilayah ===
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2008 tentang Pembentukan [[Kabupaten Lombok Utara]], Kabupaten Lombok Barat bagian utara yaitu [[Pemenang, Lombok Utara|Kecamatan Pemenang]], [[Tanjung, Lombok Utara|Tanjung]], [[Gangga, Lombok Utara|Gangga]], [[Kayangan, Lombok Utara|Kayangan]], dan [[Bayan, Lombok Utara|Kecamatan Bayan]] adalah wilayah pemekaran dari Kabupaten Lombok Barat yang kemudian menjadi wilayah Pemerintahan [[Kabupaten Lombok Utara]] (KLU). Berdasarkan Undang-Undang tersebut, dilantik Pejabat Bupati Kabupaten Lombok Utara (KLU) pada tanggal 30 Desember 2008, secara administrasi pembentukan Kabupaten Lombok Utara (KLU) sudah resmi, sehingga Kabupaten Lombok Barat yang sebelumnya membawahi 15 Kecamatan
# [[Batu Layar, Lombok Barat|Kecamatan Batu Layar]]
# [[Gerung, Lombok Barat|Kecamatan Gerung]]
|