Wikipedia

Mitos otak 10%: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif
← Revisi sebelumnya
Konten dihapus Konten ditambahkan
VisualTeks wiki
Tidak ada ringkasan suntingan
Dian (WMID) (bicara | kontrib)
1.046 suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(43 revisi perantara oleh 26 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Penyangkalan medis}}
'''Mitos 10% otak''' adalah mitos bahwa semua [[manusia]] hanya menggunakan 10 persen otaknya saja. Mitos ini biasanya dihubungkan dengan beberapa tokoh, seperti [[Albert Einstein]].<ref>{{cite web|url=http://www.sciam.com/article.cfm?id=people-only-use-10-percent-of-brain| title=Do People Only Use 10 Percent Of Their Brains| publisher=[[Scientific American]]| date=7 February 2008| accessdate=2008-02-07}}</ref>▼
 
▲'''Mitos 10% otak''' adalah mitos bahwa semua [[manusia]] hanya menggunakan kurang dari 10 persen otaknyakemampuan [[otak]] saja. Mitos ini biasanya dihubungkan dengan beberapa tokoh, seperti [[Albert Einstein]].<ref>{{cite web|url=http://www.sciam.com/article.cfm?id=people-only-use-10-percent-of-brain| title=Do People Only Use 10 Percent Of Their Brains| publisher=[[Scientific American]]| date=7 February 2008| accessdate=2008-02-07}}</ref>
Gagasan bahwa sebagian besar otak masih belum digunakan merupakan gagasan tanpa landasan yang kuat. Setiap bagian otak telah diketahui fungsinya.<ref name="snopes10pct">{{cite web|url=http://www.snopes.com/science/stats/10percnt.htm| title=The Ten-Percent Myth| first=Benjamin| last=Radford| publisher=snopes.com| date=8 February 2000| accessdate=2006-04-13}}</ref><ref>{{cite web| url=http://www.brainconnection.com/topics/?main=fa/brain-myth| title=Myths About the Brain: 10 percent and Counting| first=Eric| last=Chudler| accessdate=2006-04-12}}</ref><ref>{{cite web| url=http://www.twopercentco.com/rants/archives/2005/03/a_piece_of_our.html| title=A Piece of Our Mind - About Ten Percent| publisher=The Two Percent Company| accessdate=2006-04-12}}</ref>▼
 
▲Gagasan bahwa sebagian besar otak masih belum digunakan merupakan gagasan tanpa landasan yang kuat. Setiap bagian otak telah diketahui fungsinya.<ref name="snopes10pct">{{cite web|url=http://www.snopes.com/science/stats/10percnt.htm| title=The Ten-Percent Myth| first=Benjamin| last=Radford| publisher=snopes.com| date=8 February 2000| accessdate=2006-04-13}}</ref><ref>{{cite web| url=http://www.brainconnection.com/topics/?main=fa/brain%2Fbrain-myth| title=Myths About the Brain: 10 percent and Counting| first=Eric| last=Chudler| accessdate=2006-04-12| archive-date=2006-04-02| archive-url=https://web.archive.org/web/20060402235936/http://brainconnection.com/topics/?main=fa%2Fbrain-myth| dead-url=yes}}</ref><ref>{{cite web| url=http://www.twopercentco.com/rants/archives/2005/03/a_piece_of_our.html| title=A Piece of Our Mind - About Ten Percent| publisher=The Two Percent Company| accessdate=2006-04-12}}</ref> Mitos 10% otak telah menyebar luas, bahkan kadang-kadang muncul dalam iklan-iklan.<ref>{{cite web|title=Neuroscience For Kids|url=http://faculty.washington.edu/chudler/tenper.html|publisher=Eric H. Chudler, Ph.d(University of Washington, Director of Education and Outreach)}}</ref> Beberapa tokoh [[Zaman Baru]] mengklaim bahwa sembilan puluh persen bagian yang belum digunakan ini dapat memunculkan kekuatan [[psikis]].<ref name="snopes10pct" />
[[Barry Beyerstein]] menunjukan tujuh bukti kesalahan mitos ini:<ref name="beyerstein">{{cite book|last=Beyerstein|first=Barry L.|title=Mind Myths: Exploring Popular Assumptions About the Mind and Brain|editor=Sergio Della Sala|publisher=Wiley|date=1999|pages=3–24|chapter=Whence Cometh the Myth that We Only Use 10% of our Brains?|isbn=0471983039}}</ref>▼
 
== Asal-usul ==
* Penelitian kerusakan otak: Jika 90% otak tidak digunakan, berarti kerusakan terhadap wilayah tersebut tidak akan merusak performa otak. Sementara itu, kerusakan sekecil apapun terhadap otak dapat memberikan dampak yang besar.▼
Tidak diketahui secara pasti siapa pencetus mitos 10% otak. Akan tetapi, teori tentang cadangan energi oleh [[psikolog]] [[Universitas Harvard|Harvard]], [[William James]] dan [[Boris Sidis]], diperkirakan menjadi basis berkembangnya mitos tersebut. Di tahun 1890-an, mereka menguji teori itu pada anak Boris, yakni [[William Sidis]]. Setelah penelitian dilakukan, James menyatakan bahwa orang-orang hanya menggunakan sedikit dari total potensi [[Budi|mentalitas]] yang mereka miliki.<ref>[http://bigthink.com/videos/debunking-common-brain-myths "Debunking Common Brain Myths"]. Archived from [https://web.archive.org/web/20130510025422/http://bigthink.com/videos/debunking-common-brain-myths the original] on 10 May 2013. Retrieved 24 May 2011.</ref>
* Evolusi: Otak sangat berharga bagi bagian tubuh lain. Jika 90% otak tidak penting, maka akan muncul kemungkinan bertahan yang lebih besar bagi manusia dengan otak yang lebih kecil dan efisien.▼
* Citra otak: Teknologi seperti ''[[Positron Emission Tomography]]'' (PET) dan ''[[Functional Magnetic Resonance Imaging]]'' (fMRI) membuat aktivitas otak dapat dipantau. Bahkan saat manusia sedang tidur, semua bagian otak menunjukan aktivitas. Otak hanya memiliki wilayah "tidur" jika mengalami kerusakan berat.▼
* Lokalisasi fungsi: Otak memiliki beberapa wilayah, yang memiliki fungsinya masing-masing. Penelitian telah memeptakan fungsi otak, dan tidak ada wilayah otak yang tak berguna.▼
* Analisis mikrostruktural: Dengan teknik ''[[single-unit recording]]'', peneliti memasukan elektroda kecil ke otak untuk memantau aktivitas sel. Jika 90% sel tidak digunakan, maka teknik ini seharusnya telah menunjukan hal tersebut.▼
* Penelitian metabolis: Teknik ilmiah lainnya mempelajari penyerapan molekul [[2-deoxyglucose]] oleh otak. Jika 90 persen otak tidak digunakan, maka sel yang tak aktif akan ditunjukan sebagai wilayah kosong dalam [[radiograf]] otak.▼
* Penyakit otak: Sel otak yang tidak digunakan memiliki kecenderungan untuk degenerasi. Jika 90% otak tak digunakan, otopsi otak dewasa akan menunjukan degenerasi berskala besar.▼
 
Konsep ini menjadi populer setelah beredar di kalangan gerakan [[pengembangan diri]] pada tahun 1920-an. Sebagai salah satu contohnya, terdapat iklan pengembangan diri dari [[World Almanac|''World Almanac'']] edisi 1929 terkait mitos 10% otak. Ditulis dalam bahasa Inggris, kalimat iklan tersebut dapat diterjemahkan menjadi "TIDAK ADA BATAS untuk apa yang bisa dicapai oleh otak manusia. Para [[ilmuwan]] dan psikolog mengatakan bahwa kita hanya menggunakan sekitar SEPULUH PERSEN dari kekuatan otak kita."<ref>Beyerstein, Barry L. (1999), "Whence Cometh the Myth that We Only Use 10% of our Brains?", in Della Sala, Sergio (ed.), ''Mind Myths: Exploring Popular Assumptions About the Mind and Brain'', Wiley, p. 11, ISBN 978-0471983033</ref>
Mitos 10% otak telah menyebar luas, bahkan terkadang muncul dalam iklan-iklan.<ref>{{cite web|url=http://faculty.washington.edu/chudler/tenper.html| title=Neuroscience For Kids| publisher=Eric H. Chudler, Ph.d(University of Washington, Director of Education and Outreach)}}</ref> Beberapa tokoh [[Zaman Baru]] mengklaim bahwa sembilan puluh persen bagian yang belum digunakan ini dapat memunculkan kekuatan psikik.<ref name="snopes10pct" />
 
== Bukti ==
▲[[Barry Beyerstein]], menunjukanseorang ahli otak, menunjukkan tujuh bukti kesalahan mitos ini:<ref name="beyerstein">{{cite book|last=Beyerstein|first=Barry L.|title=Mind Myths: Exploring Popular Assumptions About the Mind and Brain|url=https://archive.org/details/mindmythsexplori0000unse|editor=Sergio Della Sala|publisher=Wiley|date=1999|pages=3–24[https://archive.org/details/mindmythsexplori0000unse/page/n20 3]–24|chapter=Whence Cometh the Myth that We Only Use 10% of our Brains?|isbn=0471983039}}</ref>
 
▲* Penelitian kerusakan otak: Jika 90% otak tidak digunakan, berarti kerusakan terhadap wilayah tersebut tidak akan merusak performa otak. Sementara itu, kerusakan sekecil apapun terhadap otak dapat memberikan dampak yang besar.
▲* Evolusi: Otak sangat berharga bagi bagiananggota tubuh lain. Jika 90% otak tidak penting, maka akan muncul kemungkinan bertahan yang lebih besar bagi manusia dengan otak yang lebih kecil dan efisien.
▲* Citra otak: Teknologi seperti ''[[Positron Emission Tomography]]'' (PET) dan ''[[Functional Magnetic Resonance Imaging]]'' (fMRI) membuat aktivitas otak dapat dipantau. Bahkan saat manusia sedang tidur, semua bagian otak menunjukanmenunjukkan aktivitas. Otak hanya memiliki wilayahbagian yang "tidur" jika mengalami kerusakan berat.
▲* Lokalisasi fungsi: Otak memilikiterdiri dari beberapa wilayahbagian, yang memiliki fungsinya masing-masing. Penelitian telah memeptakanmemetakan fungsi otak, dan tidak ada wilayah otak yang tak berguna.
▲* Analisis mikrostruktural: Dengan teknik ''[[single-unit recording]]'', peneliti memasukan elektrodaelektrode kecil ke otak untuk memantau aktivitas sel. Jika 90% sel tidak digunakan, maka teknik ini seharusnya telah menunjukanmenunjukkan hal tersebut.
▲* Penelitian metabolis: Teknik ilmiah lainnya mempelajari penyerapan molekul [[2-deoxyglucosedeoksiglukosa]] oleh otak. Jika 90 persen otak tidak digunakan, maka sel yang tak aktif akan ditunjukan sebagai wilayah kosong dalam [[radiograf]] otak.
▲* Penyakit otak: Sel otak yang tidak digunakan memiliki kecenderungan untuk mengalami degenerasi. Jika 90% otak tak digunakan, otopsi otak dewasa akan menunjukanmengakibatkan degenerasi berskala besar.
 
== Referensi ==
{{Reflist}}
 
{{Authority control}}
{{stub}}
[[Kategori:Otak]]
[[Kategori:Hoaks]]
 
[[Kategori:Zaman Baru]]
[[cs:Mýtus o využití 10 % mozku]]
[[Kategori:Legenda urban]]
[[en:10% of brain myth]]
[[et:10 protsendi müüt]]
[[es:Mito del 10% del cerebro]]
[[it:Sfruttamento del 10% del cervello]]
[[lt:Dešimties procentų mitas]]
[[hu:Az agykapacitás 10 százalékának mítosza]]
[[pt:Utilização de 10% do cérebro]]
Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/wiki/Mitos_otak_10%25"