Kangsa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
M. Adiputra (bicara | kontrib)
M. Adiputra (bicara | kontrib)
 
(8 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 16:
'''Kangsa''' {{Sanskerta|कंस|Kaṅsa|kadang dieja '''Kamsa'''}} adalah seorang tokoh dalam [[mitologi Hindu]], yang dikisahkan sebagai musuh pertama [[Kresna]]. Kitab ''[[Hariwangsa]]'' menyebutkan bahwa ia adalah [[asura]] yang terlahir kembali dalam tubuh manusia.<ref name="Aiyangar1901"/> Ia terlahir dalam [[klan]] bangsawan yang disebut Bhoja; maka setelah menjadi pemimpin, ia menyandang gelar '''Bhojapati''' yang berarti "Pemimpin [Kaum] Bhoja".<ref>{{cite book |author=Madan Gopal |title=India through the ages |editor=K.S. Gautam |page=78 |publisher=Publication Division, Ministry of Information and Broadcasting, Government of India |year=1990 |url=https://archive.org/details/indiathroughages00mada/page/78 |quote=Bhojapati. An epithet of Kamsa.}}</ref> Ia merebut takhta [[Mathura]] dari tangan ayahnya, [[Ugrasena]], serta memenjarakan ayahnya itu. Ia juga memenjarakan sepupunya, [[Dewaki]], beserta suaminya, [[Basudewa]], karena suatu [[ramalan]] bahwa ia akan terbunuh di tangan putra Basudewa dan Dewaki.
 
Dalam [[pewayangan]] [[Jawa]], tokoh ini disebut dengan nama '''Kangsadewa''' ([[Hanacaraka]]: {{unicode|ꦏꦁ​ꦱꦢꦺꦮꦏꦁꦱꦢꦺꦮ}}) dan merupakan anak tertua dari Basudewa.
 
== Kelahiran ==
Menurut [[legenda]] dalam sastra ''[[Purana]]'', Kangsa sesungguhnya bukan putra kandung [[Ugrasena]].<ref name="Williams2008"/><ref name="HawleyWulff1982">{{cite book|author1=John Stratton Hawley|author2=Donna Marie Wulff|title=The Divine Consort: Rādhā and the Goddesses of India|url=https://archive.org/details/divineconsortrad0000unse|date=1982|publisher=Motilal Banarsidass |isbn=978-0-89581-102-8|page=[https://archive.org/details/divineconsortrad0000unse/page/374 374]}}</ref> Dalam ''[[Bhagawatapurana]]'' dikisahkan bahwa pada suatu hari, ada seorang [[rakshasa]] yang terbang di atas kota [[Mathura]] dan terpesona melihat [[Padmawati]], istri Ugrasena. Raksasa itu kemudian menjelma menjadi Ugrasena dan [[bersetubuh]] dengan Padmawati. Dari hubungan itu lahirlah Kangsa.<ref name="Pattanaik2018"/> Kitab ''[[Padmapurana]]'' menyebutkan bahwa Gobila, teman dewa [[Kuwera]] terpesona dengan Padmawati saat sang putri berada di [[kerajaan Widarbha|Widarbha]]. Gobila menyamar menjadi Ugrasena, lalu merayu Padmawati. Mereka tinggal di Widarbha selama beberapa tahun. Saat Padmawati hamil, Gobila mengakui hal yang sebenarnya karena didesak Padmawati. Akhirnya ia meninggalkan Padmawati, sementara Padmawati kembali ke [[Mathura]]. Tidak ada seorang pun yang mengetahui kenyataan ini, termasuk Kangsa sendiri.
 
== Politik ==
Baris 25:
 
== Ramalan kematian ==
[[Berkas:Raja_Ravi_VarmaRaja Ravi Varma,_Kamsa_maya_ Kamsa maya (1890).jpg|ka|jmpl|Dewi [[Yogamaya]] mengabarkan kelahiran putra kedelapan Dewaki kepada Kangsa yang ketakutan (kiri), sementara [[Basudewa]] dan [[Dewaki]] tertegun dengan takzim (kanan). Lukisan karya [[Raja Ravi Varma]] (1890).]]
Kangsa memiliki sepupu bernama [[Dewaki]] yang dianggapnya sebagai adik kandungnya sendiri. Dewaki menikah dengan [[Basudewa]] dan pernikahan mereka dirayakan secara meriah oleh Kangsa. Tiba-tiba terdengar suara dari langit bahwa kelak Kangsa akan mati di tangan putra Dewaki.<ref name="Shome2011"/>{{rp|33}} Kangsa pun menjebloskan Basudewa dan Dewaki ke dalam penjara. Setiap kali Dewaki melahirkan anak laki-laki, maka Kangsa langsung membunuh bayi tersebut. Hal ini berlangsung sampai enam kali. Pada kehamilan ketujuh, istri pertama Basudewa yang bernama [[Rohini]] datang menjenguk. Secara ajaib, kandungan Dewaki berpindah ke dalam rahim Rohini.
 
Pada saat kelahiran bayinya yang kedelapan—yang terjadi pada malam hari dan berjenis kelamin laki-laki—[[dewata]] memberikan bantuan kepada pasangan Basudewa dan Dewaki. Pintu penjara terbuka dan seluruh penjaga tertidur lelap. Dengan mudah, Basudewa membawa bayinya pergi untuk dititipkan kepada sahabatnya yaitu [[Nanda (mitologi)|Nanda]] (Nandagopa) di [[Gokula]]. Setelah itu, Basudewa kembali ke penjara sambil membawa bayi perempuan anak Nandagopa.<ref name="Shome2011"/>{{rp|48}}
 
Esok paginya, Kangsa datang ke penjara untuk membunuh bayi Dewaki yang baru lahir. Saat hendak membunuhnya, bayi tersebut berubah menjadi Dewi [[Yogamaya]], manifestasi Dewa [[Wisnu]].<ref name="Prasad2010"/> Sang dewi mengabarkan bahwa pembunuh Kangsa telah lahir, dan kini sedang berada dengan selamat di Gokula.<ref name="Prasad2010"/> Bayi yang dilahirkan oleh Rohini dan Dewaki masing-masing tumbuh menjadi pemuda bernama [[Balarama]] dan [[Kresna]]. Keduanya dibesarkan oleh pasangan [[Nanda (mitologi)|Nanda]] dan [[Yasoda]] di lingkungan pedesaan.<ref name="Shome2011"/>{{rp|48}}
 
== Kematian ==
Baris 53:
 
==Referensi==
{{refbegin|30em}}
<references>
<ref name="Aiyangar1901">{{cite book |author=Narayan Aiyangar |title=Essays On Indo-Aryan Mythology |chapter=Krishna |url=https://books.google.com/books?id=Oym17qIeB-0C&pg=PA503 |isbn=978-81-206-0140-6 |pages=502–503 |publisher=Asian Educational Services |location=New Delhi |year=1987 |orig-year=1901}}</ref>
Baris 62 ⟶ 63:
<ref name="Shome2011">{{cite book |author1=Alo Shome |author2=Bankim Chandra Chattopadhyaya |title=Krishna Charitra |publisher=V&S Publishers |year=2011 |isbn=9789381384879 |url=https://books.google.com/books?id=ASNmhKlL0ioC&pg=PA52}}{{self-published source|date=June 2022}}</ref>
 
<ref name="Williams2008">{{cite book |author=George M. Williams |title=Handbook of Hindu Mythology |url=https://archive.org/details/liang.handbookofhindum0000will |publisher=Oxford University Press |year=2008 |isbn=978-0-19-533261-2 |page=178}}</ref>
</references>
{{refend}}
 
== Pranala luar ==
{{Templat:Tokoh Mahabharata}}
* {{en}} [https://www.vedantu.com/stories/kansa Story of Kansa for Children]
* {{en}} [https://mythlok.com/kamsa/ Kamsa: The Evil Uncle]
 
{{Templat:Tokoh Mahabharata}}
 
[[Kategori:Tokoh yang terkait dengan Kresna]]