Pornografi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
(93 revisi perantara oleh 57 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Redirect|Porn|kegunaan lain|Pornhub}}
[[Berkas:XXX P icon.png|thumb|"XXX" sering digunakan untuk menunjuk materi pornografi.]]
{{Seks dan hukum}}
'''Pornografi''' (dari [[bahasa Yunani]] πορνογραφία ''pornographia'' — secara harafiah ''tulisan tentang'' atau ''gambar tentang [[pelacuran|pelacur]]'') (kadang kala juga disingkat menjadi "'''porn'''," "'''pr0n'''," atau "'''porno'''") adalah penggambaran [[tubuh manusia]] atau [[perilaku]]
Pornografi dapat menggunakan berbagai media — teks tertulis maupun lisan, [[foto]]-foto, [[ukiran]], [[gambar]], gambar bergerak (termasuk [[animasi]]), dan [[suara]] seperti misalnya suara orang yang bernapas tersengal-sengal. [[Film porno]] menggabungkan [[gambar]] yang bergerak, teks erotik yang diucapkan dan/atau suara-suara erotik lainnya, sementara [[majalah]]
{{wikisource|Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2008|Undang-Undang Pornografi}}▼
▲'''Pornografi''' (dari [[bahasa Yunani]] πορνογραφία ''pornographia'' — secara harafiah ''tulisan tentang'' atau ''gambar tentang [[pelacuran|pelacur]]'') (kadang kala juga disingkat menjadi "'''porn'''," "'''pr0n'''," atau "'''porno'''") adalah penggambaran [[tubuh manusia]] atau [[perilaku seksual manusia]] secara terbuka (eksplisit) dengan tujuan membangkitkan [[birahi]] (gairah seksual). Pornografi berbeda dari [[erotika]]. Dapat dikatakan, pornografi adalah bentuk ekstrem/vulgar dari erotika. Erotika sendiri adalah penjabaran fisik dari konsep-konsep [[erotisme]]. Kalangan industri pornografi kerap kali menggunakan istilah erotika dengan motif [[eufemisme]] namun mengakibatkan kekacauan pemahaman di kalangan masyarakat umum.
▲Pornografi dapat menggunakan berbagai media — teks tertulis maupun lisan, [[foto]]-foto, [[ukiran]], [[gambar]], gambar bergerak (termasuk [[animasi]]), dan [[suara]] seperti misalnya suara orang yang bernapas tersengal-sengal. [[Film porno]] menggabungkan [[gambar]] yang bergerak, teks erotik yang diucapkan dan/atau suara-suara erotik lainnya, sementara [[majalah]] seringkali menggabungkan foto dan teks tertulis. [[Novel]] dan [[cerita pendek]] menyajikan teks tertulis, kadang-kadang dengan ilustrasi. Suatu [[pertunjukan]] hidup pun dapat disebut porno.
== Istilah ==
Dalam pengertian aslinya, ''pornografi'' secara
Belakangan istilah digunakan untuk publikasi segala sesuatu yang bersifat seksual, khususnya yang dianggap berselera rendah atau tidak bermoral, apabila pembuatan, penyajian atau konsumsi bahan tersebut dimaksudkan hanya untuk membangkitkan rangsangan seksual. Sekarang istilah ini digunakan untuk merujuk secara seksual segala jenis bahan tertulis maupun grafis. Istilah "pornografi"
Meskipun demikian, definisi pornografi sangat
Kadang-kadang orang juga membedakan antara [[pornografi ringan]] dengan [[pornografi berat]]. Pornografi ringan umumnya merujuk kepada bahan-bahan yang menampilkan [[ketelanjangan]], adegan-adegan yang secara sugestif bersifat seksual, atau menirukan adegan seks, sementara pornografi berat mengandung gambar-gambar [[alat kelamin]] dalam keadaan terangsang dan [[kegiatan seksual]] termasuk [[penetrasi]]. Di dalam industrinya sendiri dilakukan klasifikasi lebih jauh secara informal. Pembedaan-pembedaan ini mungkin tampaknya tidak berarti bagi banyak orang,
Di beberapa wilayah hukum di Amerika penampilan gambar atau film tentang orang yang sedang membuang hajat ikut dimasukkan dalam definisi pornografi
== Sejarah ==
Baris 21:
Pornografi mempunyai sejarah yang panjang. Karya seni yang secara seksual bersifat sugestif dan eksplisit sama tuanya dengan karya seni yang menampilkan gambar-gambar yang lainnya. Foto-foto yang eksplisit muncul tak lama setelah ditemukannya fotografi. Karya-karya film yang paling tuapun sudah menampilkan gambar-gambar telanjang maupun gambaran lainnya yang secara seksual bersifat eksplisit.
Manusia telanjang dan aktivitas-aktivitas seksual ditampilkan dalam sejumlah karya seni [[paleolitik]] (mis. [[patung Venus]]),
Buku-buku komik porno yang dikenal sebagai [[kitab suci Tijuana]] mulai muncul di AS pada tahun [[1920-an]].
Pada paruhan kedua [[abad ke-20]], pornografi di Amerika Serikat berkembang dari apa yang disebut "majalah pria" seperti ''[[Playboy]]'' dan ''[[Modern Man]]'' pada [[1950-an]]. Majalah-majalah ini menampilkan perempuan yang telanjang atau setengah telanjang perempuan, kadang-kadang seolah-olah sedang melakukan [[masturbasi]], meskipun alat kelamin mereka ataupun bagian-bagiannya tidak benar-benar diperlihatkan. Namun pada akhir [[1960-an]], majalah-majalah ini, yang pada masa itu juga termasuk majalah ''[[Penthouse]]'', mulai menampilkan gambar-gambar yang lebih eksplisit, dan pada akhirnya pada [[1990-an]], menampilkan [[penetrasi seksual]], [[lesbianisme]] dan [[homoseksualitas]], [[seks kelompok]], [[masturbasi]], dan [[fetishisme seksual|fetishes]].
Baris 30 ⟶ 29:
[[Film]]-film porno juga hampir sama usianya dengan media itu sendiri. Menurut buku [[Patrick Robertson]], ''Film Facts'', "film porno yang paling awal, yang dapat diketahui tanggal pembuatannya adalah ''A L'Ecu d'Or ou la bonne auberge''", yang dibuat di [[Prancis]] pada [[1908]]. Jalan ceritanya menggambarkan seorang tentara yang kelelahan yang menjalin hubungan dengan seorang perempuan pelayan di sebuah penginapan. ''El Satario'' dari Argentina mungkin malah lebih tua lagi. Film ini kemungkinan dibuat antara 1907 dan 1912. Robertson mencatat bahwa "film-film porno tertua yang masih ada tersimpan dalam [[Kinsey Collection]] di Amerika. Sebuah film menunjukkan bagaimana konvensi-konvensi porno mula-mula ditetapkan. Film Jerman ''Am Abend'' (sekitar 1910) adalah, demikian tulis Robertson, "sebuah film pendek sepuluh menit yang dimulai dengan seorang perempuan yang memuaskan dirinya sendiri di kamarnya dan kemudian beralih dengan menampilkan dirinya sedang berhubungan seks dengan seorang laki-laki, melakukan [[fellatio]] dan [[seks anal|penetrasi anal]]." (Robertson, hlm. 66)
Banyak film porno seperti itu yang dibuat dalam dasawarsa-dasawarsa berikutnya,
''[[Mona (film)|Mona]]'' (juga dikenal sebagai ''Mona the Virgin Nymph''), sebuah film 59-menit [[1970]] umumnya diakui sebagai film porno pertama yang eksplisit dan mempunyai plot, yang diedarkan di bioskop-bioskop di AS. Film ini dibintangi oleh [[Bill Osco]] dan [[Howard Ziehm]], yang kemudian membuat film porno berat (atau ringan, tergantung versi yang diedarkan), dengan anggaran yang relatif tinggi, yaitu film ''[[Flesh Gordon]]''.
Baris 38 ⟶ 37:
== Teknologi dan pornografi ==
Pornografi yang diedarkan secara massal sama tuanya dengan mesin cetak sendiri. Hampir bersamaan dengan penemuan fotografi, teknik ini pun digunakan untuk membuat foto-foto porno. Bahkan sebagian orang mengatakan bahwa pornografi telah menjadi kekuatan yang mendorong yang mendorong teknologi dari mesin cetak, melalui fotografi (foto dan gambar hidup) hingga video, TV satelit dan internet. Seruan-seruan untuk mengatur atau melarang teknologi-teknologi ini telah sering menyebutkan pornografi sebagai dasar keprihatinannya.
=== Video: Betamax, VHS, DVD, dan format-format
Selama sejarahnya, kamera film juga telah digunakan untuk membuat pornografi, dan dengan munculnya [[perekam kaset video]] rumahan, industri film porno pun mengalami perkembangan besar-besaran dan melahirkan bintang-bintang "film dewasa" seperti [[Ginger Lynn]], [[Christy Canyon]], dan [[Traci Lords]] (belakangan diketahui usianya di bawah usia legal, yaitu 18 tahun, pada saat membuat sebagian besar dari film-filmnya). Orang kini dapat menonton film porno dengan leluasa dalam privasi rumahnya sendiri, ditambah dengan pilihan yang lebih banyak untuk memuaskan fantasi dan fetishnya.
Ditambah dengan hadirnya kamera video yang murah, orang kini mempunyai sarana untuk membuat filmnya sendiri, untuk dinikmati sendiri atau bahkan untuk dijual dan memperoleh keuntungan.
Baris 47 ⟶ 46:
Ada yang berpendapat bahwa Sony [[Betamax]] kalah dalam [[perang format]] dari VHS (dalam menjadi sistem rekam/tonton video di rumah) karena industri video film biru memilih [[VHS]] ketimbang sistem Sony yang secara teknis lebih unggul. Upaya-upaya inovasi lainnya muncul dalam bentuk video interaktif yang memungkinkan pengguna memilih variabel-variabel seperti sudut kamera berganda, penutup berganda (mis. "Devil in the Flesh", 1999), dan isi DVD untuk komputer saja.
Para produsen film erotik diramalkan akan memainkan peranan penting dalam menentukan standar DVD yang akan dating. Kelengkapan (outfit) yang besar cenderung mendukung [[Cakram cahaya biru]] atau [[blu-ray]] yang memiliki kapasitas tinggi, sementara kelengkapan yang kecil umumnya lebih mendukung [[HD-DVD]] yang tidak begitu mahal. Menurut sebuah artikel Reuter 2004 "Industri bermilyar-milyar dolar ini menerbitkan sekitar 11.000 judul dalam bentuk DVD setiap tahunnya, memberikannya kekuatan yang sangat besar untuk memengaruhi pertempuran antara kedua kelompok studio dan perusahaan teknologi yang saling bersaing untuk menetapkan standar untuk generasi berikutnya" [http://www.bizreport.com/news/8560/] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060901063157/http://www.bizreport.com/news/8560/ |date=2006-09-01 }}.
=== Manipulasi foto dan pornografi yang dihasilkan oleh komputer ===
Sejumlah pornografi dihasilkan melalui manipulasi digital dalam program-program editor gambar seperti [[Adobe Photoshop]]. Praktik ini dilakukan dengan membuat perubahan-perubahan kecil terhadap foto-foto untuk
Manipulasi digital membutuhkan foto-foto sumber, tetapi sejumlah pornografi dihasilkan tanpa aktor manusia sama sekali. Gagasan tentang pornografi yang sepenuhnya dihasilkan oleh komputer sudah dipikirkan sejak dini sebagai salah satu daerah aplikasi yang paling jelas untuk grafik komputer dan pembuatan gambar tiga dimensi.
Pembuatan gambar-gambar lewat komputer yang sangat realistik menciptakan dilema-dilema etika baru. Ketika gambar-gambar khayal tentang penyiksaan atau pemerkosaan disebarkan secara luas, para penegak hukum menghadapi kesulitan-kesulitan tambahan untuk menuntut gambar-gambar otentik yang menampilkan perbuatan kriminal, karena kemungkinan gambar-gambar itu hanyalah gambar sintetik. Keberadaan foto-foto porno palsu dari para selebriti memperlihatkan kemungkinan untuk menggunakan gambar-gambar palsu untuk melakukan pemerasan atau mempermalukan siapapun yang difoto atau difilmkan, meskipun ketika kasus-kasus itu menjadi semakin lazim, pengaruhnya kemungkinan akan berkurang. Akhirnya, generasi gambar-gambar yang sama sekali bersifat sintetik, yang tidak merekam peristiwa-peristiwa yang sesungguhnya, menantang kritik-kritik konvensional terhadap pornografi.
Baris 61 ⟶ 60:
Dengan munculnya [[internet]], pornografi pun semakin mudah didapat. Sebagian dari pengusaha wiraswasta internet yang paling berhasil adalah mereka yang mengoperasikan situs-situs porno di internet.{{citation needed}} Demikian pula foto-foto konvensional ataupun video porno, sebagian situs hiburan [[permainan video]] "interaktif". Karena sifatnya internasional, internet memberikan sarana yang mudah kepada konsumen yang tinggal di negara-negara di mana keberadaan pornografi dilarang sama sekali oleh hukum, atau setidak-tidaknya mereka yang tidak perlu memperlihatkan bukti usia, dapat dengan mudah mendapatkan bahan-bahan seperti itu dari negara-negara lain di mana pornografi legal atau tidak mengakibatkan tuntutan hukum. Lihat [[pornografi internet]].
Biaya yang murah dalam penggandaan dan penyebaran data digital meningkatkan terbentuknya kalangan pribadi orang-orang yang tukar-menukar pornografi. Dengan munculnya aplikasi berbagi file ''peer-to-peer'' seperti [[Kazaa]], tukar-menukar pornografi telah mencapai rekor yang baru. Pornografi gratis tersedia secara besar-besaran dari para pengguna lainnya dan tidak lagi terbatas pada kelompok-kelompok pribadi. Pornografi gratis dalam jumlah besar di internet juga disebarkan dengan tujuan-tujuan pemasaran, untuk menggalakkan para pelanggan yang membeli program bayaran.
Sejak akhir tahun 1990-an, "porno ''dari'' masyarakat ''untuk'' masyarakat" tampaknya telah menjadi kecenderungan baru. Kamera digital yang murah, perangkat lunak yang kian berdaya dan mudah digunakan, serta akses yang mudah ke sumber-sumber bahan porno telah memungkinkan pribadi-pribadi untuk membuat dan menyebarkan bahan-bahan porno yang dibuat sendiri atau dimodifikasi dengan biaya yang sangat murah dan bahkan gratis.
Di internet, pornografi kadang-kadang dirujuk seagai ''[[pr0n]]'' yaitu plesetan dari ''p0rn'' — ''porno'' yang ditulis dengan angka nol. Salah satu teori tentang asal
Menurut Google, setiap hari terjadi 68 juta pencarian dengan menggunakan kata "porno" atau variasinya.
Baris 77 ⟶ 76:
== Pornografi dan hukum di berbagai negara di dunia ==
=== Pornografi di Indonesia ===
{{
Bahan pornografi diperkirakan telah masuk ke Nusantara paling lambat pada abad ke-17, dibawa oleh pedagang-pedagang dari [[Belanda]] karena ketidaktahuan pedagang masa itu mengenai selera warga setempat.<ref>Ijzerman W. 1926. Hollandsche prenten als handelartikel te Patani in 1602. cit. Vlekke B. 2008. Nusantara:Sejarah Indonesia. KPG Gramedia.</ref> Pornografi di Indonesia adalah ilegal, tetapi penegakan hukumnya lemah dan interpretasinya pun tidak sama dari zaman ke zaman. Pada 1929 diputar di Jakarta film [[Resia Boroboedoer]] yang menampilkan untuk pertama kalinya adegan ciuman dan kostum renang. Film ini dikecam oleh pengamat budaya [[Kwee Tek Hoay]] yang menganggapnya tidak pantas ditonton.
=== Pornografi di sejumlah negara lain ===
* [[Amerika Serikat]]: Bahan-bahan porno berat legal pada tingkat Federal kecuali bila memenuhi [[uji Miller]] tentang [[ketidakpantasan]], yang sangat jarang. [[Pornografi anak]] yang menyajikan gambaran tentang anak-anak yang benar-benar terlibat dalam tindakan-tindakan seks atau yang berpose dalam penampilan yang porno adalah kejahatan. Tuntutan terhadap pornografi maupun toleransinya sangat berbeda-beda dari satu negara bagian ke negara bagian lainnya dan dari kota ke kota. Materi-materi/tindakan-tindakan tertentu dikeluarkan sendiri dari bahan porno biasa. Bahan-bahan porno tidak boleh diberikan kepada orang yang berusia kurang dari 18 tahun atau di beberapa daerah, 21 tahun. Beberapa upaya untuk membatasi pornografi di [[internet]] telah dibatalkan oleh pengadilan; lihat: [[Pornografi internet]].
* [[Australia]]: Peraturan diperketat di bawah pemerintahan [[John Howard]],
* [[Austria]]: Bahan-bahan yang "membahayakan remaja " atau bahan-bahan yang merendahkan martabat manusia tidak boleh dipamerkan atau dijual kepada orang-orang yang berusia kurang dari 18 tahun. [[Telanjang]] tidak dianggap termasuk bahan seperti ini.
* [[Belanda]]: Undang-undang yang sangat liberal. Dijual secara terbuka di tempat-tempat penjualan koran dan majalah. [[Bestiality]] dinyatakan ilegal setelah dikeluarkannya undang-undang kesejahteraan binatang yang baru.
* [[Brasil]]: Pornografi anak adalah kejahatan. Pornografi biasa (tidak termasuk hubungan seksual dengan binatang) legal. Para aktor laki-laki di film-film lokal harus mengenakan kondom dalam adegan-adegan penetrasi. Semua pemain harus berusia minimum 18 tahun. Bila dijual di tempat-tempat umum, majalah dan sampul DVD yang menampilkan alat kelamin harus disembunyikan dari pemandangan umum. Bahan pornografi manapun hanya boleh dijual kepada orang yang berusia minimal 18 tahun.
* [[Britania Raya]]: Bahan-bahan porno berat dilarang hingga [[1999]], ketika kesulitan-kesulitan halangan perdagangan sehubungan dengan keanggotaan [[Komunitas Eropa]] menjamin arus yang relatif bebas dari barang-barang seperti itu untuk kebutuhan pribadi saja. Video [[R18]] hanya tersedia dalam toko-toko seks yang mempunyai izin khusus, tetapi majalah-majalah porno berat tersedia di penjual-penjual suratkabar dan majalah di beberapa tempat. Pornografi dalam bentuk tulisan saja tidak pernah dituntut sejak pengadilan ''Inside Linda Lovelace'' pada [[1976]]. [[Departemen Dalam Negeri]] berencana untuk memperkenalkan undang-undang yang melarang pornografi dengan kekerasan.
* [[Bulgaria]]: Bahan porno berat "tidak dianjurkan" untuk diedarkan kepada orang-orang yang berusia di bawah 18 tahun. Bahan porno ringan jarang disensor, bahkan oleh stasiun-stasiun TV pemerintah. Majalah-majalah dan koran-koran porno semakin banyak beredar sejak jatuhnya komunisme pada awal 1990-an. Karena ekonomi yang tidak stabil, pada akhir 1990-an hanya segelintir penerbit yang bertahan.
* [[Denmark]]: Larangan terhadap literatur porno dicabut pada [[1966]]. Pada [[1969]] Denmark menjadi negara pertama di dunia yang melegalisasikan porno berat.
* [[Jerman]]: Pornografi anak dilarang. Meskipun hukum mendefinisikan anak sebagai orang yang berusia di bawah 14 tahun, bahan porno tidak boleh melibatkan orang yang berusia di bawah umur 18 tahun. Pornografi berat (yang terkait dengan kekerasan dan binatang) tidak boleh dibuat atau didistribusikan; pemilikannya diizinkan. Porno berat dibatasi kepada pembeli berusia 18 tahun atau lebih. Bila sebuah toko bisa dimasuki anak kecil, bahannya tidak boleh dipampangkan dan hanya boleh dijual dengan diam-diam dan dengan permintaan khusus. Izin orang tua khusus dibutuhkan untuk memperlhiatkan materi porno berat kepada anak-anak mereka dengan tujuan pendidikan. Hukum mendefinisikan pornografi sebagai porno berat, jadi segala sesuatu yang lainnya tidak dibatasi.
* [[Hong Kong]]: Ilegal bila dijual atau diperlihatkan
* [[
* [[Irlandia]]: Ilegal hingga pertengahan tahun [[1990-an]].
* [[India]]: Pornografi ilegal dan mendapatkan sanksi hukuman. Namun, penegakan hukum sangat lemah dan bahan-bahan porno mudah tersedia.
* [[Israel]]: Ilegal untuk orang-orang berusia di bawah 18 tahun, meskipun hukum jarang diberlakukan. Pornografi dalam segala bentuknya dapat ditemukan di tempat-tempat penyewaan video (termasuk mesin penjual video). Ada toko-toko Israel yang khusus menjual pornografi, serta sejumlah perusahaan yang memproduksi porno Israel. Karena pornografi anak hampir-hampir tidak mendapatkan perhatian masyarakat ataupun pemerintah masalah ini dapat dikatakan sebagai bentuk porno satu-satunya yang ilegal. Satuan polisi Israel untuk kejahatan komputer mengambil langkah-langkah ekstrem terhadap hal itu, termasuk penggunaan pengawasan internet dan pembobolan sistem.
* [[Jepang]]: Seperti di Eropa, foto telanjang biasa ditampilkan dalam media umum. Pada tahun 1970-an dan 1980-an, dilarang keras memperlihatkan rambut kemaluan ataupun alat kelamin orang dewasa. Gambar-gambar rambut kemaluan pada majalah-majalah impor biasanya akan dirobek, dan bahkan video-video yang paling eksplisit pun tidak akan memperlihatkannya. Sejak sekitar 1991, para penerbit buku foto mulai menantang larangan ini sehingga rambut kemaluan kini cukup diterima umum. Gambar-gambar dari jarak dekat (close-up) terhadap alat kelamin tetap dilarang. Pada 1999, pemerintah memberlakukan undang-undang yang melarang foto-foto dan video anak-anak yang telanjang, yang sebelumnya cukup biasa ditampilkan di media umum. Manga dan anime pada umumnya tetap tidak diatur, meskipun penerbit-penerbit besar cenderung melakukan sensor diri untuk menghindari lobi kelompok-kelompok orang tua.
* [[Kanada]]: Undang-undang berbeda-beda dari provinsi ke provinsi,
* [[Kolombia]]: Pornografi anak dilarang di bawah konstitusi baru. Pemasarannya diatur dengan ketat. Kebanyakan bahan dijual di pasar gelap. Bogota mempunyai sekurang-kurangnya 300 tempat di mana pornografi (porno berat) dapat diperoleh secara legal.
* [[Malaysia]]: Ilegal,
* [[Meksiko]]: Ilegal bila dijual atau diperlihatkan kepada anak-anak di bawah usia 18,
* [[Norwegia]]: Bahan-bahan porno berat sudah lama secara [[de jure]] ilegal, tetapi pada praktiknya legal, artinya, ilegal untuk membuat, mendistribusikan dan menjual, tetapi legal untuk memilikinya. Orang dapat membelinya misalnya di luar negeri, lewat internet, atau melalui TV satelit. Ada juga sejumlah toko porno yang ilegal, khususnya kota-kota yang lebih besar. Untuk memenuhi tuntutan-tuntutan hukum, para editor majalah-majalah, saluran TV domestik dan TV kabel erotik mengaburkan ''organ-organ seksual yang melakukan aktivitas'' biasanya dengan menggunakan segi empat hitam, dll.
* [[Prancis]]: Pornografi yang sangat penuh kekerasan atau sangat grafis (sangat jelas) diberi [[peringkat X]], dan hanya boleh diperlihatkan di bioskop-bioskop tertentu. Bahan-bahan ini tidak boleh dipampangkan kepada [[anak-anak]]. Pornografi dikenai pajak khusus (33% untuk film-film peringkat X, 50% untuk pelayanan porno online). Sistem peringkatnya kontroversial; misalnya, pada [[2000]], film ''[[Baise-moi]]'' yang secara seksual eksplisit dan penuh kekerasan mula-mula diberi peringkat hanya "terbatas" oleh pemerintah Prancis, tetapi klasifikasi ini dibatalkan oleh keputusan ''[[Conseil d'État]]'' (Dewan Negara) berdasarkan tuntutan yang diajukan oleh perhimpunan-perhimpunan yang mendukung agama [[Kristen]] dan [[nilai-nilai keluarga]].
* [[
* [[Federasi Rusia|Rusia]]: Produksi dan distribusi secara eksplisit dilarang, tetapi [[Duma negara bagian]] telah berkali-kali gagal untuk mengesahkan undang-undang yang mengatur bahan-bahan porno, sehingga status dari kebanyakan materi tidak jelas. ''[[De jure]]'' semua pornografi diizinkan (termasuk porno anak-anak), tetapi ''[[de facto]]'' ada sejumlah batasan tentang di mana bahan-bahan itu dapat dijual. Hubungan seksual dengan binatang dan pornografi anak-anak de facto dilarang. Majalah-majalah erotik dijual secara terbuka, biasanya tidak menampilkan puting susu dan daerah rambut kemaluan di sampulnya. Kebanyakan materi difilmkan di [[Saint-Petersburg]]; di sana hukum mendefinisikan pornografi sebagai materi-materi termasuk pemerkosaan, bestiality, [[nekrofilia]] atau [[pornografi anak]], sehingga semua bahan lainnya tergolong erotika legal.
* [[Singapura]]: Ilegal, termasuk penerbitan ringan seperti [[Playboy]].
Baris 110:
* [[Taiwan]]: Ilegal bila dijual atau diperlihatkan kepada anak-anak di bawah usia 18 tahun. Memampangkan alat kelamin pada sampul majalah dilarang kecuali bila dikaburkan.
* [[Turki]]: menjual kepada anak-anak di bawah 18 tahun ilegal.
* [[Vietnam]]: Ilegal. Penegakan hukum ketat. Menurut undang-undang, pornografi merusakkan nilai-nilai standar Vietnam. [http://www.catwinternational.org/factbook/Vietnam.php] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060819213223/http://www.catwinternational.org/factbook/Vietnam.php |date=2006-08-19 }}
* [[Yunani]]: Majalah-majalah ringan, kalender, dan kartu permainan dijual secara terbuka di kios-kios tepi jalan dan di toko-toko wisata. Pornografi yang ekstrem atau sangat jelas umumnya dibatasi hanya dijual di toko-toko dewasa. Kini kebanyakan kios di Athena memampangkan majalah-majalah dan DVD porno berat.
* [[Thailand]] menjual kepada anak-anak di bawah 18 tahun ilegal.
== Catatan kaki ==▼
== Lihat pula ==
* [[Daftar subgenre pornografi]]
* [[Pil, porno, dan poker]]
* [[Pornografi wanita]]
* [[Pandangan agama tentang pornografi]]
* [[Rancangan Undang-Undang Antipornografi dan Pornoaksi]]
▲== Catatan kaki ==
{{Reflist}}
== Pranala luar ==
{{Wiktionary|Pornography}}
{{Commonscat|Pornography}}
▲{{wikisource|Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2008|Undang-Undang Pornografi}}
* Patrick Robertson: ''Film Facts'', 2001, Billboard Books, ISBN 0-8230-7943-0
* [http://www.asacp.org Asacp.org] Asosiasi situs yang menganjurkan perlindungan anak -- ''Organisasi situs dewasa yang menentang pornografi anak.''
Baris 127 ⟶ 133:
=== Komentar ===
* [http://www.zubazpants.com/articles/archive/fishman20.html "About Porn"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090213222836/http://www.zubazpants.com/articles/archive/fishman20.html |date=2009-02-13 }} Tinjauan tentang topik yang memuakkan ini pada 2 Februari 2005
=== Berita ===
* {{en}} [http://www.realtechnews.com/posts/2727 "Google bersalah karena menyediakan gambar-gambar porno dalam ukuran kecil."] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060407002902/http://www.realtechnews.com/posts/2727 |date=2006-04-07 }} RealTechNews, 21 Februari 2006
* {{en}} [http://www.washingtonpost.com/wp-dyn/content/article/2005/09/19/AR2005091901570.html "FBI assembling porn squad"] Washington Post, 20 September 2005
* {{en}} [http://www.guardian.co.uk/germany/article/0,2763,1451509,00.html "Archaeologist finds 'oldest porn statue'"] oleh Krysia Diver, ''The Guardian'', 4 April 2005
* {{en}} Berkowitz, Ben: [http://www.bizreport.com/news/8560/ Bisnis Porno Mendorong Teknologi DVD] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060901063157/http://www.bizreport.com/news/8560/ |date=2006-09-01 }}, Reuters, 2004.
* {{en}} [http://www.wired.com/news/games/0,2101,63678,00.html?tw=wn_story_related Sim Sex Not So Scintillating] ''Wired Magazine, 7 Juni 2004 --Mencakup ringkasan terinci tentang permainan Hentai dan membahas rendahnya tingkat penjualannya di AS''
* {{id}} [http://www.republika.co.id/koran_detail.asp?id=125031&kat_id=84&kat_id1=&kat_id2=/ Inul, Nurnaningsih, dan Marilyn Monroe]
* {{id}} [https://web.archive.org/web/20060208223934/http://yayat-cipasang.blogspot.com/2005/05/selamat-tinggal-generasi-nurnaningsih.html/ Selamat Tinggal Generasi Nurnaningsih!]
* {{id}} [http://www.layarperak.com/print.php?newsid=1110512272/ Mereka yang Berani Beradegan Panas]
* {{id}} [http://www.kompas.com/kompas-cetak/0405/02/hiburan/999780.htm/ Acara Seks Datang Kembali]
Baris 145 ⟶ 151:
* {{en}} [http://talkintrash.com/playboy/PB.toc.html Analisis feminis tentang Playboy] oleh Linnea Smith
* {{en}} [http://www.oneangrygirl.net/pornmyths.html Mitos Porno]: Advokasi anti porno dari perancang T-shirt feminis "one angry girl"
* {{en}} [http://www.catwinternational.org/ Koalisi Melawan Perdagangan Perempuan (CATW)] - daftar sumber-sumber tentang industri seks (terutama terpusat pada pelacuran)
* {{en}} [http://www.mincava.umn.edu/documents/arpornography/arpornography.html Pornografi dan Kekerasan Seksual] oleh Robert Jensen
* {{en}} Situs Diana Russell [http://www.dianarussell.com/porntoc.html Pornografi sebagai penyebab pemerkosaan] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060302095147/http://www.dianarussell.com/porntoc.html |date=2006-03-02 }} dari buku Diana Russell.
* {{en}} [http://www.asc.upenn.edu/usr/chunter/porn_effects.html#catharsis Katarsis dan Pornografi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060302142631/http://www.asc.upenn.edu/usr/chunter/porn_effects.html#catharsis |date=2006-03-02 }} - Pornografi mencegah pemerkosaan
* {{en}} [https://web.archive.org/web/20001203033400/http://www.dailybruin.ucla.edu/DB/issues/98/12.03/view.gever.html Pornografi menolong perempuan, masyarakat]
* {{en}} [http://www.hustlingtheleft.com/ ''Hustling'' Kelompok Kiri]
* {{en}} [http://bob.nap.edu/html/youth_internet/ Remaja, Pornografi, dan Internet] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060901090446/http://bob.nap.edu/html/youth_internet/ |date=2006-09-01 }} oleh Dick Thornburg dan Herbert S. Lin, penyunting
=== Pemerintah ===
* {{en}} [http://www.porno-report.com/ Laporan Akhir Komisi Jaksa Agung tentang Pornografi.] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090214051323/http://www.porno-report.com/ |date=2009-02-14 }} Juli 1986 U.S. Department of Justice, Washington D.C. 20530.
* {{en}} [http://www.usdoj.gov/criminal/ceos/childporno.html Eksploitasi Anak dan Bagian Pornografi tentang pornografi anak]
* {{en}} Kutchinsky, Berl, Profesor Kriminologi: [http://www.fanny-hill.net/html/o1a_danish_pornography_laws.htm Undang-undang pertama yang mengesahkan pornografi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20051108034758/http://www.fanny-hill.net/html/o1a_danish_pornography_laws.htm |date=2005-11-08 }} (Denmark)
=== Sosiologi ===
* {{en}} Beck, Marianna Ph.D., "[http://www.libidomag.com/nakedbrunch/europorno01.html The Roots of Western Pornography]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}", [http://www.libidomag.com/nakedbrunch/europorno02.html part 2]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}, sejarah pornografi di Barat.
* {{en}} Diamond, M. dan Uchiyama, A: [http://www.hawaii.edu/PCSS/online_artcls/pornografi/prngrphy_pemerkosaan_jp.html Pornografi, Pemerkosaan dan Kejahatan Seks di Jepang], International Journal of Law dan Psychiatry 22(1): 1-22 (1999). Laporan bahwa peningkatan yang signifikan dari tersedianya pornografi di Jepang diikuti dengan penurunan dalam kejahatan seks, sesuai dengan temuan-temuan serupa di negara-negara lain.
* {{en}} [http://www.obscenitycrimes.org/news/Porn-Crime-Link-RWP.cfm Makalah] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060304210019/http://www.obscenitycrimes.org/news/Porn-Crime-Link-RWP.cfm |date=2006-03-04 }} "Moralitas dalam Media" dengan sejumlah sumber yang memperlihatkan bahwa ada hubungan antara kejahatan dengan pornografi.
* {{en}} [http://www.science.uva.nl/~seop/entries/pornografi-censorship/index.html#1 Artikel:''Pornografi dan Sensor'' dalam: Stanford Encyclopedia of Philosophy]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
[[Kategori:Pornografi| ]]
[[Kategori:Seksologi]]
[[Kategori:Hiburan]]
|