Mohammad Toha Ronodipuro: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k Menambahkan informasi tambahan dan referensi |
||
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Prof.]] [[Dokter|dr.]] '''Mohammad Toha Ronodipuro''' (Demak, 19 April 1908 – Surabaya, 31 Januari 1980)<ref name=":0">{{Cite web|last=Sarkawi B. Husain|first=-|date=2022-04-14|title="Membuka Tabir Kehidupan Manusia" Biografi Prof. Dr. Moh. Toha Ronodipuro (Rektor Universitas Airlangga Periode 1961 – 1965)|url=http://lib.unair.ac.id/|website=lib.unair.ac.id|language=id|access-date=2023-12-22}}</ref> adalah seorang dokter dan akademisi berkebangsaan Indonesia yang pernah menjabat sebagai rektor [[Universitas Airlangga]] periode 1961-1965. Ia merupakan rektor kedua Universitas Airlangga yang menggantikan rektor sebelumnya, [[Abdoel Gaffar Pringgodigdo|Prof. Mr. Abdoel Gaffar Pringgo]]▼
{{Kotak info pemegang jabatan
| name = Mohammad Toha Ronodipuro
Baris 18 ⟶ 16:
}}
▲[[Prof.]] [[Dokter|dr.]] '''Mohammad Toha Ronodipuro''' (Demak, 19 April 1908 – Surabaya, 31 Januari 1980)<ref name=":0">{{Cite web|last=Sarkawi B. Husain|first=-|date=2022-04-14|title="Membuka Tabir Kehidupan Manusia" Biografi Prof. Dr. Moh. Toha Ronodipuro (Rektor Universitas Airlangga Periode 1961 – 1965)|url=http://lib.unair.ac.id/|website=lib.unair.ac.id|language=id|access-date=2023-12-22}}</ref> adalah seorang dokter dan akademisi berkebangsaan Indonesia yang pernah menjabat sebagai rektor [[Universitas Airlangga]] periode 1961-1965<ref name=":1">{{Cite web|date=6 Juni 2024|title=Menilik Perkembangan UNAIR di Tangan Sosok Prof M Toha Ronodipuro|url=https://unair.ac.id/menilik-perkembangan-unair-di-tangan-sosok-prof-m-toha-ronodipuro/|website=UNAIR NEWS|access-date=6 Juni 2024}}</ref>. Ia merupakan rektor kedua Universitas Airlangga yang menggantikan rektor sebelumnya, [[Abdoel Gaffar Pringgodigdo|Prof. Dr. Mr. Abdoel Gaffar
== Riwayat hidup<ref name=":0" /> ==
Baris 25 ⟶ 23:
Moh. Toha dilahirkan di [[Kabupaten Demak|Demak,]] [[Hindia Belanda]] pada 19 April 1908. Ia mengenyam pendidikan di [[STOVIA|''School tot Opleiding van Inlandsche Artsen'' (STOVIA)]] pada tahun 1933. Setelah berhasil mencapai gelar dokter, ia mulai mengabdi secara berpindah-pindah.
Pada tahun 1938 ia diangkat sebagai menjadi dokter pemerintah sebagai Asisten Klinik Kebidanan Sekolah Dokter Jakarta. Selanjutnya ia menjadi Kepala Rumah Sakit Pamdran Cirebon pada tahun 1942<ref name=":1" />. Kemudian ia dilantik Lektor Perguruan Tinggi Kedokteran bidang Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan di Solo pada tahun 1948. Lalu pada tahun 1951, ia menjabat sebagai Lektor Fakultas Kedokteran bidang Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan di Surabaya. Moh. Toha mengajar mata kuliah Obstetri IV dan V, masing-masing seminggu sekali. Pada tanggal 22 Maret 1952 ia dikukuhkan sebagai Guru Besar bidang Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan pada Fakultas Kedokteran Universiteit Indonesia Cabang Surabaya dengan orasi ilmiah berjudul "Kebidanan dan Masyarakat".<ref name=":1" />
Selanjutnya saat Universitas Airlangga resmi terbentuk pada 10 November 1954, ia memiliki beberapa jabatan. Pada tahun 1951 hingga 1966, ia menjadi Kepala Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, serta menjadi Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga pada tahun 1955 hingga 1957.<ref name=":1" /> Setelahnya, ia menjadi rektor kedua Universitas Airlangga yang menggantikan Prof. Mr. Abdoel Gaffar Pringgodigdo.
=== Kehidupan pribadi ===
Baris 33 ⟶ 31:
=== Akhir hayat ===
Moh. Toha menghembuskan
== Menjabat sebagai rektor <ref name=":0" /> ==
Sebelum menjabat sebagai rektor Universitas Airlangga, Moh. Toha bergulat pada beberapa jabatan di [https://unair.ac.id/en/faculty-of-medicine/ Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga]. Seperti menjadi Kepala Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga serta menjadi Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga.
Saat menjabat sebagai dekan, Ia juga dipercaya sebagai sekretaris Senat Universitas Airlangga yang diketuai oleh Prof. Mr. Abdoel Gaffar Pringgodigdo. Kemudian, Moh. Toha diangkat sebagai Rektor Universitas Airlangga pada tahun 1961 dan menggantikan Prof. Mr. Abdoel Gaffar Pringgodigdo.
Pada masa kepemimpinannya di Universitas Airlangga, beberapa hal dibenahi oleh Moh. Toha<ref name=":1" /> antara lain:
# Sistem pendidikan liberal menjadi terpimpin: Sebelumnya, mahasiswa memiliki kebebasan untuk mengikuti kuliah atau tidak, serta ujian yang ditentukan sendiri oleh mahasiswanya. Sistem pendidikan terpimpin menjadikan waktu kuliah dan ujian lebih tertib dibanding sebelumnya.
Baris 52 ⟶ 50:
Pada masa kepemimpinan Moh. Toha pula terdapat penambahan sekaligus pengurangan jumlah fakultas di Universitas Airlangga. Pada tahun 1963 berdiri fakultas baru, Fakultas Ilmu Pasti dan Pengetahuan Alam (sekarang Fakultas Farmasi). Sementara pengurangan jumlah fakultas terjadi pada tahun 1962 dengan Fakultas Sastra di Denpasar melepas diri dan menjadi [[Universitas Udayana|Universitas Udayana.]] Serta pada tahun 1963, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) di Malang melepas diri dan menjadi Institut Keguruan Ilmu Pendidikan (IKIP) yang merupakan cikal bakal [[Universitas Negeri Malang|Universitas Negeri Malang (UM)]].
== Pendidikan dan karier ==
* STOVIA (
* Asisten Klinik Kebidanan Sekolah Dokter Jakarta (1938)
Baris 69 ⟶ 65:
== Referensi ==
<references />
[[Kategori:Universitas Airlangga]]
|