Kalsium laktat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Muhammad Anas Sidik (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Muhammad Anas Sidik (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
(15 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 63:
}}
 
'''Kalsium laktat''' adalah [[Garam (kimia)|garam]] kristal putih dengan formula {{chem|C |6 jam 10CaO |H|10|Ca|O|6}}, terdiri dari dua anion [[asam laktat]] {{chem|H 3C|3|C}}(CHOH)CO− {{chem|CO|2|−}} untuk setiap kation [[kalsium]] Ca2{{chem|Ca|2+ }}. Ia membentuk beberapa hidrat, yang paling umum adalah pentahidrat {{chem|C |6 jam 10CaO |H|10|Ca|O|6}}·5 jam 2O{{chem|H|2|O}}.
 
Kalsium laktat digunakan dalam pengobatan (terutama untuk mengobati [[hipokalsemia]]), dan sebagai bahan tambahan makanan dengan [[nomor E]] '''E327'''. Beberapa kristal keju mengandung kalsium laktat.<ref>{{cite book | title = Handbook of Food Products Manufacturing | date = April 27, 2007 | publisher = Wiley-Interscience | isbn = 978-0470049648 | page = 589 | chapter-url = https://books.google.com/books?id=mnh6aoI8iF8C&pg=PA589 | author = Stephie Clark | author2 = Shantanu Agarwal | name-list-style = amp | edition = 1st | editor = Y. H. Hui | chapter = Chapter 24: Cheddar and Related Hard Cheeses. 24.6: Crystal Formation }}</ref><ref name="Phadungath">{{Cite thesis | last = Phadungath | first = Chanokphat | title = The Efficacy of Sodium Gluconate as a Calcium Lactate Crystal Inhibitor in Cheddar Cheese | url = http://purl.umn.edu/116278 | year = 2011 | publisher = University of Minnesota | access-date = October 12, 2013 | archive-date = May 5, 2021 | archive-url = https://web.archive.org/web/20210505161139/http://conservancy.umn.edu/handle/11299/116278 | url-status = live }}</ref>
Kalsium laktat digunakan dalam pengobatan, terutama untuk mengobati kekurangan kalsium; dan sebagai bahan tambahan makanan dengan nomor E E327. Beberapa kristal keju mengandung kalsium laktat.[3][4]
 
==Sifat==
Ion laktat berbentuk [[Kiralitas (kimia)|kiral]], dengan dua [[enantiomer]], D (−,''R'') dan L (+,''S''). Isomer L adalah isomer yang biasanya disintesis dan dimetabolisme oleh organisme hidup, namun beberapa bakteri dapat menghasilkan bentuk D atau mengubah L menjadi D. Jadi kalsium laktat juga memiliki isomer D dan L, yang semua anionnya bertipe sama.<ref name=tans/>
 
Beberapa proses sintesis menghasilkan campuran keduanya dalam jumlah yang sama, menghasilkan garam DL ([[campuran rasemat]]). Baik bentuk L maupun DL muncul sebagai kristal pada permukaan [[keju Cheddar]] yang menua.<ref name=tans>G.F. Tansman, P.S. Kindstedt, J.M. Hughes (2014): "Powder X-ray diffraction can differentiate between enantiomeric variants of calcium lactate pentahydrate crystal in cheese". ''Journal of Dairy Science'', volume 97, issue 12, pages 7354–7362. {{doi|10.3168/jds.2014-8277}}</ref>
 
Kelarutan kalsium L-laktat dalam air meningkat secara signifikan dengan adanya ion d-glukonat, dari 6,7 g/dl) pada 25&nbsp;°C menjadi 9.74 g/dl atau lebih.<ref name=vav>Martina Vavrusova, Merete Bøgelund Munk, and Leif H. Skibsted (2013): "Aqueous Solubility of Calcium l-Lactate, Calcium d-Gluconate, and Calcium d-Lactobionate: Importance of Complex Formation for Solubility Increase by Hydroxycarboxylate Mixtures". ''Journal of Agriculture and Food Chemistry'', volume 61 issue 34, pages 8207–8214. {{doi|10.1021/jf402124n}}</ref><ref name=vav2 /> Paradoksnya, meskipun kelarutan kalsium L-laktat meningkat seiring dengan peningkatan suhu dari 10&nbsp;°C (4,8 g/dl) hingga 30&nbsp;°C (8,5 g/dl), konsentrasi {{chem|Ca|2+}} bebas ion berkurang hampir setengahnya. Hal ini dijelaskan karena ion laktat dan kalsium menjadi kurang terhidrasi dan membentuk kompleks {{chem|C|3|H|5|O|3|Ca|+}}.<ref name=vav2>Martina Vavrusova, Ran Liang, and Leif H. Skibsted (2014): "Thermodynamics of Dissolution of Calcium Hydroxycarboxylates in Water". ''Journal of Agriculture and Food Chemistry'', volume 62, issue 24, pages 5675–5681. {{doi|10.1021/jf501453c}}</ref>
 
Bentuk garam DL (rasemat) jauh lebih sulit larut dalam air dibandingkan isomer L atau D murni, sehingga larutan yang mengandung sedikitnya 25% bentuk D akan mengendapkan kristal DL-laktat rasemat, bukan L-laktat.<ref name=tans2>Gil Fils Tansman (2014): ''Exploring the nature of crystals in cheese through X-ray diffraction'' Masters Dissertation, University of Vermont</ref>
 
Pentahidrat kehilangan air di atmosfer kering antara 35 dan 135&nbsp;°C, tereduksi menjadi bentuk [[anhidrat]] dan kehilangan karakter kristalnya. Prosesnya dibalik pada suhu 25&nbsp;°C dan [[kelembapan]] relatif 75%.<ref name=sakata>Yukoh Sakata, Sumihiro Shiraishi, Makoto Otsuka (2005): "Characterization of dehydration and hydration behavior of calcium lactate pentahydrate and its anhydrate". ''Colloids and Surfaces B: Biointerfaces'', volume 46, issue 3, pages 135–141. {{doi|10.1016/j.colsurfb.2005.10.004}}</ref>
 
==Preparasi==
Kalsium laktat dapat dibuat melalui reaksi [[asam laktat]] dengan [[kalsium karbonat]] atau [[kalsium hidroksida]].
 
Sejak abad ke-19, garam telah diperoleh secara industri melalui [[fermentasi]] [[karbohidrat]] dengan adanya sumber mineral kalsium seperti kalsium karbonat atau kalsium hidroksida.<ref name=benn/>{{rp|p200}}<ref name=CHOI2>Kook Hwa Choi, Yong Keun Chang, and Jin-Hyun Kim (2011) "Optimization of Precipitation Process for the Recovery of Lactic Acid". ''KSBB Journal'', volume 26, pages 13-18. ([http://www.dbpia.co.kr/Journal/ArticleDetail/NODE02243060 Abstract] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20170416044753/http://www.dbpia.co.kr/Journal/ArticleDetail/NODE02243060 |date=2017-04-16 }})</ref><ref name=chemeng/> Fermentasi dapat menghasilkan D atau L laktat, atau campuran rasemat keduanya, bergantung pada jenis organisme yang digunakan.<ref>Rojan P. John, K. Madhavan Nampoothiri, Ashok Pandey (2007): "Fermentative production of lactic acid from biomass: an overview on process developments and future perspectives" ''Applied Microbiology and Biotechnology'', volume 74, issue 3, pages 524–534 {{doi|10.1007/s00253-006-0779-6}}</ref>
 
==Kegunaan==
===Medis===
Kalsium laktat memiliki beberapa kegunaan dalam [[Kedokteran hewan|pengobatan hewan]] dan manusia.
 
Kalsium laktat digunakan dalam pengobatan sebagai [[antasida]].<ref name=":0">{{Cite web|title=Calcium Lactate Uses|url=https://www.tripurabiotech.com/details/calcium-sodium-lactate-products|access-date=2020-08-04|website=www.tripurabiotech.com|archive-date=2021-05-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20210513144703/https://www.tripurabiotech.com/details/calcium-sodium-lactate-products|url-status=live}}</ref>
 
Senyawa ini juga digunakan untuk mengobati [[hipokalsemia]] (kekurangan kalsium). Dapat diserap pada berbagai [[pH]], sehingga tidak perlu dikonsumsi bersama makanan. Namun, dalam penggunaan ini ternyata kurang nyaman dibandingkan [[kalsium sitrat]]. Kalsium laktat mengandung 13% unsur kalsium.<ref name="pmid17507729">{{cite journal |vauthors=Straub DA |title=Calcium supplementation in clinical practice: a review of forms, doses, and indications |journal=Nutr Clin Pract |volume=22 |issue=3 |pages=286–96 |date=June 2007 |pmid=17507729 |doi=10.1177/0115426507022003286}}</ref>
 
Pada awal abad ke-20, pemberian kalsium laktat oral yang dilarutkan dalam air (tetapi tidak dalam susu atau tablet) terbukti efektif dalam pencegahan tetani pada manusia dan anjing dengan insufisiensi [[kelenjar paratiroid]] atau yang menjalani paratiroidektomi.<ref name=sloan>Sloan J. Wilson (1938): "Postoperative Parathyroid Insufficiency and Calcium Lactate". ''Archives of Surgery'', volume 37, issue 3, pages 490-497. {{doi|10.1001/archsurg.1938.01200030139008}}</ref><ref name=luck>A.B. Luckhardt and B. Goldberg (1923): "Preservation of the Life of Completely Parathyroidectomized Dogs by Means of the Oral Administration of Calcium Lactate." ''Journal of the American Medical Association'', volume 80, issue 2, pages 79-80. {{doi|10.1001/jama.1923.02640290009002}}</ref>
 
Senyawa ini juga ditemukan di beberapa obat kumur dan pasta gigi sebagai zat anti karang gigi.<ref name=":0" />
 
Kalsium laktat (atau garam kalsium lainnya) adalah penangkal konsumsi [[fluorida]] larut <ref name=tyle>Carolyn A. Tylenda (2011): "Toxicological Profile for Fluorides, Hydrogen Fluoride, and Fluorine (Update)". DIANE Publishing. {{ISBN|9781437930771}}</ref>{{rp|p165}}  dan [[asam fluorida]].
 
===Industri makanan===
Senyawa ini adalah bahan tambahan makanan yang diklasifikasikan oleh [[Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat]] sebagai [[umumnya diakui aman]] (GRAS), untuk digunakan sebagai bahan pengencang, penambah rasa atau bahan [[penyedap rasa]], [[bahan pengembang]], suplemen nutrisi, serta penstabil dan [[bahan pengental]].<ref name=FDA>U. S. Food and Drug Administration (2016): ''Code of Federal Regulations: Title 21'' Volume 3, section [https://www.ecfr.gov/cgi-bin/text-idx?SID=4d839635685e075158bbffd9ed5b8785&mc=true&node=se21.3.184_11207&rgn=div8 21CFR184.1207 "Calcium lactate"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20170415202630/https://www.ecfr.gov/cgi-bin/text-idx?SID=4d839635685e075158bbffd9ed5b8785&mc=true&node=se21.3.184_11207&rgn=div8 |date=2017-04-15 }}, revised April 1, 2016</ref>
 
Kalsium laktat juga dikenal sebagai keju laktat karena dapat mengentalkan susu, sehingga chhena digunakan dalam produksi keju [[paneer]].<ref name=":0" /> Chhena juga digunakan untuk membuat berbagai manisan dan protein susu lainnya.
 
Kalsium laktat merupakan bahan dalam beberapa [[bubuk pengembang]] yang mengandung asam natrium pirofosfat. Ini menyediakan kalsium untuk menunda ragi.<ref name=pyler>E.J. Pyler (1988), Baking Science and Technology, Sosland Publishing</ref>{{rp|p933}}
 
Kalsium laktat ditambahkan ke makanan bebas gula untuk mencegah [[karies gigi]]. Ketika ditambahkan ke permen karet yang mengandung [[silitol]], senyawa ini meningkatkan remineralisasi [[enamel]] gigi.<ref>{{cite journal | last = Sudaa | first = R. |author2=T. Suzukia |author3=R. Takiguchib |author4=K. Egawab |author5=T. Sanob |author6=K. Hasegawa | year = 2006 | title = The Effect of Adding Calcium Lactate to Xylitol Chewing Gum on remineralization of Enamel Lesions | journal = Caries Research | volume = 40 | issue = 1 | pages = 43–46 | doi = 10.1159/000088905 | pmid = 16352880 | s2cid = 45316316 }}</ref>
 
Senyawa ini juga ditambahkan pada buah-buahan yang baru dipotong, seperti [[blewah]], untuk menjaganya tetap kencang dan memperpanjang umur simpannya, tanpa rasa pahit yang disebabkan oleh [[kalsium klorida]], yang juga dapat digunakan untuk tujuan ini.<ref>{{cite journal | last = Luna-Guzman | first = Irene |author2=Diane M. Barrett | year = 2000 | title = Comparison of calcium chloride and calcium lactate effectiveness in maintaining shelf stability and quality of fresh-cut cantaloupes | journal = Postharvest Biology and Technology | volume = 19 | pages = 16–72 | doi = 10.1016/S0925-5214(00)00079-X }}</ref>
 
Kalsium laktat digunakan dalam [[gastronomi molekuler]] sebagai zat yang larut dalam [[lemak]] tanpa rasa untuk sperifikasi biasa dan terbalik. Senyawa ini bereaksi dengan natrium alginat untuk membentuk kulit di sekitar makanan.
 
===Pakan hewan===
Kalsium laktat dapat ditambahkan ke pakan hewan sebagai sumber kalsium.<ref name=rohu>B.N. Paul, S. Sarkar, S. S. Giri, S. N Mohanty, P. K. Mukhopadhyay (2006): "Dietary calcium and phosphorus requirements of rohu ''Labeo rohita'' fry". ''Animal Nutrition and Feed Technology'', volume 6, issue 2, pages 257-263</ref>
 
===Kimia===
Senyawa ini sebelumnya merupakan zat antara dalam pembuatan [[asam laktat]] untuk makanan dan keperluan medis. Asam tidak murni dari berbagai sumber diubah menjadi kalsium laktat, dimurnikan dengan kristalisasi, dan kemudian diubah kembali menjadi asam melalui perlakuan dengan [[asam sulfat]], yang mengendapkan kalsium sebagai [[kalsium sulfat]]. Metode ini menghasilkan produk yang lebih murni daripada yang diperoleh melalui penyulingan asam asli.<ref name=benn>H. Benninga (1990): "A History of Lactic Acid Making: A Chapter in the History of Biotechnology". Volume 11 of ''Chemists and Chemistry''. Springer, {{ISBN|9780792306252}}</ref>  Baru-baru ini amonium laktat telah digunakan sebagai alternatif pengganti kalsium dalam proses ini.<ref name=chemeng>"A gypsum-free, energy-saving route to lactic acid" ''Chemical Engineering'', July 1, 2009.</ref>
 
===Pengolahan Air===
Kalsium laktat telah dianggap sebagai koagulan untuk menghilangkan padatan tersuspensi dari air, sebagai alternatif terbarukan, tidak beracun, dan dapat terurai secara hayati dibandingkan [[aluminium klorida]].<ref name=devesa>R. Devesa-Rey, G. Bustos, J. M. Cruz, A. B. Moldes (2012): "Evaluation of Non-Conventional Coagulants to Remove Turbidity from Water". ''Water, Air, & Soil Pollution'', volume 223, issue 2, pages 591–598. {{doi|10.1007/s11270-011-0884-8}}</ref>
 
===Biobeton===
Penambahan kalsium laktat secara substansial meningkatkan kekuatan tekan dan mengurangi permeabilitas air bio[[beton]], dengan memungkinkan bakteri seperti ''[[Enterococcus faecalis]], [[Bacillus cohnii]], [[Bacillus pseudofirmus]]'', dan ''[[Sporosarcina pasteurii]]'' menghasilkan lebih banyak [[kalsit]].<ref name=irwan>J.M. Irwan, L.H. Anneza, N. Othman, A. Faisal Alshalif (2016): "Compressive Strength and Water Penetration of Concrete with Enterococcus faecalis and Calcium Lactate". ''Key Engineering Materials'', volume 705, pages 345-349. {{doi|10.4028/www.scientific.net/KEM.705.345}}</ref><ref>{{cite web|last1=Moneo|first1=Shannon|title=Dutch scientist invents self-healing concrete with bacteria|url=https://canada.constructconnect.com/joc/news/Infrastructure/2015/9/Dutch-scientist-invents-self-healing-concrete-with-bacteria-1010047W|website=Journal Of Commerce|access-date=21 March 2018|date=11 September 2015|archive-date=22 March 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20180322142935/https://canada.constructconnect.com/joc/news/Infrastructure/2015/9/Dutch-scientist-invents-self-healing-concrete-with-bacteria-1010047W|url-status=live}}</ref>
 
==Referensi==
{{Reflist}}