Tipe-X: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Personil
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(18 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 39:
|notable_instruments =
}}
 
 
'''Tipe-X''' adalah grup band beraliran [[Ska]] yang pernah meraih juara band Favorit di '''Festival Musik Alternatif''' di [[Menteng]] pada tahun 1995.
 
'''Cikal bakal Tipe-X''' dibentuksebelumnya bernama "Headmaster" dari tahun 1992 sampai 1995. Mereka baru mengganti nama menjadi "Tipe-X" yang secara padaresmi tanggalterbentuk [[10 September]] [[1995]] (dengan nama Head Master). Saat ini, Tipe-X terdiri dari 6 personil yaitu [[Tresno Riadi]] (vokal), [[Billy]] (gitar), Yoss (gitar), Micky (Bass), Anto (trombon) dan Arie Hardjo (drum), Agung Athaya (Seruling).
 
== Perjalanan KarirKarier ==
Tipe-X dibentuk pada September tahun 1995 yang dimotori oleh [[Tresno Riadi]] dan [[Yoss]], semula kelompok ini menggunakan nama Headmaster sebagai nama band, namun mereka akhirnya memilih nama Tipe-X untuk memudahkan orang untuk mengingat nama band. Grup ini beranggotakan [[Tresno Riadi]] (vokal), [[Micky]] (bass), [[Yoss]] (gitar), [[Billy]] (gitar), [[Arie Hardjo]] (drum) dan [[Anto]] (trombone).
 
Saat terbentuk, Headmaster hanya terdiri dari enam orang, Tresno (vokal), Micky (bass), Ari (gitar utama - gitaris [[Padi (grup musik)|Padi]]) Yoss (gitar ritme), Gatz (kibor) dan [[Hendro]] (drum) pada tahun 1992. Di awal kemunculannya, mereka masih membawakan lagu grup musik lain, seperti lagu-lagu [[Alternative Rock]] dari [[Red Hot Chilli Peppers]] dan [[Rage Against The Machine]]. Selanjutnya pada tahun 1995, sejumlah perubahan dilakukan grup band ini termasuk dengan masuknya [[Irul]], seorang gitaris utama untuk menggantikan posisi Ari. Kehadiran Irul ternyata cukup mendongkrak performa mereka. Perubahan lainnya, band ini mulai memainkan [[Ska]], aliran musik yang saat itu masih jarang dimainkan di Indonesia.
 
Semula mereka memainkan lagu - lagu grup luar seperti [[Voodoo Glow Skull]], [[Operation Ivy]] & [[Mighty-Mighty Bosstone]], namun akhirnya mereka mengganti dengan membawakan lagu-lagu ciptaan mereka sendiri. Hal tersebut membuat Tipe-X terlihat berbeda dan makin dikenal penggemar musik tanah air.
 
Pada bulan Maret, masuklah [[Andi Toha]] yang mengisi posisi ''brass section'' dan ''additional player'' untuk trombonetrombon yaitu [[Edhot]]. Masuknya kedua personel ini makin mengentalkan nuansa Ska milik Tipe-X. Billy, adik kandung Tresno ikut bergabung dengan Tipe-X dan masuk sebagai gitaris menggantikan posisi gitaris utama yang sebelumnya diisi oleh Irul. Posisi ''additional player'' peniup trombonetrombon yang semua diisi oleh Edhot, kemudian digantikan oleh Anto, adik kandung Edhot.
 
Festival -festival Festival Musikmusik hingga Panggung panggung-panggung Panggung Underground''underground'' di Jakarta &dan Sekitarnyasekitarnya mereka jajal,jaja. Mereka juga pernah menjadi salah satu Juarajuara Favoritfavorit '''Festival Musik Alternatif''' di [[Menteng]] tahun 1995. Mereka akhirnya membuat beberapa demo lagu, lalu Tipe-X berinisiatif mengirimkan demo lagu ''Frustasi'' ke acara Ekspresi [[Indosiar]], salah satu acara musik yang memiliki penonton yang cukup banyak dan bergengsi kala itu. Mereka juga mengirimkan demo lagu ''Bebas Pusing'' ke acara IndieLapan radio [[Prambors]] dan masuk peringkat lima. Setelah itu tawaran ''manggung'' pun semakinmakin banyak.
 
Ketika lagu-lagu ciptaan mereka sudah terekam sekitar 10 lagu, Tipe-X pun mulai mencoba memasukkan demo lagu ke major label. Mereka ingin menawarkan konsep Ska versi Tipe-X dan rencananya jika tidak diterima, mereka akan menempuh jalan Indie Label. Mereka tidak menyangka musik Tipe-X akhirnya tembus juga ke industri rekaman pada akhir dekade 90-an.
 
Untuk memperbaiki kualitas debut album, Tipe-X mengaransemen kembali beberapa lagu - lagu yang pernah mereka buat. Semula mereka menjagokan lagu "''Frustasi"'' dan "''Bebas Pusing"'', ternyata Pops selaku produser lebih memilih lagu ''Genit'' yang justru dibikin secara mendadak. Debut album Tipe-X berjudul "[[SKA Phobia]]" akhirnya rilis pada bulan [[Juni 1999]] dan beredar di pasaran lewat label rekaman Pops Musik, di bawah naungan [[Aquarius Musikindo]] selaku distributor. Hingga saat ini Tipe-X telah mengeluarkan 7 album, di antaranya: [[SKA Phobia]] (1999), [[Mereka Tak Pernah Mengerti]] (2001), [[Super Suprise]] (2003), [[Discography Hitam Putih]] (2005), Album ''' Kompilasi / The Best''' [[A Journey (Album)|A Journey]] (2007), [[Festival Perasaan (Album)|Festival Perasaan]] (2009) di bawah naungan Michelin Records dan [[Seven (Album)|SEVEN]] (2012) di bawah naungan [[OffbeatOff MusicThe Records]] (kini dikenal sebagai [[Bahaya Records]])
 
Pada tahun 1999, album perdana berjudul mereka muncul "SKA Phobia" dengan singel ''Genit'' dan ''Angan''. "SKA Phobia", album pertama Tipe-X dirilis pada Juni 1999 di bawah label Pops yang dikomandani Dodo Abdullah. Album tersebut memuat 10 lagu, termasuk 3 lagu berbahasa Inggris. 2 tahun kemudian, Tipe-X menelurkan album kedua dengan judul "Mereka Tak Pernah Mengerti" pada tahun 2001. Album ini menuai sukses besar hingga mendapat penghargaan Triple Platinum.
 
Pergantian formasi terjadi, posisi Hendro (drum) digantikan oleh [[Aditya Pratama]] alias Adi, mantan penggebuk drum grup '''Teaser'''. Tipe-X pun semakinmakin rajin mengeluarkan album baru. Pada tahun 2003, album ketiga "Super Surprise" juga mendapat sambutan positif dari penggemarnya yaitu X-Friends.
 
Masih mengikuti pola perilisan album sebelumnya tiap 2 tahun. Pada tahun 2005, Tipe-X mengeluarkan album keempat bertajuk "Discography Hitam Putih". Masih diproduksi oleh Pops Musik, perilisan album ini bertepatan dengan ulang tahun kesepuluh.
Baris 78 ⟶ 77:
Dalam album "Seven", Tipe-X juga menyelipkan lagu yang mendukung pesepakbolaan Indonesia yang berjudul "Indonesia Juara". Sebenarnya lagu ini merupakan lagu lama yang sudah ada sejak 4 tahun lalu, namun baru bisa masuk di album "Seven". Dengan lagu ini, Tipe-X berharap masyarakat Indonesia bisa terus mendukung timnas Indonesia meskipun kondisi sepak bola Indonesia sedang terpuruk.
 
Tipe-X saat ini beranggotakan 6 orang, yakni Tresno Riadi (vokal), Billy (gitar), Yoss (gitar), Micky (bass), Anto (trombonetrombon) dan Arie Hardjo (drum). Sampai saat ini, grup band ini masih eksis dan sering mengisi acara di berbagai daerah. Pada awal 2017, grup musik ini meluncurkan buku biografi berjudul "'''1999 : Ketika Pecundang Menjadi Pemenang'''". Dalam buku tersebut Tipe-X membagikan kisah perjalanan karier Tipe-X selama 22 tahun mengarungi musik Indonesia.
 
=== Album Pertama ===
Baris 84 ⟶ 83:
 
=== Album Kedua ===
Album kedua bertajuk ''[[Mereka Tak Pernah Mengerti]]'' pada tahun [[2001]] mereka rilis dengan 10 lagu. Dengan single "Salam Rindu" yang video klipnya dibuat oleh [[Dimas Djayadiningrat]] dari rumah produksi [[Millenium]]. Selain "Salam Rindu", ada pula single "Sakit Hati" dan "Selamat Jalan" yang video klipnya dibuat oleh [[Eugene Panji]].<ref>[http://www.sp18.com/2001/06/01/tipe_x_luncurkan_album_kedua Tipe-X Luncurkan Album Kedua], diakses 23 November 2007</ref> Album ini dianugerahi Triple Platinum dan terjual lebih dari 500.000 kopi. Setelah merilis album kedua, Hendro (drum) memutuskan hengkang dari Tipe-X pada tahun 2002. Faktanya, terdapat kemiripan antara lagu "Salam Rindu" pada bagian intro awalnya, dengan lagu daerah [[Tapanuli]] yang berjudul "Rambadia".
 
=== Album Ketiga ===
Baris 118 ⟶ 117:
* Hendro – drummer (1995 - 2002)
* Aditya Pratama – drummer (2002 - 2008)
 
=== Anggota Tambahan ===
* Rizal - terompet
 
== Diskografi ==
Baris 148 ⟶ 150:
* ''[[Discography Hitam Putih]]'' ([[2005]]) : "''Kamu Ngga Sendirian''", "''Mawar Hitam''", "''Pria Tampan''"
* ''[[A Journey (Album)|A Journey]]'' ([[2007]]): "''Kamu Penipu''", "''Dugem''"
* ''[[Festival Perasaan (Album)|Festival Perasaan]]'' ([[2009]]): "''Ciuman Pertama''", "''CintaSaat SederhanaSaat Menyebalkan''", "''SaatCinta Saat MenyebalkanSederhana''"
* ''[[Seven (Album)|SEVEN]]'' ([[2012]]): "''Boyband''", "''Reuni''"
* "''Cerita Tahun Lalu''" (2017)
* "''Maafkan Aku''" (2020)
* "''Kisah Cinta Kamu dan Aku''" (2021)
* ''"Jangan Miskin (ft. Goliegong)"''" (2021)
* "''Bahagia Sampai Tua"''" (2022)
* "''Hey!!''" (2022)
* "''Pengakuan''" (2022)
* "''Jantung Hatiku''" (2022)
* "''Lagu Pembunuh Sepi''" (2022)
* "''Mungkinkah Dia''" (2022)
* "''Bimbang''" (2022)
* "''Untuk Yang Terakhir''" (2022)
 
== Buku Biografi ==