Muhammad Quraish Shihab: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k clean up
Naval Scene (bicara | kontrib)
k +{{refimprove}}, artikel panjang sekali tapi referensinya cuma 3 saja, amat kurang
 
(19 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{refimprove}}
{{infobox officeholder
| name = Al-Habib Muhammad Quraish Shihab
| honorific-prefix = <!-- Kolom ini hanya untuk gelar kenegaraan/kehormatan (bukan gelar akademis/keagamaan/pangkat) -->
| honorific-prefix = [[Profesor|Prof.]] [[Doktor|Dr.]] [[Anregurutta|AG.]] [[Kiai|K.]][[Haji (gelar)|H.]]
| honorific-suffix = <!-- Kolom ini hanya untuk gelar kenegaraan/kehormatan (bukan gelar akademis) -->
| native_name = محمّد قريش شهاب
| honorific-suffix = [[Sarjana|Lc.]], [[Magister|M.A.]]
| image = Muhammad Quraish Shihab.jpg
| imagesize =
Baris 24:
| death_date =
| death_place =
| nationality = Indonesia<!-- Kolom ini hanya untuk warga negara asing -->
| party =
| spouse = {{marriage|Fatmawati Assegaf|2 FebruariFebruary 1975}}
| relations = [[Nur<!-- Shihab]]Nama (kakak)<br>kerabat; [[Alitermasuk Shihab]]hanya (kakak)<br>jika [[Umarsubjek Shihab]]secara (kakak)<br>[[Wardahindependen Shihab]]sudah (adik)<br>terkenal [[Alwiatau Shihab]]sangat (adik)<br>relevan; [[Ninabila Shihab]]ada (adik)<br>rujukan/referensi, [[Ahmaduraikan Nizarpada Shihab]]artikel; (adik)<br--> {{ubl|[[AbdulUmar MutalibShihab]] (adikkakak)<br>|[[SalwaAlwi Shihab]] (adik)<br> |[[UlfaAhmad Shihab]] dan [[LatifahNizar Shihab]] (adik kembar)}}
| children = <!-- Kolom ini diisi hanya jumlah anak; hanya nama anak yang secara independen sudah terkenal atau telah memiliki artikelnya di Wikipedia; bila ada rujukan/referensi, uraikan dan tulis pada artikel -->5, termasuk [[Najelaa Shihab]] dan [[Najwa Shihab]]
| children = [[Najelaa Shihab]]<br>[[Najwa Shihab]]<br>[[Nasywa Shihab]]<br>[[Ahmad Shihab]]<br>[[Nahla Shihab]]
| parents = {{plainlist|
* [[Abdurrahman Shihab]] (ayah)
Baris 35:
| alma_mater = [[Universitas Al-Azhar]]
| occupation =
| profession = {{hlist|Pemuka agama, cendekiawan|Cendekiawan}}
| website = {{url|http://www.quraishshihab.com}}
}}
 
[[Profesor|Prof.]] [[Doktor|Dr.]] [[Anregurutta|AG.]] [[Kiai|K.]][[Haji (gelar)|H.]] [[Al-Habib]] '''Muhammad Quraish Shihab''', ({{lang-ar[[Sarjana|محمّدLc.]], قريش[[Magister|M.A.]] شهاب}}, ({{lahirmati||16|2|1944}}) adalah cendekiawan ilmu [[Al Qur'an]] dan mantan [[Menteri Agama Indonesia]] pada [[Kabinet Pembangunan VII]] (1998).
 
== KarierSejarah ==
Nama lengkapnya Muhammad Quraish Shihab, biasa dipanggil Pak Quraish Shihab. Ia lahir di [[Rappang]], [[Kabupaten Sidenreng Rappang]], [[Sulawesi Selatan]], pada 6 Februari 1944 dari pasangan Abdurrahman Shihab dan Asma Aburisyi. Quraish adalah anak keempat dari 12 bersaudara.
 
Ia menikah dengan Fatmawaty Assegaf pada 2 Februari 1975 di Solo. Pasangan ini dikaruniai lima orang anak; [[Najelaa Shihab]], [[Najwa Shihab]], Nasywa Shihab, Ahmad Shihab, dan Nahla Shihab. Ia berasal dari keluarga keturunan [[Suku Quraisy|Arab Quraisy]]-[[Suku Bugis|Bugis]], yang merupakan keturunan [[Muhammad|Nabi Muhammad]] dari marga Shihab, yang terpelajar.
 
Ayahnya, [[Abdurrahman Shihab]] adalah seorang ulama dan guru besar dalam bidang tafsir. Abdurrahman Shihab dipandang sebagai salah seorang ulama, pengusaha, dan politikus yang memiliki reputasi baik di kalangan masyarakat Sulawesi Selatan. Kontribusinya dalam bidang pendidikan terbukti dari usahanya membina dua perguruan tinggi di [[Makassar|Ujungpandang]], yaitu [[Universitas Muslim Indonesia]] (UMI), sebuah perguruan tinggi swasta terbesar di kawasan Indonesia bagian timur, dan [[Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar|IAIN Alauddin Ujungpandang]]. Ia juga tercatat sebagai rektor pada kedua perguruan tinggi tersebut: UMI 1959-1965 dan IAIN 1972–1977.
 
Sebagai seorang yang berpikiran progresif, Abdurrahman percaya bahwa pendidikan adalah merupakan agen perubahan. Sikap dan pandangannya yang demikian maju itu dapat dilihat dari latar belakang pendidikannya, yaitu [[Jamiat Kheir|Jami’atul Khair]], sebuah lembaga pendidikan Islam tertua di Indonesia. Murid-murid yang belajar di lembaga ini diajari tentang gagasan-gagasan pembaruan gerakan dan pemikiran Islam. Hal ini terjadi karena lembaga ini memiliki hubungan yang erat dengan sumber-sumber pembaruan di Timur Tengah seperti Hadramaut, Haramaian dan Mesir. Banyak guru-guru yang didatangkan ke lembaga tersebut, di antaranya Syaikh Ahmad Soorkati yang berasal dari Sudan, Afrika.
Baris 71:
 
Nama Quraish Shihab masuk dalam daftar '500 Muslim Paling Berpengaruh di Dunia'. Dalam situs [http://themuslim500.com/ themuslim500.com] namanya tertuang berkat jasa-jasanya dalam mengembangkan ilmu keislaman dalam beragam kegiatan. Karya dengan konteks yang aktual serta bahasa yang mudah dipahami, namanya melesat sebagai akademisi yang progresif mengembangkan ilmu al-Qur'an.
 
== Pendidikan ==
{{rapikan}}
{{tanpa rujukan}}
Sekolah Dasar di Makassar, Sulawesi Selatan
 
Sekolah Menengah Pertama (hingga kelas 2) di Makassar, Sulawesi Selatan
 
Pesantren Darul Hadis al-Faqihiyah, Malang, Jatim, 1956-1958
 
Kelas dua I'dadiyah Al-Azhar  Mesir, 1958-1963
 
S1, Fakultas Ushuluddin, Jurusan Tafsir dan Hadits, Universitas Al-Azhar, Mesir, 1963-1967
 
S2, Fakultas Ushuluddin, Jurusan Tafsir dan Hadits, Universitas Al-Azhar, Mesir, 1967-1969
 
S3, Studi Tafsir Alquran, Universitas Al-Azhar, Mesir, 1980-1982
 
== Karier ==
Baris 96 ⟶ 79:
# Koordinator Perguruan Tinggi Swasta Wilayah VII Indonesia Bagian Timur
# Pembantu Pimpinan Kepolisian Indonesia Timur dalam Bidang Pembinaan Mental
# Dosen di Fakultas Ushuluddin dan Fakultas Pasca-sarjana IAIN  (UIN) Syarif Hidayatullah, Jakarta, tahun 1984
# Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, sejak tahun 1984
# Anggota Lajnah Pentashbih Al-Qur'an Departemen Agama, sejak tahun 1989
Baris 134 ⟶ 117:
# Hidangan Ilahi, Tafsir Ayat-ayat Tahlili (Jakarta: Lentara Hati, 1999);
# Jalan Menuju Keabadian (Jakarta: Lentera Hati, 2000);
# [[Tafsir Al-Mishbah]]; Pesan, Kesan, dan Keserasian al-Qur'an (15 Volume, Jakarta: Lentera Hati, 2003);<!-- One of qur’anic scholars who used ta’wīl is Muhammad Quraish Shihab. He is an Indonesian qur’anic commentator. One of his works is ‘Tafsir al-Mishbah’. It can be called as a remarkable work of tafsir. He used the different method of qur’anic interpretation. He has a deep linguistic approach and comprehensive understanding. He also uses an approach of tafsīr bi al-ra’yi that also used the traditional source as well. --><ref>{{Cite journal|last=Junaedi|first=Dedi|date=2017-12-31|title=Konsep dan Penerapan Takwil Muhammad Quraish Shihab dalam Tafsir Al-Mishbah|url=http://journal.uinsgd.ac.id/index.php/jw/article/view/1645|journal=Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama dan Sosial Budaya|volume=2|issue=2|pages=223–236|doi=10.15575/jw.v2i2.1645|issn=2502-3489}}</ref>
# [[Tafsir Al-Mishbah]]; Pesan, Kesan, dan Keserasian al-Qur'an (15 Volume, Jakarta: Lentera Hati, 2003);
# Menjemput Maut; Bekal Perjalanan Menuju Allah SWT. (Jakarta: Lentera Hati, 2003)
# Jilbab Pakaian Wanita Muslimah; dalam Pandangan Ulama dan Cendekiawan Kontemporer (Jakarta: Lentera Hati, 2004);
Baris 187 ⟶ 170:
 
== Penampilan di televisi ==
Selain menulis, ia juga aktif mengisi program agama Islam di televisi. Beberapa program yang cukup populer antara lain [[Kultum]] ([[RCTI]]), Tafsir Al Mishbah ([[Metro TV]]), Mutiara Hati ([[SCTV]]) dan [[Hikmah Fajar]] ([[RCTI]]) serta [[Memahami Islam]] bersama M. Quraish Shihab ([[MetroTV]]), Shihab dan Shihab bersama Putrinya [[Najwa Shihab]] di ([[Indosiar]]).
 
== Penghargaan ==
=== Dalam Negeri ===
*{{Flag|Indonesia}} :
**[[File:Pita (Ribbon) Bintang Mahaputera Adipradana.png|70px]] [[Bintang Mahaputera Adipradana]] (2005)
=== Luar Negeri ===
*{{Flag|Mesir}} :
**[[File:Order of the Science and Arts - Grand Cordon BAR.jpg|70px]] Grand Cordon of the [[:en:Order of Sciences and Arts|Order of Sciences and Arts]] (2020)<ref>{{Cite web|title=Kedutaan Besar Republik Indonesia di Kairo, Mesir|url=https://kemlu.go.id/cairo/id|website=Kementerian Luar Negeri Repulik Indonesia|language=id|access-date=2023-06-26}}</ref>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==
Baris 230 ⟶ 224:
[[Kategori:India-Indonesia]]
[[Kategori:Nepal-Indonesia]]
[[Kategori:Duta Besar Indonesia]]
[[Kategori:Duta Besar Indonesia untuk Mesir]]
[[Kategori:Marga Shahab]]