Tortor: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menambahkan konten sedikit, ejaan/penulisan. Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k clean up Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
||
(42 revisi perantara oleh 24 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 2:
[[Berkas:Tor-Tor Dance.jpg|jmpl|ka|300px|Penari Tortor]]
'''Tortor
== Etimologi ==
Nama "Tortor" berasal dari bunyi hentakan kaki pada lantai rumah adat [[Suku Batak]], yang terbuat dari kayu, sehingga menghasilkan suara berbunyi “tor, tor”.<ref name=":0">{{Cite journal|last=Nainggolan|first=Maria Serlitaria|date=2017|title=Makna tari tortor sebagai identitas orang Batak di Kota Balikpapan|url=https://ejournal.ilkom.fisip-unmul.ac.id/site/?p=2931|journal=eJournal llmu Komunikasi|volume=5|issue=1|pages=156-169}}</ref>
== Sejarah ==
Tortor merupakan tarian dari masyarakat [[Suku Batak|Batak]] yang diperkirakan telah ada dalam [[Budaya|kebudayaan]] [[Suku Batak|Batak]] sejak sekitar abad ke-13.<ref>{{Cite web|date=18 Juni 2012|title=Pakar tegaskan tari tortor adalah budaya Batak|url=https://www.bbc.com/indonesia/berita_indonesia/2012/06/120618_warisanbudaya|website=BBC News Indonesia|language=id|access-date=13 Juli 2021}}</ref> Adapun makna simbol dalam tiap gerakan Tortor masing-masing mempunyai arti yang menjelaskan bagaimana proses menghargai dan memberi penghormatan antar marga sebagai bentuk hubungan yang baik. Dalam unsur kekerabatan masyarakat Batak antara ''hulahula'', ''dongan sabutuha'', dan ''boru'' gerakan itu semua menjelaskan proses tersebut melalui simbol gerakan yang akan dibawakan oleh ''panortor''.
== Ciri khas ==
Tortor adalah salah satu tarian seremonial yang disajikan dengan musik
Tortor dan musik gondang ibarat koin yang tidak bisa dipisahkan. Sebelum acara dilakukan, secara terbuka, terlebih dahulu tuan rumah (''hasuhutan'') melakukan acara khusus yang dinamakan ''<nowiki/>'mambuat'' ''tua ni gondang','' meminta berkat dari ''gondang sabangunan.'' Praktik dulu dianggap animistik ini kini ditujukan kepada Tuhan agar memberkati acara.
Baris 15 ⟶ 21:
# ''"Alualuhon ma jolo tu sahala ni angka amanta raja na liat nalolo."''
Setiap selesai satu permintaan selalu diselingi dengan pukulan
memulai menari.
Baris 21 ⟶ 27:
leluhur agar keluarga suhut yang mengadakan acara diberi keselamatan kesejahteraan, kebahagiaan, dan rezeki yang berlimpah ruah, dan upacara adat yang akan dilaksanakan menjadi sumber berkat bagi ''suhut'' dan seluruh keluarga, serta para undangan.
Setiap penari tortor harus memakai [[ulos]] dan mempergunakan [[alat musik]]/gondang ([[Uninguningan]]). Ada banyak pantangan yang tidak diperbolehkan saat manortor, seperti tangan si penari tidak boleh melewati batas setinggi bahu ke atas, bila itu dilakukan berarti si penari sudah siap menantang siapa pun dalam bidang ilmu perdukunan, atau adu [[pencak silat]] ([[moncak]]), atau adu tenaga batin dan lain-lain.
Tari tortor digunakan sebagai sarana penyampaian batin baik kepada roh-roh leluhur
== Konsep
Dalam hal ini, konsep ''margondang'' pada masa
sekarang dapat dibagi dalam tiga bagian besar,
yaitu:
# ''Margondang'' pesta, suatu kegiatan yang menyertakan gondang dan merupakan suatu ungkapan kegembiraan dalam konteks
# ''Margondang'' adat, suatu kegiatan yang menyertakan gondang, merupakan aktualisasi dari sistem kekerabatan [[Dalihan Na Tolu]], misalnya: gondang ''mamampe marga'' (pemberian marga), gondang ''pangoli'' anak (perkawinan), gondang ''saur matua'' (kematian), kepada orang di luar [[suku Batak Toba]], dan sebagainya.
# ''Margondang''
== Gerakan Tortor ==
# '''Pangurdot''' : Merupakan gerakan seluruh badan di mana pusat daya gerakannya bertumbuh pada telapak kaki dan [[tumit]].
# '''Pangeal''' : Daya tarik Tortor ini ada pada ''pangeal ni gonting'' (gerakan pinggang yang gemulai). Gerakan ini diikuti oleh anggota tubuh lain, seperti tangan, jemari dan kepala.
# '''Pandenggal''' : Gerakan pendenggal memiliki rotasi. Kedua telapak tangan yang terbuka di angkat ke atas secara berlahan-lahan, lalu secara perlahan diturunkan ke bawah dengan menelungkupkan telapak tangan yang terbuka tersebut, seolah-olah jatuh secara elatis menuju pinggang sebelah kiri dan ke kanan.
# '''Siangkupna :''' merupakan menggerakan bagian leher. Di mana gerakannya seirama dengan gondang dan urdot.
# '''Hapunanna''' : adalah ekspresi yang tampak dari wajah penortor penari. Di mana dari wajah bisa diketahui situasi kegembiraan atau suka duka cita. [[Ekspresi wajah]] penari harus seirama, maka tortor bisa berkomunikasi kepada penonton yang hadir menyaksikan.<ref>{{Cite news|date=2021-02-01|title=Tari Tortor, Tarian Tradisional Sumatera Utara|url=https://www.kompas.com/skola/read/2021/02/01/133000969/tari-tortor-tarian-tradisional-sumatera-utara|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2021-07-10|editor-last=Welianto|editor-first=Ari}}</ref>
== Galeri ==
<gallery>
Berkas:One of the Tor-Tor dance cultural customs before the marriage from North Sumatra, Indonesia.jpg|Prosesi menari Tor-tor sepasang pengantin.
Berkas:1 Tortor.jpg|Para penari tortor beraksi di perayaan pesta [[Gondang Naposo]].
Berkas:Anak menari Tor-Tor di kawasan Kaldera Toba.jpg|Anak menari Tor-Tor di kawasan Kaldera Toba
</gallery>
== Referensi ==
{{reflist}}
== Pranala luar ==
{{Suku Batak Toba}}
[[Kategori:Tari di Indonesia]]
|