SMA Negeri 1 Ngawi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Sejarah
Tag: referensi YouTube VisualEditor
Menghapus Lambang_SMA_Negeri_1_Ngawi.jpeg karena telah dihapus dari Commons oleh Krd; alasan: No permission since 3 June 2024.
 
(47 revisi perantara oleh 30 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Cleanup rewrite|date=Mei 2024}}
{{refimprove}}{{kotak info sekolah
{{kotak info sekolah
| nama = SMA Negeri 1 Ngawi
| NPSN = 20508480
| gambar = [[Berkas:Lambang<br> SMA<br> Negeri 1 Ngawi.jpeg|Lambang SMA Negeri 1 Ngawi|150px]]
| didirikan = Berdiri sejak 196730 Juli 1980 sebagai SMA Negeri Ngawi berdasarkan No. SK. Pendirian = 0206/O/1980.
 
Diresmikan menjadi SMAN 1 Ngawi pada 30 Juli 1980, berdasarkan :
Berubah nama menjadi SMAN 1 Ngawi pada 24 Agustus 1989 berdasarkan: No. SK. Operasional = 0507/08/1989
No. SK. Pendirian = 0206/O/1980
No. SK. Operasional = 0507/08/1989
| tipe = Negeri
| akreditasi = A <ref name = akre />
No. SK. Akreditasi = 1347/BAN-SM/SK/2021
Tanggal SK. Akreditasi = 8 Desember 2021
| kepsek = Sukamdi,Sunarta S.Pd, M.Pd. <small>(2013-sekarang)</small>
| alamat = Jl. Ahmad Yani No. 45 NgawiBeran Kode Pos 63216
| kota = [[KabupatenKota Ngawi|Ngawi]]
| provinsi = [[JawaKabupaten TimurNgawi|Ngawi]]
| negara = {{flag|Indonesia}}
| telp = 0351+62 351 - 749089
| situs web =www.smanegeri1ngawisman1ngawi.sch.id (Official)
www.smasangawi.or.id (Alumni)
Baris 24:
| rentang kelas =
| murid = 1080 Siswa (36 Siswa per kelas)
| kurikulum = [[Kurikulum 2013Merdeka]]
| luas lahan = 6.620 m^2
|moto=Qualified Dream School}}
 
'''SMA Negeri 1 Ngawi''', merupakan salah satu [[Sekolah Menengah Atas]] Negeri yang ada di [[Provinsi]] [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]. Sejak tahun [[2013]], sekolah ini menggunakan [[Kurikulum 2013]]. Sama dengan SMA pada umumnya di [[Indonesia]] masa [[pendidikan]] [[sekolah]] di SMAN 1 Ngawi ditempuh dalam waktu 3 (tiga) tahun pelajaran, mulai dari Kelas X sampai Kelas XII.Sejak tahun 2020 SMAN 1 Ngawi menjadi SMA yang menerapkan sistem SKS (Sistem Kredit Semester) pertama dan satu-satunya di Kabupaten Ngawi dimana sekolah mengakomodir cara belajar siswa sesuai dengan bakat, minat dan kemampuan/kecepatan belajar.[https://jdih.kemdikbud.go.id/arsip/Permen%20158%20Tahun%202014.pdf] Dalam sistem ini siswa yang kecepatan belajarnya diatas rata-rata dapat diproyeksikan lulus dalam 2 (dua) tahun.
'''SMA Negeri 1 Ngawi''', merupakan salah satu [[Sekolah Menengah Atas]] Negeri yang ada di [[Kabupaten Ngawi]], [[Indonesia]]. Sama dengan SMA pada umumnya di [[Indonesia]] masa [[pendidikan]] [[sekolah]] di SMAN 1 Ngawi ditempuh dalam waktu 3 (tiga) tahun pelajaran, mulai dari Kelas X sampai Kelas XII. Namun sejak tahun 2020 lama belajar siswa SMAN 1 Ngawi dapat ditempuh selama 2 (dua) tahun melalui Sistem Kredit Semester (SKS) bagi siswa yang bergabung dengan program PDPL2T atau Peserta Didik Proyeksi Lulus Dua Tahun.
 
Sebagai satu-satunya SMA Negeri yang ada di [[Kota Ngawi]], SMAN 1 Ngawi selalu berbenah untuk menjadi barometer kualitas pendidikan menengah atas di Kabupaten Ngawi dan setiap tahunnya menjadi pilihan utama bagi para siswa-siswi SMP sederajat baik yang berasal dari Ngawi atau luar Ngawi. Dengan usia yang masih tergolong muda, SMAN 1 Ngawi berhasil membuktikan bahwa kualitas terbaik bisa dihasilkan dengan kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas yang diwujudkan dalam visi SMAN 1 Ngawi yaitu Beriman, Berilmu, Kreatif, Berbudaya.
 
Sejarah sekolah ini bisa dibilang sangat lengkap dan dapat ditemukan pada bukti-bukti nyata berupa beberapa surat keputusan yang mendasarinya. Perlu diketahui bahwa berdirinya lembaga SMAN 1 Ngawi dengan gedung SMAN 1 Ngawi memiliki sejarah yang kompleks yang dapat dijabarkan pada paragraf dibawah ini.
 
== Sejarah Sekolah ==
Kurun waktu sejarah pendirian SMAN 1 Ngawi dapat dibagi dalam periode:
 
'''1963''' : Berdiri SMA Negeri Ngawi di Paseban yang terletak di Komplek Pendopo Kabupaten Ngawi.
1967-1979 : SMA Negeri Ngawi
 
'''1967''' : SMA Negeri Ngawi pindah dari Paseban Komplek Pendopo Kabupaten Ngawi ke tempat yang lebih representatif yaitu sebuah gedung baru yang terletak di Desa Beran, Kecamatan Ngawi. Hal ini dibuktikan dengan tulisan tahun "1967" pada muka gedung yang menandakan dibukanya gedung baru SMA Negeri Ngawi.
1975-1980 : Muncul program Sekolah Menengah Pembangunan Pertama (SMPP) dari pemerintah. SMA Negeri Ngawi berafiliasi dengan SMPP Ngawi. Terdapat 2 (dua) kelompok pengajaran dalam 1 (satu) gedung SMA Negeri Ngawi yaitu siswa SMA Negeri Ngawi dan siswa SMPP. Karena hal tersebut, pemerintah membangunkan gedung baru untuk SMPP yang terletak di Klitik dan pada 1976 akhirnya siswa SMPP pindah menempati gedung baru tersebut. Sedangkan gedung SMA Negeri Ngawi yang ada di Beran tetap digunakan oleh siswa SMA Negeri Ngawi yang masih ada hingga lulus. Pada masa-masa ini terjadi peralihan status lembaga. Tenaga kependidikan dan berkas-berkas ikut dipindahkan ke gedung baru yang ada di Klitik.
 
'''1975''' : Pemerintah memandang perlunya membuat program yang mendukung pembangunan dengan membekali para siswa melalui berbagai pilihan keterampilan agar lebih siap memasuki dunia kerja yaitu dengan mendirikan Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan (SMPP). Singkatnya, SMPP tidak hanya memiliki jurusan umum seperti IPA dan IPS, namun juga jurusan keterampilan seperti halnya SMK. Dari pandangan tersebut terbit '''Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor: 0256/O/1975 tentang Pembukaan Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan Di Ngawi Provinsi Daerah Tingkat I Jawa Timur tanggal 26 November 1975'''<ref>{{Cite web|title=Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor: 0256/O/1975 tentang Pembukaan Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan Di Ngawi Provinsi Daerah Tingkat I Jawa Timur. - Arsip Nasional Republik Indonesia|url=https://anri.sikn.go.id/index.php/surat-keputusan-menteri-pendidikan-dan-kebudayaan-ri-nomor-0256-o-1975-tentang-pembukaan-sekolah-menengah-pembangunan-persiapan-di-ngawi-provinsi-daerah-tingkat-i-jawa-timur|website=anri.sikn.go.id|access-date=2022-03-17}}</ref>. Pada saat itu Departemen Pendidikan dan Kebudayaan daerah ditugaskan untuk menunjuk sekolah yang sudah ada untuk menjadi Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan atau SMPP. Sebagai satu-satunya SMA yang ada di kabupaten Ngawi sangat wajar jika pemerintah Kabupaten Ngawi akhirnya menunjuk SMA Negeri Ngawi menjadi SMPP Ngawi. Penunjukkan ini memiliki konsekuensi mengubah kepemilikan gedung SMA Negeri Ngawi serta menutup SMA Negeri Ngawi dan merubah kelembagaan menjadi SMPP Negeri Ngawi.
1980-1993 : Pemerintah membuka kembali program SMA yang menempati gedung SMA Negeri Ngawi dengan nama SMA Negeri 1 Ngawi. Sekolah ini mulai merangkak dari nol dengan keterbatasan pengajar dan siswa. Namun seiring berjalannya waktu lembaga ini terus berbenah menjadi lebih baik sehingga mulai tercipta atmosfer pendidikan yang ideal.
Hal ini juga berlaku untuk semua daerah di Indonesia yang daerahnya ditunjuk untuk mendirikan SMPP.
 
'''1976-1979''' : Baru berjalan 1 (satu) tahun, Pemerintah Kabupaten Ngawi melihat SMPP sebagai sekolah yang membutuhkan lokasi yang lebih luas untuk mendukung program SMPP. Akhirnya dibangun gedung baru untuk SMPP yang terletak di desa Klitik Kecamatan Geneng dan secara berangsur-angsur siswa SMPP pindah dari Beran ke Klitik. Pada saat itu KBM juga sempat dilakukan di 2 (dua) lokasi yaitu Beran dan Klitik sembari menunggu gedung di Klitik selesai dibangun. Ketika boyongan ke Klitik, seluruh dokumen-dokumen baik itu ijazah, buku induk, dan lain sebagainya juga ikut dibawa. Sehingga hingga saat ini untuk alumni SMA Negeri Ngawi sebelum 1980 dan SMPP harus datang ke Klitik yang saat ini menjadi SMAN 2 Ngawi jika ingin mengurus dokumen administratifnya. Sekitar tahun 1980 gedung di Klitik selesai dibangun dan dengan demikian seluruh kegiatan KBM dilaksanakan di SMPP di Desa Klitik Kecamatan Geneng.
1994-2004 : Pemerintah memutuskan mengubah nama SMA menjadi SMU sehingga SMAN 1 Ngawi menjadi SMUN 1 Ngawi.
 
'''1980''' : Dalam rangka pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan, dipandang perlu membuka 195 (seratus sembilan puluh lima) sekolah baru di Indonesia berdasarkan '''Surat''' '''Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 0206/0/1980 tentang Pembukaan Sekolah tanggal 30 Juli 1980'''<ref>{{Cite web|title=Refrensi Data Kemdikbud|url=https://vervalsp.data.kemdikbud.go.id/verval/dokumen/skoperasional/37305-267554-504928-109320621-1708204841.pdf}}</ref>. Salah satunya adalah wilayah Ngawi yang '''membuka kembali sekolah tingkat atas''' '''SMA Negeri Ngawi''' yang sebelumnya ditutup dengan ditempatkan kembali di gedung yang berlokasi sama yaitu di Desa Beran, Kecamatan Ngawi. Membuka dan merintis SMA Negeri Ngawi 1980 tidaklah mudah. Sekolah ini mulai merangkak dari nol dengan keterbatasan sumber daya karena di gedung SMA Negeri Ngawi yang ada di Beran masih kosong dan kekurangan guru serta fasilitas sehingga harus meminjam. Namun seiring berjalannya waktu lembaga ini terus berbenah secara visioner menjadi lebih baik sehingga mulai tercipta atmosfer pendidikan yang ideal.
2004-sekarang : Pemerintah mengembalikan lagi nama SMU menjadi SMA sehingga SMUN 1 Ngawi menjadi SMAN 1 Ngawi.
 
'''''SMA Negeri Ngawi 1980 Inilah yang ditetapkan sebagai dasar kelembagaan menjadi SMA Negeri 1 Ngawi.''''' Selain diperkuat SK dari Kemendikbud, hal ini juga diperkuat dengan kesaksian alumni SMA Negeri Ngawi angkatan 1980 yang menyatakan bahwa pada tahun 1980 merupakan angkatan pertama dan belum punya kakak kelas pada waktu itu. Hal itu memang logis karena memang garis SMA Negeri Ngawi yang lama alias 1963 (lulusan 1966-1978) putus akibat kebijakan pemerintah menutup SMA Negeri Ngawi lama untuk mendirikan SMPP Ngawi dan kemudian tahun 1980 dibuka kembali SMA Negeri Ngawi yang baru. Selain itu adanya referensi riwayat kepala sekolah pertama yang menjabat pada tahun 1980 juga memperkuat bahwa berdirinya sekolah ini secara kelembagaan memang pada tahun 1980. Akhirnya tahun 1980 ini juga dijadikan patokan penetapan usia SMAN 1 Ngawi secara kelembagaan sekaligus untuk perayaan dies natalisnya.
Cikal bakal sekolah yang memiliki slogan ''"Qualified Dream School"'' ini sudah ada sejak tahun 1967 (''de facto)'' dengan nama SMA Negeri Ngawi. Namun baru resmi menyandang nama SMA Negeri 1 Ngawi pada 30 Juli 1980 (''de jure/''kelembagaan) mendasar pada SK. Pendirian yang tercatat di data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan No SK. 0206/0/1980. Pencatatan tersebut diperkuat berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia no. 0507/0/1989<ref>{{Cite web|title=Data Referensi Pendidikan|url=http://vervalsp.data.kemdikbud.go.id/verval/dokumen/skoperasional/303756-238515-374882-149741378-1716658854.pdf}}</ref> tentang perubahan nama sekolah di Jawa Timur dan salah satunya yaitu Kabupaten Ngawi yang terdiri dari:
 
Kebijakan membuka kembali SMA Negeri Ngawi pada tahun 1980 tersebut juga menyebabkan kerancuan karena memiliki nama yang sama dengan SMA Negeri Ngawi 1963 sekaligus menempati gedung yang sama pula. Selain itu banyak alumni SMA Negeri Ngawi meyakini bahwa SMA Negeri Ngawi baru 1980 itu merupakan terusan dari SMA Negeri lama 1963 walaupun sempat ditutup sebelum dibuka kembali tahun 1980 dan SMPP tidak ada hubungannya dengan SMA Negeri Ngawi karena SMPP adalah lembaga baru. Hanya saja guru-guru dan segala fasilitas SMA Negeri Ngawi diambil alih SMPP akibat kebijakan pemerintah pada waktu itu.
1) SMA Negeri Ngawi menjadi SMA Negeri 1 Ngawi (0206/0/1980);
 
'''Perubahan Nama SMA dan konsekuensinya'''
2) SMA Negeri 2 Ngawi menjadi SMAN Negeri 1 Widodaren (0219/0/1981);
 
3)'''1981''' SMA: Negeri 3 Ngawi menjadiBerdiri SMA Negeri 2 Ngawi (0353/0/1985)di Kecamatan Widodaren.
 
'''1985''' : Terbit '''Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor: 0353/O/1985 tentang Perubahan Nama Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan (SMPP) Menjadi Sekolah Menengah Umum Tingkat Atas (SMA)'''<ref>{{Cite web|title=Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor: 0353/O/1985 tentang Perubahan Nama Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan (SMPP) Menjadi Sekolah Menengah Umum Tingkat Atas (SMA). - Jaringan Informasi Kearsipan Nasional|url=https://jikn.go.id/index.php/surat-keputusan-menteri-pendidikan-dan-kebudayaan-ri-nomor-0353-o-1985-tentang-perubahan-nama-sekolah-menengah-pembangunan-persiapan-smpp-menjadi-sekolah-menengah-umum-tingkat-atas-sma|website=jikn.go.id|access-date=2022-03-17}}</ref>. Setelah 10 (sepuluh) tahun berdiri, SMPP Ngawi kembali berubah nama menjadi SMA. Karena pada waktu itu disamping SMPP juga sudah ada SMA Negeri Ngawi (Desa Beran) dan SMA Negeri 2 Ngawi (Widodaren), maka SMPP Ngawi berubah nama menjadi SMA Negeri 3 Ngawi (Klitik). Alasan kembali lagi ke SMA karena isu pada waktu itu banyak siswa yang tidak berminat mengambil jurusan keterampilan sehingga kurikulmnya kembali lagi seperti SMA.
Pencatatan secara kelembagaan tersebut juga sekaligus dijadikan patokan untuk dies natalis SMAN 1 Ngawi setiap tahunnya. Sedangkan untuk menghitung angkatan menggunakan patokan ''de facto'' atau dihitung sejak 1967 karena alumni SMA Negeri Ngawi menghendaki untuk tidak lepas dari sejarah SMAN 1 Ngawi dengan alasan ada ikatan emosional dengan gedung SMAN 1 Ngawi. Sehingga bisa disimpulkan bahwa SMA Negeri 1 Ngawi merupakan terusan dari SMA Negeri Ngawi sekaligus sekolah tertua jika melihat Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia no. 0507/0/1989 diatas.
 
'''1989''' : Memperhatikan bertambahnya jumlah SMP dan SMA serta berkembangnya wilayah administrasi pemerintahan yang mengakibatkan perubahan batas dan nama kecamatan di Provinsi Jawa Timur, pemerintah melalui '''Surat''' '''Keputusan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia no. 0507/0/1989 tanggal 24 Agustus 1989 tentang Perubahan Nama Sekolah di Propinsi Jawa Timur<ref>{{Cite web|title=Refrensi Data Kemdikbud|url=https://vervalsp.data.kemdikbud.go.id/verval/dokumen/skoperasional/303756-238515-374882-149741378-1716658854.pdf}}</ref>''' memutuskan mengubah nama beberapa SMA di Jawa Timur salah satunya yaitu Kabupaten Ngawi yang terdiri dari:
Dinamakan SMAN 1 karena kata "SMA" dan angka "1" pertama kali dan hanya digunakan oleh SMA Negeri 1 Ngawi pada 1980. Kemudian baru menyusul SMAN 2 yang terletak di Widodaren (sekarang SMAN 1 Widodaren) pada tahun 1981. Adapun lembaga pendidikan setingat lainnya tidak menggunakan penamaan SMA, melainkan menggunakan nama "Sekolah Menegah Pembangunan Pertama (SMPP)" serta tidak menggunakan angka dalam penamaan lembaga tersebut. Baru sekitar tahun 1985, pemerintah memutuskan membubarkan SMPP dan menggantinya dengan nama SMA. Karena nama SMAN 1 Ngawi dan SMAN 2 Ngawi (sekarang SMAN 1 Widodaren) sudah ada, akhirnya SMPP berubah nama menjadi SMAN 3 Ngawi (sekarang SMAN 2 Ngawi).
 
Secara kelembagaan SMA Negeri Ngawi berdiri sejak 1980 di Kecamatan Ngawi dan menjadikan sekolah ini sekolah dengan nama "SMA" pertama di Ngawi karena pada waktu lembaga sejenis bernama Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan (SMPP). Baru menyusul 1 (satu) tahun kemudian yaitu 1981 berdiri SMA baru di Kecamatan Widodaren yang bernama SMA Negeri 2 Ngawi. Kemudian tahun 1985 menyusul SMA Negeri 3 Ngawi di Kecamatan Geneng yang merupakan perubahan dari SMPP Ngawi. Ketika terbit '''Keputusan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia no. 0507/0/1989 tanggal 24 Agustus 1989 tentang Perubahan Nama Sekolah di Propinsi Jawa Timur,''' maka secara serentak ketiga sekolah tersebut memilki nama baru sesuai pada tabel.
Selain itu, sekolah ini merupakan satu-satunya SMA Negeri yang ada di kecamatan Ngawi dan dengan adanya peraturan nomenklatur SMA berdasarkan wilayah kecamatan dan maka nama sekolah ini pun berubah menjadi SMA Negeri 1 Ngawi dari SMA Negeri Ngawi. Prestasi sekolah ini bisa dibilang nomor satu di Ngawi. DIlihat dari kualitas inputnya, sekolah ini memiliki persaingan tes masuk yang paling ketat di Ngawi. Oleh karena itu tak heran jika sekolah ini memiliki SDM yang unggul. Sekolah ini berdiri diatas tanah seluas 6.620 m². Cukup kecil memang, oleh karena itu pengembangan sekolah ini dilakukan secara vertikal untuk menghemat lahan yang ada. Sama seperti SMAN 1 di Jawa Timur lainnya sekolah ini juga dikenal dengan nama SMASA meskipun di luar Jawa Timur SMAN 1 lebih akrab dengan sebutan SMANSA.
 
Namun yang juga menjadi kontroversi hingga saat ini bahwa adanya aturan dari Depdiknas tentang penataan nomenklatur sekolah yang mengacu wilayah tempat sekolah berdiri ternyata tidak berlaku untuk SMAN 3 Ngawi yang seharusnya bernama SMAN 1 Geneng karena terletak di kecamatan Geneng. Nyatanya SMAN 3 Ngawi akhirnya berubah menjadi SMAN 2 Ngawi bukan SMAN 1 Geneng. Hal ini tidak sejalan dengan aturan Depdiknas dan jika melihat sekolah-sekolah lain seperti SMAN 2 Ngawi di kecamatan Widodaren yang menjadi SMAN 1 Widodaren, SMAN 2 Banywuangi menjadi SMAN 1 Giri, SMAN 1 Tulungagung menjadi SMAN 1 Kedungwaru dan lain sebagainya yang nama sekolahnya mengikuti lokasi sekolah tersebut berdiri.
Dimulai pada tahun 1980, SMA N 1 Ngawi telah berganti Kepala Sekolah sampai beberapa kali, berikut nama – nama Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Ngawi.
 
'''1997''' : Pada tahun 1997, nama SMA berubah menjadi SMU (Sekolah Menengah Umum) dengan sistem penjurusan program Ba­hasa, IPA dan IPS dilaku­kan di kelas II akhir, sehingga SMU 1 Ngawi berubah menjadi SMA 1 Ngawi. Hal ini bedasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia no 035/O/1997 Tentang perubahan nomenklatur SMA menjadi SMU serta Organisasi dan Tata Kerja SMU.<ref>https://vervalsp.data.kemdikbud.go.id/verval/dokumen/skoperasional/182502-780742-508668-151406438-252862241.pdf</ref>
1. Bpk. Suyigno Wigno Subroto
 
'''2004-sekarang''' : Pada tahun 2004, nama SMU yang sudah digunakan 10 (sepuluh) tahun berganti menjadi SMA (Sekolah Menengah Atas) berkaitan dengan pemberlakuan KBK dengan sistem penjurusan dilakukan di kelas 11, terdiri atas Ilmu Alam, Sosial dan Bahasa. Sehingga nama SMU 1 Ngawi kembali menjadi SMA 1 Ngawi hingga saat ini.
2. Bpk. Suharno BA
 
'''Kebijakan Kurikulum'''
3. Bpk. Kusmartono
 
Pada tahun 2006, diberlakukan Kebi­jakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dengan tetap mengacu pada basis kompetensi (basis hasil).
4. Bpk. Drs Warsun Warsono
 
Pada tahun 2013, diberlakukan Kebijakan Implementasi Kurikulum 2013 sebagai kurikulum dengan basis kompetensi yang diperluas menjadi basis praksis kontekstual.
5. Bpk. Drs Harnu Sutomo
 
Pada tahun 2023, diberlakukan Kebijakan Implementasi Kurikukum Merdeka yang memberikan keleluasaan kepada pendidik untuk menciptakan pembelajaran berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan dan lingkungan peserta didik.
6. Bpk. Drs Ibnu Hajar
 
7. Bpk. Drs Suratman
 
'''<big><u>Daftar Kepala SMA Negeri 1 Ngawi</u></big>'''
8. Bpk. Drs. Ir. H. Heru Yudi Purwanto, M.Sc.
 
SMAN 1 Ngawi telah berganti Kepala Sekolah sampai beberapa kali. Berikut nama – nama Kepala SMA Negeri 1 Ngawi dihitung sejak 1980 atau ketika SMA Negeri Ngawi yang baru berdiri:
9. Bpk. Drs. Sumantri, M.Pd. (2011 - 2012)
{| class="wikitable"
 
|+
10. Bpk. Sukamdi, S.Pd., M.Pd. (2012 - 2022)
!No.
!Nama
!Tahun
|-
|1.
|Bpk. Sujitno Wignjo Soebroto, B.A.
|
|-
|2.
|Bpk. Soeharno, B.A.
|
|-
|3.
|Bpk. Koesmartono, B.A.
|
|-
|4.
|Bpk. Drs. Warsun Warsono, M.M.
|
|-
|5.
|Bpk. Drs. Harnu Sutomo, M.M.
|
|-
|6.
|Bpk. Drs. Ibnu Hajar.
|
|-
|7.
|Bpk. Drs Suratman.
|
|-
|8.
|Bpk. Drs. Ir. H. Heru Yudi Purwanto, M.Sc.
|
|-
|9.
|Bpk. Drs. Sumantri, M.Pd.
|2011 - 2012
|-
|10.
|Bpk. Sukamdi, S.Pd., M.Pd.
|2013 - 2022
|-
|11.
|Bpk. Dr. Tjahjono Widijanto, M.Pd. (Plt)
|2022 - 2022
|-
|12.
|Bpk. Sunarta, S.Pd
|2022 - sekarang
|}
 
== Sejarah Bangunan ==
[[Berkas:Smasaaa.jpg|jmpl|500x500px|Gedung Smasa Tempo Dulu]]
Gedung SMA Negeri 1 Ngawi diresmikan pada tahun 1967 dengan nama SMA Negeri Ngawi yang terletak di desa Beran kecamatan Ngawi. Pada waktu itu gedung ini masih milik SMA Negeri Ngawi yang sebelumnya menempati pendopo Kabupaten Ngawi sejak 1963. Pada tahun 1975, gedung ini berubah hak penggunaannya oleh SMPP. Namun hal itu hanya berjalan 1 (satu) tahun karena pada tahun 1976-1979 secara berangsur-angsur SMPP pindah dan menempati gedung baru yang saat ini dikenal dengan SMA Negeri 2 Ngawi di Klitik.Sedangkan gedung ini pada 1980 akhirnya menjadi milik SMA Negeri Ngawi kembali setelah sebelumnya ditutup karena diganti SMPP, resminya pada tanggal 30 juli 1980. Pada 24 Agustus 1989 nama SMA Negeri Ngawi berubah menjadi SMA Negeri 1 Ngawi.
[[Berkas:Smasa.png|jmpl|Gedung Smasa Saat Ini|500x500px]]
Gedung SMA Negeri 1 Ngawi didirikan pada tahun 1967 dengan nama SMA Negeri Ngawi yang terletak di Beran. Pada tahun 1975, gedung ini berubah hak penggunaannya oleh SMPP. Namun hal itu hanya berjalan 1 tahun karena pada tahun 1976, SMPP pindah dan menempati gedung baru yang saat ini dikenal dengan SMA Negeri 2 Ngawi di Klitik.
Sedangkan gedung ini pada 1980 akhirnya menjadi SMA Negeri 1 Ngawi, resminya pada tanggal 30 juli 1980. Gedung SMA Negeri 1 Ngawi terletak sangat strategis dan merupakan satu-satunya SMA Negeri di Ngawi kota. Lokasinya mudah dijangkau karena berdekatan dengan jalur kendaraan umum maupun pribadi. Gedung SMA Negeri 1 Ngawi terletak di antara kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil dan rumah dinas Sekda Ngawi. Gedung ini terdiri dari 2 lantai yang berbentuk persegi. Fakta menarik lainnya, gedung ini juga pernah digunakan oleh STM Persiapan Ngawi (sekarang SMK PGRI 1 Ngawi) yang pembelajarannya dilaksanakan pada siang hingga sore hari sejak tahun 1968 hingga 1989<ref>{{Cite web|title=Sejarah Singkat|url=https://www.smkpgri1ngawi.sch.id/web/sejarah-singkat/|website=SMK PGRI 1 NGAWI|language=en-US|access-date=2021-12-30}}</ref>.
 
Gedung SMA Negeri 1 Ngawi terletak sangat strategis dan merupakan satu-satunya SMA Negeri di Ngawi kota. Lokasinya mudah dijangkau karena berdekatan dengan jalur kendaraan umum maupun pribadi. Gedung SMA Negeri 1 Ngawi terletak di antara kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil dan rumah dinas Sekda Ngawi. Gedung ini terdiri dari 2 lantai yang berbentuk persegi. Fakta menarik lainnya, gedung ini juga pernah digunakan oleh STM Persiapan Ngawi (sekarang SMK PGRI 1 Ngawi) yang pembelajarannya dilaksanakan pada siang hingga sore hari sejak tahun 1968 hingga 1989<ref>{{Cite web|title=Sejarah Singkat|url=https://www.smkpgri1ngawi.sch.id/web/sejarah-singkat/|website=SMK PGRI 1 NGAWI|language=en-US|access-date=2021-12-30}}</ref>.
=== Mars ===
 
I: {{br}}
Wahai Pelajar {{br}}
Putra dan Putri {{br}}
SMA 1 Ngawi {{br}}
Belajar Giat {{br}}
Berlatih Diri {{br}}
Menjadi Putra Mandiri {{br}}
Pantang Menyerah dan Terus Maju {{br}}
Generasi Yang Berbudi {{br}}
Berbakti Pada Bangsa {{br}}
Blajar dan Menuntut Ilmu {{br}}
 
II: {{br}}
Wahai Pelajar {{br}}
Putra dan Putri {{br}}
SMA 1 Ngawi {{br}}
Belajar Giat {{br}}
Berlatih Diri {{br}}
Menjadi Putra Mandiri {{br}}
Pantang Menyerah dan Terus Maju {{br}}
Generasi Yang Berbudi {{br}}
Berbakti Pada Bangsa {{br}}
Blajar dan Menuntut Ilmu {{br}}
 
 
== Akreditasi ==
* Nilai Akreditasi: 91 <ref name="akre">https://bansm.kemdikbud.go.id/home/detailsekolah/6FB3F35D-D6FF-4726-828C-5D1DA8A51D36</ref>
* Peringkat Akreditasi: A
* Tanggal Penetapan: 8 Desember 2021
 
== Fasilitas ==
Baris 146 ⟶ 170:
 
== Ekstrakurikuler ==
SMA Negeri 1 Ngawi memiliki banyak kegiatan pembinaan, organisasi dan [[ekstrakurikuler]], di antaranyadiantaranya :
* Pembinaan akademik dan non akademik yang diselenggarakan oleh Puspresnas (KSN, KOSN, FLS2N, FIKSI, LDBI, NSDC, FELSI) dan lembaga kredibel lainnya.
* [[Olimpiade]] [[Matematika]], bergerak di bidang ilmu matematika
* [[OSIS]]
* [[Olimpiade]] [[Fisika]], bergerak di bidang ilmu fisika
* MPK
* [[Olimpiade]] [[Kimia]], bergerak di bidang ilmu kimia
* [[Paskibra]]
* [[Olimpiade]] [[Biologi]], bergerak di bidang ilmu biologi
* [[Pramuka]]
* [[Olimpiade]] [[Astronomi]], bergerak di bidang ilmu astronomi
* [[PMR]]
* [[Olimpiade]] [[IT|Komputer]], bergerak di bidang ilmu komputer
* Majalah Sekolah
* [[Olimpiade]] [[Sejarah]], bergerak di bidang ilmu sejarah
* [[Teater]]
* [[Olimpiade]] [[Sosiologi]], bergerak di bidang ilmu sosiologi
* Modern Dance
* [[Olimpiade]] [[Ekonomi]], bergerak dalam bidang ilmu ekonomi
* Traditional Dance
* [[Olimpiade]] Kebumian, bergerak di bidang ilmu kebumian
* [[Marching Band]]
* [[Olimpiade]] [[Geografi]], bergerak di bidang ilmu geografi
* [[Karawitan]]
* [[OSIS]], organisasi induk dalam menggerakkan berbagai event di sekolah
* Keroncong
* [[MPK]], organisasi yang bekerja sama sekaligus mengawasi OSIS
* Robotika
* [[Paskibra]] ([[Baskara]]), bergerak di bidang pelaksanaan upacara dan baris-berbaris
* [[Paduan suara]]
* [[Pramuka]] (Winscout), bergerak di bidang ilmu kepanduan
* [[Basket]]
* [[PMR]] (Lamere), bergerak di bidang kesehatan
* [[Voli]]
* Majalah Sekolah (Artesis), bergerak di bidang jurnalistik
* [[Futsal]]
* [[Teater]] (Arteri), bergerak di bidang seni drama
* [[Bulu tangkis]]
* Modern Dance (Hit The Beat) , bergerak di bidang seni tari modern
* [[Tenis meja]]
* Traditional Dance , bergerak di bidang seni tari daerah
* Hadrah
* [[Marching Band]], bergerak di bidang kesenian musik modern
* [[Samrah]]
* [[Karawitan]], bergerak di bidang kesenian musik daerah
* Hafiz
* [[Paduan suara]] (Gita Mahardika Spektakuler), bergerak di bidang seni musik kelompok vokal
* Ju Jitsu
* [[Basket]], bergerak di bidang olahraga basket
* [[Karate]]
* [[Voli]], bergerak di bidang olahraga voli
* Smasa English Club
* [[Futsal]] , bergerak di bidang olahraga futsal
* Kerohanian Islam
* [[Bulu tangkis]], bergerak di bidang olahraga bulu tangkis
* Kerohanian Kristen
* [[Tenis meja]], bergerak di bidang olahraga tenis meja
* Kerohanian katolik
* Hadrah, bergerak di bidang seni rohani
* [[Karya Ilmiah]] Remaja
* [[Samrah]], bergerak di bidang seni rohani
* [[Fotografi]]
* Baca Tulis Al-Qur'an (BTA), begerak di bidang seni Al-Qur'an
* [[Seni lukis]]
* Ju Jitsu, bergerak di bidang olahraga bela diri
* [[Seni musik]]
* [[Karate]], bergerak di bidang olahraga bela diri
* Smasa English Club (SEC), bergerak di bidang pendidikan bahasa Inggris
* Kerohanian Islam (Rohis) , bergerak di bidang pendidikan rohani Islam
* Kerohanian Kristen (Rohkris), bergerak di bidang pendidikan rohani Kristen
* Kerohanian katolik (Rohkat), bergerak di bidang pendidikan rohani Katolik
* [[Karya Ilmiah]] Remaja (KIR), bergerak di bidang ilmu pengetahuan
* [[Fotografi]], bergerak di bidang seni foto
* [[Seni lukis]], bergerak di bidang seni gambar
* [[Seni musik]], bergerak di bidang seni olah vokal
* dan lain-lain
 
== Kegiatan Kesiswaan ==
* Tour Angkatan
* Takbir Idul Adha
* Ngawi Night Carnival
* Peringatan Hari Guru
* Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS)
* Smasa Creativity
Baris 199 ⟶ 219:
* Kegiatan pelepasan siswa kelas XII SMAN 1 Ngawi
* dan lain-lain
 
== Prestasi ==
Dalam perjalanannya hingga saat ini, civitas SMASA Ngawi terus berbenah, berproses, dan bertumbuh dengan meraih prestasi baik akademik maupun non akademik dengan berbagai tingkatan. Output dari lembaga ini pun banyak yang diterima di berbagai Perguruan Tinggi serta berkecimpung dipelbagai sektor.
 
== Alumni ==
Alumni SMAN 1 Ngawi dinaungi dalam suatu wadah bernama Lingkar Alumni Smasa Ngawi (LINIMASA). Beberapadiantaranya: alumni dari SMA Negeri Ngawi - SMA Negeri 1 Ngawi:
* [[Suyanto]], Rektor UNY 1999 - 2005 <ref>{{Cite web|title=Profil Prof. Suyanto, Ph.D.|url=https://suyanto.id/profil/|website=Suyanto.id|language=en-US|access-date=2021-10-19}}</ref>
*[[Prijanto]], Wakil Gubernur DKI Jakarta 2007 - 2012 <ref>{{Cite web|title=INFO NUSANTARA: PRIJANTO, WAGUB DKI MANTAN JENDERAL YANG HUMORIS|url=http://wwwinfonusantara.blogspot.com/2010/07/prijanto-wagub-dki-mantan-jenderal-yang.html|website=INFO NUSANTARA|access-date=2021-10-19}}</ref>
*Brianata "The Farmer" Rosadhi, MMA Fighter <ref>{{Cite web|title=Brianata Rosadhi ("The Farmer") {{!}} MMA Fighter Page|url=https://www.tapology.com/fightcenter/fighters/52223-brianata-rosadhi|website=Tapology|language=en|access-date=2021-10-19}}</ref>
*Eko Wardoyo, Kepala Staf Komando Distrik Militer (Kasdim) 0805 Ngawi <ref>{{Cite web|date=2017-09-19|title=Sebagai Alumni, Kasdim 0805 Ngawi Menjadi Irup Di SMAN 1 Ngawi|url=https://www.paradigmabangsa.com/sebagai-alumni-kasdim-0805-ngawi-menjadi-irup-di-sman-1-ngawi/|website=PARADIGMA BANGSA|language=id-ID|access-date=2021-10-19}}</ref>
*Aganta Ramadaanu, konten kreator, pedangdut<ref>{{Cite news|last=Kamaliah|first=Aisyah|title=Kisah di Balik Balonku Ada Lima 'Pok!' yang Ditonton 7 Juta Kali|url=https://inet.detik.com/cyberlife/d-5731440/kisah-di-balik-balonku-ada-lima-pok-yang-ditonton-7-juta-kali|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id|access-date=2021-12-11}}</ref>
*Supari, Direktur Bisnis Mikro [[Bank Rakyat Indonesia]] <ref>{{Citation|title=Komunikasi Transformasi ala Angkringan, Emang Bisa??!|url=https://www.youtube.com/watch?v=bUNdX5IgZe8|accessdate=2021-12-30|language=id-ID}}</ref>
*[[Slamet Somosentono]], Wakil Bupati Banyuasin 2018 - 2023 <ref>{{Cite journal|date=2021-10-05|title=Slamet Somosentono|url=https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Slamet_Somosentono&oldid=19222540|journal=Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas|language=id}}</ref>
*Aganta Ramadaanu, Digital Creator<ref>{{Cite web|last=Kamaliah|first=Aisyah|title=Kisah di Balik Balonku Ada Lima 'Pok!' yang Ditonton 7 Juta Kali|url=https://inet.detik.com/cyberlife/d-5731440/kisah-di-balik-balonku-ada-lima-pok-yang-ditonton-7-juta-kali|website=detikinet|language=id|access-date=2021-12-11}}</ref>
 
== Referensi ==
Baris 229 ⟶ 242:
 
{{DEFAULTSORT:Negeri 1 Ngawi}}
[[Kategori:Sekolah menengah atas di Jawa TimurNgawi]]