Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Terminal: Merapikan.
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Hdtarmanp620 (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(13 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 9:
|luas =-km<sup>2</sup>
}}
'''Cibubur''' adalah sebuah [[kelurahan]] di [[kecamatan]] [[Ciracas, Jakarta Timur|Ciracas]], [[Kota Administrasi Jakarta Timur|Jakarta Timur]], [[DKI Jakarta]], [[Indonesia]]. Cibubur berada di wilayah yang strategis berada diantara [[Jalan Tol Jagorawi]], [[Jalan Transyogi]] (Cibubur-Jonggol) dan [[Jalan Raya Bogor]]. Meski hanya nama sebuah kelurahan, nama Cibubur sering digunakan oleh beberapa pengembang perumahan di 43 (empattiga) kabupaten/kota, di antaranya: [[Kota Bekasi]] ([[Jatisampurna, Bekasi|Kecamatan Jatisampurna]]), [[Kota Depok]] ([[Cimanggis, Depok|Kecamatan Cimanggis]]), dengan [[Kabupaten Bogor]] ([[Cileungsi, Bogor|Kecamatan Cileungsi]] dan [[Jonggol, Bogor|Kecamatan Jonggol]]).
 
Asal-usul yang menjadikan nama Cibubur menjadi nama sebuah kawasan yang melampaui otonominya ialah wacana [[Jonggol sebagai Kandidat Ibukota Indonesia|Pemindahan ibu kota negara ke Jonggol]]. Di mana, Cibubur yang dilalui [[Jalan Transyogi]] yang menjadi salah satu akses menuju ibu kota negara baru tersebut, banyak investor yang melirik, khususnya bidang properti. Sejak saat itu, perusahaan properti lebih suka menggunakan nama Cibubur, meski di luar wilayah Kelurahan Cibubur.
Baris 16:
Pada masa sebelum kemerdekaan wilayah Kelurahan Cibubur merupakan ujung tenggara dari wilayah [[Meester Cornelis]] (Kabupaten Jatinegara) yang berbatasan langsung dengan Onderafdeling Jonggol pada zaman Belanda. Kemudian, Pada 19 Agustus 1945, [[PPKI]] menetapkan keputusan mengenai pemerintahan daerah Indonesia diantaranya, untuk sementara waktu daerah Indonesia dibagi dalam delapan [[provinsi]] yang dikepalai seorang [[gubernur]]. Asal muasal wilayah [[DKI Jakarta]] modern merupakan hasil perluasan yang tidak hanya meliputi [[Jakarta|Kotapraja Jakarta]] tetapi juga diperluas kearah [[timur]] dan [[selatan]] yang meliputi sebagian Kabupaten Jatinegara (Srengseng, Cawang, Pasar Minggu, Kebayoran) dan Kawedanan Kramat Jati (Ciracas dan Cibubur).<ref>{{Cite news|last=Firmansyah|first=Wahab|date=2014-09-21|title=bekasi pernah masukwi layah kabupaten jatinegara?|url=https://metro.sindonews.com/berita/903618/31/bekasi-pernah-masuk-wilayah-kabupaten-jatinegara?|work=[[Sindonews.com]]|language=en|access-date=2021-05-06}}</ref>
 
Pada tahun [[1990]]an, nama Cibubur mulai bersinar bahkan beberapa perumahan di wilayah luar Cibubur menggunakan nama tersebut sebagai salah satu strategi marketing. Bersinarnya nama Cibubur banyak dipengaruhi oleh wacana Megaproyek '''Kota Mandiri Jonggol''' yang digadang-gadang menjadi Calon [[IbukotaIbu kota Indonesia|Ibu Kota Indonesia]] pada zaman [[Orde Baru]], hal tersebut membuat banyak pengembang berdatangan untuk membangun perumahan, pusat perbelanjaan dan pusat-pusat ekonomi lainnya didaerahdi daerah ini.<ref>{{Cite web|last=Latief|first=|date=2019-05-16|title=10 Tahun Lalu Cibubur-Jonggol Tidak Dilirik, Sekarang?|url=https://properti.kompas.com/read/2019/05/16/173556721/10-tahun-lalu-cibubur-jonggol-tidak-dilirik-sekarang|website=Kompas|language=en|access-date=2021-05-06}}</ref>
 
== Fenomena Kawasan Cibubur ==
Secara administratif Cibubur hanyalah sebuah [[kelurahan]] di tenggara [[DKI Jakarta]]. Namun, saat ini Cibubur lebih dikenal sebagai ''kota tanpa otonom'' dengan wilayah yang cukup luas, bahkan wilayahnya membentang pada 4 (empat) daerah otonomi, yaitu [[Kota Jakarta Timur]], [[Kabupaten Bogor]], [[Kota Depok]] dan [[Kota Bekasi]]. Hal tersebut menjadi sebuah fenomena baru di [[Indonesia]], dimana sebuah identitas wilayah melampaui otonominya.<ref>{{Cite web|title=Bingung Cibubur Masuk Wilayah Mana? Ini Penjelasannya|url=https://metro.sindonews.com/read/684317/171/bingung-cibubur-masuk-wilayah-mana-ini-penjelasannya-1644667330|website=metro.sindonews.com|language=id-ID|access-date=2023-06-15|archive-date=2023-07-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20230704043605/https://metro.sindonews.com/read/684317/171/bingung-cibubur-masuk-wilayah-mana-ini-penjelasannya-1644667330|dead-url=unfit}}</ref>
 
Fenomena terbentuknya Cibubur sebagai kota tanpa otonomi tersebut tidak terlepas dari wacana pembangunan Kota Mandiri Jonggol atau Kota Garudasakti, dimanadi mana kota mandiri tersebut akan dipersiapkan menjadi [[Ibu kota Indonesia]] sejak [[1997]].<ref>{{Cite web|title=Keputusan Presiden (KEPPRES) No. 1 Tahun 1997 tentang Koordinasi Pengembangan Kawasan Jonggol Sebagai Kota Mandiri [JDIH BPK RI]|url=https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/59531/keppres-no-1-tahun-1997|website=peraturan.bpk.go.id|access-date=2023-05-24}}</ref> Pemerintah saat itu gencar melakukan pembangunan, salah satunya adalah pembangunan [[Jalan Transyogi]] atau saat diresmikan bernama Jalan Cibubur - Jonggol. Jika ibu kota negara baru tersebut terealisasi, maka Cibubur akan menjadi pintu masuk menuju ibu kota baru tersebut. Hal itu, membuat wilayah kelurahan Cibubur dan sekitarnya yang dahulunya merupakan daerah tersepi dan asri di [[Jakarta]] menjadi daerah yang dilirik oleh para investor.<ref>{{Cite web|title=Cibubur Tempo Dulu, Sejuk dan Sepi|url=https://medan.kompas.com/read/2009/12/13/10011631/cibubur.tempo.dulu.sejuk.dan.sepi?page=all|language=id-ID|access-date=2023-06-15|archive-date=2023-07-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20230704043604/https://medan.kompas.com/read/2009/12/13/10011631/cibubur.tempo.dulu.sejuk.dan.sepi?page=all|dead-url=unfit}}</ref>
 
Pada tahun [[1999]] wacana pemindahan [[Ibu kota Indonesia]] ke [[Jonggol]] di cabut oleh [[Presiden]] [[BJ Habibie]], karena alasan krisis ekonomi. Namun, hal tersebut tidaklah membuat nama Cibubur menjadi redup, justru namanya semakin bersinar menjadi wilayah alternatif untuk dijadikan tempat tinggal yang tidak terlalu jauh dari pusat kota Jakarta. Sepanjang Jalan Transyogi para pengembang berlomba-lomba membangun perumahan dengan label Cibubur, meski bukan berdiri di wilayah Kelurahan Cibubur.<ref>{{Cite web|title=Properti di jalur Transyogi kian diminati investor|url=https://industri.kontan.co.id/news/properti-di-jalur-transyogi-kian-diminati-investor|website=kontan.co.id|language=id-ID|access-date=2023-06-15|archive-date=2023-07-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20230704045053/https://industri.kontan.co.id/news/properti-di-jalur-transyogi-kian-diminati-investor|dead-url=unfit}}</ref>
Baris 52:
Wisata Belanja
* [[Cibubur Junction]]
* [[Cibubur Square]]
* [[Pasar]] Cibubur
Wisata Alam dan Edukasi
Baris 91 ⟶ 90:
* [[Puskesmas]] Kelurahan Cibubur
* Rumah Sakit Olahraga Nasional
* RSUD CIRACAS
* RSKO
 
== Angkutan umum ==
* [[LRT Jabodebek]] Cibubur Line (Stasiun Harjamukti)
* [[Transjakarta]] Koridor 7C (Cibubur Junction -Cawang BKNCililitan)
* [[Transjakarta]] Koridor D11 (Cawang Sentral – Terminal Margonda Depok via Cibubur)
* [[Mikrotrans (Jaklingko)]] JAK 28 (Pasar Rebo – St. LRT Harjamukti)
* [[Mikrotrans (Jaklingko)]] JAK 38 (Kampung Rambutan – Bulak Ringin)
* [[Mikrotrans (Jaklingko)]] JAK 73 (St. LRT Harjamukti – Kramat Jati)
* [[Mikrotrans (Jaklingko)]] JAK 98 (Term. Kampung Rambutan – Munjul)
* KAB 97 Taman Bunga (Junction) - Cisalak ( Putar Balik Sampai Lampu Merah Jln. RAYA BOGOR )
* KWK T16 jurusan [[Pasar Rebo, Jakarta Timur|Pasar Rebo]] - Cibubur
* KWK T18 jurusan [[Pasar Rebo, Jakarta Timur|Pasar Rebo]] - Cibubur (Blok Ringin dan Blok Dukuh via Jl. Cibubur II)
Baris 106 ⟶ 115:
* [[DAMRI]] [[Bandara Soekarno-Hatta]] - Citra Gran (Turun di Halte Cibubur Junction)
* Sinar Jaya Bandara [[Bandara Soekarno-Hatta]] - Cileungsi (Turun di Halte Cibubur Junction)
* Transjakarta Koridor 7C (Cibubur Junction - BKN)
'''Segera'''
 
* [[Lin Cibubur (LRT Jabodebek)]] (Uji coba pada Juli 2023)<ref>{{Cite web|last=Fadilah|first=Ilyas|title=LRT Jabodebek Diuji Coba Tanpa Masinis, Cibubur-Sudirman 33 Menit!|url=https://finance.detik.com/infrastruktur/d-6594989/lrt-jabodebek-diuji-coba-tanpa-masinis-cibubur-sudirman-33-menit|website=detikfinance|language=id-ID|access-date=2023-06-21}}</ref>
 
== Terminal ==
Baris 117 ⟶ 122:
* [[Mandra]], aktor seniman Betawi Indonesia.
* [[Ian Kasela]], Penyanyi—vokalis grup band [[Radja (grup musik)]].
 
== Pranala luar ==
{{RefDagri|2022}}
 
{{Ciracas, Jakarta Timur}}
Baris 122 ⟶ 130:
 
{{Authority control}}
 
 
{{Kelurahan-jakarta-stub}}