Malem Sambat Kaban: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
OrophinBot (bicara | kontrib) |
|||
(19 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Nama Batak|[[Suku Karo|Karo]]|[[Kaban]]}}
{{Infobox Officeholder
| name = Malem Sambat Kaban
| image = KPU Malem Sambat Kaban.jpg
| imagesize =
| caption
| office = Wakil Ketua Majelis Syuro [[Partai Ummat]]
| term_start = 29 April 2021
| office1 = Ketua Umum [[Partai Bulan Bintang]]
| order1 =
| term_start1 = 1 Mei 2005
| term_end1 = 26 April 2015
|
| office2 = Menteri Kehutanan Indonesia▼
▲|successor1 = [[Yusril Ihza Mahendra]]
| order2 = ke-9▼
▲|office2 = Menteri Kehutanan Indonesia
| term_start2 = 21 Oktober 2004
▲|order2 = ke-9
|
| president2 = [[Susilo Bambang Yudhoyono]]▼
| predecessor2 = [[Mohamad Prakosa]]
▲|president2 = [[Susilo Bambang Yudhoyono]]
|
| office3 = Anggota [[Dewan Perwakilan Rakyat]]▼
| term_start3 = 1 Oktober 1999
▲|office3 = Anggota [[Dewan Perwakilan Rakyat]]
|
| constituency3 = [[Sumatera Barat (daerah pemilihan)|Sumatera Barat]]<br>{{small|(1999–2004)}}<br>[[Jawa Barat II (daerah pemilihan)|Jawa Barat II]]<br>{{small|(2004)}}
| successor3 = Anwar Saleh
| birth_date = {{Birth date and age|1958|8|5|mf=y}}
| birth_place
| death_date =
| death_place =
| nationality = <!-- Kolom ini hanya untuk warga negara; atau pihak asing -->
| party
| otherparty = {{Parpolicon|Partai Bulan Bintang}} (1998–2019)
| spouse = Nurmala Dewi
| relations =
| children = 7
| alma_mater = {{ubl|[[Universitas Jayabaya]]
| occupation = [[Politikus]]
| profession =
| religion = <!-- Kosongkan bagian ini; kolom terkait Suku, Agama dan Ras telah dinonaktifkan -->
| signature =
| website =
| footnotes =
| 1namedata = [[Amien Rais]]
| 1blankname = Ketua Majelis Syuro
}}
[[Doktor|Dr]]. ([[Honoris Causa|H.C]].) [[Haji (gelar)|H]]. '''Malem Sambat Kaban''', [[Sarjana|S.E]]., [[Sarjana Sains|M.Si]]. atau disingkat '''M.S. Kaban''' ({{lahirmati|[[Kota Binjai|Binjai]], [[Sumatera Utara]]|5|8|1958}}) merupakan mantan [[Menteri Kehutanan Republik Indonesia|Menteri Kehutanan]] (Menhut) di [[Kabinet Indonesia Bersatu]]. Pada 1 Mei 2005, ia diangkat sebagai Ketua Umum [[Partai Bulan Bintang]] (PBB). Pada bulan Juli 2021, ia diangkat menjadi Wakil Majelis Syuro [[Partai Ummat]].
== Kehidupan awal dan pendidikan ==
Malem Sambat Kaban adalah putra dari A.M. Kaban, seorang pedagang, dan S. Tarigan, seorang ibu rumah tangga. Ia anak keenam dari sebelas bersaudara keluarga [[suku Karo]]. Ayahnya menganut kepercayaan [[Pemena]]. Nama Malem Sambat Kaban dalam [[bahasa Karo]] berarti orang yang baik dan suka menolong.<ref name=bio>https://tokoh.id/biografi/1-ensiklopedi/bintang-bulan-bintang-di-kabinet/</ref>
Kaban menghabiskan masa kecilnya di [[Deli Serdang]]. Ia lalu menamatkan pendidikan di SD Binjai (1971), SMP Sungai Karang (1974), dan [[SMA Negeri 7 Medan]] (1977).<ref name=pemilu2004> https://books.google.co.id/books?id=rNiJAAAAMAAJ&pg=PA7</ref> Ia merantau ke Jakarta dan menjadi mahasiswa Fakultas Ekonomi [[Universitas Jayabaya]] untuk merasakan aktivisme. Ia berikrar [[mualaf|memeluk Islam]] ketika itu. Ia sempat masuk [[resimen mahasiswa]] dan menjadi Ketua [[Himpunan Mahasiswa Islam]] (HMI) Jakarta. Ia meraih gelar [[
== Karier awal ==
Baris 53 ⟶ 56:
== Karier politik ==
[[
Pada [[Pemilu 1997]], Ketua Umum [[Partai Persatuan Pembangunan]] (PPP) [[Ismail Hasan Metareum]] mengajak Kaban bergabung menjadi calon anggota legislatif dari PPP dan dijanjikan kursi dari [[Jawa Barat]]. Namun, Kaban menolaknya karena masih dalam suasana [[Orde Baru]].<ref name=bio/>
Baris 61 ⟶ 64:
Kaban dipilih Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjadi Menteri Kehutanan Republik Indonesia dan dilantik pada 21 Oktober 2004.<ref name=bio/>
Sekretaris Jenderal PBB [[Afriansyah Noor]] mengaku bahwa Kaban sudah tidak aktif di PBB sejak 2019.<ref>https://nasional.kompas.com/read/2021/04/26/16372151/gabung-partai-ummat-ms-kaban-disebut-sudah-tak-di-pbb-sejak-2019?page=all</ref> Pada 29 April
== Kasus ==
[[Berkas:KIB Malem Sambat Kaban.jpg|jmpl|M.S. Kaban sebagai Menteri Kehutanan, 2004]]
Pada saat menjabat sebagai Menteri Kehutanan, Kaban terbukti menerima suap dari Anggoro, yang merupakan pemilik PT Masaro Radiokom. Namun, ia tidak dijadikan tersangka sehingga Anggoro mengajukan peninjauan kembali kasus tersebut, tetapi ditolak. Kasus tersebut terkait pengajuan anggaran program Kemenhut yang didalamnya terdapat anggaran untuk proyek revitalisasi Sistem Komunikasi Radio Terpadu (SKRT) tersebut.<ref>https://www.liputan6.com/news/read/2061520/kasus-korupsi-skrt-anggoro-sebut-ms-kaban-pengecut</ref>
<ref>https://nasional.kompas.com/read/2014/07/02/1534119/Hakim.Anggoro.Terbukti.Suap.MS.Kaban</ref>
Baris 99 ⟶ 103:
[[Kategori:Tokoh Koalisi Merah Putih]]
[[Kategori:Alumni Universitas Jayabaya]]
[[Kategori:Alumni Institut
|