Suzuki Carry: Perbedaan antara revisi

| class = TrukMobil kei<br />MicrovanMobil kompak

'''Suzuki Carry''' adalah truk mini yang diproduksi oleh [[Suzuki]]. Versi microvan awalnya disebut Carry van sampai 1982 dinamai '''Suzuki Every''' ({{lang-ja|'''[[:ja:スズキ・エブキャリイィ|スズキ・エブキャリイィ]]'''}}). Di [[Jepang]], Carry dan Every adalah ''mobil kei'', tetapi ada juga '''Suzuki Every Plus/Landy''' yang ukurannya lebih besar, dengan mesin 1.3-liter 4 silinder. Selain di Jepang, mobil ini juga di ekspor ke berbagai negara dengan spesifikasi mesin yang lebih besar dari versi mobil kei. Kini versi ekspor dari Carry dibuat oleh [[Suzuki Indomobil Motor]] di Indonesia.

Mobil ini juga dijual dengan beberapa nama di banyak negara, dan juga satu-satunya mobil yang punya nama berbeda untukdengan merek [[Chevrolet]] dan [[Ford Motor Company|Ford]].<ref name=Schaefer>{{cite web

| author = Martin Schaefers

| archiveurl = https://web.archive.org/web/20110514055601/http://www.xs4all.nl/~mjs/cabover.html

| title = Japanese Kei Minivans

| publisher = Far East Auto Literature

| url = http://www.xs4all.nl/~mjs/cabover.html

| archivedate = 20102011-0705-2914

| class= Pikap/MinibusMobil kecilkei

| wheelbase = 1.850 mm

Suzuki Carry diluncurkan pertama kali di Jepang pada bulan Oktober 1961 dengan nama '''Suzulight Carry''' dengan kode FB dan di rakit di pabrik Toyokawa di [[Prefektur Aichi]], [[Jepang]]. Awalnya lahir dengan bentuk pikap truck ringan, dengan letak mesin di bawah jok dengan bentuk kap depan pendek. Pada bulan Juli 1962, muncul versi ''blindvan'' dengan kode FBC. Carry mengalami beberapa modifikasi ringan di bulan Oktober 1963. Minibus untuk penumpang dengan bentuk 3 pintu muncul pada bulan September 1964 dengan kode FBD.

Generasi Carry FB pernah masuk ke Indonesia dengan jumlah sekitar 40 unit, mobil-mobil ini merupakan bantuan dari pemerintah Jepang.<ref name=Azeyma>{{cite web | url =https://www.widodogroho.com/2019/04/penampakan-mobil-suzulight-carry-fb.html | title = Penampakan Mobil Suzulight Carry FB 1961 Di Semarang | date = 7 April 2019 | first = Widodo Groho | last = Triatmojo | publisher = Widodo Groho Blog }}</ref>. Ada juga beberapa unit yang di jual resmi oleh Azeyma Company yang merupakan ''sole agent'' Suzuki di Indonesia saat itu.<ref>{{cite web |url= https://m.facebook.com/597303893796944/posts/the-carry-made-its-debut-in-1961-but-do-you-know-how-many-countries-the-carry-se/1183351748525486/| title = Suzuki Carry Debut | date = 19 Desember 2019 |publisher = Suzuki Automobile Global (halaman Facebook resmi)}}</ref>.

| class= Pikap/MinibusMobil kecilkei

| wheelbase = 1.870 mm

Mesin yang di gunakan masih sama dengan yang di gunakan di generasi sebelumnya, berkode ''FB'' dengan tenaga sebesar 21 hp namun telah di sempurnakan oleh Suzuki dengan sistem pelumasan mesin baru bernama ''CCI (Cylinder Crank Injection)''.<ref name=Suzulight>{{cite web|url=http://my.reset.jp/~inu/ProductsDataBase/Products/SUZUKI/SUZULIGHT/SUZULIGHT.htm|title=Suzulight line up|access-date=2020-05-10|archive-date=2021-04-15|archive-url=https://web.archive.org/web/20210415010553/http://my.reset.jp/~inu/ProductsDataBase/Products/SUZUKI/SUZULIGHT/SUZULIGHT.htm|dead-url=yes}}</ref>.

| class= Pikap/MinibusMobil kecilkei

| wheelbase = 1.745 mm

Walaupun generasi L20 baru saja di jual pada tahun 1965, Suzuki melahirkan generasi ketiga dari Carry dengan kode L30 pada bulan Februari 1966, mulai generasi ini Suzuki tidak menggunakan lagi nama "Suzulight".

Model-model dari L30 juga mirip dengan L20,<ref name=Suzulight/>, seperti pikap berkanopi kanvas dengan kursi penumpang model berhadapan (L30H), pikap ''three-way deck'' (L31) dan terakhir versi minibus penumpang (L30V) yang di produksi mulai Maret 1968. Produksi Carry L30 berakhir pada bulan Juli 1969 bersamaan dengan Carry L20.

| class= Pikap/MinibusMobil kecilkei

| wheelbase = 1.745 mm

Sama seperti tiga generasi Carry sebelumnya, Carry L40 masih menggunakan mesin 359 cc 2-tak 2 silinder berkode ''FB'' yang telah di perbarui dan kini memiliki tenaga sebesar 25 hp, peningkatan ini mampu menaikkan kecepatan sampai 95 km/h.<ref name=Suzulight2>{{cite web|url=http://my.reset.jp/~inu/ProductsDataBase/Products/SUZUKI/CARRY-L40/CARRY-L40.htm|title=Brosur Suzuki Carry L40 (Jepang)|access-date=2020-05-10|archive-date=2021-04-15|archive-url=https://web.archive.org/web/20210415010549/http://my.reset.jp/~inu/ProductsDataBase/Products/SUZUKI/CARRY-L40/CARRY-L40.htm|dead-url=yes}}</ref>.

Generasi L40 juga pernah masuk ke Indonesia melalui Azeyma Company, dengan varian pikap L40 dan minibus 5 pintu L40V.<ref name=Azeyma/><ref name=Debut>{{cite web |url= https://id.pinterest.com/pin/707909635154712750/?%24ios_deeplink_path=pinterest%3A%2F%2Fpin%2F707909635154712750&%24android_deeplink_path=pinterest%3A%2F%2Fpin%2F707909635154712750&amp_client_id=CLIENT_ID%28_%29&utm_source=168&utm_medium=2160&current_page_url=https%3A%2F%2Fid.pinterest.com%2Fpin%2F707909635154712750%2F&install_id=342060eeb2164d36856cd9cb3699737b&%24fallback_url=https%3A%2F%2Fid.pinterest.com%2Fpin%2F707909635154712750%2F%23details&amp_url=https%3A%2F%2Fid.pinterest.com%2Fpin%2F707909635154712750%2F&_branch_match_id=787996652128574650#details | title = Brosur Suzuki Carry L40, Fronte LC10 dan Jimny LJ10 (Indonesia)|publisher = Pinterest}}</ref>.

| class= Pikap/MinibusMobil kecilkei

| wheelbase = 1.745 mm

| width = 1.295 mm

Generasi ke lima dari Carry pikap muncul pada bulan Mei 1972 dengan kode L50, di ikuti oleh model minibus pada bulan Agustus. Desain mobil ini masih terlihat seperti L40 rancangan Giurgetto tetapi lebih ke arah gaya Jepang di bandingkan dengan L40 yang terlihat seperti mobil Eropa. Lampu depan berubah dari kotak menjadi bulat, lalu versi minibus mendapatkan ''update'' pintu penumpang model ''sliding door''.

Pada bulan September 1975, versi ekspor dengan mesin yang lebih besar di perkenalkan dengan kode L60.<ref name=L60>{{citation |title=Suzuki L60/L61 |type=catalog |publisher=Suzuki Motor Company |year=1975 |url=https://www.flickr.com/photos/10047629@N04/10094619925/in/photostream/ |page=1}}</ref>. Carry L60 memiliki mesin 446 cc yang juga bernama ''L60'' yang berbasis dari mesin ''L50'', tenaga yang di hasilkan adalah 29 hp. Bagian suspensi juga di perkuat sehingga mampu mengangkut beban seberat 550 kg.

Pada tanggal 26 Agustus 1975, pemerintah Jepang mengumumkan peningkatan kapasitas mesin ''kei car'' dari 360 cc menjadi 550 cc yang di mulai tanggal 1 Januari 1976.<ref>{{Citation|first=Jack K. |last=Yamaguchi |journal=World Cars 1977 |title=The Year of the Third Power |publisher=The Automobile Club of Italy/Herald Books |location=Pelham, NY |year=1977 |isbn=0-910714-09-6}}</ref>. Karena adanya peningkatan kapasitas mesin tersebut, pada bulan Mei 1976, Suzuki meluncurkan '''Carry 55''' dengan kode ST10 untuk pikap, ST10V untuk minibus dan ST11 untuk pickup ''three-way deck''.

Carry ST10 pernah masuk ke Indonesia pada tahun 1976 dengan nama '''Suzuki Pick Up''' dan di rakitimpor didari Jepang ke Indonesia oleh [[Suzuki Indomobil Motor|PT. Indomobil]],<ref>{{cite web | url = https://otomania.gridoto.com/read/241719759/ini-sejarah-suzuki-carry-pikap-dari-carry-st-10-hingga-new-carry-pikap | title = Ini Sejarah Suzuki Carry Pikap Dari Carry ST-10 Hingga New Carry pikap | date = 8 Mei 2019 | first = Prawata | publisher = Otomania Gridoto }}</ref><ref name="ST10"/>, namun pada tahun 1977 di gantikan oleh Carry ST20 "truntung".

| class= Pikap/MinibusMobil kecilkei

| wheelbase = 1.840 mm

Di bulan September 1976, produksi Carry ST10 di hentikandihentikan setelah hanya 4 bulan di produksidiproduksi dan di gantikandigantikan oleh Carry seri baru dengan kode ST20 yang lebih besar. ST20 di kenaldikenal dengan nama '''Carry Wide 550'''. Tersedia juga model pickup ''three-way deck'' dengan kode ST20K dan model berkanopi kanvas berkode ST20VB.

Pada bulan Oktober 1976, ST20 mendapatkan facelift dengan penambahan beberapa fitur dan grille untuk model menengah ke atas. Muncul juga edisi khusus bernama "Custom Van" khusus untuk pasar domestik Jepang dengan penambahan fitur-fitur dan aksesoris yang di khususkandikhususkan untuk minibus penumpang, model ini adalah cikal bakal dari '''Suzuki Every''' yang muncul dipada generasi selanjutnya.

Pada tahun 1977 juga tersedia versi ekspor bermesin [[Mesin 4 silinder segaris|4 silinder]] [[Putaran empat-tak|4-tak]] 797 cc berkode ''F8A'' yang di kenaldikenal dengan kode ST80 (sekaligus menjadi Carry bermesin 4-tak pertama), dengan tenaga sebesar 37 hp. Produksi Carry generasi ke enam berakhir pada tahun 1979 di Jepang.

Generasi ini merupakan Suzuki Carry keduapertama yang di rakitdirakit lokal (CKD) di Indonesia oleh [[Suzuki Indomobil Motor|PT. Indomobil]] selaku rekan bisnis Suzuki di Indonesia.<ref name=trntng>{{cite web | url = http://www.mobilmotorlama.com/2016/09/suzuki-carry-truntung-st20.html | title = Suzuki Carry Truntung ST20 | date = 15 September 2016 | first = Charis | last = Alfan | publisher = Mobil Motor Lama }}</ref>. Pertama kali di rakitdirakit di Indonesia pada tahun 1977 dengan nama '''Suzuki Super Carry''' ST20 dan di produksidiproduksi hingga tahun 1983. Mobil ini lebih di kenaldikenal oleh masyarakat Indonesia dengan sebutan "Carry truntung" karena mesin [[Motor bakar dua langkah|2-taknyatak]]<nowiki/>nya yang menghasilkan suara yang terdengar seperti itu.<ref>{{cite journal |url=http://3.bp.blogspot.com/-28ApkgGURSY/TVSSgL7CxoI/AAAAAAAAAAQ/Q6L6N03MMIk/s1600/otokirst20.jpg |title=Klasik, "Fancy", dan Cantik |date=19 November 2010 |journal=[[Pikiran Rakyat]]: Otokir Plus |page=29 |last=Hudaya |first=Didih |location=[[Bandung]], [[Indonesia]]}}</ref>.

ST20 hanya tersedia dalam bentuk pikap karena peraturan pemerintah saat itu yang tidak memperbolehkan pabrikan untuk menjual minibus dengan sasis ''ladder frame'', hal ini guna memajukan industri [[Karoseri|karoseri]] mobil pada saat itu,<ref>{{cite web | url = https://www.mobilmotorlama.com/2019/09/sejarah-karoseri-mobil-indonesia.html?m=1 | title = Sejarah Karoseri Mobil Indonesia | date = 11 September 2019 | first = Charis | last = Alfan | publisher = Mobil Motor Lama }}</ref>, sehingga muncul beberapa varian minibus dari ST20 yang di buatdibuat oleh karoseri-karoseri lokal seperti Adiputro atau Liling Putra. Mesin yang digunakan adalah ''LJ50'' dengan tenaga sebesar 33 hp, lebih besar di bandingdibanding versi Jepang karena tidak adanya peraturan emisi gas buang yang ketat di Indonesia pada saat itu.

Carry truntung bisa dibilang nenek moyang dari Carry angkot di Indonesia.<ref>{{cite book |title=Arsip mobil kita: Tamasya sejarah seabad perjalanan mobil di Indonesia |year=2003 |page=109 |isbn=9789799768506 |last1=Trisulo |first1=Bambang |last2=Samudra |first2=M. |last3=Firmansyah |first3=Arif |publisher=PT Temprint |location=Jakarta}}</ref>.

| aka = Changan SC1011/6230 (Cina)<br/>Hafei Songhuajiang WJ110 (Cina)<br/>Jilin JL1010/6320 (Cina)<br/>Maruti Omni (India)<br/>Suzuki Bolan/Ravi (Pakistan)<br/>Suzuki Carry 1.0/Extra (Indonesia)<br/>Suzuki Carreta (Indonesia)

| class= MiniMobil pikapkei<br>MikrobusMobil kompak

Pada bulan Agustus 1979, hadir model ST90 dengan mesin ''F8A'' yang berkapasitas 797 cc sama seperti ST80, model ini di khususkan untuk pasar ekspor. Pada October 1980, model baru Carry untuk pasar domestik Jepang dihadirkan dengan mesin baru ''F5A''  berkapasitas 534 cc dengan kode body ST40, model ini dijual bersama dengan versi 2-tak ST30 yang lebih populer. Model ST100 untuk pasar ekspor juga hadir dengan mesin 970 cc berkode ''F10A''.

Suzuki Carry generasi ke tujuh juga di rakit di Indonesia oleh PT. Indomobil  mulai tahun 1983 untuk menggantikan Carry ST20 "truntung". Model yang di jual di Indonesia adalah Carry ST100 yang di juluki Carry "bagong" karena bentuk depannya yang seperti tokoh [[Wayang|pewayangan]] [[Bagong]].<ref name=SejarahCarry>{{cite web | url = https://www.mobilmotorlama.com/2019/04/sejarah-perjalanan-suzuki-carry-di.html?m=1 | title = Sejarah Perjalanan Suzuki Carry di Indonesia | date = 30 April 2019 | first = Charis | last = Alfan | publisher = Mobil Motor Lama }}</ref>. ST100 memilih mesin 970 cc 4 silinder dengan kode mesin ''F10A'', mesin ini di pilih karena pada tahun 1981, pemerintah mengumumkan bahwa mulai tahun 1985 semua mobil yang di produksi di Indonesia minimal harus memiliki mesin (mendekati) 1000 cc.<ref name="pisang45">{{cite journal | title = MPU larisnya seperti pisang goreng |language = Indonesian | page = 47 | date = March 1984 | issn = 0125-9520 | publisher = P.T. Dinamika Dharma | journal = MOB: Mekanik Populer & Mobil | location = Jakarta, Indonesia | first = Untung | last = Salamun | ref = MOB1 }}</ref>. Mesin ini memiliki tenaga sebesar 50 hp dan dipadukan dengan transmisi manual 4 percepatan. Carry rakitan Indonesia memiliki jarak sumbu roda sepanjang 1.940 mm, lebih panjang di banding versi internasional yang hanya 1.840 mm, sehingga baris ketiga bisa di pasang jok penumpang. Sama seperti generasi sebelumnya, Suzuki Carry hanya tersedia dalam bentuk pikap dan versi minibus hanya di buat oleh perusahaan-perusahaan karoseri.

Pada tahun 1986, Carry ST100 buatan Indonesia mengalami facelift pada bagian lampu depan yang berubah dari bulat menjadi setengah [[Trapesium (geometri)|trapesium]],<ref name=SejarahCarry/>, namun hanya bertahan beberapa bulan saja dan di gantikan oleh lampu model kotak. Model ini di kenal dengan nama Carry Extra. Kemudian pada tahun 1989, transmisinya berubah menjadi 5 percepatan<ref name=SejarahCarry/> dan kini di lengkapi [[Takometer|takometer]]. Uniknya Carry Extra di jual bersamaan dengan Carry Futura yang muncul pada tahun 1991.

Setelah sekian lama Carry di jual dalam bentuk pikap, akhirnya PT. Indomobil meluncurkan Carry minibus versi mereka sendiri dengan nama Carry Personal Van 1.0 sekitar tahun 2000.<ref name=PV>{{cite web | url = https://www.jaldayat.com/kelebihan-dan-kekurangan-suzuki-carry/ | title = Kelebihan dan Kekurangan Suzuki Carry | date = 15 Agustus 2019 | first = Jaldayat | publisher = Jaldayat }}</ref>. Pada saat itu sudah tidak ada lagi peraturan pemerintah tentang larangan penjualan minibus dari pabriknya dan juga adanya peluang di pasar minibus yang sebelumnya di isi oleh Carry buatan karoseri seperti dari Adiputro, Podo Joyo, New Armada, ABC, Alexander dan lain sebagainya. Perbedaan yang paling terlihat dari Carry PV 1.0 dengan buatan perusahaan karoseri adalah pintu bagasinya yang hanya bisa di buka 3/4 bagian saja.

Pada tahun 2005, pemerintah memberlakukan aturan emisi gas buang berstandar Euro 2. Mesin ''F10A'' di ubah sistem bahan bakarnya menjadi injeksi sehingga tenaganya meningkat menjadi 60 hp, serta penambahan ''[[Konverter katalitik|catalytic converter]]'' pada pipa knalpot.<ref name=Carry1.0i>{{citation | type = brochure | title = Carry 1.0i Pick-Up | publisher = P.T. Indomobil Suzuki International | page = 2 | date = 2005 }}</ref>. Pada tahun 2006, Carry Extra sudah tidak di ada di daftar mobil Suzuki, tetapi masih bisa dibeli melalui pesanan khusus hingga tahun 2009.

Carry Extra masih banyak di gunakan sebagai "[[Angkutan kota|angkot]]" hingga saat ini bersamaan dengan Carry Futura dan New Carry 2019.

Pak Suzuki [[Pakistan]] juga memproduksi Carry ST90 sejak tahun 1979 sampai saat ini. Untuk versi minibus dijual dengan nama Bolan (penumpang) dan Cargo Van (komersial), sedangkan model pikap dinamakan Ravi. Spesifikasi mobil ini sama persis seperti Maruti Omni di India.

Di [[Taiwan]], Suzuki Carry ST90 di produksi lokal oleh [[Ford Motor Company|Ford]] Lio Ho dan di jual dengan nama Ford Pronto 800 dari tahun 1985 sampai 1992. Mesin yang di gunakan berkode ''F8A'' berkubikasi 797 cc. Mobil ini memiliki wajah yang mirip dengan facelift lampu trapesium Suzuki Carry ST100 model 1986 yang ada di Indonesia.<ref name="Rascal">{{cite web|url=http://vauxpedianet.uk2sitebuilder.com/vauxhall-ras---rascal|title=Vauxhall Rascal}}</ref>.

Sejak tahun 1980an, Suzuki menjalin kerjasama dengan menjual lisensi ke beberapa produsen otomotif lokal di [[Cina]] karena adanya peraturan dari pemerintah setempat yang mengharuskan untuk bekerjasama dalam memproduksi kendaraan disana.<ref>{{citation | title = Doing Business with China | last = Reuvid | first = Jonathan | publisher = GMB Publishing Ltd. | location = 120 Pentonvielle Road, London, UK | isbn = 1-905050-51-8 | pages = [https://books.google.co.id/books?id=mU-EJv8tzdYC&pg=PA518&lpg=PA518&dq=Suzuki+chinese+partnership+1980s&source=bl&ots=9JSMriiy0f&sig=ACfU3U1lCihGYxsXrHNb4g5lU3ckxDZ3nA&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwi88Ii4-arpAhXDXCsKHXYeC30Q6AEwCnoECAIQAQ#v=onepage&q=Suzuki%20chinese%20partnership%201980s&f=false 518] | year = 2005}}</ref>. Hasilnya, ada beberapa versi dari Carry di Cina<ref name=Schaefer/> seperti [[FAW Group|Jilin]] JL110, [[Chang'an Motors|Chang'an]] SC1010/6320 (Carry buatan Chang'an ini pernah masuk ke Indonesia pada awal tahun 2000an<ref name=SejarahCarry/>) dan Hafei Songhuajiang WJ110 yang semuanya berbasis dari ST90 dan bermesin ''F8A''.

| class= Pikap/MikrobusMobil kei

| engine = 539 cc ''LJ50'' I3 (DA81)<br/>543 cc ''F5A'' I3 (DA-DB71)<br/>547 cc ''F5B'' I3 (DA-DB41)<br/>657 cc ''F6A'' I3 (DA-DB51)<br/>797 cc ''F8A'' I4 (SK408)<br> 970 cc ''F10A'' (SK410)

| length = 3.175-3.275 mm

Generasi ke delapan Suzuki Carry di luncurkan di Jepang pada bulan Maret 1985. Bentuknya kini lebih mengotak seperti mobil-mobil pada masa itu, termasuk bentuk lampu yang berubah dari bulat ke kotak dan sistem bahan bakar [[Injeksi bahan bakar|injeksi]] yang hanya tersedia di tipe teratas. Kode mobil pada generasi ini sedikit agak membingungkan karena banyaknya kombinasi varian yang di jual oleh Suzuki. Kode tersebut adalah DA untuk versi RWD, DB untuk [[Penggerak 4 roda|AWD]], kode angka sebagai penunjuk jenis mesin, T untuk pickup, B untuk pickup model ''three-way deck'' dan V untuk minibus (contohnya seperti DB71B yang merupakan Carry pikap model ''three-way deck'' bermesin ''F5A'' dan berpenggerak ''[[Penggerak 4 roda|all-wheel drive]]'').

Mulai bulan Maret 1990, pemerintah Jepang meningkatkan kapasitas mesin kei car menjadi 660 cc.<ref>{{citation | title = Zero Carbon Car: Green Technology and the Automotive Industry| last = Long | first = Brian | publisher = The Crowood Press Ltd. | location = Marlborough, Wiltshire, UK | isbn = 978-1-84797-514-0 | pages = [https://books.google.co.id/books?id=nUTjBAAAQBAJ&pg=PT117&lpg=PT117&dq=kei+car+increased+to+660&source=bl&ots=zK4dsrtzy0&sig=ACfU3U0_VlsPhfMuD5G52ArE4ksZLvlHeQ&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwic8LergavpAhU2yTgGHVHbBCMQ6AEwEHoECAQQAQ#v=onepage&q=kei%20car%20increased%20to%20660&f=false ?] | year = 2013}}</ref>. Tak lama setelahnya, hadir Carry DA/DB51 dengan mesin ''F6A'' dengan lampu depan bulat. Model ini hanya bertahan setahun saja karena pada tahun 1991 Suzuki menghadirkan Carry generasi ke sembilan.

Model Super Carry ini masih di produksi di [[Vietnam]] bersumber dari Super Carry versi Taiwan/Amerika Latin yang diproduksi dari tahun 1986 sampai 2001 dengan kapasitas angkut 500 kg bermesin ''F10A'' sejak tahun 2000 dan sudah beremisi Euro 4 sejak 2017.<ref name=5ton>{{cite web | title = Xe tải nhẹ 5 tạ hàng đầu việt nam | language = Vietnam | publisher = Suzuki Cầu Giấy | url = http://www.suzukicaugiay.vn/Suzuki-5-ta.html | access-date = 2020-05-10 | archive-date = 2020-05-03 | archive-url = https://web.archive.org/web/20200503225306/http://suzukicaugiay.vn/Suzuki-5-ta.html | dead-url = yes }}</ref>. Model ini juga di produksi di [[Myanmar]] sejak tahun 2013.

| image = [[Berkas:2018 Suzuki Carry Futura Flat Deck 1.5 SL415 (20190826).jpg|250px]]<br>Suzuki Carry 1.5 SL415 (2017)

| aka = Maruti/Suzuki Super Carry (India/Filipina/Bangladesh/Afrika)<br>Mitsubishi T120SS (Indonesia)<br>Suzuki Aventura (Indonesia)

| class= Pikap/MinibusMobil kompak

Generasi ke sembilan dari Suzuki Carry baru hadir di Indonesia pada tahun 1991, padahal di Jepang sudah di hentikan produksinya dan Carry Extra masih dijual saat itu (sampai 2009). '''Suzuki Carry Futura''' di hadirkandihadirkan untuk melawan [[Daihatsu Hijet|Daihatsu (Hijet) Zebra]] yang lebih dulu hadir pada tahun 1989 yang bentuknya lebih besar dari Carry Extra. Bentuk dari Carry Futura lebih membulat di banding versi Jepang yang mengotak.

Awalnya mesin yang tawaran adalah 1400 cc ''G13C'' (ST130/SL413) yang sebanding dengan Zebra 1.3, model ini juga di jual di [[Malaysia]] dengan nama Carry Futura 1400.<ref name=Schaefer/>. Kemudian di hadirkan versi 1600 cc ''G16A'' (ST160/SL416) yang lagi-lagi untuk melawan Zebra 1.6. Carry Futura mengalami facelift pertama pada tahun 1997.

Pada tahun 2000, karena adanya peraturan pajak barang mewah untuk mobil di atas 1500 cc, hadir Carry Futura bermesin 1500 cc ''G15A'' (ST150/SL415), hadir juga versi minibus asli buatan Suzuki. Pada Maret 2005 hadir facelift kedua dan sistem bahan bakar berubah dari [[Karburator|karburator]] menjadi [[Injeksi bahan bakar|injeksi]] agar lulus standard emisi Euro 2. Dua facelift lagi muncul pada bulan April 2010 dan Januari 2017 hingga produksinya di hentikan pada awal tahun 2019 dan gantikan generasi baru yang sudah berstandar emisi Euro 4.

Di Indonesia juga ada Carry Futura rakitan [[Mitsubishi]] bernama '''Mitsubishi Colt T120SS''' yang juga hadir pada tahun 1991 untuk menggantikan Mitsubishi Jetstar. Perbedaan dengan Carry Futura adalah bentuk grille dan menggunakan mesin milik Mitsubishi sendiri dengan kode ''4G17'' (1300 cc) dan ''4G15'' (1500 cc). Sama seperti Carry Futura, pada tahun 2005 Colt T120SS mendapatkan facelift dan sistem bahan bakar injeksi agar lulus standard emisi gas Euro 2. Produksi Colt T120SS juga berakhir pada awal tahun 2019.

| class= Pikap/MinibusMobil kecilkei

| wheelbase = 1.855 mm

Generasi kesembilan dari Suzuki Carry hadir pada bulan September 1991, dengan kode DC51 untuk RWD dan DD51 untuk AWD. Mesin yang di gunakan hanya satu dan masih sama dengan Carry DA/DB51 yaitu SOHC 3 silinder dengan kode ''F6A'' berkubikasi 657  cc dan tersedia juga dengan turbo. Transimisi otomatis 3 percepatan tersedia di generasi ini.

Bentuk mobil ini mirip dengan facelift terakhir dari Carry generasi sebelumnya tetapi dengan sumbu roda yang lebih panjang, lampu bulat untuk tipe menengah keatas dan lampu persegi panjang untuk tipe terbawah.

Model facelift muncul pada tahun 1993 dan kini akhirnya rem depan diganti dengan [[Rem cakram|rem cakram]], sebelumnya Carry hanya di bekali [[Rem drum|rem tromol]] di semua roda. Di akhir tahun 1997, Carry dengan gaya retro hadir dengan nama "Carry C (Classic)". Generasi ini juga di jual oleh Mazda dengan nama Autozam Scrum.

| class= PikapMobil kecilkei

| wheelbase = 1.905 mm

| aka = Mazda Scrum<br>Mitsubishi Minicab/Townbox<br>Nissan NV100 Clipper

| class= MinibusMobil kecilkei

| wheelbase = 2.350-2.400 mm

===Suzuki Every Plus/Landy (DA32)===

| class= MinibusMobil menengah<br>Pikap menengahkompak

| wheelbase = 2.350 mm

Karena memiliki spesifikasi yang lebih besar dari versi kei car, Every Landy di juga di jual ke beberapa negara dengan nama Carry 1.3 di Eropa, Mastervan di Chili dan E-RV di Malaysia. Mobil ini juga pernah di jual di Indonesia secara CBU pada tahun 2003 sampai 2004 dalam bentuk minibus 7 penumpang, mobil-mobil ini sebenarnya sisa dari Suzuki E-RV Malaysia yang tidak laku lalu di jual ke Indonesia, sekitar 550 unit Every Landy yang masuk Indonesia.<ref>{{cite web | url =https://www.mobilmotorlama.com/2018/03/suzuki-every-ga413.html?m=1| title = Suzuki Every GA413 | date = 31 Maret 2018 | first = Charis | last = Alfan | publisher = Mobil Motor Lama }}</ref>.

{{Artikel utamaMain|Suzuki APV}}

Pada tahun 2004, PT. Indomobil Suzuki meluncurkan mobil baru bernama '''[[Suzuki APV]]''' (DN42V) dan model pickup bernama '''Super Carry Pro''' (DN41T) setahun kemudian. Model pickup baru hadir di Indonesia pada tahun 2011 dengan nama '''Mega Carry'''. APV di hadirkan untuk menggantikan Every Landy serta untuk menghadapi [[Toyota Avanza]], garis desain dari APV dan Mega Carry sedikit mirip dengan Carry/Every di Jepang pada era tersebut, namun dengan bentuk yang lebih besar dan lebar. Mesin yang di gunakan juga lebih besar, yaitu ''[[Suzuki G engine|G15A]]'' untuk pasar Indonesia dan Pakistan dan ''G16A'' untuk pasar lain seperti Australia dan Filipina. Versi minibus penumpang pernah di jual dengan nama [[Mitsubishi Maven]] dari tahun 2005 sampai 2009. Produksi Mega Carry di hentikan pada tahun 2019 dan di gantikan oleh Carry 2019, sedangkan APV masih di produksi hingga saat ini.

| class= PikapMobil kecilkei

| wheelbase = 1.905 mm

Mitsubishi MINICANMinicab TRUCKTruck Minori (EBD-DS16TSKDJ) front.JPGjpg|Mitsubishi Minica (DS16T)

| class= MikrobusMobil kei

| wheelbase = 2.430 mm

===SuperNew Carry Pro (DC/DN61T)===

| name = Suzuki New Carry (DC/DN61T)

| image = [[Berkas:2019 Suzuki CARRY FLAT DECK 1.5 DC61T (190428) 02.jpg|250px]]<br>[[Berkas:2019 Suzuki Carry Flat Deck 1.5 DC61T (20190826) 02.jpg|250px]]<br>New Suzuki Carry Flat Deck (DC16T)

| class= PikapMobil kompak

| wheelbase = 2.205 mm

|predecessor=[[Suzuki APV|Suzuki Mega Carry]] (Internasional)<br>[[Suzuki Carry#Suzuki Carry Futura|Suzuki Carry Futura]] (Indonesia)}}

Suzuki New Carry 2019 diluncurkan pada tanggal 25 April 2019 di pameran [[Telkomsel]] [[PameranGaikindo Mobil Internasional Indonesia|Indonesia International MotorAuto Show]]. Versi internasional ini di rakit di Indonesia untuk menggantikan Mega Carry dan Carry Futura sekaligus. Mesin yang digunakan adalah ''K15B-C'' bertenaga 9597 hpPS dan torsi sebesar 135 Nm yang mirip dengan [[Suzuki Ertiga]] namun tanpa teknologi VVT dan beberapa perbedaan lainnya.

Di Indonesia tersedia tiga model, ''flat deck'' (DC16T), ''wide deck'' (DN16T) dan ''luxury''. Sementara di Filipina tersedia model tambahan seperti box cargo dan utility van dengan kapasitas 14 penumpang. Di Thailand, Suzuki Carry sudah di lengkapi dengan rem ABS dan ''engine drag control (EDC)''. Versi Taiwan menjadi model tertinggi karena memiliki fitur yang lebih banyak yaitu Dual SRS airbags, rem ABS, ''vehicle stability control (VSC)'', ''engine drag control (EDC)'', ''tire pressure monitoring system (TPMS)'' dan beberapa fitur lainnya.

[[Kategori:Kendaraan Mazda|Mazda Scrum]]

[[Kategori:Kendaraan Chevrolet|CMVChevrolet CMP]]

[[Kategori:Kendaraan Ford|Ford Pronto]]