NET. Batam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(11 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 3:
| call_letters = NET. Batam
| above = PT Semenanjung Televisi Batam
| station_logo = NET. sky blue.svg
| logo_size = 250px
| logo_alt =
| image =
Baris 15:
| analog =
| digital = 48 UHF
| virtual =19
| subchannels =
| other_chs =
Baris 28:
| callsign_meaning = <!-- tidak ada format khusus -->
| sister_stations =
| former_callsigns = STV (2002-20152017)
| former_channel_numbers = 39 UHF (analog)
| former_affiliations = Independen (2002-2013)
Baris 43:
| country = Indonesia
| headquarters = Jl. Tiban Raya No. 1, Patam Lestari, [[Sekupang, Batam|Sekupang]], [[Batam]] 29247<ref>[http://4.bp.blogspot.com/-VBkkDylrI6k/Vd6SPf-dwiI/AAAAAAAAMwA/f7H5VKovWkk/s1600/HP0010.jpg JOB VACANCY]</ref>}}}}
'''NET. Batam''' adalah sebuah [[stasiun televisi]] lokal di [[Batam]], [[Kepulauan Riau]] yang merupakan anggota jaringan [[NET.]], di bawah pengelolaan PT Semenanjung Televisi Batam.<ref name=grandlaunching2/> Cakupan siarnya menjangkau area [[Kepulauan Riau|Kepri]] (termasuk [[Kota Batam|Batam]], [[Kabupaten Karimun|Karimun]], [[Kota Tanjungpinang|Tanjungpinang]] dan [[Kabupaten Bintan|Bintan]]), [[Singapura]] hingga [[Johor Bahru]] [[Malaysia]].<ref name=grandlaunching1>[https://web.archive.org/web/20070910233520/http://stvbtm.com/index.php?option=com_content&task=view&id=31&Itemid=64 SEKILAS STV]</ref><ref name=grandlaunching3>[https://web.archive.org/web/20070910233541/http://stvbtm.com/index.php?option=com_content&task=view&id=30&Itemid=63 PROFILE STV]</reFref> Waktu siarannya didominasi oleh NET. Jakarta, sedangkan siaran lokalnya mencapai 4 jam/hari<ref>[https://www.facebook.com/muhith.marzuqi/posts/1337729456243106 Sambangi NET TV Batam...]</ref> yang ditayangkan di pagi hari.
 
==Perkembangan==
Stasiun televisi ini awalnya bernama '''Semenanjung Televisi''' (disingkat '''STV'''), yang merupakan televisi murni lokal. STV memulai siarannya pada 6 Desember 2002, awalnya hanya bisa dinikmati lewat [[televisi satelit]] menggunakan [[Palapa C2]] selama 4 jam (2 di pagi hari, dan 2 jam di malam siaran ulang) dengan menumpang kanal AR-Rahman Channel. Untuk lebih memenuhi keinginan masyarakat, sejak 30 Oktober<ref name=grandlaunching1/> 2004<ref name=grandlaunching2>[https://idnfinancials.s3-ap-southeast-1.amazonaws.com/prospectus/IPO-Stock/2022_IPO_NETV.pdf Prospektus NETV 2021]</Refref><Refref>[https://mobile.twitter.com/iankabeh/status/382769914055913472 hehehehh RT...]</ref> siaran STV mulai disiarkan secara [[televisi terestrial|terestrial]] pada kanal 39 [[UHF]] dengan daya pancar 5 &nbsp;kW.<ref name=grandlaunching3/> Stasiun televisi ini saat itu dimiliki oleh Haryono dan Budi Santoso yang berasal dari [[Jakarta]], dengan kantor cabangnya ada di [[Menara Saidah]], [[Jalan Letnan Jenderal MT Haryono (Jakarta)|Jl. M.T. Haryono]], Jakarta.<ref name=grandlaunching3/><ref>[https://www.jstor.org/stable/20072632 Identity, Media and the Margins: Radio in Pekanbaru, Riau (Indonesia)]</ref><ref name=grandlaunching3/>
 
STV kemudian memperpanjang siarannya selama 7 jam (hari kerja, dari 16:00-23:00 WIB),<ref name=grandlaunching3/> yang tercatat kemudian dipindah menjadi 14:00-21:00 WIB (hari kerja) dan 08:00-17:00 (akhir pekan).<ref>[https://dewanpers.or.id/assets/ebook/jurnal/1901200517_Buku_JurnalDewanPers_edisi12.pdf Jurnal Dewan Pers Sept 2016]</ref> Target acaranya disesuaikan dengan tema hiburan dan pendidikan (masing-masing 25%), sementara sisanya lainnya seperti berita dan kebudayaan.<ref name=grandlaunching3/> Sempat juga STV menggandeng kerjasama dengan stasiun televisi Jakarta [[tvOne]] pada 14 Oktober 2010.<ref>[https://batam.tribunnews.com/2010/10/14/sani-promosikan-kepri-lewat-siaran-langsung-tv-one Sani Promosikan Kepri Lewat Siaran Langsung TV One]</ref> Awalnya, STV sempat diniatkan tvOne untuk menjadi anggota dari [[televisi berjaringan|jaringannya]] dalam menghadapi penerapan [[Undang-Undang Penyiaran]] No. 32/2002 yang mewajibkan siaran berjaringan,<Refref>[http://humasotoritabatam.blogspot.com/2010/10/stv-batam-gandeng-tv-one.html STV Batam Gandeng TV One]</ref> meskipun tidak terealisasi (tvOne kemudian bersiaran tanpa IPP lokal hingga dihentikan pada 2019). Di tahun 2011 juga, STV sempat mengikuti seleksi [[penyelenggara Multipleksing|penyelenggara multipleksing]] (MUX) [[televisi digital]] untuk Kepri, meskipun gagal,<ref>[https://kominfo.go.id/index.php/content/detail/2238/Menanti+Set+Top+Box+Gratisan+untuk+TV+Digital/0/sorotan_media Menanti Set Top Box Gratisan untuk TV Digital]</ref> dan kemudian pada Juni 2014 sempat berkerjasama dengan [[Antara]].<ref>[https://www.antaranews.com/berita/438698/lkbn-antara-kerjasama-pemberitaan-dengan-radio-tv-batam LKBN Antara kerjasama pemberitaan dengan Radio-TV Batam]</ref>
 
Meskipun sudah didukung pemodal dari Jakarta, tercatat sejak akhir 2013, STV mengalami kesulitan keuangan, kemungkinan akibat merugi dengan beberapa kali menunggak gaji karyawannya selama berbulan-bulan,<ref>[https://batam.tribunnews.com/2014/07/17/manajemen-enggan-bayar-upah-karyawan-s-tvManajemen ‘Enggan’ Bayar Upah Karyawan S-TV]</ref> sehingga sempat dilaporkan karyawannya ke pemerintah.<reFref>[http://m.batamtoday.com/detail2.php?id=45491-Gaji-Karyawan-Tak-Dibayar-Sejak-Januar Gaji Karyawan Tak Dibayar Sejak Januari, Disnaker Segera Kirim Surat ke Manajemen STV]</ref> Kesulitan itu juga membuat STV harus mengurangi siarannya beberapa kali sejak 2012.<ref>[https://bppkibandung.id/index.php/jpk/article/download/45/127 kesiapan stasiun televisi lokal batam...]</ref><ref name=grandlaunching34>[https://www.kaskus.co.id/thread/587a546fc0cb175e018b4569/batam-kota-dengan-siaran-televisi-3-negara/ Batam, Kota Dengan Siaran Televisi 3 Negara]</ref> Namun, akhirnya stasiun televisi ini menemukan "angin segar" dengan digandeng [[NET.]] Jakarta menjadi anggota jaringannya pada 2013,<Refref>[https://twitter.com/areal6/status/378798799344267264 RT @NEZacademy_NET: INFO]</ref> yang baru berlangsung penuh pada 2015.<ref>[https://twitter.com/netmediatama/status/666472439660982273 Untuk BATAM silakan search channel NET. di 39 UHF.. ;)]</ref> Programnya menjadi mayoritas merelai NET. Jakarta, sisanya menayangkan siaran lokal STV di waktu tertentu.<ref>[https://mobile.twitter.com/utamidita_74/status/613284682545930241 Chanel net tv nya ilang diganti STV :') huaaa..]</ref> Pada awal 2017, akhirnya nama STV menghilang, digantikan NET. Batam sampai saat ini,<ref name=grandlaunching34/><ref>[https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=2469200713362421&id=2239689892980172 Evaluasi Dengar Pendapat/EDP NET.BATAM (NET.TV)..]</reFref> setelah akuisisi oleh [[Net Visi Media]] pada 2015, yang saat ini memegang kepemilikan lewat anak usahanya PT Industri Mitra Media sebesar 100% (5% langsung oleh PT IMM, sementara 95% oleh anak usahanya PT Mitra Media Semenanjung Batam).<ref name=lap>[https://idnfinancials.s3-ap-southeast-1.amazonaws.com/prospectus/IPO-Stock/2022_IPO_NETV.pdf Prospektus NETV 2021]<"grandlaunching2"/Ref>
 
== Acara ==
Informasi lebih lanjut: [[{{Further|Daftar acara NET.]]}}
* Fakta Kepri
 
===Acara Sebelumnya===
*Vote Music
*Lensa Kuliner Santapan Nusantara<ref>[https://mobile.twitter.com/tiaraindahsari3/status/455245389298294784 Terus saksikan LENSA KULINER SANTAPAN NUSANTARA...]</ref>
*Roda Niaga<ref>[https://mobile.twitter.com/tiaraindahsari3/status/455245731318616064 Ingin usaha anda berkembang di KEPRI?...]</REFref>
*[[Lejel Home Shopping]]
*Liputan Khusus
Baris 82 ⟶ 84:
 
{{TelevisiIndonesia}}
{{Stasiun-tv-indonesia-stub}}
 
[[Kategori:Stasiun televisi di Kepulauan Riau]]
[[Kategori:Stasiun televisi NET.|Batam]]
 
{{Stasiun-tv-indonesia-stub}}