Wikipedia:Artikel pilihan/Jadwal/Usulan/2024/Periode 9: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi '__NOTOC____NOEDITSECTION__ {{AP2020/Atas | tgl = 20240615 | tahun = 2024 | periode = 9 }} {{GP2020/Slot}} === 33 2024 === {{AP2020/Sunting| periode=9 |tahun=2024 |section=33}} {{JadwalAP/Hitung/2018|33|2024}} <!-- Usulkan di bawah baris ini --> {{GP2020/Slot}} === 34 2024 === {{AP2020/Sunting| periode=9 |tahun=2024 |section=34}} {{JadwalAP/Hitung/2018|34|2024}} <!-- Usulkan di bawah baris ini --> {{GP2020/Slot}} === 35 2024 === {{AP2020/Sunting| periode=9 |tahu...'
 
kTidak ada ringkasan suntingan
 
(2 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 10:
{{JadwalAP/Hitung/2018|33|2024}}
<!-- Usulkan di bawah baris ini -->
<div style="width: 55%; background-color: #f5fffa; border: 1px solid #cef2e0; margin-bottom: 1em; padding: 0.5em 1em 1em; color: black;">
{{HU/Tepigambar|Dono Warkop.jpg|125|Dono pada dekade 1990-an.|{{{seluler|}}}}}
'''[[Dono]]''' adalah seorang aktor, pelawak, dan dosen berkebangsaan Indonesia. Ia merupakan salah satu personel dari kelompok lawak [[Warkop]]. Lahir di [[Delanggu, Klaten|Delanggu]], [[Klaten]], karier Dono dirintis saat masih berkuliah di [[Universitas Indonesia]] (UI) dengan menjadi karikaturis dan aktivis sosial. Ia kemudian dipilih sebagai asisten dosen oleh guru besar sosiologi UI, yaitu [[Selo Soemardjan]], dan mulai mengajar sejumlah kuliah umum serta kuliah kelompok bersama [[Paulus Wirutomo]]. Setelah lulus kuliah, Dono mulai membangun popularitas bersama kelompok Warkop yang kemudian membintangi [[Daftar film Warkop|34 judul film komedi]] selama periode tahun [[Mana Tahaaan...|1980]] hingga [[Pencet Sana Pencet Sini|1995]]. Mereka melanjutkan kesuksesan tersebut melalui program serial televisi dari tahun 1996 hingga 2001. Selain itu, Dono juga aktif menulis beberapa novel dan artikel mengenai isu sosial di media massa hingga akhir hayatnya. Ia meninggal dunia pada akhir tahun 2001 akibat penyakit [[kanker paru-paru]]. '''([[Dono|Selengkapnya...]])'''</div>
 
Bertepatan dengan [[Hari Kemerdekaan Republik Indonesia]] (17 Agustus) --[[Pengguna:Glorious Engine|Glorious Engine]] ([[Pembicaraan Pengguna:Glorious Engine|bicara]]) 15 Juni 2024 11.48 (UTC)
{{GP2020/Slot}}
=== 34 2024 ===
Baris 16 ⟶ 20:
{{JadwalAP/Hitung/2018|34|2024}}
<!-- Usulkan di bawah baris ini -->
<div style="width: 55%; background-color: #f5fffa; border: 1px solid #cef2e0; margin-bottom: 1em; padding: 0.5em 1em 1em; color: black;">
{{HU/Tepigambar|Orang Utan, Semenggok Forest Reserve, Sarawak, Borneo, Malaysia.JPG|125|Orang utan|{{{seluler|}}}}}
'''[[Orang utan]]''' adalah [[Hominidae|kera besar]] yang berasal dari [[hutan hujan]] [[Indonesia]] dan [[Malaysia]]. Sekarang hewan ini hanya ditemukan di sebagian [[Kalimantan]] dan [[Sumatra]], tetapi selama era [[Pleistosen]], mereka tersebar di seluruh [[Asia Tenggara]] dan [[Tiongkok selatan|Tiongkok Selatan]]. Orang utan diklasifikasikan dalam genus '''''Pongo''''' dan awalnya dianggap hanya terdiri dari satu spesies. Sejak tahun 1996, orang utan dibagi menjadi dua spesies: [[orang utan kalimantan]] (''P. pygmaeus'', dengan tiga subspesies) dan [[orang utan sumatra]] (''P. abelii''). Spesies ketiga, [[orang utan tapanuli]] (''P. tapanuliensis''), diidentifikasi secara definitif pada tahun 2017. Orang utan adalah satu-satunya genus yang [[Takson sintas|masih hidup]] dari subfamili Ponginae, yang secara genetik terpisah dari [[Hominidae]] lain ([[gorila]], [[simpanse]], dan [[manusia]]) antara 19,3 dan 15,7 juta tahun lalu. '''([[Orang utan|Selengkapnya...]])'''</div>
 
Bertepatan dengan Hari Orang Utan Sedunia (19 Agustus) --[[Pengguna:Glorious Engine|Glorious Engine]] ([[Pembicaraan Pengguna:Glorious Engine|bicara]]) 15 Juni 2024 00.47 (UTC)
{{GP2020/Slot}}
=== 35 2024 ===
Baris 22 ⟶ 30:
{{JadwalAP/Hitung/2018|35|2024}}
<!-- Usulkan di bawah baris ini -->
<div style="width: 55%; background-color: #f5fffa; border: 1px solid #cef2e0; margin-bottom: 1em; padding: 0.5em 1em 1em; color: black;">
{{HU/Tepigambar|Oppenheim - Kidnapping of Edgardo Mortara - 1862.jpg|150|Pengambilan Paksa Edgardo Mortara karya Moritz Daniel Oppenheim, 1862. Gambaran peristiwa dalam lukisan ini agak menyimpang dari catatan sejarah. Menurut catatan sejarah, tidak ada rohaniwan yang hadir saat pelaksanaan pengambilan paksa.|{{{selular|}}}}}
'''[[Kasus Mortara]]''' adalah ''[[cause célèbre]]'' di Italia yang menyita perhatian masyarakat Eropa dan Amerika Utara pada era 1850-an dan 1860-an. Kasus ini berkisar seputar tindakan pengambilan paksa yang dilakukan [[Negara Gereja|pemerintah Negara Gereja]] di [[Bologna]] terhadap Edgardo Mortara, seorang kanak-kanak Yahudi yang baru berumur enam tahun, atas dasar pengakuan seorang mantan pelayan keluarga Mortara bahwa Edgardo sudah ia [[pembaptisan darurat|baptis darurat]] saat sakit semasa bayi. Edgardo tumbuh menjadi pemeluk agama Kristen Katolik di bawah asuhan [[Paus Pius IX]], yang selalu menolak memulangkan Edgardo setiap kali diminta kembali oleh ayah dan ibu kandungnya. Edgardo akhirnya menjadi seorang imam Katolik. Kecaman terhadap tindakan pengambilan paksa ini, baik dari dalam maupun dari luar negeri, menjadi salah satu dari sekian banyak faktor penyebab runtuhnya Negara Gereja pada masa [[penyatuan Italia]]. '''([[Kasus Mortara|Selengkapnya...]])'''</div>
 
Bertepatan dengan tanggal kelahiran Mortara (27 Agustus) --[[Pengguna:Glorious Engine|Glorious Engine]] ([[Pembicaraan Pengguna:Glorious Engine|bicara]]) 15 Juni 2024 00.47 (UTC)
{{GP2020/Slot}}
=== 36 2024 ===
Baris 28 ⟶ 40:
{{JadwalAP/Hitung/2018|36|2024}}
<!-- Usulkan di bawah baris ini -->
<div style="width: 55%; background-color: #f5fffa; border: 1px solid #cef2e0; margin-bottom: 1em; padding: 0.5em 1em 1em; color: black;">
{{HU/Tepigambar|Cleric-Knight-Workman.jpg|150|Ilustrasi naskah Prancis dari Abad Pertengahan yang menampilkan ketiga golongan masyarakat Abad Pertengahan: golongan yang berdoa (rohaniwan), golongan yang bertarung (kesatria), dan golongan yang bekerja (petani)|{{{selular|}}}}}
'''[[Abad Pertengahan]]''' dalam [[sejarah Eropa]] berlangsung dari abad ke-5 sampai abad ke-15 Masehi. Abad Pertengahan bermula sejak [[Keruntuhan Kekaisaran Romawi Barat|runtuhnya Kekaisaran Romawi Barat]] dan masih berlanjut manakala Eropa mulai memasuki [[Renaisans|Abad Pembaharuan]] dan [[Zaman Penjelajahan|Abad Penjelajahan]]. [[Sejarah]] [[Dunia Barat]] secara tradisional dibagi menjadi tiga kurun waktu, yakni [[Era Klasik|Abad Kuno]], Abad Pertengahan, dan [[zaman modern|Zaman Modern]]. Dengan kata lain, Abad Pertengahan adalah kurun waktu peralihan dari Abad Kuno ke Zaman Modern. Abad Pertengahan masih terbagi lagi menjadi tiga kurun waktu, yakni [[Awal Abad Pertengahan]], [[Puncak Abad Pertengahan]], dan [[Akhir Abad Pertengahan]]. Akhir Abad Pertengahan ditandai oleh berbagai musibah dan malapetaka yang meliputi bencana kelaparan, wabah penyakit, dan perang, yang secara signifikan menyusutkan jumlah penduduk Eropa; antara 1347 sampai 1350, wabah [[Maut Hitam]] menewaskan sekitar sepertiga dari penduduk Eropa. Kontroversi, [[ajaran sesat|bidah]], dan [[Skisma Barat]] yang menimpa [[Gereja Katolik]], terjadi bersamaan dengan konflik antarnegara, pertikaian dalam masyarakat, dan pemberontakan-pemberontakan rakyat jelata yang melanda kerajaan-kerajaan di Eropa. Perkembangan budaya dan teknologi mentransformasi masyarakat Eropa, mengakhiri kurun waktu Akhir Abad Pertengahan, dan mengawali kurun waktu [[Periode modern awal|Awal Zaman Modern]]. '''([[Abad Pertengahan|Selengkapnya...]])'''</div>
 
Bertepatan dengan tanggal permulaan (4 September) --[[Pengguna:Glorious Engine|Glorious Engine]] ([[Pembicaraan Pengguna:Glorious Engine|bicara]]) 15 Juni 2024 00.47 (UTC)
{{GP2020/Bawah}}