Pantai Tanjung Kolomboy: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Toposopamona (bicara | kontrib)
→‎Lihat Pula: Pranala[[Lihat
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Donovanpalu (bicara | kontrib)
→‎Sejarah: Menghapus
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
(3 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[File:The Beach 5 (209595709).jpeg|thumb|[[Kerajaan Tojo|Pantai tanjung kolomboy (tanjung pati-pati) diwaktu sore hari]]]]
 
'''Pantai Tanjung Kolomboy'''<ref>Letak Tanjung Kolomboy, ''.[https://www.tideking.com/Indonesia/Central-Sulawesi/Tanjung-Kolomboy/]", Diakses 18 Juni 2023.''</ref> adalah [[pantai]] yang terletak di antara Desa [[Mayayap, Bualemo, Banggai|Mayayap]], dan Desa [[Toiba, Bualemo, Banggai|Toiba]], [[Bualemo, Banggai|Bualemo]], [[Kabupaten Banggai]], [[Sulawesi Tengah]].
 
Pantai Tanjung Kolomboy berjarak 37&nbsp;km dari Desa [[Mayayap, Bualemo, Banggai|Mayayap]] dan memiliki pantai berpasir putih dengan kekayaan hayati biota bawah laut. Daerah tersebut memiliki iklim tropis, dengan suhu rata-ratanya adalah 24 °C. Bulan terpanas adalah Oktober, yaitu pada suhu 26 °C, dan Maret adalah bulan terdingin, yaitu pada suhu 21&nbsp;°C.<ref name="nasa">{{Cite web|title=NASA Earth Observations Data Set Index|url=http://neo.sci.gsfc.nasa.gov/dataset_index.php|publisher=NASA|access-date=30 Enero 2016|archive-date=2013-08-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20130806035941/http://neo.sci.gsfc.nasa.gov/dataset_index.php|dead-url=yes}}</ref> Curah hujan rata-ratanya adalah 2,092 milimeter per tahun.
 
Banyak orang di sekitar Tanjung Kolomboy mengatakan bahwa Tanjung Kolomboy dulunya bernama Tanjung Pati-Pati dan Tanjung Pati-Pati adalah batas paling Timur dari [[Kerajaan Tojo]]<ref>De Bare'e-Sprekende de Toradja in midden celebes jilid 1 halaman 119, ''[https://www.delpher.nl/nl/boeken/view?identifier=MMKB18A%3A025970000%3A00005&query=De%20toradja%20in%20midden&coll=boeken&fbclid=IwAR0btDEc-nfhXcnKUEPlg1yLbv6y1IjYSvjKygXULMLSyXkTVFvwEqVp918]", Diakses 18 Juni 2023.</ref> yang dinamai dengan nama Wilayah Pati-Pati dan Tanjung Pati-Pati adalah salah satu tempat yang menjadi petunjuk batas timur dari wilayah [[Kerajaan Tojo]], dan dinamakan sekarang dengan nama Tanjung Kolomboy mengacu kepada nama Raja Tojo yaitu Kolomboy<ref>Papa I Lila (Kolomboy), ''.[https://www.delpher.nl/nl/boeken/view?identifier=MMKB18A:026711000:00009&query=Papa+lila+todjo&coll=boeken&rowid=4]", Diakses 18 Juni 2023.</ref>, ayah dari Tandjumbulu yang juga seorang Raja Tojo.
 
Bukti Pati-Pati adalah batas paling timur dari [[Kerajaan Tojo]] adalah banyaknya penggunaan [[Suku Bare'e|Bahasa Bare'e]] disekitar wilayah Pati-Pati seperti Uwe, Ngkai, Mea, dll.<ref>GUBERNUR VOC, Robert Padtbrugge (1638 tot na 1688).[https://www.delpher.nl/nl/boeken/results?query=robert+padtbrugge+1638&page=1&coll=boeken].</ref>
 
== Sejarah ==
{{Main|Kerajaan Tojo}}
 
Sebuah lontara <ref>Lontara Wartabone, Kamus Bare'e-Indonesia halaman 3, [https://www.scribd.com/document/665733193/KAMUS-BAHASA-BARE-E-BAREE-BARE-E-TAAL-baree-taal-Bahasanya-Suku-Bare-e-Sulawesi-Indonesia].</ref> di zamannya wartabone menyebutkan bahwa orang yang membawa lontara ini akan bertahta di Tojo (Tojo adalah pusat dari wilayah-wilayah [[Suku Bare'e]]), Ampana (semua wilayah dari [[To Ampana]] yang mana [[To Ampana]] atau kemudian nantinya akan disebut [[Suku Taa]] tersebut, penduduknya To Ampana menyebar sampai ke perbatasan [[Kerajaan Mori]], dan juga di Tanjung pati-pati, Bualemo), dan Bongka yang merupakan wilayah dari [[To Wana]].<ref>Tanjung Pati-Pati, pengkaburan sejarah di Kabupaten Banggai.[http://www.ksdasulteng.com/in/cagar-alam-patipati].</ref>
 
Dan Pemerintah [[koloni]] [[Hindia Belanda]] selalu beralasan yang punya Tana Poso adalah "[[Daftar penguasa Kerajaan Bone|Pangeran Bone]]", tetapi [[Kerajaan Tojo]] menanggapi pihak [[Belanda]] dengan sangat tenang karena Kerajaan Tojo memiliki [[Mattompang arajang|Tombak Arajang]]<ref>TOMBAK ARAJANG KERAJAAN TOJO, halaman 3. [https://id.scribd.com/document/665733193/KAMUS-BAHASA-BARE-E-BARE-E-TAAL-Bahasanya-Suku-Bare-e].</ref> pemberian dari [[Kerajaan Bone]] dari [[Sulawesi Selatan]] sewaktu mendirikan Kerajaan Tojo tahun 1770 oleh Raja Tojo Pilewiti yang merupakan sepupu Raja Bone. Permasalahan yang muncul kemudian adalah "pengkaburan sejarah [[To Lage|tana poso]]", mengenai siapakah pemilik [[To Lage|tana poso]], Karena tidak mungkin satu wilayah memiliki dua suku dan tidak mungkin juga satu wilayah dimiliki dua kerajaan yang berbeda yaitu [[Suku Bare'e]] di pihak [[Kerajaan Tojo]] dan [[Watu Mpogaa|Toraja]] (pamona) [[Kristen|kristen]] di pihak [[Kerajaan Luwu]], dan [[Kerajaan Luwu]] tidak memiliki bukti kepemilikan [[Kerajaan Tojo|Tana Poso]] seperti Arajang<ref>DERIJKSSIERADEN VAN TODJO, De Bare'e-Sprekende de Toradja van midden celebes jilid 1 halaman 75-83.[https://www.delpher.nl/nl/boeken/view?identifier=MMKB18A%3A025970000%3A00005&query=De%20toradja%20in%20midden&coll=boeken&fbclid=IwAR0btDEc-nfhXcnKUEPlg1yLbv6y1IjYSvjKygXULMLSyXkTVFvwEqVp918].</ref> [[Kerajaan Tojo]].<ref>Buku POSSO, HALAMAN 151,
Monangu buaja (krokodilzwemmen). [https://www.delpher.nl/nl/boeken/view?identifier=MMKB24:072383000:00001&query=Posso&coll=boeken&rowid=1].</ref>
 
==Potensi==