Kabupaten Lombok Utara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
JassenMarang17 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Nyilvoskt (bicara | kontrib)
k Mengembalikan suntingan oleh 66.94.123.81 (bicara) ke revisi terakhir oleh CommonsDelinker
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(60 revisi perantara oleh 31 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{disambiginfo|Lombok|Lombok (disambiguasi)}}
{{dati2Dati2
|nama settlement_type = Kabupaten Lombok Utara
|lambang nama = [[Berkas:Lambang Kabupaten Lombok Utara.png|150px]]
| foto = Sunrise Gili Trawangan 1.JPG
|peta = [[Berkas:Lokasi NTB Kabupaten Lombok Utara.svg|300px]]
| caption = Pantai [[Gili Trawangan]], wisata andalan di Lombok Utara
|koordinat =08° 21’ 42” LS dan 116° 09’ 54” BT
| lambang = Seal of Lombok Utara Regency.svg
|motto =''Tioq Tata Tunaq''<ref name="Geografi - lombokutarakab">{{cite web|url=http://lombokutarakab.go.id/v1/profil-daerah/gambaran-umum/geografi |title=Kondisi Geografis Lombok Utara |publisher=Pemerintah Kabupaten Lombok Utara |access-date=05-03-2019}}</ref>
| peta = [[Berkas:Lokasi NTB Kabupaten Lombok Utara.svg|300px]]
|semboyan =''Tioq Tata Tunaq''
| koordinat = =08° 21’ 42” LS dan 116° 09’ 54” BT
|propinsi = [[Nusa Tenggara Barat]]
| motto = Tioq, tata, tunaq<br>{{small|{{lang icon|Sasak|Sasak}} Tumbuh, teratur, saling =''Tioq Tata Tunaq''menyayangi}}<ref name="Geografi - lombokutarakab">{{cite web |url=http://lombokutarakab.go.id/v1/profil-daerah/gambaran-umum/geografi |title=Kondisi Geografis Lombok Utara |publisher=Pemerintah Kabupaten Lombok Utara |access-date=05-03-2019 |archive-date=2014-06-04 |archive-url=https://web.archive.org/web/20140604100950/http://lombokutarakab.go.id/v1/profil-daerah/gambaran-umum/geografi |dead-url=yes }}</ref>
|ibukota = [[Tanjung, Lombok Utara|Tanjung]]
| propinsi = [[Nusa Tenggara Barat]]
|luas = 776,25
| ibukota = [[Tanjung, Lombok Utara|Tanjung]]
|luasref = <ref name="Permendagri">{{cite web |url=https://www.kemendagri.go.id/pages/detail/108-permendagri-no137-tahun-2017 |title=Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan |publisher=Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia |access-date=05-12-2018 |archive-date=2019-09-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190919205500/https://www.kemendagri.go.id/pages/detail/108-permendagri-no137-tahun-2017 |dead-url=yes }}</ref>
| luas = 776,25
|penduduk = 233691
| luasref = <ref name="Permendagri">{{cite web |url=https://www.kemendagri.go.id/pages/detail/108-permendagri-no137-tahun-2017 |title=Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan |publisher=Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia |access-date=05-12-2018 |archive-date=2019-09-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190919205500/https://www.kemendagri.go.id/pages/detail/108-permendagri-no137-tahun-2017 |dead-url=yes }}</ref>
|penduduktahun = 2017
| penduduk = 233691252942
|pendudukref = <ref name="Permendagri"/>
| penduduktahun = 2017[[2021]]
|kepadatan = 301 jiwa/km2 <sup>(2017)</sup>
|kecamatan pendudukref = 5<ref name="PermendagriDUKCAPIL"/>
| kepadatan =
|desa = 33<ref name="Permendagri"/>
|pendudukref kecamatan = 5<ref name="Permendagri"/>
|dasar hukum = UU No.26 Tahun 2008
| desa = 43 [[desa]]
|tanggal = 21 Juli 2008
| dasar hukum = UU No.26 Tahun 2008
|hari jadi =21 Juli
| tanggal = 21 Juli 2008
|kepala daerah = [[Bupati]]
| hari jadi = =21 Juli
|nama kepala daerah = Dr. H. [[Najmul Akhyar]], S.H. M.H.
|wakil kepala daerah = [[Wakil Bupati]]
|nama wakilnama kepala daerah = Sarifuddin, S.H.[[Djohan M.H.Sjamsu]]
| wakil kepala daerah = [[Wakil Bupati]]
|sekretaris daerah = Drs. H. Suardi, M.H
| nama wakil kepala daerah = Danny Karter Febrianto R
|ketua DPRD = Nasrudin, S.H.I.
| sekretaris daerah = Drs. H.Anding Suardi,Duwi M.HCahyadi
|ketua pengadilan negeri =
| ketua DPRD = Nasrudin, S.H.I.
|kepala kejaksaan negeri =
| kodearea = (+62) 370
|dandim =
| kodepos = 83350-83356
|kapolres =
| apbd = Rp 959.400.883.063,-<ref name="APBD 2018">{{cite web |url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/?p=5412 |title=APBD 2018 ringkasan update 04 Mei 2018 |date=2018-05-04 |accessdate=2018-07-06 |archive-date=2018-07-06 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180706132521/http://www.djpk.kemenkeu.go.id/?p=5412 |dead-url=no }}</ref>
|kodearea = (+62) 370
| pad = Rp. 200.002.769.135,-
|kodepos = 83350-83356
|apbd dau = Rp 421.959275.400927.883.063000,- ([[2020]])<ref name="APBD 2018">{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/?p=5412wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=APBDRincian 2018Alokasi ringkasanDana updateAlokasi 04Umum Mei 2018Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=2018-05-04(2020)|accessdate=2018-07-0621 Juli 2021|format=pdf}}</ref>
| nomor_polisi = '''DR xxxx''' G*/M*
|pad = Rp.200.002.769.135,-
| IPM = {{increase}} 68,02 ([[2023]])<br> {{fontcolor|Orange|Sedang}}<ref name="IPM">{{cite web|url=https://www.bps.go.id/indicator/26/413/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia.html|title=Metode Baru Indeks Pembangunan Manusia 2020-2023|website=www.bps.go.id|accessdate=21 november 2023|format=pdf|archive-date=2024-01-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20230127193437/https://www.bps.go.id/indicator/26/413/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia.html|dead-url=no}}</ref>
|dau = Rp.392.932.943.000,-
| bahasa = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]] (resmi)<br>[[bahasa Sasak|Sasak]]
|dauref = (2018)<ref name="APBD 2018"/>
| agama = [[Islam]] 90,48%<br> [[Agama Buddha|Buddha]] 5,05%<br> [[Hindu]] 4,52%<br> [[Kristen]] 0,04%<br>- [[Protestan]] 0,02%<br>- [[Katolik]] 0,02%<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2020|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=21 September 2021|format=visual|archive-date=2021-08-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20210805043517/http://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|dead-url=no}}</ref>
|IPM = 62,24 (2016)<ref name=BPS IPM2016">{{cite web|url=https://www.bps.go.id/publication/2017/08/15/72206c841c43471067fce93c/indeks-pembangunan-manusia-2016.html |title=Indeks Pembangunan Manusia 2016 |accessdate=2018-07-06}}</ref>
| zona waktu = [[UTC+08:00]] [[Waktu Indonesia Tengah|WITA]]
|suku bangsa =
| web = http://www.{{url|lombokutarakab.go.id/}}
|bahasa = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]]
|agama =
|zona waktu = [[UTC+08:00]] [[Waktu Indonesia Tengah|WITA]]
|bandar udara =
|web = http://www.lombokutarakab.go.id/
|pertumbuhan penduduk (%)=
}}
'''Kabupaten Lombok Utara''' '''(KLU)''' adalah sebuah [[kabupaten]] di bagian utara [[ProvinsiPulau Lombok]], [[Nusa Tenggara Barat]], [[Indonesia]]. Ibu kotanya adalah [[Tanjung, Lombok Utara|Tanjung]]. Kabupaten ini dibentuk berdasarkan [[Undang-Undang]] Nomor 26 Tahun 2008 yang merupakan pemekaran dari [[Kabupaten Lombok Barat]].<ref>Undang-undang Nomor 26 Tahun 2008 tentang Pembentukan Kabupaten Lombok Utara di Provinsi Nusa Tenggara Barat</ref> MerupakanKabupaten dengan semboyan {{Sc|tioq, tata, tunaq}} ini merupakan kabupaten termuda di NTB yang memiliki luas 776,25 Km&nbsp;km², dan secara geografis berada di Kaki Utara Gunung Rinjani. Daerah ini memiliki sejumlah objek Wisata yang cukup terkenal di mancanegara, seperti [[Gili Air|tiga gili (Gili Air]], [[Gili Meno]], [[Gili Trawangan]]), [[Air Terjun Sendang Gile|Air Terjun Sendang Gila]] (Desa Senaru, Bayan), serta keindahan [[Segara Anak|Danau Segara Anak]] yang ada di [[Gunung Rinjani|Lereng Gunung Rinjani]].
 
'''Kabupaten Lombok Utara''' '''(KLU)''' adalah sebuah [[kabupaten]] di [[Provinsi]] [[Nusa Tenggara Barat]], [[Indonesia]]. Ibu kotanya adalah [[Tanjung, Lombok Utara|Tanjung]]. Kabupaten ini dibentuk berdasarkan [[Undang-Undang]] Nomor 26 Tahun 2008 yang merupakan pemekaran dari [[Kabupaten Lombok Barat]].<ref>Undang-undang Nomor 26 Tahun 2008 tentang Pembentukan Kabupaten Lombok Utara di Provinsi Nusa Tenggara Barat</ref> Merupakan kabupaten termuda di NTB yang memiliki luas 776,25 Km², dan secara geografis berada di Kaki Utara Gunung Rinjani. Daerah ini memiliki sejumlah objek Wisata yang cukup terkenal di mancanegara, seperti [[Gili Air]], [[Gili Meno]], [[Gili Trawangan]], [[Air Terjun Sendang Gile|Air Terjun Sendang Gila]] (Desa Senaru, Bayan), serta keindahan [[Segara Anak|Danau Segara Anak]] yang ada di [[Gunung Rinjani|Lereng Gunung Rinjani]].
 
== Geografis ==
Ditinjau dari keadaan geografisnya Kabupaten Lombok Utara terbagi menjadi:oleh Daerahdaerah Pegununganpegunungan, yaitu gugusan pegunungan yang membentang dari Kecamatan Bayan sampai Kecamatan Pemenang. Gugusan pegunungan ini merupakan sumber air sungai yang mengalir ke wilayah-wilayah daratan dan bermuara di sepanjang pesisir pantai. Letak Lombok Utara strategis karena terletak pada daerah tujuan pariwisata sedangkan jalur perhubungan laut dengan Selat Lombok sebagai jalur perhubungan laut, dari arah timur tengah untuk lalu lintas bahan bakar minyak dan dari Australia berupa mineral logam ke Asia Pasifik. Di wilayah Lombok Utara terdapat gugusan pulau-pulau kecil yang cukup terkenal dengan wisata alam laut dan pantainya yakni, [[Gili Air]], [[Gili Meno]], dan [[Gili Trawangan]].
 
Letak Kabupaten Lombok Utara sangat strategis yaitu terletak pada daerah tujuan pariwisata sedangkan jalur perhubungan laut dengan Selat Lombok sebagai jalur perhubungan laut yang semakin ramai, dari arah timur tengah untuk lalu lintas bahan bakar minyak dan dari Australia berupa mineral logam ke Asia Pasifik.
 
Di wilayah Kabupaten Lombok Utara juga terdapat gugusan pulau-pulau kecil yang cukup terkenal dengan wisata alam laut dan pantainya yakni, [[Gili Air]], [[Gili Meno]], dan [[Gili Trawangan]]. Berdasarkan data dari Badan Metereologi dan Geofisika (BMG), Kabupaten Lombok Utara tergolong daerah yang beriklim tropis dengan temperatur berkisar 23,1 derajat Celcius dengan temperatur tertinggi terjadi pada bulan Juli-Agustus 32,9 derajat celcius dan terendah pada bulan April yaitu 20,9 derajat celcius.
 
=== Batas Wilayah ===
Kabupaten Lombok Utara menjadi salah satu dari 10 (sepuluh) Kabupaten/Kota di Provinsi Nusa Tenggara Barat, yang posisinya terletak di bagian utara pulau lombok dengan batas-batas wilayah sebagai berikut:
 
{{Batas_USBT
|utara = [[Laut Jawa]]
Baris 62 ⟶ 53:
|barat = [[Selat Lombok]] Dan [[Kabupaten Lombok Barat]]
|timur = [[Kabupaten Lombok Timur]]}}
Kabupaten Lombok Utara mempunyai luas wilayah daratan yakni seluas 776,25 Km², dan secara administrastif terbagi dalam 5 (lima) Kecamatan, 33 Desa dan 371 Dusun, yang mana Kecamatan Bayan memiliki luas wilayah terbesar dengan luas wilayah 329,10 Km² dan terkecil adalah Kecamatan Pemenang dengan luas wilayah 81,09 Km².<ref>{{Cite web|url=http://lombokutarakab.go.id/v1/profil-daerah/gambaran-umum/geografi|title=Geografi - lombokutarakab|website=lombokutarakab.go.id|access-date=2019-03-04}}</ref>
 
Kabupaten Lombok Utara mempunyai luas wilayah daratan yakni seluas 776,25 Km², dan secara administrastif terbagi dalam 5 (lima) Kecamatan, 33 Desa dan 37143 Dusundesa, yang mana Kecamatan Bayan memiliki luas wilayah terbesar dengan luas wilayah 329,10 Km² dan terkecil adalah Kecamatan Pemenang dengan luas wilayah 81,09 Km².<ref>{{Citecite web|url=http://lombokutarakab.go.id/v1/profil-daerah/gambaran-umum/geografi|title=Geografi - lombokutarakab|website=lombokutarakab.go.id|access-date=2019-03-04|archive-date=2014-06-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20140604100950/http://lombokutarakab.go.id/v1/profil-daerah/gambaran-umum/geografi|dead-url=yes}}</ref>
== Demografi ==
 
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Lombok Utara tahun 2012, berada pada posisi 10 dari 10 kabupaten/kota di Provinsi NTB, dengan Indeks Skor 61,37. Sebagai kabupaten yang baru, Pemerintah KLU tengah berupaya keras untuk meningkatkan IPM tersebut sehingga bisa bersaing dengan daerah lainnya. Dengan keterbatasan yang dimilikinya, KLU telah berhasil meraih predikat Peringkat 2 Nasional sebagai Daerah Otonomi Baru Terbaik di Indonesia.
=== Iklim ===
Berdasarkan data dari Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Kabupaten Lombok Utara tergolong daerah yang ber[[iklim tropis basah dan kering]] (''Aw'') dengan temperatur berkisar antara 22° Celsius hingga 32° Celsius. Seperti wilayah lain di Indonesia, wilayah kabupaten Lombok Utara mempunyai dua musim, yaitu [[musim penghujan]] dan [[musim kemarau]]. Musim penghujan di wilayah Lombok Utara dipengaruhi oleh angin monsun baratan yang bersifat lembap, basah, dan banyak membawa uap air atau awan hujan dan angin monsun baratan berlangsung antara periode [[November]] hingga [[April]] dengan puncaknya berlangsung antara bulan [[Januari]] dan [[Februari]]. Sementara itu, musim kemarau di wilayah Lombok Utara dipengaruhi angin monsun timuran yang bersifat kering dan biasanya berlangsung pada periode [[Mei]] hingga [[Oktober]] dengan puncaknya antara bulan [[Juli]] dan [[Agustus]]. Tingkat kelembapan relatif di wilayah Lombok Utara sendiri terbilang tinggi yaitu berkisar antara 60%-90%.
{{Lombok Utara weatherbox}}
 
== PemerintahPemerintahan ==
=== Daftar Bupati ===
{{utama|Daftar Bupati Lombok Utara}}
Baris 80 ⟶ 73:
{{:Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Lombok Utara}}
 
== Demografi ==
Wilayah Kabupaten Lombok Utara dibagi menjadi 5 kecamatan, yaitu:
=== Penduduk ===
# [[Bayan, Lombok Utara|Bayan]]
Penduduk Lombok Utara umumnya dari ber-[[suku Sasak]]. Ada juga [[suku Jawa|Jawa]], [[Suku Bima|Bima]], [[suku Bali|Bali]], dan [[Suku Bugis|Bugis]]. Keberagaman asal usul penduduk ini menjadi modal dasar untuk khasanah kebudayaan dan pembangunan di KLU. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Lombok Utara tahun 20122020, berada pada posisi 10 dari 10 kabupaten/kota di Provinsi NTB, dengan Indeks Skor 6164,3742.<ref name="IPM" /> Sebagai kabupaten yang baru, Pemerintah KLU tengah berupaya keras untuk meningkatkan IPM tersebut sehingga bisa bersaing dengan daerah lainnya. Dengan keterbatasansegala yangupaya dan kerja sama masyarakat dan pemerintah, sebelum terjadinya gempa dahsyat 2018 dan Pandemi dimilikinyaCovid-19, KLU telah berhasil meraih predikat Peringkat 2 Nasional sebagai Daerah Otonomi Baru Terbaik di Indonesia.
# [[Gangga, Lombok Utara|Gangga]]
 
# [[Kayangan, Lombok Utara|Kayangan]]
=== Agama ===
# [[Pemenang, Lombok Utara|Pemenang]]
Berdasarkan data [[Kementerian Dalam Negeri]] tahun 2021, mayoritas penduduk Kabupaten Lombok Utara memeluk agama [[Islam]], yakni 92,44%. Agama lain yang dianut di Lombok Utara adalah Budha 4,05%, kemudian Hindu 3,47% dan sebagian kecil beragama [[Kekristenan|Kristen]] yakni 0,04%, di mana [[Protestan]] 0,02% dan [[Katolik]] 0,02%.<ref name="DUKCAPIL"/>
# [[Tanjung, Lombok Utara|Tanjung]]
 
== Referensi ==
Baris 91 ⟶ 84:
 
== Pranala luar ==
[https://northlombok.or.id/ Badan Promosi Pariwisata Lombok Utara] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20210607040619/https://northlombok.or.id/ |date=2021-06-07 }}
 
{{Kabupaten Lombok Utara}}
{{Nusa Tenggara Barat}}