Ajahn Brahm: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dirga udara (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Dirga udara (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(1 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 31:
 
== Penahbisan Bhikkhuni ==
Pada tanggal 22 Oktober 2009, Ajahn Brahm, bersama dengan [[Bhante Sujato]], memfasilitasi upacara penahbisan bagi [[bhikkhuni]], di mana empat umat Buddha wanita, Yang Mulia Ajahn Vayama, dan Yang Mulia Nirodha, Seri, dan Hasapañña, ditahbiskan menjadi Sangha Bhikkhunī Theravada Barat, dengan Yang Mulia [[Bhikkhunī Tathālokā]] melayani sebagai Pembimbing Bhikkhunī. Upacara pentahbisan berlangsung di Wihara Bodhinyana Ajahn Brahm di Serpentine, Australia. Meskipun bhikkhuni<ref>{{cite web|last1=Zoltnick & McCarthy|title=2600 Year Hourney History of Bhikkhunis|url=http://present.bhikkhuni.net/2600-year-journey/|website=Present Magazine|publisher=Alliance for Bhikkhunis|access-date=29 Desember 2017}}</ref> pentahbisan telah dilakukan di California dan Sri Lanka, ini adalah yang pertama dalam Tradisi Hutan Thailand dan terbukti sangat kontroversial di Thailand. Tidak ada konsensus dalam tradisi yang lebih luas bahwa penahbisan bhikkhuni dapat dianggap sah, karena terakhir kali dilakukan di Thailand lebih dari 1.000 tahun yang lalu, meskipun hal ini telah menjadi diskusi aktif selama beberapa waktu. Ajahn Brahm menyatakan bahwa tidak ada dasar sejarah yang valid untuk menolak penahbisan menjadi biksuni.{{citation needed|date=Oktober 2021}}
 
{{blockquote|Saya juga berpikir ketika saya masih menjadi biksu muda di Thailand, bahwa masalah tersebut adalah masalah hukum, bahwa kelompok bhikkhuni tidak dapat dihidupkan kembali. Namun setelah menyelidiki dan mempelajarinya, saya menemukan bahwa banyak hambatan yang kita pikir ada, ternyata tidak ada sama sekali. Seseorang seperti [[Bhikkhu Bodhi]] [seorang sarjana-biksu Theravada yang dihormati] telah meneliti Vinaya Pali dan makalahnya adalah salah satu yang paling fasih yang pernah saya lihat—adil, seimbang, muncul di sisi "Itu mungkin, mengapa bukankah kita melakukan ini?"<ref>{{cite web|title=An Interview with Ajahn Brahm |url=http://bhikkhuni.net/library/ajahn-brahm-interview-nissarah.html |archive-url=https://web.archive.org/web/20100726221400/http://www.bhikkhuni.net/library/ajahn-brahm-interview-nissarah.html |url-status=dead |archive-date=26 Juli 2010 |publisher=Alliance for Bhikkhunis |access-date=15 Mei 2013 }}</ref>}}