Natrium: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20231010)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot |
FelixJL111 (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan visualeditor-wikitext |
||
(4 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{about|unsur kimia|nutrisi yang umum disebut natrium|garam|penggunaan lain|natrium (disambiguasi)}}
{{Infobox natrium}}
{{Unsur|Natrium|Na|11|title2=sodium}}
Natrium pertama kali diisolasi oleh [[Humphry Davy]] pada tahun 1807 melalui [[elektrolisis]] [[natrium hidroksida]]. Di antara banyak senyawa natrium lain yang berguna, [[natrium hidroksida]] ([[lindi (kimia)|lindi]], {{lang-en|lye}}) digunakan dalam [[Sabun|pembuatan sabun]], dan [[natrium klorida]] (garam dapur) adalah zat [[pencair es]] dan nutrisi untuk hewan termasuk manusia.
Baris 25:
Atom natrium memiliki 11 elektron, lebih banyak satu daripada konfigurasi [[gas mulia]] [[neon]] yang sangat stabil. Oleh karena itu, dan katena [[energi ionisasi]] pertamanya yang rendah pada 495,8 kJ/mol, atom natrium jauh lebih mudah kehilangan elektron terakhir dan menjadi bermuatan positif daripada mendapatkan satu elektron untuk menjadi bermuatan negatif.<ref>{{cite book|title=Biology: Threads of Life|author=Sobrasua Ibim|publisher=Xlibris Corporation, 2010|isbn=1-4535-2068-6|page=27}}</ref> Proses ini membutuhkan sangat sedikit energi sehingga natrium mudah teroksidasi dengan melepaskan elektron ke-11nya. Sebaliknya, energi ionisasi kedua sangat tinggi (4562 kJ/mol), karena elektron ke-10 lebih dekat ke inti atom daripada elektron ke-11. Akibatnya, natrium biasanya membentuk [[senyawa ionik]] sebagai kation Na{{sup|+}}.<ref>{{cite book|title=Cambridge International AS and A Level Chemistry Coursebook|year=2014|url=https://archive.org/details/cambridgeinterna0000ryan|author=Lawrie Ryan|author2= Roger Norris|publisher=Cambridge University Press, 2014|edition=illustrated|isbn=1-107-63845-3|page=[https://archive.org/details/cambridgeinterna0000ryan/page/n309 36]}}</ref>
Tingkat oksidasi natrium yang paling umum adalah +1. Ia umumnya tidak sereaktif [[kalium]] tetapi lebih reaktif daripada [[litium]].<ref>{{cite web|last=De Leon|first=N.|title=Reactivity of Alkali Metals|url=http://www.iun.edu/~cpanhd/C101webnotes/modern-atomic-theory/alkali-reac.html|publisher=[[Indiana University Northwest]]|accessdate=2007-12-07|archive-date=2018-10-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20181016113143/http://www.iun.edu/~cpanhd/C101webnotes/modern-atomic-theory/alkali-reac.html|dead-url=yes}}</ref> Logam natrium adalah reduktor kuat, dengan [[potensial reduksi standar]] untuk pasangan Na{{sup|+}}/Na adalah −2.71 volt,<ref>{{cite book|last1=Atkins|first1=Peter W.|last2=de Paula|first2=Julio|title=Physical Chemistry|url=https://archive.org/details/physicalchemistr0000atki|date=2002|edition=7th|publisher=W. H. Freeman|isbn=978-0-7167-3539-7|oclc=3345182}}</ref> meskipun kalium dan litium memiliki potensial yang lebih negatif.<ref>{{cite book|last=Davies|first=Julian A.|title=Synthetic Coordination Chemistry: Principles and Practice|url=https://archive.org/details/syntheticcoordin0000unse|date=1996|publisher=World Scientific|isbn=978-981-02-2084-6|oclc=717012347|page=[https://archive.org/details/syntheticcoordin0000unse/page/293 293]}}</ref>
=== Garam dan oksida ===
Baris 96:
Satu studi menemukan bahwa orang dengan atau tanpa hipertensi yang mengekskresikan kurang dari 3 gram natrium per hari dalam urin mereka (dan karena itu mengasup kurang dari 3 g/hari) memiliki risiko ''kematian'', stroke, atau serangan jantung yang lebih tinggi daripada yang mengekskresikan 4 sampai 5 gram per hari. Tingkat 7 g per hari atau lebih pada orang dengan hipertensi dikaitkan dengan kematian dan kejadian kardiovaskular yang lebih tinggi, namun hal ini tidak diketahui kebenarannya untuk orang-orang tanpa [[hipertensi]].<ref>{{cite journal|author1=Andrew Mente|author2=''et al.''|title=Associations of urinary sodium excretion with cardiovascular events in individuals with and without hypertension: a pooled analysis of data from four studies|journal=The Lancet|date=2016|doi=10.1016/S0140-6736(16)30467-6|pmid=27216139|volume=388|pages=465–75}}</ref> [[Food and Drug Administration|US FDA]] menyatakan bahwa orang dewasa dengan hipertensi dan prahipertensi harus mengurangi asupan harian menjadi 1,5 g.<ref name=fda/>
[[Sistem renin-angiotensin|Sistem renin–angiotensin]] mengatur jumlah cairan dan konsentrasi natrium dalam tubuh. Pengurangan tekanan darah dan konsentrasi natrium dalam ginjal mengakibatkan produksi [[renin]], yang pada gilirannya menghasilkan [[aldosteron]] dan [[angiotensin]], mempertahankan natrium dalam urin. Ketika konsentrasi natrium meningkat, produksi renin menurun, dan konsentrasi natrium kembali normal.<ref>{{cite book|last1=McGuire|first1=Michelle|last2=Beerman|first2=Kathy A.|title=Nutritional Sciences: From Fundamentals to Food|url=https://archive.org/details/nutritionalscien0000mcgu_p4o3|date=2011|publisher=Cengage Learning|isbn=978-0-324-59864-3|page=546|oclc=472704484}}</ref> Ion natrium (Na{{sup|+}}) adalah elektrolit penting dalam fungsi [[neuron]], dan pada osmoregulasi antara sel dan [[cairan ekstra-sel|cairan ekstrasel]]. Hal ini berlaku pada semua hewan oleh [[Na+/K+-ATPase|Na{{sup|+}}/K{{sup|+}}-ATPase]], transporter aktif yang memompa ion melawan gradien, dan kanal natrium/kalium.<ref>{{cite book|last=Campbell|first=Neil|title=Biology|url=https://archive.org/details/biology0000camp_b7z1|date=1987|isbn=0-8053-1840-2|page=[https://archive.org/details/biology0000camp_b7z1/page/795 795]|publisher=Benjamin/Cummings}}</ref> Natrium adalah ion logam yang paling lazim dalam cairan ekstrasel.<ref>{{cite book|last=Srilakshmi|first=B.|title=Nutrition Science|date=2006|publisher=New Age International|url=https://books.google.com/books?id=f_i7j4_cMLIC&pg=PA318|isbn=978-81-224-1633-6|edition=2nd|page=318|oclc=173807260}}</ref>
Tingkat natrium yang sangat rendah atau sangat tinggi pada manusia dikenali dalam dunia kedokteran sebagai [[hiponatremia]] dan [[hipernatremia]]. Kondisi ini mungkin disebabkan oleh faktor genetik, penuaan, atau muntah atau diare berkepanjangan.<ref>{{cite book|last1=Pohl|first1=Hanna R.|last2=Wheeler|first2=John S.|first3=H. Edward|last3=Murray|editor=Astrid Sigel|editor2=Helmut Sigel|editor3=Roland K. O. Sigel|title=Interrelations between Essential Metal Ions and Human Diseases|series=Metal Ions in Life Sciences|volume=13|date=2013|publisher=Springer|pages=29–47|doi=10.1007/978-94-007-7500-8_2}}</ref>
|