Welang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k →Pranala luar: lang |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(62 revisi perantara oleh 38 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{infobox spesies
| synonyms = * ''Pseudoboa fasciata'' <small>Schneider, 1801</small><ref>{{aut|Schneider, J.G.}} 1801. [http://www.biodiversitylibrary.org/item/23728#page/291/mode/1up ''Historia Amphibiorum naturalis et literariae''. '''2''': 283]</ref>
* ''Boa fasciata'' - [[George Shaw|Shaw]], 1802
* ''Bungarus annularis'' - [[François Marie Daudin|Daudin]], 1803
▲}}
'''Welang''' (''Bungarus fasciatus'') adalah spesies [[krait|katang]] yang tersebar di selatan [[Asia]] dan tenggara.<ref name="ct">{{cite web|url=http://toxinology.com/fusebox.cfm?fuseaction=main.snakes.display&id=SN0018|title=Clinical Toxinology-''Bungarus fasciatus''|access-date=2020-01-15|archive-date=2016-03-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20160304070133/http://toxinology.com/fusebox.cfm?fuseaction=main.snakes.display&id=sn0018|dead-url=yes}}</ref> Welang adalah spesies krait yang terbesar, dengan panjang maksimum mencapai 2.1 meter.<ref name="Smith_pg_411_to_413">Smithhvdjft Rp fyoggvyufggggga ap jl klljjgdaqwr yu iomnbcxznmbcsE we Will CT di tv, Malcolm A. Fauna of British India...Vol III - Serpentes, pages 411 to 413</ref>
== Penamaan dan Etimologi ==
Sebutan "welang" mengacu pada warna tubuhnya yang belang-belang hitam dan putih atau kekuningan. Selain welang, sebutan-sebutan lain untuk ular ini diantaranya: "ular belang" ([[bahasa Indonesia|Indonesia]]) dan "''oray welang''" ([[bahasa Sunda|Sunda]]). Istilah "ular belang" sendiri juga sering digunakan untuk menyebut kerabat terdekat ular ini, yaitu [[weling]] (''Bungarus candidus''). Secara kasatmata, keduanya memiliki bentuk dan pola warna yang mirip. Istilah "''welang''" dan "''weling''" (dari [[bahasa Jawa]]) mengacu pada pola belang-belang berwarna hitam dan putih (atau hitam dan kekuningan) yang berselang-seling di tubuhnya. Perbedaannya, pada ''welang'', belang-belang hitamnya utuh berupa "cincin" yang melingkar dari punggung hingga ke perut. Sedangkan pada '''weling''', belang-belang hitamnya hanya ada di bagian atas tubuhnya (''dorsal''), sementara tubuh bagian bawah (''ventral'') berwarna putih seluruhnya.
Dalam [[bahasa Inggris]], ular ini (welang)
==
Welang adalah spesies krait yang terbesar ukurannya. Panjang tubuh ular dewasa umumnya sekitar 1.5 hingga 1.8 meter, termasuk ekor.<ref name="Smith_pg_411_to_413"/><ref name="Boulenger_pg_388">Boulenger, George A., (1890), '''The Fauna of British India including Ceylon and Burma, Reptilia and Batrachia'''. page 388.</ref> Penampang badannya berbentuk segitiga, ditandai dengan puncak punggung yang membentuk sudut. Tubuhnya berwarna khas belang-belang hitam dan putih, masing-masing belang memiliki lebar yang sama. Sering juga ditemukan spesimen dengan belang-belang hitam dan kekuningan. Belang-belang hitam juga bersambung ke bagian bawah tubuhnya, kecuali pada daerah kepala. Kepalanya berwarna hitam dengan sepasang corak berwarna putih kekuningan di bagian atas. Bibirnya berwarna kekuningan.<ref name="stuebing"/><ref name="tweedie">Tweedie, M.W.F. 1983. ''The Snakes of Malaya''. The Singapore National Printers. Singapore. p.38.</ref>
Sisik-sisik dorsal (punggung)
Welang termasuk jenis krait yang sebaran geografisnya cukup luas. Penyebarannya meliputi [[India]] bagian timur-laut (Assam, West Bengal, Bihar, Orissa, Uttar Pradesh, Maharashtra, Madhya Pradesh, Arunachal Pradesh, Andhra Pradesh, Tripura), [[Nepal]], [[Bhutan]], [[Bangladesh]], [[Tiongkok]] bagian selatan (termasuk [[Hong Kong]] dan [[Hainan]]), [[Myanmar]], [[laos]], [[Vietnam]], [[Kamboja]], [[Thailand]], [[Malaysia]], [[Indonesia]] (Sumatera, Jawa, dan Kalimantan), dan [[Brunei Darussalam]].<ref name=NRDB>{{NRDB species|genus=Bungarus|species=fasciatus|date=Januari|year=2020}}</ref>
<gallery> ▼
Image:AB_058_Banded_Krait.JPG|2. Kepala. Ular welang dari [[India]].▼
Image:AB_062_Banded_Krait.JPG|3. Sisi samping kepala. ▼
Image:AB_061_Banded_Krait.JPG|4. Sisi bawah kepala. ▼
Image:AB_053_Banded_Krait.JPG|5. Punggung ular welang (''dorsal''). ▼
Image:AB_063_Banded_Krait.JPG|6. Sisi bawah tubuh (''ventral''). ▼
Image:AB_064_Banded_Krait.JPG|7. Ekor. ▼
== Ekologi dan perilaku ==
Welang hidup di daerah dataran rendah hingga ketinggian 2500 meter DPL. Habitat utamanya adalah hutan, rawa-rawa, lahan pertanian, perkebunan. Ular ini kadang-kadang berkeliaran di sekitar pemukiman atau dekat perairan.<ref name="david">David, P and G. Vogel. 1996. ''The Snakes of Sumatra. An annotated checklist and key with natural history.'' Edition Chimaira. Frankfurt. p.143-144. ISBN 3-930612-08-9</ref> Aktif pada malam hari (nokturnal) dan berkelana di tanah (terestrial). Makanan utamanya adalah ular lain, termasuk [[ular tikus]] dan [[ular pucuk]]. Selain ular lain, welang juga memangsa kadal dan beberapa hewan kecil lainnya.<ref name="ularindo">[http://ularindonesian.blogspot.com/p/bungarus-fasciatus.html Ular Asli Indonesia: Ular Welang (Bungarus fasciatus)<!-- Judul yang dihasilkan bot -->]</ref>
Welang termasuk ular yang tidak agresif. Jika merasa terganggu, ular ini tidak membalas dengan menyerang, melainkan menyembunyikan kepalanya di bawah gulungan badannya.<ref name="stuebing"/><ref name="tweedie"/><ref name="ularindo"/>
Welang berkembangbiak dengan bertelur (ovipar). Jumlah telur yang dihasilkan sebanyak 4 sampai 14 butir dan akan menetas setelah di inkubasi selama 61 hari. Anak ular yang baru menetas berukuran panjang antara 24 sampai 40 cm.<ref name="ularindo"/>
== Galeri ==
<gallery mode=packed heights=135px>
Image:Banded krait @ Cat Tien National Park.jpg| Welang, spesimen dari Cat Tien National Park, [[Vietnam]]
Image:AB 052 Banded Krait.JPG|Menyembunyikan kepala di bawah gulungan tubuhnya.
Image:AB 057 Banded Krait.JPG|Menyamarkan diri di antara rerumputan.
== Bisa ==
▲==Penyebaran, habitat dan perilaku==
Sebagaimana layaknya Elapidae, welang adalah ular yang berbisa tinggi. Bisa ular ini bersifat neurotoksin (melumpuhkan saraf).<ref name="ld50">{{cite web|title=LD50 |url=http://www.seanthomas.net/oldsite/ld50tot.html |url-status=dead |archiveurl=https://web.archive.org/web/20120201062634/http://www.seanthomas.net/oldsite/ld50tot.html |archivedate=2012-02-01 }}</ref><ref name="LD50">{{cite web|url=http://www.kingsnake.com/toxinology/LD50/LD50men.html|title=LD50 menu}}</ref> Gejala yang timbul akibat gigitan welang di antaranya adalah kesulitan bernapas atau pusing. Jika tidak segera ditangani dengan benar, dapat mengakibatkan kematian.<ref name="Davidson">{{cite web|last=Davidson |first=Terence |title=IMMEDIATE FIRST AID for bites by Kraits |url=http://drdavidson.ucsd.edu/Portals/0/snake/Bungarus.htm |work=Snakebites First Aid |publisher=University of California, San Diego |accessdate=25 December 2011 |url-status=dead |archiveurl=https://web.archive.org/web/20120402114827/http://drdavidson.ucsd.edu/Portals/0/snake/Bungarus.htm |archivedate=2 April 2012 }}</ref>
Sebuah penelitian toksikologi menyebutkan rasio kematian akibat gigitan welang sebesar 1-10%, kemungkinan karena sedikitnya kasus gigtan yang terjadi. Di Indonesia, telah tersedia antibisa polivalen untuk mengobati gigitan welang.<ref name="ct" />
== Dalam budaya populer ==
== Referensi ==
----
* Boulenger, George A., (1890), '''The Fauna of British India including Ceylon and Burma, Reptilia and Batrachia.''' Taylor and Francis, London.
* Daniels, J.C. (2002), '''Book of Indian Reptiles and Amphibians.''' BNHS. Oxford University Press. Mumbai.
* Knierim, Tyler., Barnes, Curt H., Hodges, Cameron., (2017), '''Natural History Note: Banded Krait (Bungarus fasciatus) diet. '''Herpetological Review 48(1):204 · March 2017
* Smith, Malcolm A. (1943), '''The Fauna of British India, Ceylon and Burma including the whole of the Indo-Chinese Sub-region, Reptilia and Amphibia. Vol I - Loricata and Testudines, Vol II-Sauria, Vol III-Serpentes.''' Taylor and Francis, London.
* Whitaker, Romulus. (2002), '''Common Indian Snakes: A Field Guide.''' Macmillan India Limited, {{ISBN|0-333-90198-3}}.
----
* Integrated Taxonomic Information System (ITIS) - [http://www.itis
* {{NRDB species|genus=Bungarus|species=fasciatus}}
{{Commons}}
{{Taxonbar|from=Q40581}}
▲Mengingat reputasinya, nama ular ini diabadikan sebagai salah satu kapal perang TNI-AL, yakni [[KRI Welang]].
[[Kategori:Ular Indonesia]]
[[Kategori:Ular berbisa]]
▲{{reflist}}
▲* Integrated Taxonomic Information System (ITIS) - [http://www.itis.usda.gov/servlet/SingleRpt/SingleRpt?search_topic=TSN&search_value=700459 ''Bungarus fasciatus'']
▲[[Kategori:Ular]]
▲[[en:Bungarus fasciatus]]
|