Piala Dunia FIFA 1970: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Mengembalikan suntingan oleh 182.253.175.62 (bicara) ke revisi terakhir oleh 202.80.217.111
Tag: Pengembalian
 
(3 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 175:
Grup 2 menjadi grup dengan gol paling sedikit (6 gol) di mana juara [[Copa América]], [[Tim nasional sepak bola Uruguay|Uruguay]] dan juara [[Piala Eropa]], [[Tim nasional sepak bola Italia|Italia]] akhirnya lolos setelah menyingkirkan [[Tim nasional sepak bola Swedia|Swedia]] dan debutan [[Tim nasional sepak bola Israel|Israel]]. Swedia punya kesempatan lolos apabila mampu mengalahkan Uruguay dengan dua gol, namun akhirnya mereka hanya menang 1–0. Beberapa jam sebelum laga, FIFA memutuskan mengganti wasit setelah menyebarnya rumor penyuapan terhadap wasit di Meksiko. Italia menjadi juara grup walaupun ditahan oleh Israel dengan skor 0-0.
 
Karena kurangnya sistem pot dalam undian, grup 3 menjadi grup neraka karena juara bertahan [[Tim nasional sepak bola Inggris|Ingrris]] berhadapan dengan dua kali juara [[Tim nasional sepak bola Brazil|Brazil]]. Persiapan Inggris terganggu setelah penangkapan kapten mereka, [[Bobby Moore]] di Kolombia atas dugaan pencurian gelang di toko perhiasan; kasus ini akhirnya dibatalkan. Sikap manajer Inggris, [[Alf Ramsey]] dan para awak media Inggris dianggap oleh banyak masyarakat setempat sebagai sikap tidak ramah dan [[Xenofobia|xenofobia]] terhadap Meksiko yang menjadi tuan rumah kompetisi tersebut, sehingga tim Inggris tidak mendapatkan sambutan yang tidak ramah selama di Meksiko.
 
Brazil dan Inggris sama-sama mengalahkan lawannya di laga awal yaitu [[Tim nasional sepak bola Cekoslowakia|Cekoslowakia]] dan [[Tim nasional sepak bola Rumania|Rumania]]. Di laga kedua, Brazil bertemu Inggris pada laga yang sangat dinantikan. Penjaga gawang Inggris, [[Gordon Banks]] melakukan penyelamatan gemilang terhadap sundulan [[Pelé]] dari jarak dekat, kelak penyelamatan ini dianggap Pelé sebagai penyelamatan terbaik dalam kariernya. Brazil unggul setelah [[Jairzinho]] mencetak gol di babak kedua sekaligus mengunci kemenangan Brazil. Kedua tim nantinya akan lolos dari babak grup 3.
 
Grup 4 dimulai saat [[Tim nasional sepak bola Bulgaria|Bulgaria]] unggul terlebih dahulu atas [[Tim nasional sepak bola Peru|Peru]] 2-0 sebelum Peru membalikkan keadaan menjadi 3-2 di babak kedua. [[Tim nasional sepak bola Maroko|Maroko]], perwakilan Afrika pertama sejak 1934, juga mengawali laga dengan baik saat unggul 1-0 atas [[Tim nasional sepak bola Jerman|Jerman Barat]] walaupun akhirnya takluk 2-1. Jerman Barat juga tertinggal dari Bulgaria di laga kedua, namun hat-trick [[Gerd Müller]] membantu Jerman Barat menang 5-2. Müller kembali mencetak hat-trick saat melawan Peru untuk membuat Jerman Barat menjadi pemuncak grup 4.
 
=== Babak Gugur ===
====Perempat final====
Meksiko dan Uni Soviet sama-sama lolos dengan jumlah poin dan agregat gol yang sama sehingga FIFA memutuskan untuk melakukan undian dalam menentukan juara grup. Pada undian tanggal 12 Juni, Uni Soviet menjadi juara grup dan akan menghadapi Uruguay di [[Stadion Azteca]] sedangkan tuan rumah Meksiko akan menghadapi Italia di [[Stadion Nemesio Díez|Toluca]] yang lebih kecil. Ofisial Meksiko gagal melakukan lobi terhadap FIFA agar memindahkan venue pertandingan untuk menghindari kemacetan lalu lintas yang akan terjadi. Meksiko unggul terlebih dahulu lewat gol [[José Luis González]], namun [[Javier Guzmán]] mencetak [[Gol bunuh diri|gol bunuh diri]] sebelum turun minum. Italia kemudian mendominasi babak kedua dan akhirnya menang 4-1. Uni Soviet juga akhirnya gugur setelah sundulan [[Víctor Espárrago]] tiga menit sebelum babak extra-time usai mengunci kemenangan Uruguay. sebelum terjadi gol, para pemain Soviet berhenti bermain karena menganggap bola sudah keluar.
 
Pertandingan antara sesama tim Amerika Selatan, Brazil melawan Peru berakhir dengan kemenangan Brazil 4-2. Pertandingan ini dianggap sebagai salah satu laga yang paling menarik sepanjang sejarah Piala Dunia: Brazil melakukan 27 kali tembakan dan Peru melakukan 22 tembakan. Pertandingan selanjutnya merupakan pertandingan ulang [[Final Piala Dunia FIFA 1966|Final Piala Dunia 1966]] antara Jerman Barat melawan Inggris di [[León, Guanajuato|León]]. Juara bertahan Inggris unggul 2-0 terlebih dahulu, namun [[Franz Beckenbauer]] memperkecil kedudukan setelah tembakannya menjebol gawang Inggris yang dikawal [[Peter Bonetti]] yang menggantikan Gordon Banks yang sakit akibat keracunan makanan sehari sebelumnya. Delapan menit sebelum usai, sundulan [[Uwe Seeler]] akhirnya membuat Jerman Barat menyamakan kedudukan. [[Geoff Hurst]] sempat mencetak gol di babak extra-time namun dianulir karena offside. Gol dari Gerd Müller akhirnya menjadi penentu kemenangan Jerman Barat atas Inggris.
 
==Babak grup ==