Stasiun Cicalengka: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
NFarras (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
NFarras (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: gambar rusak
(15 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{future building}}
{{infobox stasiun
| image = Stasiun Cicalengka 2020Station's New Building (2024).jpg
| caption = Bangunan baru Stasiun Cicalengka, setelahmenggantikan dipasangbangunan papan nama barulama versidi 2020.timurnya
| name = Cicalengka
| nomorstasiun = {{BandungSSN|BR|23|pos=left}}{{BandungSSN|LC|23|pos=right}}
Baris 39:
 
== Sejarah ==
[[File:KITLV A1301 - Europeanen in het station van Tjitjalengka ten oosten van Bandoeng in een familiealbum van, mogelijk, assistent-resident G.J. Ter Poorten, KITLV 169339.tiff|thumb|ki|Potret bersama orang Eropa di Stasiun Cicalengka, sekitar tahun 1923]]
Stasiun Cicalengka dibuka bersamaan dengan selesainya tahap 5 pembangunan jalur kereta api Priangan di tanggal 10 September 1884. Setelah mencapai Cicalengka, perusahaan kereta api milik pemerintah, [[Staatsspoorwegen|''Staatsspoorwegen'' (SS)]], meneruskan pekerjaan ke arah timur menuju [[Stasiun Garut|Garut]].<ref>{{citenews|url=https://www.sejarahbandung.id/dari-cicalengka-perjuangan-melawan-ilusi/|title=Dari Cicalengka, Perjuangan Melawan Ilusi (Kereta Garut Bag. 3)|last=Fauzan|first=Hevi|date=16 Februari 2022|access-date=16-02-2022|website=sejarahbandung.id}}</ref>
 
Pada rentang tahun 1930-an, pemerintah kolonial Hindia Belanda berencana membangun jalur percabangan menuju [[Stasiun Majalaya]] untuk menjadi jalur kereta api lingkar [[Priangan]]. Pembangunan tersebut sempat terlaksana, tetapi krisis moneter ditambah [[pendudukan Jepang di Indonesia]] membuat pembangunannya tertunda dan mangkrak. Saat ini sisa bekas jalur percabangan tersebut hanya menyisakan ''railbed'' saja di beberapa titik.<ref>{{citenews|url=https://www.sejarahbandung.id/dari-cicalengka-perjuangan-melawan-ilusi/|title=Dari Cicalengka, Perjuangan Melawan Ilusi (Kereta Garut Bag. 3)|last=Fauzan|first=Hevi|date=16 Februari 2022|access-date=16-02-2022|website=sejarahbandung.id}}</ref>
 
== Bangunan dan tata letak ==
Baris 46 ⟶ 49:
| colspan="5" |{{Infobox station/KAI header 2|kode=CCL|penomoran={{BandungSSN|BR|23|size=21|pos=left}}{{BandungSSN|LC|23|size=21|pos=right}}|KAJJ=yes}}
|-
|Jalur '''1G'''
| rowspan="7" |P
Lantai peron
| colspan="4" style="border-bottom:solid 1px gray;text-align:center" |'''Bangunan utama stasiun'''
|-
| rowspan="12" |'''P'''
| colspan="4" style="text-align:center; border-top:solid 2px black;border-left:solid 2px black;border-right:solid 2px black;border-bottom:solid 2px black;" |{{Small|Peron pulau}}
Lantai peron
| colspan="4" style="text-align:center; border-top:solid 2px black;border-left:solid 2px black;border-righttop:solid 2px black;border-bottom:solid 2px black;none" |{{Small|Peron pulausisi}}
|-
| rowspan="3" |Jalur '''1'''
|←
|Sepur lurusbelok
|→
|-
|↔ {{Small|([[Stasiun Haurpugur|Haurpugur]])}}
|{{Rcb|Komuter Bandung|Lokal Bandung Raya|inline=yes}}, dari dan tujuan {{Sta|Padalarang}}
| rowspan="72" |P
|-
|Jalur '''1'''
|← {{Small|([[Stasiun Haurpugur|Haurpugur]])}}
|{{Rcb|Komuter Bandung|Lokal Bandung Raya|inline=yes}}, tujuan {{Sta|Purwakarta dan Padalarang}}
|-
| colspan="4" style="text-align:center; border-top:solid 2px black;border-left:solid 2px black;border-right:solid 2px black;border-bottom:solid 2px black;" |{{Small|Peron pulau}}
|-
| rowspan="2" |Jalur '''2'''
| colspan="4" style="text-align:center; border-top:solid 2px black;border-left:solid 2px black;border-right:solid 2px black;border-bottom:solid 2px black;" |{{Small|Peron pulau}}
|←
|Sepur lurus
|→
|-
|Jalur '''2'''
|← {{Small|([[Stasiun Haurpugur|Haurpugur]])}}
|{{Rcb|Komuter Bandung|Garut Cibatuan|inline=yes}}, tujuan {{Sta|Purwakarta}}, {{Sta|Padalarang}}, {{Sta|Cibatu}}, dan {{Sta|Garut}}
Sepur lurus
|{{Small|([[Stasiun Nagreg|Nagreg]])}} →
|-
| colspan="4" style="text-align:center; border-top:solid 2px black;border-left:solid 2px black;border-right:solid 2px black;border-bottom:solid 2px black;" |{{Small|Peron pulau}}
|-
| rowspan="3" |Jalur '''3'''
|←
|Sepur belok
|→
|-
|↔ {{Small|([[Stasiun Haurpugur|Haurpugur]])}}
|{{Rcb|Komuter Bandung|Lokal Bandung Raya|inline=yes}}, dari dan tujuan {{Sta|Padalarang}}
| rowspan="2" |
|-
|Jalur '''3'''
|← {{Small|([[Stasiun Haurpugur|Haurpugur]])}}
|{{Rcb|Komuter Bandung|Lokal Bandung Raya|inline=yes}}, tujuan {{Sta|Purwakarta dan Padalarang}}
|-
| colspan="4" style="text-align:center; border:solid 1px black;" |{{Small|Peron pulau (dalam pembangunan)}}
|}
Stasiun ini mempunyai sinyal pengulang mekanik di sebelah [[barat]] dan [[timur]]nya karena ada jalur rel menikung cukup tajam sebelum dan sesudah stasiun ini. Stasiun ini juga mempunyai ''[[Pemutar rel|turntable]]'' dan [[corong air]] yang sudah tidak berfungsi lagi. Pada tahun 2018, ''turntable'' stasiun dipugar dan dicat sehingga dapat digunakan kembali, tetapi pada praktiknya, ''turntable'' ini masih sangat jarang digunakan.
Baris 76 ⟶ 99:
Stasiun ini mempunyai keunikan, yakni jika penumpang [[Kereta api lokal|KA lokal]] belum turun dari kereta seluruhnya, [[penumpang]] yang akan naik tidak diizinkan untuk memasuki [[peron]]. Hal ini dimaksudkan agar tidak terjadi penumpukan penumpang di dekat pintu [[kereta]].
 
Terkait proyek [[jalur ganda]] lintas [[Bandung Raya]] tahap kedua pada petak Haurpugur–Cicalengka, di stasiun ini sedang ada perombakan besar-besaran. Rencananya stasiun ini akan menjadi stasiun paling ujung timur jalur ganda lintas Padalarang–Cicalengkatersebut. BangunanTerdapat stasiunbangunan inibaru yang sedang dibangun menjadibersebelahan dengan bangunan lama stasiun, yang mana bangunan baru tersebut dilengkapi duadengan tingkat[[Jembatan menjadilayang|''skybridge'']] seperti bangunan stasiun-stasiun di lintas Gedebage-Haurpugur.
 
== Layanan kereta api ==
 
=== LokalKereta api lokal ([[Commuter Line]]) ===
{| class="wikitable"
!Nama kereta api
Baris 110 ⟶ 133:
 
== Insiden ==
1) Pada tanggal 19 Agustus 2013, kaca jendela ruang tunggu, ruang PPKA, dan kaca jendela ruang [[kepala stasiun]] pecah berantakan karena diamuk massa yang tidak mendapatkan tiket [[Kereta api lokal Bandung Raya|KA Lokal Bandung Raya]] mengingat jumlah tiketnya dibatasi. Akibatnya, KA tersebut terlambat sekitar 30 menit dari jadwalnya, 05.15. Polisi memeriksa lima orang saksi yang terkait dalam perusakan tersebut.<ref>[http://m.tempo.co/read/news/2013/08/19/058505491/kronologi-perusakan-stasiun-cicalengka Kronologi perusakan Stasiun Cicalengka]</ref>
 
2) Pada tanggal 5 Januari 2024 pagi hari, [[Commuter Line Bandung Raya]] dengan nomor KA 350 relasi {{sta|Padalarang}}–Cicalengka [[Tabrakan kereta api Cicalengka 2024|bertabrakan]] dengan [[Kereta api Turangga|KA Turangga]] dengan nomor KA PLB 65A relasi {{sta|Surabaya Gubeng}}–{{sta|Bandung}} di petak [[Stasiun Haurpugur|Haurpugur]]-Cicalengka, sehingga lalu lintas kereta api lintas selatan [[Pulau Jawa]] koridor Bandung–{{sta|KutoarjoKroya}} terganggu.<ref>{{cite news|url=https://www.liputan6.com/news/read/5497652/kereta-bandung-raya-tabrakan-dengan-ka-turangga|title=Kereta Bandung Raya Tabrakan dengan KA Turangga|author=Jonathan Pandapotan Purba|publisher=[[Surya Citra Media]]|location=[[Bandung]]|date=5 Januari 2024|access-date=5 Januari 2024|work=[[Liputan6.com]]}}</ref>
 
== Antarmoda pendukung ==
Baris 123 ⟶ 146:
!Tujuan Akhir
|-
| rowspan="24" |[[Angkutan kota|Angkot]] [[Kabupaten Bandung]]
|–
|'''Cicalengka'''–Cijolang<ref>{{Cite web|url=http://prfmnews.com/berita.php?detail=-angkot-sae-baru-beroperasi-di-dua-trayek|title=Angkot SAE Baru Beroperasi di Dua Trayek|last=Trayek|first=Angkot SAE Baru Beroperasi di Dua|website=prfmnews.com|language=en|access-date=2019-02-09|archive-date=2019-02-09|archive-url=https://web.archive.org/web/20190209180746/http://prfmnews.com/berita.php?detail=-angkot-sae-baru-beroperasi-di-dua-trayek|dead-url=yes}}</ref>
Baris 131 ⟶ 154:
|'''Cicalengka'''–Majalaya<ref>{{Cite news|url=https://www.merdeka.com/peristiwa/bbm-naik-angkot-di-kabupaten-bandung-mogok-operasi.html|title=BBM naik, angkot di Kabupaten Bandung mogok operasi|last=Ningrum|first=Desi Aditia|work=[[Merdeka.com]]|access-date=2019-02-09|editor-last=Winarno|editor-first=Hery H}}</ref>
|[[Majalaya, Bandung|Terminal Majalaya]]
|-
|–
|'''Cicalengka'''–Nagreg
|Nagreg
|-
|–
|'''Cicalengka'''–Cikancung
|Cikancung
|}
 
Baris 148 ⟶ 179:
Berkas:Stasiun Cicalengka Depan 2019.jpg|Stasiun Cicalengka, tahun 2019, ketika masih menggunakan papan stasiun versi 2017
Berkas:Cicalengka Station, Under Construction (2023).jpg|Stasiun Cicalengka dalam proses renovasi, bagian dari proyek jalur ganda Haurpugur-Cicalengka
Berkas:Stasiun cicalengka 2024.jpg|Peron Stasiun Cicalengka 2024
Berkas:Ruang tunggu stasiun cicalengka baru.jpg|Melihat lintasan rel dari bangunan baru
Berkas:Peron stasiun cicalengka.jpg|Stasiun Cicalengka dari sudut lain
</gallery>
 
Baris 155 ⟶ 189:
 
{{Adjacent stations|system=KAI|line=Padalarang–Kasugihan|left=Haurpugur|right=Nagreg}}
 
{{coord|-6.9814869|107.8326988|display=title}}
 
[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Barat|Cicalengka]]