Stasiun Cicalengka: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: |
||
(15 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{future building}}
{{infobox stasiun
| image =
| caption = Bangunan baru Stasiun Cicalengka,
| name = Cicalengka
| nomorstasiun = {{BandungSSN|BR|23|pos=left}}{{BandungSSN|LC|23|pos=right}}
Baris 39:
== Sejarah ==
[[File:KITLV A1301 - Europeanen in het station van Tjitjalengka ten oosten van Bandoeng in een familiealbum van, mogelijk, assistent-resident G.J. Ter Poorten, KITLV 169339.tiff|thumb|ki|Potret bersama orang Eropa di Stasiun Cicalengka, sekitar tahun 1923]]
Stasiun Cicalengka dibuka bersamaan dengan selesainya tahap 5 pembangunan jalur kereta api Priangan di tanggal 10 September 1884. Setelah mencapai Cicalengka, perusahaan kereta api milik pemerintah, [[Staatsspoorwegen|''Staatsspoorwegen'' (SS)]], meneruskan pekerjaan ke arah timur menuju [[Stasiun Garut|Garut]].
Pada rentang tahun 1930-an, pemerintah kolonial Hindia Belanda berencana membangun jalur percabangan menuju [[Stasiun Majalaya]] untuk menjadi jalur kereta api lingkar [[Priangan]]. Pembangunan tersebut sempat terlaksana, tetapi krisis moneter ditambah [[pendudukan Jepang di Indonesia]] membuat pembangunannya tertunda dan mangkrak. Saat ini sisa bekas jalur percabangan tersebut hanya menyisakan ''railbed'' saja di beberapa titik.<ref>{{citenews|url=https://www.sejarahbandung.id/dari-cicalengka-perjuangan-melawan-ilusi/|title=Dari Cicalengka, Perjuangan Melawan Ilusi (Kereta Garut Bag. 3)|last=Fauzan|first=Hevi|date=16 Februari 2022|access-date=16-02-2022|website=sejarahbandung.id}}</ref>
== Bangunan dan tata letak ==
Baris 46 ⟶ 49:
| colspan="5" |{{Infobox station/KAI header 2|kode=CCL|penomoran={{BandungSSN|BR|23|size=21|pos=left}}{{BandungSSN|LC|23|size=21|pos=right}}|KAJJ=yes}}
|-
| rowspan="7" |P▼
Lantai peron▼
| colspan="4" style="border-bottom:solid 1px gray;text-align:center" |'''Bangunan utama stasiun'''
|-
| rowspan="12" |'''P'''
| colspan="4" style="text-align:center; border-top:solid 2px black;border-left:solid 2px black;border-right:solid 2px black;border-bottom:solid 2px black;" |{{Small|Peron pulau}}▼
▲Lantai peron
▲| colspan="4" style="text-align:center; border
|-
| rowspan="3" |Jalur '''1'''
|←
|→
|-
|↔ {{Small|([[Stasiun Haurpugur|Haurpugur]])}}
|{{Rcb|Komuter Bandung|Lokal Bandung Raya|inline=yes}}, dari dan tujuan {{Sta|Padalarang}}
|-
▲|Jalur '''1'''
|← {{Small|([[Stasiun Haurpugur|Haurpugur]])}}
|{{Rcb|Komuter Bandung|Lokal Bandung Raya|inline=yes}}, tujuan {{Sta|Purwakarta
|-
| colspan="4" style="text-align:center; border
|-
| rowspan="2" |Jalur '''2'''▼
▲| colspan="4" style="text-align:center; border-top:solid 2px black;border-left:solid 2px black;border-right:solid 2px black;border-bottom:solid 2px black;" |{{Small|Peron pulau}}
|←
|Sepur lurus
|→
|-
▲|Jalur '''2'''
|← {{Small|([[Stasiun Haurpugur|Haurpugur]])}}
|{{Rcb|Komuter Bandung|Garut Cibatuan|inline=yes}}, tujuan {{Sta|Purwakarta}}, {{Sta|Padalarang}}, {{Sta|Cibatu}}, dan {{Sta|Garut}}
▲Sepur lurus
|{{Small|([[Stasiun Nagreg|Nagreg]])}} →
|-
| colspan="4" style="text-align:center; border
|-
| rowspan="3" |Jalur '''3'''▼
|←
|Sepur belok
|→
|-
|↔ {{Small|([[Stasiun Haurpugur|Haurpugur]])}}
|{{Rcb|Komuter Bandung|Lokal Bandung Raya|inline=yes}}, dari dan tujuan {{Sta|Padalarang}}
| rowspan="2" |
|-
▲|Jalur '''3'''
|← {{Small|([[Stasiun Haurpugur|Haurpugur]])}}
|{{Rcb|Komuter Bandung|Lokal Bandung Raya|inline=yes}}, tujuan {{Sta|Purwakarta
|-
| colspan="4" style="text-align:center; border:solid 1px black;" |{{Small|Peron pulau (dalam pembangunan)}}
|}
Stasiun ini mempunyai sinyal pengulang mekanik di sebelah [[barat]] dan [[timur]]nya karena ada jalur rel menikung cukup tajam sebelum dan sesudah stasiun ini. Stasiun ini juga mempunyai ''[[Pemutar rel|turntable]]'' dan [[corong air]] yang sudah tidak berfungsi lagi. Pada tahun 2018, ''turntable'' stasiun dipugar dan dicat sehingga dapat digunakan kembali, tetapi pada praktiknya, ''turntable'' ini masih sangat jarang digunakan.
Baris 76 ⟶ 99:
Stasiun ini mempunyai keunikan, yakni jika penumpang [[Kereta api lokal|KA lokal]] belum turun dari kereta seluruhnya, [[penumpang]] yang akan naik tidak diizinkan untuk memasuki [[peron]]. Hal ini dimaksudkan agar tidak terjadi penumpukan penumpang di dekat pintu [[kereta]].
Terkait proyek [[jalur ganda]] lintas [[Bandung Raya]] tahap kedua pada petak Haurpugur–Cicalengka, di stasiun ini sedang ada perombakan besar-besaran. Rencananya stasiun ini akan menjadi stasiun paling ujung timur jalur ganda lintas
== Layanan kereta api ==
===
{| class="wikitable"
!Nama kereta api
Baris 110 ⟶ 133:
== Insiden ==
1) Pada tanggal 19 Agustus 2013, kaca jendela ruang tunggu, ruang PPKA, dan kaca jendela ruang [[kepala stasiun]] pecah berantakan karena diamuk massa yang tidak mendapatkan tiket [[Kereta api lokal Bandung Raya|KA Lokal Bandung Raya]] mengingat jumlah tiketnya dibatasi. Akibatnya, KA tersebut terlambat sekitar 30 menit dari jadwalnya, 05.15. Polisi memeriksa lima orang saksi yang terkait dalam perusakan tersebut.<ref>[http://m.tempo.co/read/news/2013/08/19/058505491/kronologi-perusakan-stasiun-cicalengka Kronologi perusakan Stasiun Cicalengka]</ref>
2) Pada tanggal 5 Januari 2024 pagi hari, [[Commuter Line Bandung Raya]] dengan nomor KA 350 relasi {{sta|Padalarang}}–Cicalengka [[Tabrakan kereta api Cicalengka 2024|bertabrakan]] dengan [[Kereta api Turangga|KA Turangga]] dengan nomor KA PLB 65A relasi {{sta|Surabaya Gubeng}}–{{sta|Bandung}} di petak [[Stasiun Haurpugur|Haurpugur]]-Cicalengka, sehingga lalu lintas kereta api lintas selatan [[Pulau Jawa]] koridor Bandung–{{sta|
== Antarmoda pendukung ==
Baris 123 ⟶ 146:
!Tujuan Akhir
|-
| rowspan="
|–
|'''Cicalengka'''–Cijolang<ref>{{Cite web|url=http://prfmnews.com/berita.php?detail=-angkot-sae-baru-beroperasi-di-dua-trayek|title=Angkot SAE Baru Beroperasi di Dua Trayek|last=Trayek|first=Angkot SAE Baru Beroperasi di Dua|website=prfmnews.com|language=en|access-date=2019-02-09|archive-date=2019-02-09|archive-url=https://web.archive.org/web/20190209180746/http://prfmnews.com/berita.php?detail=-angkot-sae-baru-beroperasi-di-dua-trayek|dead-url=yes}}</ref>
Baris 131 ⟶ 154:
|'''Cicalengka'''–Majalaya<ref>{{Cite news|url=https://www.merdeka.com/peristiwa/bbm-naik-angkot-di-kabupaten-bandung-mogok-operasi.html|title=BBM naik, angkot di Kabupaten Bandung mogok operasi|last=Ningrum|first=Desi Aditia|work=[[Merdeka.com]]|access-date=2019-02-09|editor-last=Winarno|editor-first=Hery H}}</ref>
|[[Majalaya, Bandung|Terminal Majalaya]]
|-
|–
|'''Cicalengka'''–Nagreg
|Nagreg
|-
|–
|'''Cicalengka'''–Cikancung
|Cikancung
|}
Baris 148 ⟶ 179:
Berkas:Stasiun Cicalengka Depan 2019.jpg|Stasiun Cicalengka, tahun 2019, ketika masih menggunakan papan stasiun versi 2017
Berkas:Cicalengka Station, Under Construction (2023).jpg|Stasiun Cicalengka dalam proses renovasi, bagian dari proyek jalur ganda Haurpugur-Cicalengka
Berkas:Stasiun cicalengka 2024.jpg|Peron Stasiun Cicalengka 2024
Berkas:Ruang tunggu stasiun cicalengka baru.jpg|Melihat lintasan rel dari bangunan baru
Berkas:Peron stasiun cicalengka.jpg|Stasiun Cicalengka dari sudut lain
</gallery>
Baris 155 ⟶ 189:
{{Adjacent stations|system=KAI|line=Padalarang–Kasugihan|left=Haurpugur|right=Nagreg}}
[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Barat|Cicalengka]]
|