Pulau Sumbawa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
VolkovBot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: ka:სუმბავა
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
(55 revisi perantara oleh 39 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Islands
|name = Sumbawa
|image_name = Soembawa kaart.jpg
|image name = Sumbawa Topography.png
|image captionimage_caption =
|native namenative_name =
|native_name_link =
|native name link =
|location = [[Asia Tenggara]]
|coordinates= {{coor dm|8|47|S|118|5|E|type:isle}}
|archipelago = [[Kepulauan Nusa Tenggara]]
|total islandstotal_islands =
|major islandsmajor_islands =
|area_km2 = 15448
|area = 15.448 km²
|highest mounthighest_mount = [[Gunung Tambora|Tambora]]
|elevation_m = 2850
|elevation = 2.850 m
|country = Indonesia
|country admin divisions titlecountry_admin_divisions_title = Provinsi
|country admin divisionscountry_admin_divisions = [[Nusa Tenggara Barat]]
|country_largest_city =[[Kota Bima]]
|country largest city =
|country_largest_city_population =155.140
|country largest city population =
|population = 1.219588.590609
|population_as_of = 2021
|population as of = 2005
|densitydensity_km2 = 100/km²
|ethnic_groups =[[Sumbawa]] & [[Bima]]
|ethnic groups =
}}
'''Pulau Sumbawa''' adalah sebuah pulau yang terletak di provinsi [[Nusa Tenggara Barat]], [[Indonesia]]. Pulau ini dibatasi oleh [[Selat Alas]] di sebelah barat (memisalahkanmemisahkan dengan [[Pulau Lombok]]), [[Selat Sape]] di sebelah timur (memisahkan dengan [[Pulau Komodo]]), [[Samudra Hindia]] di sebelah selatan, serta [[Laut Flores]] di sebelah utara. Kota terbesarnya adalah [[Kota Bima|Bima]], yang berada di bagian timur pulau ini.
 
Pulau ini memiliki luas 14.386 km2km², dan merupakan pulau terbesar di provinsi Nusa Tenggara Barat, serta salah satu dari dua pulau utama di provinsi tersebut. Titik tertingginya adalah [[Gunung Tambora]] (2.824 m), yang juga merupakan gunung api aktif. Keunikan yang dimiliki Sumbawa yaitu pulau Bungin yang termasuk dalam wilayah [[Alas, Sumbawa|Kecamatan Alas, Kabupaten Sumbawa]]. Pulau Bungin merupakan pulau terpadat di dunia yang memiliki kepadatan 15000 jiwa/km². Hal ini terjadi karena luas Pulau Bungin tidak sampai 8 hektare dan ditempati sekitar 3000 jiwa.
 
==Sejarah==
Secara administratif, pulau ini terdiri dari 4 [[kabupaten]] dan 1 [[kota]], yakni:
Kitab [[Nagarakretagama]] yang ditulis abad ke-14 mencatat beberapa kekuasaan yang ada di Pulau Sumbawa, antara lain [[Dompu]], [[Bima]], Sape, dan satu lagi di [[Sangeang Api|Pulau Sangeang Api]], lepas pantai timur laut Sumbawa. Empat pusat kekuasaan di Sumbawa bagian barat merupakan kerajaan yang bergantung pada [[Majapahit]], yang berpusat di [[Jawa]] bagian timur. Pulau ini sering diinvasi oleh orang luar akibat kekayaan alamnya yang begitu melimpah. Pihak-pihak yang pernah menginvasi antara lain adalah orang [[Jawa]], orang [[Bali]], orang [[Makassar]], hingga orang [[Belanda]] dan [[Jepang]]. Orang Belanda pertama kali tiba di tahun 1605, tetapi tidak berhasil menguasai Pulau Sumbawa secara efektif hingga awal abad ke-20.
* [[Kabupaten Sumbawa Barat]]
* [[Kabupaten Sumbawa]]
* [[Kabupaten Dompu]]
* [[Kabupaten Bima]]
* [[Kota Bima]]
 
[[Kerajaan Gelgel]] dari [[Bali]] sempat menguasai bagian barat pulau ini, meskipun tidak lama. Bagian timur pulau dikuasai [[Kesultanan Bima]], sebuah kesultanan yang terhubung dengan [[Suku Bugis|orang Bugis]] dan [[Suku Makassar|Makassar]] serta kesukuan Melayu-Islam lainnya di Nusantara.
 
Bukti sejarah menunjukkan bahwa orang Sumbawa dikenal di Hindia Timur sebagai penghasil [[madu]], [[kuda sandel|kuda poni]],<ref>Jong Boers, B.D. de (2007), ‘The ‘Arab’ of the Indonesian Archipelago: The Famed Horse Breeds of Sumbawa’ in: Greg Bankoff and Sandra Swart (eds), Breeds of Empire: The ‘invention’ of the horse in Southern Africa and Maritime Southeast Asia, 1500–1950. Copenhagen: NIAS Press, pp 51–64.
</ref> [[secang|kayu secang]], yang digunakan untuk membuat cat merah,<ref>Jong Boers, B.D. de (1997), "Sustainability and time perspective in natural resource management: The exploitation of sappan trees in the forests of Sumbawa, Indonesia (1500–1875)" in: Peter Boomgaard, Freek Colombijn en David Henley (eds), ''Paper landscapes; Explorations in the environmental history of Indonesia''. Leiden: KITLV Press, pp. 260–281.</ref> dan [[cendana|kayu cendana]], yang digunakan untuk dupa dan obat. Daerah ini sempat dicatat sebagai daerah yang sangat produktif untuk pertanian.
 
Pada akhir abad ke-18, orang Belanda mendirikan perkebunan kopi di kaki barat [[Gunung Tambora]] dan dengan demikian menciptakan varian kopi Tambora. Letusan gunung ini di tahun 1815 adalah salah satu letusan gunung berapi yang paling kuat sepanjang masa, meletuskan debu dan abu seluas 160&nbsp;km<sup>3</sup> ke atmosfer. Letusan ini juga menewaskan hingga 71.000 orang dan memulai periode pendinginan yang dikenal sebagai "[[Tahun tanpa musim panas]]" di tahun 1816. Tidak kurang, [[Kebudayaan Tambora]] yang terhubung dengan orang Papua juga disapu habis oleh letusan ini.<ref>{{Cite journal|last=Donohue|first=Mark|date=2008-01-03|title=The Papuan Language of Tambora|url=https://muse.jhu.edu/article/228921|journal=Oceanic Linguistics|volume=46|issue=2|pages=520–537|doi=10.1353/ol.2008.0014|issn=1527-9421}}</ref><ref>{{cite web|last1=Roach|first1=John|title="Lost Kingdom" Discovered on Volcanic Island in Indonesia|url=http://news.nationalgeographic.com/news/2006/02/0227_060227_lost_kingdom.html|website=National Geographic News|publisher=National Geographic Society|access-date=13 April 2018|date=February 27, 2006}}</ref>
 
== Wilayah administratif ==
Secara administratif, Pulau Sumbawa terdiri dari 4 [[kabupaten]] dan 1 [[kota]].{{Cn}} Nama kora dan kabupatennya ialah [[Kabupaten Sumbawa Barat]], [[Kabupaten Sumbawa]], [[Kabupaten Dompu]], [[Kabupaten Bima]], dan [[Kota Bima]].<ref>{{Cite book|last=Ending, S., dkk.|date=2017|url=https://www.researchgate.net/publication/349175157_Peta_Dakwah_Majelis_Ulama_Indonesia_Nusa_Tenggara_Barat|title=Peta Dakwah Majelis Ulama Indonesia Nusa Tenggara Barat|location=Mataram|publisher=Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi NTB|isbn=978-602-6223-55-5|pages=5|url-status=live}}</ref>
<!--* [[Kota Sumbawa Besar]] masih dalam proses menjadi kota -->
 
== Geografi ==
{{Location map+|Indonesia Sumbawa
| width=250
| float=right
| label=[[Sumbawa]]
| caption= Sungai-sungai utama di pulau Sumbawa
| places=
{{Location map~|Indonesia Sumbawa
|lat_deg= -8.4661
|lon_deg= 117.4039
|mark=Arrows 12x12 s.svg
|marksize=12
|label=Brang Biji
|label_width = 8
|label_size= 70
|position= top
}}
{{Location map~|Indonesia Sumbawa
|lat_deg= -8.4621
|lon_deg= 117.4789
|mark=Arrows 12x12 w.svg
|marksize=12
|label=Brang Moyo
|label_width = 8
|label_size= 70
|position= right
}}
{{Location map~|Indonesia Sumbawa
|lat_deg= -8.41667
|lon_deg= 118.31667
|mark=Arrows 12x12 s.svg
|marksize=12
|label=Sungai Banggo
|label_width = 8
|label_size= 70
|position= top
}}
{{Location map~|Indonesia Sumbawa
|lat_deg= -8.55
|lon_deg= 118.68333
|mark=Arrows 12x12 s.svg
|marksize=12
|label=Sungai Bela
|label_width = 8
|label_size= 70
|position= top
}}
}}
 
Sejumlah sungai utama di Sumbawa adalah:
* Sungai Brang Biji atau Brang Sumbawa
* Sungai Moyo atau Brang Moyo
* Sungai Banggo
* Sungai Bela
 
== Referensi ==
{{reflist}}
{{Commonscat|Sumbawa}}
 
{{Pulau di Nusa Tenggara Barat}}
[[Kategori:Pulau di Indonesia|Sumbawa, Pulau]]
[[Kategori:Pulau di Nusa Tenggara Barat|Sumbawa, Pulau]]
[[Kategori:Kepulauan Sunda Kecil]]
 
[[Kategori:Kepulauan Sunda]]
[[ca:Sumbawa]]
[[csKategori:Sumbawa]]
[[cy:Sumbawa]]
[[da:Sumbawa]]
[[de:Sumbawa]]
[[en:Sumbawa]]
[[es:Sumbawa]]
[[et:Sumbawa]]
[[eu:Sumbawa]]
[[fi:Sumbawa]]
[[fr:Sumbawa]]
[[gl:Sumbawa]]
[[hr:Sumbawa]]
[[it:Sumbawa]]
[[ja:スンバワ島]]
[[ka:სუმბავა]]
[[ko:숨바와 섬]]
[[lt:Sumbava]]
[[ms:Sumbawa]]
[[nl:Soembawa (eiland)]]
[[nn:Sumbawa]]
[[no:Sumbawa]]
[[pl:Sumbawa]]
[[pt:Sumbawa]]
[[ru:Сумбава]]
[[simple:Sumbawa]]
[[sr:Сумбава]]
[[stq:Sumbawa]]
[[sv:Sumbawa]]
[[uk:Сумбава]]
[[vi:Sumbawa]]
[[zh:松巴哇島]]