Penyiangan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
→top: gambar |
||
(10 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[File:A aesthetic Weeding in Tamil Nadu.JPG|thumb|Penyiangan di ladang padi.]]
'''Penyiangan''' merupakan suatu kegiatan mencabut [[gulma]] yang berada di antara sela-sela tanaman pertanian dan sekaligus menggemburkan tanah. Gulma adalah tumbuhan yang kehadirannya tidak diinginkan pada [[lahan pertanian]] karena menurunkan hasil yang bisa dicapai oleh tanaman produksi.
== Tujuan penyiangan ==
Penyiangan bertujuan untuk membersihkan tanaman yang sakit, mengurangi persaingan penyerapan hara, mengurangi hambatan produksi anakan dan mengurangi persaingan penetrasi sinar matahari.<ref>{{cite web |url = http://cybex.deptan.go.id/penyuluhan/pemupukan-pengairan-dan-penyiangan-melati |title = PEMUPUKAN, PENGAIRAN DAN PENYIANGAN MELATI |accessdate = 5 Desember 2013 |archive-date = 2014-11-20 |archive-url = https://web.archive.org/web/20141120144116/http://cybex.deptan.go.id/penyuluhan/pemupukan-pengairan-dan-penyiangan-melati |dead-url = yes }}</ref> Tanaman yang ditumbuhkan harus mendapatkan semua nutrisi dan air yang diberikan oleh petani agar mampu menghasilkan secara optimal.<ref name="pot"/>
== Metode penyiangan ==
Penyiangan bisa dilakukan dengan berbagai cara.<ref>{{cite book|url = http://books.google.co.id/books?id=asDydcikEKkC&pg=PA42&lpg=PA42&dq=mencabut+gulma&source=bl&ots=U7MaRkIZKO&sig=01_EgCG7ZWBDRAp2xzwohY3pqu8&hl=en&sa=X&ei=8kigUoS6PLDBiQfZ04GADQ&ved=0CHkQ6AEwDTgK#v=onepage&q=mencabut%20gulma&f=false|title = Usaha Tani Cabai Rawit|author = Rahmat Rukmana|publisher = Kanisius|isbn = 9792100008}}{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
;Secara manual dengan tangan
:Dilakukan dengan menggunakan tangan yang mencabut rumput yang tumbuh di sela-sela tanaman. Mencabut gulma dengan tangan cenderung pekerjaan yang melelahkan dan umumnya dikerjakan dengan tenaga kerja yang banyak ([[buruh tani]]) atau di lahan yang sempit, misal di pertanaman dalam pot.<ref>{{cite news|url = http://www.antaranews.com/foto/54488/buruh-cabut-gulma|title= Buruh Cabut Gulma|date = Senin, 28 Oktober 2013|publisher = Antara}}</ref><ref name="pot">{{cite book|url = http://books.google.co.id/books?id=uJzDFYdSAykC&pg=PT74&lpg=PT74&dq=mencabut+gulma&source=bl&ots=qALZrV8r7G&sig=ic7PuCySzLaQCLaC-M_xDb7jOPc&hl=en&sa=X&ei=8kigUoS6PLDBiQfZ04GADQ&ved=0CGMQ6AEwCjgK#v=onepage&q=mencabut%20gulma&f=false|title = Pot Scaping, Membuat Taman Pot|author = Hari Harjanto & Surip P|publisher = Niaga Swadaya|isbn = 9790020597}}</ref>
;Secara kimiawi dengan herbisida
:[[Herbisida]] yang dipilih secara selektif mampu membunuh gulma namun tidak menyakiti tanaman produksi. Herbisida digunakan ketika mekanisasi tidak memungkinkan atau tidak diinginkan.<ref>{{cite journal |url = http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/35793 |title = Dinamika Populasi Gulma Pada Olah Tanah Lestari Dengan Perlakuan Herbisida |date = 1987 |author = Wiroatmodjo, Joedojono |journal = Jurnal Agronomi Indonesia}}</ref>
;Secara mekanis dengan mesin
:[[Alat dan mesin pertanian|Berbagai mesin pertanian]] dapat digunakan untuk melakukan penyiangan<ref>{{cite web |url = http://www.litbang.deptan.go.id/alsin/one/22/ |title = Mesin Penyiang Padi Bermotor |accessdate = 5 Desember 2013 |archive-date = 2014-06-02 |archive-url = https://web.archive.org/web/20140602072402/http://www.litbang.deptan.go.id/alsin/one/22/ |dead-url = yes }}</ref> tanpa merusak tanaman produksi jika tanaman ditanam pada alur yang tepat. Penyiangan secara mekanis dapat membersihkan gulma dengan cepat, tetapi tidak seratus persen efektif karena akan ada sedikit gulma yang masih tersisa.
== Mulsa ==
{{main|Mulsa|Plastikultura}}
Mulsa merupakan metode pencegahan agar gulma tidak tumbuh. Mulsa menutupi tanah yang melingkupi media tanam dan hanya menyisakan sedikit untuk tanaman utama agar tumbuh. Penutupan mulsa bisa menggunakan plastik maupun bahan organik. Gulma yang dimatikan juga dapat berfungsi sebagai mulsa.<ref>{{cite journal |url = http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/43130 |title = Pengaruh Pemberian Mulsa Chromolaena odorata (L.) Kings and Robins pada Kandungan Mineral P dan N Tanah Latosol dan Produktivitas Hijauan Jagung (Zea mays L.) |date = 2005 |author = Kumalasari, N.R.; Abdullah, Luki; Jayadi, S. |journal = Media Peternakan}}</ref>
== Referensi ==
{{reflist}}
[[Kategori:Agronomi]]
|