Herbert Feith: Perbedaan antara revisi

'''Herbert Feith''' (lahir di Vienna, 1930 – meninggal di Australia pada 15 November 2001 dalam sebuah kecelakaan) adalah salah seorang Indonesianis dan profesor [[ilmu politik]] yang paling terkemuka dengan perhatian khusus pada sejarah Indonesia modern.<ref>{{cite news|last = Evans|first = Rachel|title = Herb Feith, 1930-2001|url = http://www.greenleft.org.au/2001/473/24803|work = Green Left Weekly|date = 28 November 2001|accessdate = 5 November 2009|archiveurl = https://web.archive.isorg/H0tdweb/20071201110610/http://www.greenleft.org.au/2001/473/24803|archivedate =7 September2007-12-01|dead-url = 2012yes}}</ref>

Herbert Feith bersama orang tuanya (Arthur Feith dan Lily Schrötter <ref>{{Cite book|last=Purdey|first=Jemma|date=2014|url=|title=Dari Wina Ke Yogyakarta: Kisah Hidup Herb Feith|location=Jakarta|publisher=KPG|isbn=978-979-91-0714-5|pages=19 & 23|url-status=live}}</ref>) warga negara Austria keturunan Yahudi datang ke [[Australia]] sebagai pengungsi pada tahun 1939 karena melarikan diri dari penyebaran Nazisme saat itu di Eropa. Setelah pendidikan sekolah dasar dan menengah ia melanjutkan ke [[Universitas Melbourne]] di mana ia belajar ilmu politik di bawah seorang Profesor bernama W. MacMahon Ball yang memengaruhinya kepada studi Asia Timur dan Tenggara. Setelah diwisuda, ia kemudian berkunjung ke Indonesia dan dengan bantuan seorang teman ia berhasil mendapatkan pekerjaan di [[Departemen InformasiPenerangan|Departemen Penerangan RI]] dan selama dua tahun ia bekerja sebagai [[pegawai negeri sipil]] di Indonesia. denganBerteman bertemandengan banyak orang Indonesia membuatnya menjadi fasih berbahasa Indonesia yang kemudian mendapatkan tawaran beasiswa pasca sarjana di [[Universitas Cornell]] dan bertemu dengan [[George McTurnan Kahin]] antara 1957 dan 1960, ia mulai menulis apa yang diakui sebagai studi definitif tentang Indonesia modern pada dekade tahun 1950-an.