Pengeringan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wiki taqim (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Kim Nansa (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
 
Baris 5:
 
== Mekanisme pengeringan ==
Beberapa bahan yang memiliki kadar air awal yang relatif tinggi, pengurangan kadar air awal secara linear dapat dihitung berdasarkan fungsinya berdasarkan waktu pada interval waktu tertentu, yang disebut dengan "periode laju pengeringan konstan". Biasanya pada periode ini, kadar air permukaan di luar partikel sedang berpindah dari bahan. Laju pengeringan pada periode ini bergantung pada laju pindah panas dari bahan. Jika pengeringan dilanjutkan, kemiringan kurva akan berubah menjadi lebih landai (laju pengeringan berkurang) dan tidak menjadi linear, hingga akhirnya kurva menjadi datar. [[Kadar air]] produk lalu berada pada kondisi konstan yang disebut dengan [[kadar air kesetimbangan]]. Selama periode berkurangnya laju pengeringan, migrasi air dari bagian dalam ke permukaan bahan terjadi secara [[difusi]] molekular di mana bagian yang lebih basah (bagian dalam) memindahkan air ke bagian yang lebih kering (bagian permukaan). Bahan yang dikeringkan umumnya akan mengalami perubahan bentuk dan ukuran yang signifikan, kecuali pada proses [[pengeringan beku]].
 
== Metode pengeringan ==
Baris 20:
== Tujuan pengeringan ==
[[Berkas:Sun drying 070826-306 mank.jpg|220px|jmpl|ka|Pengeringan ikan di [[Muara Angke]]]]
Bahan pangan dikeringkan untuk menghambat pertumbuhan bakteri sehingga memperlambat pembusukan. Tingkat [[pengawetan makanan]] dari proses pengeringan sangat bergantung pada jenis produk; meski kadar air sudah tidak ada, namun keberadaan lemak dan protein masih mampu menghidupi bakteri. Produk seperti [[susu bubuk]] harus dikeringkan hingga ke kadar air yang sangat rendah untuk mencegah susu bubuk menjadi lengket dalam penanganannya, dan kadar air ini jauh lebih rendah dari kebutuhan dalam mencegah pertumbuhan bakteri. Bahan lain, seperti [[biskuit]] dikeringkan hingga mencapai tingkat kerenyahan yang disukai oleh konsumen. Kayu dikeringkan untuk mencegah pelapukan, memperingan, dan memperkuat kayu.
 
== Referensi ==