Kintsugi: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 22 Agustus 2023 04.13 sunting OrangKalideres (bicara \| kontrib) Peninjau, Pengembali revisi 24.483 suntingan →Referensi: Koreksi Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 24 Juni 2024 01.22 sunting balikkan Antya Anantari (bicara \| kontrib) Peninjau otomatis 2.989 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: {{Expand language\|topic=\|langcode=en\|otherarticle=Kintsugi\|date=Agustus 2023}} '''Kintsugi''' atau yang sering disebut juga dengan "kintsukuroi" adalah seni [[Jepang]] dalam memperbaiki [[tembikar]] yang rusak dengan memperbaiki bagian yang pecah dengan pernis yang ditaburi atau dicampur dengan bubuk emas, perak, atau platinum. Sebagai sebuah filosofi, kintsugi memperlakukan kerusakan dan perbaikan sebagai bagian dari sejarah suatu objek, bukan sesuatu yang patut disembunyikan.<ref>{{Cite web\|last=Richman-Abdou\|first=Kelly\|date=2022-03-06\|title=Kintsugi: The Centuries-Old Art of Repairing Broken Pottery with Gold\|url=https://mymodernmet.com/kintsugi-kintsukuroi/\|website=My Modern Met\|language=en\|access-date=2023-08-22}}</ref> Dalam kehidupan manusia, falsafah kintsugi berarti merayakan sisi rapuh manusia. Praktik kintsugi yang berasal dari abad ke-15, secara literal bermakna 'menggabungkan (yang terpisah) dengan emas'. <ref>{{Cite web\|last=Sho\|first=Terushi\|title=Kintsugi: Japan’s ancient art of embracing imperfection\|url=https://www.bbc.com/travel/article/20210107-kintsugi-japans-ancient-art-of-embracing-imperfection\|website=www.bbc.com\|language=en\|access-date=2023-08-22}} memecahkan mangkuk teh kesayangannya dan sulit diperbaiki.</ref> == Sejarah == Kintsugi tersebar di Jepang pada sekitar akhir abad ke-16 dan awal abad ke-17. Asal-usulnya berawal dari zaman Muromachi (sekitar 1336 M hingga 1573 M). Konon Ashikaga Yoshimitsu (1358-1408), ''shogun'' (pemimpin) ketiga yang berkuasa pada zaman itu, memecahkan mangkuk kesayangannya.<ref>{{Cite web\|last=Tennant\|first=Ella\|date=2023-07-19\|title=Kintsugi: seni dan filosofi Jepang dapat membantu kita menghadapi kegagalan\|url=http://theconversation.com/kintsugi-seni-dan-filosofi-jepang-dapat-membantu-kita-menghadapi-kegagalan-209673\|website=The Conversation\|language=en-US\|access-date=2024-06-24}}</ref> == Referensi == [[Kategori:Estetika Jepang]] ~~<references />~~ [[Kategori:Konservasi dan restorasi warisan budaya]] [[Kategori:Seni keramik]] [[Kategori:Istilah seni Jepang]] [[Kategori:Tembikar Jepang]]