Has Manan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Samid analuam (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
RaihanFajrul9 (bicara | kontrib)
Memperbaiki Laman Has Manan
 
(7 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox person
| name = Has Manan
|image birth_name = Cholil Hasnan Manan
|alt birth_date = {{Birth date|1930|8|15}}
| birth_place = {{negara|Holland}} [[Agam]], [[Hindia Belanda]]
|caption =
|birth_date death_date = {{BirthDeath date and age|1989|5|16|1930|8|15}}
|birth_name =
| death_place = {{negara|Indonesia}} [[Jakarta]], [[Indonesia]]
|birth_date = {{Birth date and age|1930|8|15}}
| burial_place = [[Taman Pemakaman Umum Tanah Kusir]], [[Jakarta Selatan]]
|birth_place = {{negara|Holland}} [[Agam]], [[Hindia Belanda]]
| nationality = [[Indonesia]]
|death_date = <!-- {{Death date and age|1988|MM|DD|YYYY|MM|DD}} (tanggal meninggal diikuti tanggal lahir) -->
| alma_mater =
|death_place =
|nationality occupation = [[IndonesiaSutradara]]
| parents = Manan (Ayah)
|other_names =
Nurseha (Ibu)
|alma_mater =
| family = 3 anak<br>1 cucu
|occupation = [[Sutradara]]
|known_for =
|religion = [[Islam]]
|spouse =
|children =
|parents =
}}
'''Has Manan''' ({{lahirmati|[[Agam]],15 Agustus 1930 - 16 Mei 1989) Adalah anak pertama dari pasangan Manan dan Nurseha. Ia memiliki 2 saudara yang bernama [[SumatraHasnon BaratManan]], dan [[HindiaHasnil BelandaManan]]|15|8|1930}}). Has Manan adalah seorang seniman [[Indonesia]]. Ia dikenal sebagai [[sutradara]] dan penulis [[skenario]] film. Ia juga pernah menjadi anggota redaksi majalah ''Olah Raga'' dan koran harian ''Pelopor Baru'' pada tahun [[1968]]. Ia populer lewat film-filmnya selama hampir dua puluh tahun, yang kebanyakan bertema [[komedi]] yang dibintangi oleh [[Bing Slamet]] dan [[Ateng]]. [[Film]] [[drama]] yang sempat meledak dipasaran adalah [[Romi Dan Yuli]] yang dibintangi [[Rano Karno]], [[Yessy Gusman]], [[Widyawati]], dan [[Sophan Sophian]].<ref>[http://www.indonesianfilmcenter.com/cc/chalil-hasnan-manan.html ''Profil Hasmanan''] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160912155638/http://www.indonesianfilmcenter.com/cc/chalil-hasnan-manan.html |date=2016-09-12 }} ''Indonesian Film Center''. Diakses 14 Desember 2013.</ref>
 
Has Manan masuk film pada tahun 1960 sebagai asisten sutradara dan penulis skenario. Film pertamanya [[Detik Detik Berbahaya]]. Pada tahun 1962 ia menjadi sutradara penuh dalam film [[Bermalam di Solo]]. Lebih 28 film yang sudah disutradarainya. Diantara filmnya [[Menuju Kemenangan Akhir]] (1965), [[Pancaroba]] (1966), [[Ratna]] (1971), [[Pemberang]] (1972), [[Selalu di Hatiku (film)|Selalu Di Hatiku]] (1975-1976), [[Ateng Sok Tau|Ateng Sok Tahu]] (1976), [[Ateng Pendekar Aneh]] (1977), [[Dang Ding Dong]] (1978), [[Wanita Segala Zaman]] (1979), dll. Pada [[Festival Film Indonesia 1974|FFI 1974]] di Surabaya, filmnya [[Rio Anakku]] terpilih sebagai film terbaik kedua. Sejak tahun 1976 dia dikontrak perusahaan Rapi Film untuk membuat film serial Ateng.<ref>{{Cite web|title=IdFilmCenter|url=https://www.indonesianfilmcenter.com/|website=www.indonesianfilmcenter.com|language=en|access-date=2024-06-26}}</ref><ref>{{Cite web|title=Hasmanan|url=https://www.filmindonesia.or.id/nama/nmp4b9bad46d3dcb|website=www.filmindonesia.or.id|language=id|access-date=2024-06-26}}</ref>
Pada tahun 1980, filmnya yang berjudul ''Anna Maria'' mendapat nominasi di FFI sebagai sutradara terbaik, dan aktor [[Ryan Hidayat]] dinominasikan sebagai aktor terbaik.
 
Pada tahun 1980, filmnya yang berjudul ''[[Anna Maria (film)|Anna Maria]]'' mendapat nominasi di [[Festival Film Indonesia|FFI]] sebagai sutradara terbaik, dan aktor [[Ryan Hidayat]] dinominasikan sebagai aktor terbaik.
 
Pada tanggal 16 Mei 1989, Has Manan meninggal dunia akibat [[Strok|stroke]] di usia 58 tahun. [[Teguh Karya]] berkata ''"Ia orang yang luar biasa. Penuh dedikasi dan sangat idealis. Sayang, ia terlalu cepat berpulang"''. Belakangan Has Manan jatuh sakit sebelumnya pada 1987, beliau menderita tekanan darah tinggi dan pernah dirawat di salah satu rumah sakit. Beliau dimakamkan di [[Taman Pemakaman Umum Tanah Kusir|TPU Tanah Kusir]], [[Kota Administrasi Jakarta Selatan|Jakarta Selatan]]. Ia meninggalkan seorang istri, tiga anak dan satu cucu.<ref>{{Cite web|date=1989-05-27|title=Telah Tiada|url=https://majalah.tempo.co/read/album/22763/telah-tiada|website=Tempo|language=en|access-date=2024-06-26}}</ref>
 
== Filmografi ==
Baris 69 ⟶ 68:
! style="width: 100px; background: #ecc850;" | Karya yang dinominasikan
! style="width: 100px; background: #ecc850;" | Hasil
|-
|Festival Film Indonesia
|1974
|Penyutradaraan Terbaik II
|Rio Anakku
| {{won}}
|-
| [[Festival Film Indonesia]]
Baris 88 ⟶ 93:
[[Kategori:Sutradara Indonesia]]
[[Kategori:Seniman Minangkabau]]
[[Kategori:Tokoh perfilman Minangkabau]]
[[Kategori:Tokoh dari Agam]]
 
 
{{Indo-bio-stub}}
[[Kategori:Kematian 1989]]
[[Kategori:Meninggal usia 58]]