Superposisi kuantum: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Perbaikan dan penambahan referensi
Tag: referensi jurnal akses terbuka dari penerbit pemangsa VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Kim Nansa (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala
 
(5 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
Dalam'''Superposisi''' dalam [[mekanika kuantum]]<ref>{{Cite book|last=Dr.|first=Muslim,|date=1993|url=http://worldcat.org/oclc/30898653|title=Mekanika kuantum|publisher=Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan|isbn=979-459-354-0|oclc=30898653}}</ref>, adalah fenomena dimana suatu partikel bisa berada dalam dua keadaan sekaligus. Inilahatau yangdikenal disebutdengan keadaan superposisi. Dalam [[komputer kuantum]], selain 0 dan 1 dikenal pula superposisi dari keduanya. Ini berarti keadaannya bisa berupa 0 dan 1, bukan hanya 0 atau 1 seperti di [[Komputer|komputer digital]]<ref>{{Cite journal|date=2016-12-02|url=http://dx.doi.org/10.24843/lkjiti.2016.v07.i03|journal=Lontar Komputer : Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi|doi=10.24843/lkjiti.2016.v07.i03|issn=2541-5832}}</ref> biasa.
{{Referensi|date=Oktober 2020}}
 
Lebih jelasnya Superposisi kuantum adalah prinsip dasar mekanika kuantum. Ini menyatakan bahwa, seperti gelombang dalam [[fisika klasik]], dua (atau lebih) [[keadaan kuantum]] dapat ditambahkan bersama-sama ("'''''[[superposisi]]'''''<ref>{{Cite book|last=AhmadKurniawan|first=Kurniawan, Andi Ahmad|last2=Putra, |first2=Andi|last3=Farid|first3=Toni Dwi Farid,|date=2017-03-06|url=http://worldcat.org/oclc/1323255574|title=PENGARUHPengaruh JUMLAHJumlah PLATPlat BESIBesi TERHADAPTerhadap DEFLEKSIDefleksi PEMBEBANANPembebanan PADAPada PENGUJIANPengujian SUPERPOSISISuperposisi|publisher=Fakultas Teknik Universitas Widyagama Malang|oclc=1323255574|url-status=live}}</ref>") dan hasilnya akan menjadi keadaan kuantum lain yang valid; dan sebaliknya, bahwa setiap keadaan kuantum dapat direpresentasikan sebagai jumlah dari dua atau lebih keadaan berbeda lainnya. Secara [[Matematika|matematis]], ini mengacu pada properti solusi untuk [[persamaan Schrödinger]]; karena persamaan '''[[Schrödinger  linier]]'''<ref>{{Cite journal|last=Utami|first=Tri|last2=Zulakmal|first2=Zulakmal|date=26 Juli 2019-07-26|title=OBSERVERObserver LINIERLinier POSITIFPositif UNTUKUntuk SISTEMSistem LINIERLinier POSITIFPositif|url=http://dx.doi.org/10.25077/jmu.4.2.46-50.2015|journal=Jurnal Matematika UNAND|volume=4|issue=2|pages=46|doi=10.25077/jmu.4.2.46-50.2015|issn=2721-9410}}</ref>, semua  [[kombinasi linear]]<ref>{{Cite book|date=1989-07-14|url=http://dx.doi.org/10.1201/9781466593480-7|title=Linear Spaces and Linear Mappings|publisher=CRC Press|pages=11–101}}</ref>  solusi juga akan menjadi solusi. Contoh manifestasi sifat [[gelombang]]<ref>{{Cite book|last=Sartika|first=Septi Budi|date=2017-05-05|url=http://dx.doi.org/10.21070/2017/978-602-5914-50-8|title=Modul Praktikum Gelombang Optik|publisher=Umsida Press|isbn=978-602-5914-50-8}}</ref> sistem kuantum yang dapat diamati secara fisik adalah puncak interferensi dari berkas elektron dalam eksperimen celah ganda. Polanya sangat mirip dengan pola yang diperoleh dari [[difraksi]]<ref>{{Cite journal|last=Hastuti|first=Erna|date=2012-03-28|title=ANALISAAnalisa DIFRAKSIDifraksi SINARSinar X TiO2 DALAMDalam PENYIAPANPenyiapan BAHANBahan SELSel SURYASurya TERSENSITISASITersensitisasi PEWARNAPewarna|url=http://dx.doi.org/10.18860/neu.v0i0.2416|journal=JURNALJurnal NEUTRINONeutrino|doi=10.18860/neu.v0i0.2416|issn=2460-5999}}</ref> gelombang klasik.
Dalam [[mekanika kuantum]]<ref>{{Cite book|last=Dr.|first=Muslim,|date=1993|url=http://worldcat.org/oclc/30898653|title=Mekanika kuantum|publisher=Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan|isbn=979-459-354-0|oclc=30898653}}</ref>, suatu partikel bisa berada dalam dua keadaan sekaligus. Inilah yang disebut keadaan superposisi. Dalam komputer kuantum, selain 0 dan 1 dikenal pula superposisi dari keduanya. Ini berarti keadaannya bisa berupa 0 dan 1, bukan hanya 0 atau 1 seperti di [[Komputer|komputer digital]]<ref>{{Cite journal|date=2016-12-02|url=http://dx.doi.org/10.24843/lkjiti.2016.v07.i03|journal=Lontar Komputer : Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi|doi=10.24843/lkjiti.2016.v07.i03|issn=2541-5832}}</ref> biasa.
 
Contoh lain adalah keadaan qubit logika [[Kuantum]]<ref>{{Cite journal|last=Üzüm|first=Burcu|last2=Uçkun|first2=Seher|date=2019-02-28|title=POSTPost MODERNModern BİR METAFORMetafor: KUANTUMKuantum ORGANİZASYONLAROrganzasyonlar VEve KUANTUMKuantum LİDERLİKLiderlik|url=http://dx.doi.org/10.30520/tjsosci.487853|journal=The Journal of Social Science|doi=10.30520/tjsosci.487853|issn=2587-0807}}</ref>, seperti yang digunakan dalam pemrosesan informasi kuantum, yang merupakan superposisi kuantum dari "''keadaan dasar''" 0 dan 1. Berikut 0 dan 1 adalah notasi Dirac untuk keadaan kuantum yang akan selalu memberikan hasil 0 atau 1 ketika dikonversi ke logika klasik dengan pengukuran. Demikian juga 0 dan 1 adalah status yang akan selalu [[Konversi satuan|dikonversi]]<ref>{{Cite book|last=body.|first=Universitas Lambung Mangkurat. Program Studi Teknik Kimia, issuing|url=http://worldcat.org/oclc/993514780|title=Konversi.|publisher=Universitas Lambung Mangkurat. Program Studi Teknik Kimia|oclc=993514780|url-status=live}}</ref> ke 1. Berlawanan dengan bit klasik yang hanya dapat berada dalam status yang sesuai dengan 0 atau status yang sesuai dengan 1, [[qubit]] mungkin berada dalam superposisi dari kedua status tersebut. Ini berarti bahwa probabilitas pengukuran 0 atau 1 untuk sebuah [[qubit]]<ref>{{Cite journal|last=Wang|first=Jinwei|date=2022-01-10|title=Bidirectional Controlled Teleportation of Two-qubit and Three-qubit State via Nine-qubit Entangled State|url=http://dx.doi.org/10.9734/psij/2022/v26i130302|journal=Physical Science International Journal|pages=1–10|doi=10.9734/psij/2022/v26i130302|issn=2348-0130}}</ref> pada umumnya bukan 0,0 atau 1,0, dan beberapa pengukuran yang dilakukan pada qubit dalam keadaan identik tidak akan selalu memberikan hasil yang sama.[https://en.wiki-indonesia.club/wiki/Quantum_superposition]
 
== Referensi ==
<references />
 
== Pranala luar ==
Lebih jelasnya Superposisi kuantum adalah prinsip dasar mekanika kuantum. Ini menyatakan bahwa, seperti gelombang dalam fisika klasik, dua (atau lebih) keadaan kuantum dapat ditambahkan bersama-sama ("'''''[[superposisi]]'''''<ref>{{Cite book|last=Ahmad|first=Kurniawan, Andi Putra, Toni Dwi Farid,|date=2017-03-06|url=http://worldcat.org/oclc/1323255574|title=PENGARUH JUMLAH PLAT BESI TERHADAP DEFLEKSI PEMBEBANAN PADA PENGUJIAN SUPERPOSISI|publisher=Fakultas Teknik Universitas Widyagama Malang|oclc=1323255574}}</ref>") dan hasilnya akan menjadi keadaan kuantum lain yang valid; dan sebaliknya, bahwa setiap keadaan kuantum dapat direpresentasikan sebagai jumlah dari dua atau lebih keadaan berbeda lainnya. Secara [[Matematika|matematis]], ini mengacu pada properti solusi untuk persamaan Schrödinger; karena persamaan '''[[Schrödinger linier]]'''<ref>{{Cite journal|last=Utami|first=Tri|last2=Zulakmal|first2=Zulakmal|date=2019-07-26|title=OBSERVER LINIER POSITIF UNTUK SISTEM LINIER POSITIF|url=http://dx.doi.org/10.25077/jmu.4.2.46-50.2015|journal=Jurnal Matematika UNAND|volume=4|issue=2|pages=46|doi=10.25077/jmu.4.2.46-50.2015|issn=2721-9410}}</ref>, semua [[kombinasi linear]]<ref>{{Cite book|date=1989-07-14|url=http://dx.doi.org/10.1201/9781466593480-7|title=Linear Spaces and Linear Mappings|publisher=CRC Press|pages=11–101}}</ref> solusi juga akan menjadi solusi. Contoh manifestasi sifat [[gelombang]]<ref>{{Cite book|last=Sartika|first=Septi Budi|date=2017-05-05|url=http://dx.doi.org/10.21070/2017/978-602-5914-50-8|title=Modul Praktikum Gelombang Optik|publisher=Umsida Press|isbn=978-602-5914-50-8}}</ref> sistem kuantum yang dapat diamati secara fisik adalah puncak interferensi dari berkas elektron dalam eksperimen celah ganda. Polanya sangat mirip dengan pola yang diperoleh dari [[difraksi]]<ref>{{Cite journal|last=Hastuti|first=Erna|date=2012-03-28|title=ANALISA DIFRAKSI SINAR X TiO2 DALAM PENYIAPAN BAHAN SEL SURYA TERSENSITISASI PEWARNA|url=http://dx.doi.org/10.18860/neu.v0i0.2416|journal=JURNAL NEUTRINO|doi=10.18860/neu.v0i0.2416|issn=2460-5999}}</ref> gelombang klasik.
http://www.fisikanet.lipi.go.id {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20220719044923/http://www.fisikanet.lipi.go.id/ |date=2022-07-19 }}
 
{{Uncategorized|date=Januari 2023}}
Contoh lain adalah keadaan qubit logika [[Kuantum]]<ref>{{Cite journal|last=Üzüm|first=Burcu|last2=Uçkun|first2=Seher|date=2019-02-28|title=POST MODERN BİR METAFOR: KUANTUM ORGANİZASYONLAR VE KUANTUM LİDERLİK|url=http://dx.doi.org/10.30520/tjsosci.487853|journal=The Journal of Social Science|doi=10.30520/tjsosci.487853|issn=2587-0807}}</ref>, seperti yang digunakan dalam pemrosesan informasi kuantum, yang merupakan superposisi kuantum dari "''keadaan dasar''" 0 dan 1. Berikut 0 dan 1 adalah notasi Dirac untuk keadaan kuantum yang akan selalu memberikan hasil 0 atau 1 ketika dikonversi ke logika klasik dengan pengukuran. Demikian juga 0 dan 1 adalah status yang akan selalu [[Konversi satuan|dikonversi]]<ref>{{Cite book|last=body.|first=Universitas Lambung Mangkurat. Program Studi Teknik Kimia, issuing|url=http://worldcat.org/oclc/993514780|title=Konversi.|oclc=993514780}}</ref> ke 1. Berlawanan dengan bit klasik yang hanya dapat berada dalam status yang sesuai dengan 0 atau status yang sesuai dengan 1, [[qubit]] mungkin berada dalam superposisi dari kedua status tersebut. Ini berarti bahwa probabilitas pengukuran 0 atau 1 untuk sebuah [[qubit]]<ref>{{Cite journal|last=Wang|first=Jinwei|date=2022-01-10|title=Bidirectional Controlled Teleportation of Two-qubit and Three-qubit State via Nine-qubit Entangled State|url=http://dx.doi.org/10.9734/psij/2022/v26i130302|journal=Physical Science International Journal|pages=1–10|doi=10.9734/psij/2022/v26i130302|issn=2348-0130}}</ref> pada umumnya bukan 0,0 atau 1,0, dan beberapa pengukuran yang dilakukan pada qubit dalam keadaan identik tidak akan selalu memberikan hasil yang sama.[https://en.wiki-indonesia.club/wiki/Quantum_superposition]
 
 
http://www.fisikanet.lipi.go.id