Sihotang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Fidelpos (bicara | kontrib)
update isi halaman
Tag: pranala ke halaman disambiguasi
(45 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Bedakan||text=[[Sitohang]]. Keduanya merupakan marga yang berbeda '''tanpa''' hubungan kekerabatan}}
'''Sihotang''' ([[Surat Batak]]: {{Btk|ᯘᯪᯂᯬᯖᯰ}} ) adalah salah satu [[Daftar marga (namaSuku keluarga) dalam suku bangsaBatak|marga]] [[Suku Batak Toba|Batak Toba]] dan masuk dalam rumpunkelompok marga-marga keturunan [[Raja Oloan|siSi Raja Oloan]].
 
{{Infobox Marga Batak
== Rumpun Keturunan Si Raja Oloan ==
| nama = Sihotang
{{Main|Raja Oloan}}
| gambar =
Dalam [[Tarombo Batak|silsilah Batak]], marga Sihotang masuk dalam rumpun keturunan [[Raja Oloan|si Raja Oloan]] bersama dengan marga [[Naibaho]], [[Bakara]], [[Sinambela]], [[Sihite]], dan [[Simanullang]].<ref>{{Cite book|title=PUSTAHA BATAK, Tarombo dohot Turiturian ni Bangso Batak|last=Hutagalung|first=W. M.|date=1991|publisher=Tulus Jaya|isbn=|location=|pages=|url-status=live}}</ref>
| keterangan =
| gambar2 =
| keterangan2 =
 
| marga = Sihotang
Berikut ini bagan silsilah keturunan si Raja Oloan.
| alias =
{{Silsilah_si_Raja_Oloan}}
| aksara = {{btk|ᯘᯪᯂᯬᯖᯰ}} <br> {{small|([[Surat Batak#Bentuk|Surat Batak Toba]])}}
| julukan =
| arti =
 
<!-- Silsilah -->
== Sigodang Ulu (Sihotang) ==
| jarak = {{Infobox | subbox = yes
Si Raja Oloan memiliki 6 (enam) putra yang dilahirkan oleh 2 (dua) istri. Istri pertama adalah boru [[Limbong]] yang melahirkan 2 (dua) putra, yakni: [[Naibaho]] dan Sihotang, sedangkan istri kedua adalah boru [[Pasaribu]] yang melahirkan 4 (empat) putra, yakni: [[Bakara]], [[Sinambela]], [[Sihite]], dan [[Simanullang]].<ref>{{Cite web|url=http://haposanbakara.blogspot.com/2009/03/bona-ni-pasogit.html|title=Negeri Bakara: Si Raja Oloan|last=|first=|date=|website=oleh blogspot Haposan Bakara|access-date=}}</ref>
| labelstyle = background-color:#FF9966;
| label1 = 1 | data1 = {{{gen1|[[Siraja Batak]]}}}
| label2 = 2 | data2 = {{{gen2|[[Raja Isumbaon]]}}}
| label3 = 3 | data3 = {{{gen3|Tuan Sorimangaraja}}}
| label4 = 4 | data4 = {{{gen4|Tuan Sorbadibanua <br> {{small|(Raja Nai Suanon)}} }}}
| label5 = 5 | data5 = {{{gen5|[[Siraja Oloan]]}}}
| label6 = 6 | data6 = {{{gen6|'''Sihotang'''}}}
}}
| nama lengkap =Sigodang Ulu
| nama istri = [[Tamba|boru Tamba]]
|[[Simbolon|boru Simbolon]]
| nama anak = {{unbulleted list
|1. Pardabuan
|2. Sorganimusu
|3. Torbandolok
|4. Sirandos
|5. Simarsoit
|6. Raja Tunggal Hasugian
|7. Orang Kaya Tua Hasugian}}
 
<!-- Kekerabatan -->
| induk = [[Siraja Oloan]]
| persatuan = [[Siraja Oloan]]
| kerabat = {{unbulleted list|[[Naibaho]]|[[Bakkara]]|[[Sinambela]]|[[Sihite]]|[[Manullang|Simanullang]]}}
| sub-marga = {{unbulleted list|[[Manik Siketang]]}}
| turunan =
| mataniaribinsar =[[Tamba]]
| padan =[[Marbun]]
 
| suku = [[Suku Batak|Batak]]
| etnis = [[Suku Batak Toba|Batak Toba]]
| kampung =
| kawasan =
 
<!-- Asal -->
| tugu =
| monumen =
| tambak =
| paguyuban =
| pemimpin =
}}
 
 
== Rumpun Keturunanketurunan Si Raja Oloan ==
{{Main|Si Raja Oloan}}
 
Dalam [[Tarombo Batak]], Si Raja Oloan memiliki 6 (enam) orang putra yang dilahirkan oleh 2 (dua) orang istri. Istri pertama adalah boru [[Limbong|boru Limbong]], yang melahirkan 2 (dua) orang putra, yakni:yaitu [[Naibaho]] dan Sihotang. Sedangkan, sedangkan istri kedua adalah boru [[Pasaribu|boru Pasaribu]] yang melahirkan 4 (empat) orang putra, yakni:yaitu [[BakaraBakkara]], [[Sinambela]], [[Sihite]], dan [[Simanullang]].<ref>{{Cite web|url=http://haposanbakara.blogspot.com/2009/03/bona-ni-pasogit.html|title=Negeri Bakara: Si Raja Oloan|last=|first=|date=|website=oleh blogspot Haposan Bakara|access-date=|archive-date=2021-10-21|archive-url=https://web.archive.org/web/20211021080612/http://haposanbakara.blogspot.com/2009/03/bona-ni-pasogit.html|dead-url=yes}}</ref>
 
Berikut ini bagan silsilah keturunan siSi Raja Oloan.
{{Silsilah_si_Raja_Oloan}}
 
Nama asli nenek moyang pertama pewaris marga Sihotang ini adalah '''Sigodang Ulu'''. Setelah beranjak dewasa, Sigodang Ulu membuka perkampungan di daerah yang ditumbuhi banyak [[rotan]]. Dalam [[bahasa Batak]], rotan dikenal dengan nama ''hotang''. Oleh karena itu, keturunan Sigodang Ulu disebut dengan marga Sihotang.
 
== Keturunan Sigodang Ulu (Sihotang) ==
[[Berkas:Tugu Sihotang.JPG|kanan|jmpl|300x300px|Tugu Sigodang Ulu (Sihotang)]]
Sigodang Ulu (Sihotang) memiliki 7 (tujuh) orang putra yang dilahirkan oleh 2 (dua) orang istri. Istri pertama adalah boru [[Tamba]], sedangkan istri kedua adalah boru [[Simbolon]]. Berikut ini adalah nama-nama putra Sigodang Ulu (Sihotang) secara berurutan:<ref>{{Cite web|url=https://sihotang.wordpress.com/2009/05/03/sejarah-marga-sihotang/|title=Sejarah Marga Sihotang|last=|first=|date=|website=Sihotang Blog - Pasadahon Sude Pomparan Sihotang|access-date=}}</ref>
# Pardabuan
# Sorganimusu
Baris 24 ⟶ 81:
# Orang Kaya Tua Hasugian
 
Dalam lirik lagu Mars Sihotang, disebutkan bahwa Sigodang Ulu (Sihotang) juga memiliki satu putri yang bernama Sobosihon. Putri ini menikah dengan [[Simanjuntak|Raja Marsundung (Simanjuntak)]]. Hingga kini dalam sistem kekerabatan termasuk tatanan masyarakat adat terdapat suatu perlakuan khusus antara keturunan Raja Marsundung (Simanjuntak) dan Sigodang Ulu (Sihotang). Marga Sihotang memperoleh penghormatan secara khusus dan istimewa sebagai ''[[Dalihan Na Tolu|hulahula]]'' dalam kehidupan sehari-hari oleh marga Simanjuntak sebagai ''[[Dalihan Na Tolu|boru]]''.<ref>{{Cite web|url=https://www.youtube.com/watch?v=ccqVMffZYTY|title=Mars Sihotang|last=|first=|date=|website=ciptaan Juara Tua Sihotang|access-date=}}</ref>
Pada generasi-generasi berikutnya, keturunan Sigodang Ulu (Sihotang) ada yang merantau ke [[Kabupaten Pakpak Bharat|Tanah Pakpak]] dan [[asimilasi (sosial)|berasimilasi]] dengan [[suku Pakpak]]. Keturunannya kini dikenal dengan marga Siketang dan marga [[Kesogihen]].<ref>{{Cite web|url=https://dispar.pakpakbharatkab.go.id/adat-pakpak/2015-01-12/asal-usul-dan-persebaran-orang-pakpak|title=Asal-Usul dan Persebaran Orang Pakpak|last=|first=|date=|website=website Dinas Pariwisata Kabupaten Pakpak Bharat|access-date=}}</ref>
 
Pada generasi-generasi berikutnya, keturunan Sigodang Ulu (Sihotang) ada yang merantau ke [[Kabupaten Pakpak Bharat|Tanah Pakpak]] dan [[asimilasi (sosial)|berasimilasi]] dengan [[suku Pakpak]]. Keturunannya kini dikenal dengan marga Siketang dan marga [[Hasugian|Kesogihen]].<ref>{{Cite web|url=https://dispar.pakpakbharatkab.go.id/adat-pakpak/2015-01-12/asal-usul-dan-persebaran-orang-pakpak|title=Asal-Usul dan Persebaran Orang Pakpak|last=|first=|date=|website=website Dinas Pariwisata Kabupaten Pakpak Bharat|access-date=}}</ref>
 
Sedangkan di [[Tanah Karo]], keturunan si Raja Oloan termasuk Sihotang memperoleh penabalan marga [[Karo-karo|Karokaro]] dalam sistem adat [[Merga Silima]].<ref>{{Cite web|url=https://budaya-indonesia.org/MERGA-SILIMA-MENJADI-IDENTITAS|title=Merga Silima Menjadi Identitas|last=|first=|date=|website=website Perpustakaan Digital Budaya Indonesia|access-date=}}</ref>
 
== Dongan Padanpadan Marbun ==
[[Marbun]] adalah salah satu puteraputra [[Raja Naipospos]]. Berdasarkan penuturan para tetua marga Sihotang maupun Marbun, disebutkan bahwa marga Sihotang dan Marbun memiliki sebuah ikatan perjanjian khusus ''(padan)'' tidak boleh saling kawin. Perlu penelusuran lebih lanjut, pada generasi keberapa terjadi ikatan perjanjian ini. Namun, hingga kini, perjanjian ini tetap dipegang teguh bahwa seluruh marga keturunan Sigodang Ulu (Sihotang) dan [[Marbun|Toga Marbun]] menjadi saudara ''(dongan padan)'' yang antar keturunannya tidak boleh saling kawin. Bahkan pada perkembangannya kini, marga-marga keturunan Naipospos lainnya, saudara Marbun yakni marga [[Sibagariang]], [[Hutauruk]], [[Simanungkalit]], dan [[Situmeang]] juga menganggap Sihotang menjadi saudara yang disarankan untuk tidak saling kawin.<ref>{{Cite web|url=https://www.tobatabo.com/1859+parpadanan-marbun-dengan-sihotang.htm|title=Ini Dia Ikrar Marpadan Naipospos (Marbun) Untuk Tidak Saling Menikah Dengan Keturunan Sihotang|last=|first=|date=|website=oleh Tobatabo.com|access-date=}}</ref>
 
== Tokoh ==
Beberapa tokoh yang bermarga Sihotang, di antaranya adalah:
 
* [[Judika|Judika Sihotang]]
== Dongan Padan Marbun ==
* [[Sabam Isodorus Sihotang]]
[[Marbun]] adalah salah satu putera [[Raja Naipospos]]. Berdasarkan penuturan para tetua marga Sihotang maupun Marbun, disebutkan bahwa marga Sihotang dan Marbun memiliki sebuah ikatan perjanjian khusus ''(padan)'' tidak boleh saling kawin. Perlu penelusuran lebih lanjut, pada generasi keberapa terjadi ikatan perjanjian ini. Namun, hingga kini, perjanjian ini tetap dipegang teguh bahwa seluruh marga keturunan Sigodang Ulu (Sihotang) dan [[Marbun|Toga Marbun]] menjadi saudara ''(dongan padan)'' yang antar keturunannya tidak boleh saling kawin. Bahkan pada perkembangannya kini, marga-marga keturunan Naipospos lainnya, saudara Marbun yakni marga [[Sibagariang]], [[Hutauruk]], [[Simanungkalit]], dan [[Situmeang]] juga menganggap Sihotang menjadi saudara yang disarankan untuk tidak saling kawin.<ref>{{Cite web|url=https://www.tobatabo.com/1859+parpadanan-marbun-dengan-sihotang.htm|title=Ini Dia Ikrar Marpadan Naipospos (Marbun) Untuk Tidak Saling Menikah Dengan Keturunan Sihotang|last=|first=|date=|website=oleh Tobatabo.com|access-date=}}</ref>
* [[Sampang Sihotang]]
 
== Referensi ==
{{reflist}}
<references />
 
{{Suku-Batak-stub}}
{{lihat pula disambiguasi}}
{{disambig nama}}
 
[[Kategori:Marga Batak]]
[[Kategori:Marga Batak Toba]]
[[Kategori:Si Raja Oloan]]
[[Kategori:Marga Sihotang]]