Nasution: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
(27 revisi perantara oleh 15 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 14:
|Nasoetion {{small|([[Ejaan Van Ophuijsen|ejaan lama]])}}
|NST}}
| aksara ={{btk|ᯉᯚᯮᯖᯪᯀᯉᯬ᯲}} <br> {{small|([[Surat Batak#Bentuk|Surat TulaktulakBatak Mandailing]])}}
| julukan = {{ubl
|Bayo Suti <br> {{small|(laki-laki)}}
Baris 40:
|etnis=[[Suku Mandailing|Batak Mandailing]]}}
 
'''Nasution''' ([[Surat Batak|Surat Tulaktulak]]: {{btk|ᯉᯚᯮᯖᯪᯀᯉᯬ᯲}}) adalah salah satu [[Daftar marga Suku Batak|marga]] [[Suku Mandailing|Mandailing]], lazim disebut sebagai [[Suku Mandailing|Batak Mandailing]], dan [[Suku Angkola|Batak Angkola]] yang berasal dari kawasan [[Kabupaten Mandailing Natal|Mandailing Godang]].<!--Marga Nasution juga merupakan salah satu marga yang paling banyak disandang di Provinsi [[SumatraSumatera Utara]].-->
 
== Asal ==
Baris 49:
 
=== Keturunan Batara Pinayungan ===
Sultan Alamsyah Siput Aladin, Raja Pagaruyung sekitar abad ke-17 memiliki dua orang putra yaitu yang paling bungsu, Batara Payung Tuanku Raja Nan Sakti yang merupakan keluarga merantau ke daerah [[Kabupaten Mandailing Natal|Mandailing]] dan keturunannya bermarga Nasution.<ref>Cut Nuraini, Permukiman suku Batak Mandailing, 2004</ref><ref>Dada Meuraxa, Sejarah Kebudayaan Suku-suku di SumatraSumatera Utara, 1973</ref> Sedangkan putra yang paling sulung, Batara Payung bersaudara dengan [[Batara Gurga Pinayungan Tuanku Raja Nan Sakti]], pendiri [[Kesultanan Kota Pinang]] keturunannya disebut suku Nasution.<ref>Luckman, Bangun Dan Runtuhnya Kerajaan Melayu di Sumatra Timur, Yayasan Kesultanan Medan, 2006</ref><ref>Gatra.com, 10 Agustus 2006 [http://arsip.gatra.com//artikel.php?id=97164 Gelar Nenek Moyang Anwar Nasution]</ref><ref>{{Cite book|date=1881|url=https://books.google.com/books?id=EwpJAAAAMAAJ&newbks=0&hl=en|title=Tijdschrift voor Indische taal-, land- en volkenkunde|publisher=Koninklijk Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen|language=nl}}</ref>
 
=== Keturunan Ompu Somba Debata ===
Baris 55:
 
=== Keturunan Sutan Parampuan-Padang Garugur ===
Beberapa marga Nasution yang berasal dari [[Kabupaten Rokan Hulu|Rokan Hulu]], [[Riau]] adalah keturunan Sutan Parampuan<ref>{{Cite web|title=Download Makalah Sejarah Marga Nasution Versi Rambah Rokan Hulu Riau|url=https://www.googleyudistira.comnet/2022/04/sejarah-marga-nasution-versi-rambah-rokan-hulu-riau.html|website=YUDISTIRA.NET|language=in|access-date=2022-12-09}}</ref>, seorang permaisuri dari Kerajaan Padang Garugur yang diyakini berada di antara desa Mompang dan desa Manyabar. Dalam masa kepemimpinannya, pecahlah perang terbesar di kawasan Mandailing yang melawan Raja Hutasiantar Yang Dipertuan anak dari Mangaraja Enda. Karena Padang Garugur kalah, akibatnya seluruh penduduk kerajaan hijrah ke daerah Rokan (Riau). Kawasan itu sekarang disebut Negeri Na Pitu Huta. Kisah ini dituturkan dalam cerita "Baginda Mangaraja Enda Panyabungan Tonga-Tonga", 1861, hasil garapan Prof. Dr. Herman Neubronner van der Tuuk<ref>{{Cite news|last=Holik|date=2018-03-14|title=Drama Padang Garugur dipentaskan pada HUT Madina|url=https://sumut.antaranews.com/berita/174459/drama-padang-garugur-dipentaskan-pada-hut-madina|work=Antaranews|access-date=2023-03-10}}</ref>.
 
=== Keturunan Nasution Borotan ===
Baris 75:
 
=== Keturunan Raja Gumanti Porang ===
Marga Nasution ini berasal dari [[Kerajaan Sontang]], [[SumatraSumatera Barat]]. Perjalanan Raja Gumanti Porang dari Pidoli (Panyabungan) ke [[Rao, Pasaman|Rao]] pada abad ke 17 karena tidak ingin berperang dengan saudaranya Raja Huta Siantar Yang Dipertuan. Dalam perang dingin dengan saudaranya, beliau telah menyuruh pengikutya untuk mencari tempat tinggal di Rao. Pengikutnya tersebut antara lain Rajo Gunung Maleha, Raja Burinting Bosi dan Raja Siputar<ref>{{Cite book|last=Dewi|first=Susi Fitriana|date=2020|title=Serba Serbi Perantau Rao Rawa di Malaysia|location=Yogyakarta|publisher=Gre Publishing|isbn=978-602-7677-89-0|pages=24|url-status=live}}</ref>.
 
== Tokoh ==
Baris 81:
{{Col|3}}
* [[Abdul Harris Nasution]] - Jenderal, Pahlawan Nasional RI
* [[Azwir Nasution]] - Pejuang Pembentukan Pemekaran Kabupaten Pasaman Barat
* [[Abdullah Abbas Nasution]] - Ulama
* [[Ade Irma Suryani Nasution]] - Putri Jenderal [[Abdul Haris Nasution|A. H. Nasution]]
Baris 120 ⟶ 121:
* [[Jafar Sukhairi Nasution]] - [[Daftar Bupati Mandailing Natal|Bupati Mandailing Natal]]
* [[Jenahara Nasution]] - Perancang busana
* [[Kaharuddin Nasution]] - [[Daftar Gubernur SumatraSumatera Utara|Gubernur Sumut]] & [[Daftar Gubernur Riau|Riau]]
* [[Keenan Nasution]] - Musisi
* [[Loemongga|Loemongga Nasution]] - Model, Presenter
Baris 139 ⟶ 140:
* [[Radja Mursinal Nasution]] - Pelatih renang
* [[Radja Nasution]] - Aktor, Model
* [[Radjamin Nasution|Radjamin Nasution (Sutan Kumala Pontas)]] - [[Daftar Gubernur SumatraSumatera Utara|Gubernur Sumut]]
* [[Rahmat Nasution Hamka]] - Politisi
* [[Razman Arif Nasution]] - Pengacara, Politisi
Baris 148 ⟶ 149:
* [[Sholeh Mahmoed Nasution|Sholeh Mahmoed Nasution (Ustad Solmed)]] - Penceramah, Aktor
* [[Sorie Enda Nasution]] - Atlet Lifter
* [[Sutan Mohammad Amin Nasution]] - [[Daftar Gubernur SumatraSumatera Utara|Gubernur Sumut]]
* [[Syafril Nasution]] - Profesional, Politikus
* [[Willem Iskander]] - Tokoh Pendidikan
Baris 156 ⟶ 157:
* [[Zoraya Perucha|Zoraya Perucha Nasution]] - Atlet renang
* [[H Abdul Rasyid Nasution]] - Bupati Tapanuli Selatan 1984-1989
* [[Rahmat Saleh]] - DPRD Prov Sumatera Barat {{EndDiv}}
{{EndDiv}}
 
== Referensi ==