KRI Irian (201): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k →Sumber lainnya: clean up |
|||
(40 revisi perantara oleh 28 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox Ship
| Ship builder=Galangan kapal Admiralty, [[Leningrad]] (sekarang [[Saint Petersburg]]), Severodvinsk
(~125.000 Brake Horsepower)
| Ship armour=
*Sabuk kapal = 100 mm
| Ship complement=1.250 orang▼
*Menara pengawas = 150 mm
*Dek = 50 mm
*Kubah = 75 mm
| Ship armament=
*4x3 meriam kapal B-38/L57 Pattern 1938 152 mm
*6x2 meriam Model 1934/L56 100 mm dalam kubah SM-5-1
*18x2 pucuk meriam antipesawat udara 37 mm/67 V-11
*5x2 tabung torpedo kaliber 533 mm
'''KRI Irian''' adalah sebuah [[kapal penjelajah kelas Sverdlov]] (Project 68-bis) milik [[TNI AL]] pada tahun 1960-an. Kapal jenis ini adalah [[:en:cruiser|kapal penjelajah]] konvensional terakhir yang dibuat untuk AL Soviet, 13 kapal diselesaikan sebelum [[Nikita Khrushchev]] menghentikan program ini karena kapal jenis ini dianggap kuno dengan munculnya [[rudal]] (peluru kendali). Kapal ini adalah versi pengembangan dari kapal penjelajah kelas [[kapal penjelajah kelas Chapayev|Chapayev]].▼
|Ship unit cost=[[US$]]15 Juta ([[Rp]]234,38 Miliar) ([[1961]])}}
▲'''KRI Irian''' adalah sebuah [[kapal penjelajah kelas Sverdlov]] (Project 68-
== Desain ==
Kapal-kapal
Perlengkapan radar dari KRI Irian adalah:
* 1x radar penjejak udara ''Big Net'' atau ''Top Trough''
* 1x radar penjejak udara ''High Sieve'' atau ''Low Sieve''
* 1x radar penjejak udara ''Slim Net''
* 2x radar pengatur penembakan meriam kapal B-38, ''Top Bow''
* 8x radar pengatur penembakan senjata ''Egg Cup''
* 2x sistem jamming elektronika ''Watch Dog''
Para Nakhimov Laksamana memiliki SS-N-1 anti-kapal peluncur rudal dipasang di tempat menara A dan B sebagai percobaan pada tahun 1957. Instalasi ini tidak berhasil, kapal itu cepat dihentikan dan digunakan sebagai kapal target di 1961.▼
▲
Para Senyavin dan Zhdanov dikonversi menjadi kapal komando pada tahun 1971 dengan mengganti menara belakang dengan akomodasi tambahan dan elektronik. Kedua kapal perintah yang dilengkapi dengan dek helikopter dan hangar bersama-sama dengan SA-N-4 sistem rudal SAM dan 4 senapan 30mm kembar.▼
Kapal ''Dzerzhinsky'' memiliki sistem rudal antikapal untuk rudal S-75 Dvina ([[kode NATO]]: SA-2 ''Guideline''), menggantikan kubah-kubah di buritan antara 1960-1962. Pemasangan ini juga tidak berhasil, dan tidak ada lagi kapal lainnya yang dimodifikasi. Karena pemasangan sistem rudal diletakkan di atas dek dan S-75 sendiri berbahan bakar cair (asam/minyak tanah), hal itu akan menyebabkan bencana serius untuk kapal ketika beraksi.
▲
== Senjata dan tenaga penggerak ==
=== Senjata artileri KRI Irian ===
Senjata utama dari KRI Irian adalah 4 buah ''turret''/kubah, dimana setiap
* 10 tabung torpedo
* 12 buah
* 12 buah
* 32 buah
=== Tenaga penggerak ===
Sebagai tenaga penggerak, KRI Irian mengandalkan 2 buah [[
Tenaga total yang dihasilkan adalah @110.000 HP sampai 122.000 HP pada kedua ''shaft'', tenaga ini mampu membuat kapal seberat 13.600 ton ini mencapai kecepatan
== Riwayat KRI Irian ==
'''KRI Irian''' sebelumnya adalah kapal bernama ''Ordzhonikidze 310 (Орджоникидзе 310)'' (Object 055 oleh NATO, diambil dari nama Menteri Industri Berat era [[Josef Stalin|Stalin]], Grigory "Sergo" Ordzhonikidze) dari Armada Baltik AL Uni Soviet, kemudian dibeli oleh pemerintah [[Indonesia]] tahun [[1962]]. Saat itu KRI Irian adalah salah satu kapal terbesar di belahan bumi selatan. Kapal ini digunakan secara aktif untuk persiapan merebut [[Irian Barat]] ([[operasi Trikora]]).
=== Awal ===
Kapal ini dibuat di
=== Persiapan Pengoperasian di Indonesia ===
Pada [[11 Januari]] [[1961]],
Tetapi perwakilan dari Angkatan Laut Republik Indonesia yang berkunjung ke kota
Tanggal [[14 Februari]] [[1961]] kapal ini tiba di [[Sevastopol]], dan tanggal [[5 April]] [[1962]] kapal ini memulai uji coba lautnya. Pada saat itu kru
=== Operasional ===
KRI Irian tiba di [[Surabaya]] pada [[5 Agustus]] [[1962]] dan dinyatakan keluar dari kedinasan AL Uni Soviet pada [[24 Januari]] [[1963]]. Sebelumnya Uni Soviet tidak pernah menjual kapal dengan bobot seberat ini kepada negara lain kecuali kepada Indonesia. ALRI yang belum pernah mempunyai armada sendiri sebelumnya, belajar untuk mengoperasikan kapal-kapal canggih dan mahal ini dengan cara [[trial and error]]/coba-coba. Bulan November 1962, tercatat sebuah mesin diesel kapal selam rusak karena benturan
=== Perbaikan ===
Baris 75 ⟶ 88:
=== Penugasan Kembali ===
Setelah perbaikan selesai pada bulan Agustus [[1964]] kapal kembali berlayar menuju [[Surabaya]] dengan dikawal oleh
===
Terdapat beberapa versi tentang riwayat KRI Irian setelah peristiwa [[G30S]]:
* '''Versi pertama''' menyebutkan bahwa tahun [[1970]], KRI Irian sudah sedemikian parah keadaannya hingga sedikit demi sedikit mulai dibanjiri air. Tidak ada orang yang peduli untuk menyelamatkan kapal penjelajah ini. Sehingga pada masa [[Laksamana]] [[
* '''Versi kedua''', menurut Hendro
* '''Versi ketiga''' menyebutkan bahwa ketika dibawa untuk dibesituakan, di tengah perjalanan KRI Irian dicegat oleh kapal Uni
<!--
Gelap riwayatnya. Tak begitu jelas, bagaimana nasibnya pasca Gestapu. Namun ada guyonan seputar KRI Irian: "Tak ada yang ditakuti KRI Irian, termasuk Karel Doorman. Hanya satu yang menciutkan nyalinya, yaitu '''Haji Syukri''' (juragan besi loakan ternama di Surabaya)."
Baris 89 ⟶ 101:
== Kru Kapal ==
Perwira yang pernah bertugas di atas KRI Irian adalah:
# Mantan [[Panglima TNI]] dan [[Menkopolkam]] di [[Kabinet Indonesia Bersatu]], [[Laksamana]] ([[Purnawirawan|Purn.]]) [[Widodo AS]] yang saat itu menjabat sebagai ''Perwira Senjata'' pada tahun [[1968]].<ref>{{id}}[http://www.polkam.go.id/polkam/ProfileKabinet.asp?pg=4 ''Kabinet Indonesia Bersatu'', 2005-2009] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080401164340/http://www.polkam.go.id/polkam/ProfileKabinet.asp?pg=4 |date=2008-04-01 }}</ref>
# [[Kartono Mohamad|dr. Kartono Mohamad]], kakak kandung dari [[Goenawan Mohamad]], pendiri [[Majalah Tempo]]. Dia dokter definitif memang untuk kapal perang ini. Ia pernah menjadi dokter di
# [[Tarmizi Taher|dr. Tarmizi Taher]], mantan [[Menteri Agama Republik Indonesia|Menteri Agama]] di [[Kabinet Pembangunan VI]], sebagai
▲# [[Kartono Mohamad|dr. Kartono Mohamad]], kakak kandung dari [[Goenawan Mohamad]], pendiri [[Majalah Tempo]]. Ia pernah menjadi dokter di KRI Irian semasa bertugas di [[TNI-AL]] ([[1964]]-[[1975]]).<ref>[http://www.hamline.edu/apakabar/basisdata/1996/04/03/0015.html PDAT Tempo, Kartono Mohamad]</ref>
# Semua kelasi dan perwira yang berjasa sejak pendidikan di Rusia sejak pemberangkatan dari Surabaya menuju Rusia di Sevastopol hingga kembali ke tanah air baik yang menggunakan atau mengoperasikan kapal perang ini maupun yang kembali ke tanah air dengan kereta api Trans Benua Asia. Hingga kapal penjelajah ini selamat sampai tujuan di Indonesia. Mereka semua pahlawan pejuang kemerdekaan yang tidak dapat disebut satu persatu dan mereka memiliki jiwa pejuang untuk berjuang demi bangsa dan negara Indonesia secara ''keep silent'' (operasi rahasia) untuk ALRI dan gugur dengan ''keep silent'' pula. Tidak banyak diceritakan oleh mereka sebab mereka memahami bahwa dipundaknya para kru kapal penjelajah adalah hidup untuk mati demi kejayaan bangsa dan negara. Biarlah kejayaan Armada Laut Pejuang Samudera ALRI cukup mereka nikmati saat itu.<ref>{{id}}</ref>
== Trivia ==
* Ada guyonan seputar KRI Irian: "Tak ada yang ditakuti KRI Irian, termasuk [[Hr. Ms. Karel Doorman|Karel Doorman]]. Hanya satu yang menciutkan nyalinya, yaitu '''Haji Syukri''' (juragan besi loakan ternama di Surabaya)." Dan ini memang sudah disadari bahwa besi tua tersebut termasuk di dalamnya demikian benar adanya.
* KRI Irian muncul pada [[Permainan daring multipemain masif]] [[World of Warships]] sebagai kapal premium yang bisa di beli dengan uang nyata ke dalam permainan
== Referensi ==
Baris 103 ⟶ 116:
=== Sumber lainnya ===
* Conway's All the World's Fighting Ships 1947-1995
{{Kapal penjelajah kelas Sverdlov}}
{{DEFAULTSORT:Irian}}
[[Kategori:Kapal penjelajah kelas Sverdlov]]
[[Kategori:KRI
|