Kerajaan Kalingga: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Nusantara1945 (bicara | kontrib)
Penambahan referensi dan pranala
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tidak ada bukti pemindahan kerajaan Kediri ke Jawa tengah.
(28 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 6:
| native_name = ''Ho-ling''
| image_map = Kalingga Kingdom id.svg
| image_map_caption = Peta kerajaan Kalingga Era Ratu Shima
| religion = [[Hindu]] dan [[Buddha]]
| p1 =
Baris 14:
| event_start = Didirikan
| event_end = Runtuh
| capital = Keling [[Kediri]] ,[[Pekalongan]] danKartikeya [[Jepara]]Singha
 
| common_languages = [[Bahasa Sanskerta|Sanskerta]], [[Bahasa Jawa Kuno|Jawa Kuno]]
[[Jepara]] Ratu Shima
| common_languages = [[Bahasa Sanskerta|Sanskerta]], [[Bahasa Jawa Kuno|Jawa Kuno]], [[Bahasa Melayu Kuno|Melayu Kuno]]
| government_type = [[Monarki]]
| leader1 = [[Wisnumurti Kartikeyasingha]] , [[Ratu Shima]]
| year_leader1 = 594Abad ke-6
| footnotes = Catatan sejarah berdasarkan naskah-naskah dan catatan perdagangan Tiongkok.
| today = {{flag|Indonesia}}
}}
{{Sejarah Indonesia|Kerajaan Hindu-Buddha}}
'''Kerajaan Kalingga''' ({{lang-jv|''ꦏꦫꦠꦺꦴꦤ꧀ꦏꦭꦶꦔ꧀ꦒ''}}) atau '''Kerajaan Ho-ling''' ({{lang-zh|訶陵}}; Hēlíng atau 闍婆; ''She-pó / She-bó'', juga ''Dūpó'' / ''Dūbó'' dalam sumber-sumber berita [[Tiongkok]]) atau '''kerajaan Keling''' adalah kerajaan bercorak [[Hindu]]-[[Buddha]]<ref>{{Cite yangweb|last=Unknown|date=2011-04-20|title=SEJARAH pertamaDAN munculPERISTIWA: abadKALINGGA kedI 6KELING diKEPUNG desaKEDIRI|url=https://agungpambudi72-sejarahdanperistiwa.blogspot.com/2011/04/women.html|website=SEJARAH kelingDAN atauPERISTIWA|access-date=2024-02-22}}</ref><ref>{{Cite kepungweb|last=nugroho|first=adi|date=2020-10-05|title=Perdebatan kediriKutukan '''[[JawaKartikea TimurSingha - Radar Kediri|jawaurl=https://radarkediri.jawapos.com/politik-pemerintahan/781284855/perdebatan-kutukan-kartikea-singha|website=Perdebatan timur]]'''Kutukan laluKartikea berpindahSingha ke- Radar Kediri|language=id|access-date=2024-02-22}}</ref>beribukota di Pekalongan - pantai utara [[Jawa Tengah]] /pekalongan pada masa ratuabad shima (Ratu Shima menggantikan suaminya yaitu Rajake-6 Kartikasingha)Masehi, bersamaansebelum denganera [[Kerajaan Tarumanagara]] dan [[Kerajaan Sriwijaya]].
 
== Silsilah ==
Beberapa nama raja yang memimpin Kalingga sebelum takhta diduduki Ratu Shima, antara lain Prabu Wasudewa, Prabu Wasukawi dan Prabu Kirathasingha. Hingga raja yang paling terkenal pada masa kerajaan Kalingga adalah Ratu Shima resmi diangkat sebagai raja pada 674 masehi. Sosoknya menggantikan sang suami, Prabu Kirathasingha yang sebelumnya meninggal dunia.
 
* Prabu Wasumurti (594-605 M)
* Prabu Wasugeni (605-632 M)
* Prabu Wasudewa (632-652 M)
* Prabu Kirathasingha (632-648 M)
* Prabu Wasukawi (652 M)
* Prabu Kartikeyasingha (648-674 M)
* Ratu Shima (674-695 M)
 
== Historiografi ==
Temuan arkeologis dan catatan sejarah dari kerajaan ini langka, dan lokasi persis ibu kota kerajaan tidak diketahui. Diperkirakandiperkirakan ada di suatu daerah antara [[Pekalongan]] dan [[Jepara]] saat ini. Sebuah tempat bernama [[Keling, Jepara|Kecamatan Keling]] ditemukan di pantai utara Kabupaten Jepara, namun beberapa temuan arkeologis di dekat Kabupaten Pekalongan dan [[Batang]] menunjukkan bahwa Kabupaten Pekalongan adalah pelabuhan kuno, nama Pekalongan mungkin merupakan nama yang diubah dari Pe-Kaling-an. Kalingga ada antara abad ke-6 dan ke-7, dan itu adalah salah satu kerajaan [[Hindu]]-[[Buddha]] paling awal yang didirikan di [[Jawa Tengah]].<ref name="Kerajaan Kalingga"> Mengenal Kerajaan Kalingga[https://ilmusaku.com/mengenal-kerajaan-kalingga-dan-ratu-sima-yang-legenda/]</ref>
 
== Sejarah ==
=== Sumber lokal ===
Nama ''KelingHo-ling'' diperkirakan muncul pada abad ke-5 (kemudian disebut ''Ho-LingKeling'') yang diperkirakan terletak di Keling Kediri Jawa timur lalu pindah ke utara pekalongan [[Jawa Tengah]] di era Ratu Shima. Keterangan tentang Kerajaan Ho-ling didapat dari catatan dari [[Tiongkok]]. Pada tahun 752, Kerajaan Ho-ling menjadi pesaing [[Kerajaan Sriwijaya|Kedatuan Sriwijaya]] dikarenakan kerajaan ini menjadi bagian jaringan perdagangan, bersama [[Kerajaan Melayu]] dan [[Kerajaan Tarumanagara]] Ketiga kerajaan tersebut menjadi pesaing kuat jaringan perdagangan Sriwijaya.<ref name="cp">{{cite book|last=Munoz|first=Paul Michel|title=Early Kingdoms of the Indonesian Archipelago and the Malay Peninsula|publisher=Editions Didier Millet|date=2006|location=Singapore|url=https://archive.org/details/earlykingdomsofi0000muno|doi=|pages=pages 171|id= ISBN 981-4155-67-5}}</ref> Tidak ada bukti peperangan antara Sriwijayasriwijaya dan Kalinggakalingga.
 
Tercatat di Abad Ke 5 Masehi pada prasasti wanua tengah, Kediri Adalah Ibukota Kerajaan Keling ( Kalingga) Yaitu Sebelum Maharani Sima Memindahkan Pusat Kerajaan Kalingga Di Jepara.,.Kediri Adalah Ibu kota Kerajaan Kalingga Yang Lama..Maha Raja Wisnumurti Adalah Raja Kalingga Di Keling Kepung Kediri Yang Memerintah Th 594 M-605 M..Kemudian .Maha Raja Wasugeni adalah Raja Kalingga di Keling Kepung Kediri Yang Memerintah th 605 M-632 M.kemudian .Maha Raja Wasudewa adalah Raja Kalingga di Keling Kepung KediriYang Memerintah Th 632 M-652 M,Kemudian Maha Raja Wasukawi Raja kalingga Di Keling Kepung Kediri Yang memerintah th 652 M.Dilanjutkan Oleh Maha Raja Kiratha Singha Raja Kalingga di Keling Kepung Kediri Yang Memerintah Th 632 M- 648 M.Kemudian Maha Raja Kartikeya Singha Raja kalingga Di Keling Kepung Kediri (Suami maharani Shima) Yang Memerintah Th 648-674 M ,Lalu Ibukota Keling (Kalingga )Di Pindah Ke Jepara Oleh Maharani Shima Th 674-695.Kemudian Kalingga di Pecah Menjadi Dua Kerajaan Yaitu Kerajaan Bhumi Sambara (Keling) Yang Diperintah Oleh Rakryan Narayana Yang Kelak Menurunkan Raja Raja KANJURUHAN Yaitu DEWA SINGA yang Menurunkan GAJAYANA .Dan Kerajaan Bhumi Mataram (Medhang) Yang Diperintah Oleh Rani Dewi Parwati.Yang Menikah Dengan MANDIMINYAK raja Galuh Ke Dua,Yang Kemudian menurunkan SANAHA Yang menikah dengan BRATASENAWA Saudara satu ayah lain ibu yang kemudian menurunkan RAKRYAN JAMRI ALIAS MAHA RAJA SANJAYA Yang kelak adalah Pendiri DINASTY SANJAYA Di Mataram (medhang).Itulah Mengapa di Masa Mpu Sindok Mataram (Medhang) kembali Kewilayah Asal Muasalnya Yaitu Kediri Resminya Kala Maha Raja Airlangga Memindahkan Ibukota Kahuripan Di Daha Kediri.<ref>{{Cite web|last=Unknown|date=2011-04-20|title=SEJARAH DAN PERISTIWA: KALINGGA dI KELING KEPUNG KEDIRI|url=http://agungpambudi72-sejarahdanperistiwa.blogspot.com/2011/04/women.html|website=SEJARAH DAN PERISTIWA|access-date=2023-09-06}}</ref>.
 
==== Kisah Ratu Shima ====
Baris 53 ⟶ 64:
==== Catatan I-Tsing ====
Catatan I-Tsing (tahun 664/665 M) menyebutkan bahwa pada abad ke-7 tanah Jawa telah menjadi salah satu pusat pengetahuan agama [[Buddha]]. Di Ho-ling ada pendeta Tionghoa bernama Hwining, yang menerjemahkan salah satu kitab agama Buddha ke dalam [[bahasa Tionghoa]]. Ia bekerjasama dengan pendeta Jawa bernama Janabadra. Kitab terjemahan itu antara lain memuat cerita tentang [[Nirwana]], tetapi cerita ini berbeda dengan cerita Nirwana dalam agama Buddha Hinayana.
 
== Saat menjadi bawahan [[Majapahit]] ==
Kalingga menjadi negeri bawahan Majapahit yang paling utama. Raja yang memimpin bergelar '''Bhre Kalinggapura'''.<ref>{{Cite web|title=Silsilah Lengkap Pararaja Majapahit Versi Siwi Sang|url=https://siwisang.wordpress.com/2016/06/10/silsilah-lengkap-pararaja-majapahit-versi-siwi-sang/|website=siwisang.wordpress.com|language=id|access-date=17 Juli 2022}}</ref><ref>{{Cite web|title=Tokoh Majapahit Paling Berpengaruh dalam Prasasti Waringin Pitu 1447 M|url=https://www.kompasiana.com/amp/siwisang/tokoh-majapahit-paling-berpengaruh-dalam-prasasti-waringin-pitu-1447m_54f6a8d4a33311e15b8b456f|website=kompasiana.com|language=id|access-date=17 Juli 2022}}</ref>
Bhre Kalinggapura yang pernah menjabat ialah :
#[[Kamala Warnnadewi Dyah Sudayita]] 1447 M
<ref>{{Cite web|title=Tokoh Majapahit Paling Berpengaruh dalam Prasasti Waringin Pitu 1447 M|url=https://www.kompasiana.com/amp/siwisang/tokoh-majapahit-paling-berpengaruh-dalam-prasasti-waringin-pitu-1447m_54f6a8d4a33311e15b8b456f|website=kompasiana.com|language=id|access-date=17 Juli 2022}}</ref>
== Kutipan ==
{{reflist}}