Tenggelamnya RMS Titanic: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
tambah |
|||
(34 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 15:
| cause = Menabrak [[gunung es]] pada 14 April
| participants = [[Awak Titanic|Awak]] dan [[Daftar penumpang RMS Titanic|penumpang ''Titanic'']]
| outcome = [[Perubahan standar keselamatan setelah tenggelamnya Titanic|Perombakan kebijakan maritim]]; [[Konvensi SOLAS|SOLAS]]
| reported deaths = 1.490–1.635
}}
'''Tenggelamnya RMS ''Titanic''''' terjadi pada dini hari tanggal 15 April 1912 di [[Samudra Atlantik Utara]], empat hari setelah pelayaran perdananya dari [[Southampton]] menuju [[New York City]].
''Titanic'' menerima enam peringatan
Sesuai dengan praktik keselamatan pada masa itu, sistem sekoci ''Titanic'' dirancang untuk mengangkut penumpang ke kapal penyelamat terdekat, bukan untuk menampung seluruh penumpang secara bersamaan. Oleh sebab itu, dikarenakan kapal tenggelam dengan cepat dan datangnya bantuan masih beberapa jam lagi, tidak ada sarana penyelamatan yang aman bagi kebanyakan penumpang dan awak dengan jumlah sekoci yang
''Titanic'' tenggelam bersama lebih dari seribu penumpang dan awak di dalamnya. Hampir semua orang yang melompat atau jatuh ke laut tenggelam atau tewas dalam hitungan menit akibat [[Hipotermia|
== Latar belakang ==
[[File:RMS Titanic sea trials April 2, 1912 (cropped).jpg|thumb|left|''Titanic'' saat [[uji coba laut]], 2 April 1912]]
Akomodasi penumpang, terkhusus bagian kelas satu, dikatakan "memiliki kelegaan dan kemegahan yang tidak tertandingi",{{sfn|Butler|1998|pp=16–20}}
[[File:Titanic-and-Newyork.JPG|thumb|SS ''New York'' hampir bertabrakan dengan ''Titanic'']]
Pelayaran perdana ''Titanic'' dimulai
Beberapa jam kemudian, ''Titanic'' singgah di [[Pelabuhan Cherbourg]] di Prancis barat laut setelah menempuh perjalanan sejauh {{convert|80|nmi|0}}. Di pelabuhan ini, ''Titanic'' menaikkan sejumlah penumpang.{{sfn|Bartlett|2011|p=71}} Persinggahan berikutnya adalah Queenstown (sekarang [[Cobh]]) di [[Irlandia]], tiba kira-kira tengah hari tanggal 11 April.{{sfn|Bartlett|2011|p=76}} ''Titanic'' kemudian berangkat pada sore hari setelah menaikkan lebih banyak penumpang dan barang.{{sfn|Bartlett|2011|p=77}}
Pada saat ''Titanic'' berlayar ke arah barat menyusuri Atlantik, kapal ini mengangkut 892 awak dan 1.320 penumpang. Jumlah
[[Berkas:1912 Titanic itinerary atlantic EN.svg|jmpl|Pelayaran Titanic melintasi Atlantik utara. "Wreck" adalah lokasi bangkai kapal saat ini.]]
''Titanic'' dinakhodai oleh Kapten [[Edward Smith (kapten laut)|Edward Smith]] yang berusia 62 tahun, kapten paling senior di [[White Star Line]]. Smith memiliki pengalaman berlayar selama empat dekade dan menjabat sebagai kapten [[RMS Olympic|RMS ''Olympic'']] sebelum dipindahkan ke ''Titanic''.{{sfn|Bartlett|2011|pp=43–44}} Sebagian besar awak yang bertugas bukanlah pelaut terlatih, melainkan teknisi, pemadam kebakaran atau [[juru api]] yang bertugas memelihara mesin, serta awak kabin dan staf dapur yang bertugas melayani penumpang. Terdapat enam petugas pengintai dan 39 kelasi terampil, atau hanya lima persen dari keseluruhan awak kapal.{{sfn|Butler|1998|p=238}} Sebagian besar awak direkrut di Southampton, sehingga tidak punya cukup waktu untuk membiasakan diri dengan kapal.{{sfn|Bartlett|2011|p=49}}
Kebakaran telah terjadi di salah satu tempat penyimpanan [[batu bara]] ''Titanic'' kira-kira 10 hari sebelum kapal berangkat. Api terus menyala selama beberapa hari ketika kapal berlayar, dan akhirnya padam pada tanggal 14 April.<ref>[http://www.titanicology.com/Titanica/FireDownBelow.pdf Fire Down Below] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20191209234718/http://www.titanicology.com/Titanica/FireDownBelow.pdf |date=9 December 2019 |author=Samuel Halpern}}. Retrieved 7 January 2017.</ref>{{sfn|Halpern|Weeks|2011|pp=122–126}} Kondisi cuaca membaik secara signifikan sepanjang hari. Angin kencang dan laut bergejolak pada pagi hari berubah menjadi cerah dan tenang pada malam hari karena rute kapal melewati [[wilayah bertekanan tinggi]] Arktik.{{sfn|Halpern|2011|p=80}} Kondisi es saat itu dipengaruhi oleh musim dingin ringan yang mengakibatkan sekumpulan besar gunung es bergeser ke arah barat lepas pantai [[Greenland]].{{sfn|Ryan|1985|p=8}}
== 14 April 1912 ==
Baris 50 ⟶ 49:
[[File:Titanic iceberg.jpg|thumb|Gunung es yang diduga ditabrak ''Titanic'', difoto pada pagi hari tanggal 15 April 1912 oleh [[kepala pelayan]] [[SS Prinz Adalbert|SS ''Prinz Adalbert'']]. Gunung es tersebut dilaporkan memiliki seberkas cat merah lambung kapal di sepanjang garis airnya di satu sisi.|alt=Foto hitam putih gunung es besar dengan tiga puncak.]]
Pada tanggal 14 April 1912, [[Telegrafi|operator radio]] ''Titanic'' menerima enam pesan dari kapal lain yang memperingatkan mengenai bahaya es hanyut
Peringatan pertama diterima pada pukul 09.00 dari [[RMS Caronia|RMS ''Caronia'']], melaporkan keberadaan "gunung, bongkahan
Pada pukul 13.45, kapal Jerman [[SS Amerika (1905)|SS ''Amerika'']]
[[SS Californian|SS ''Californian'']] melaporkan adanya "tiga gunung es besar" pada pukul 19.30, dan
Meskipun para awak menyadari
Kapal
=== "Gunung es, tepat di depan!" ===
==== Menjelang tabrakan ====
Menjelang ''Titanic'' menabrak gunung es, sebagian besar penumpang sudah terlelap, dan komando anjungan telah beralih dari Opsir Kedua [[Charles Lightoller]] ke Opsir Pertama [[William McMaster Murdoch|William Murdoch]]. Petugas
Meskipun udara cerah, tidak ada [[Bulan baru|penampakan bulan]]. Dengan kondisi laut yang begitu tenang, sulit untuk
Pada pukul 23.30, Fleet dan Lee melihat sebersit kabut di cakrawala di hadapan mereka, tetapi tidak melakukan apa-apa. Beberapa pakar meyakini bahwa kabut tersebut sebenarnya adalah [[fatamorgana]] yang disebabkan oleh pertemuan antara air dingin dengan udara hangat selagi ''Titanic'' melewati [[Atlantic Marine Ecozone|Lorong Gunung Es]], mirip dengan fatamorgana air di padang gurun. Fenomena tersebut menyebabkan cakrawala terlihat cembung, sehingga
====Tabrakan====
[[File:Titanic porting around English.svg|thumb|upright=1.5|Jalur ''Titanic'' saat berupaya berbelok{{legend-line|blue 2px solid|Jalur ditempuh oleh [[Haluan kapal|haluan]]}}{{legend-line|red 2px solid|Jalur ditempuh oleh [[buritan]]}}]]
[[File:Walker - An Unsinkable Titanic (1912) page 125.jpg|thumb|Gambar tabrakan dengan gunung es]]
Sembilan menit kemudian
Menurut keterangan Opsir Keempat [[Joseph Boxhall]], Murdoch memberi tahu Kapten Smith bahwa ia berupaya "berbelok tajam ke kiri [gunung es]", membuktikan ia mencoba melakukan manuver "
==== Dampak tabrakan ====
[[File:Iceberg and titanic (en).svg|thumb|Gunung es melekukkan dinding pelat, [[paku keling]] terlepas, dan merusak serangkaian kompartemen (tampak samping.)|alt=Diagram yang menunjukkan bagaimana gunung es melekukkan lambung ''Titanic'', mengakibatkan paku keling terlepas.]]
Sekian lama, tabrakan dengan gunung es diduga sebagai penyebab munculnya
Pelat di bagian tengah lambung ''Titanic'' (kira-kira 60 persen dari keseluruhan lambung) dipasang menyatu dengan menggunakan tiga baris [[paku keling]] [[Baja karbon|baja ringan]], tetapi pelat di haluan dan buritan disatukan dengan dua baris paku keling [[besi tempa]] yang diduga hampir mendekati batas [[Tegangan (mekanika)|tegangan]]
Di permukaan, hanya timbul sedikit bukti tabrakan. Para awak kabin di ruang makan kelas satu merasakan getaran, yang mereka pikir disebabkan oleh baling-baling kapal yang terlepas. Banyak penumpang merasakan benturan atau getaran, "seolah-olah kita berjalan melewati kira-kira seribu kelereng",<ref>{{cite web|url=http://www.titanicinquiry.org/USInq/AmInq12White01.php|title=Testimony of Mrs J Stuart White at the US Inquiry|access-date=1 May 2017|archive-date=24 October 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20181024133550/http://www.titanicinquiry.org/USInq/AmInq12White01.php|url-status=live}}</ref> tutur salah seorang penyintas, tetapi mereka tidak mengetahui persis apa yang telah terjadi.{{sfn|Butler|1998|pp=67–69}} Orang-orang yang berada di geladak terendah, lokasi terdekat dengan pusat tabrakan, lebih merasakan getarannya. Juru minyak Walter Hurst mengenang ia "terbangun oleh benturan keras di sepanjang sisi kanan kapal. Tidak ada kekhawatiran tetapi kami tahu kapal telah menabrak sesuatu."{{sfn|Barratt|2010|p=151}} [[Juru api]] George Kemish mendengar "gedebuk keras dan suara robekan" dari lambung kanan.{{sfn|Barratt|2010|p=156}}
[[File:Titanic side plan annotated English.png|thumb|upright=4|center|Penataan [[sekat kedap air]], dengan area yang rusak ditunjukkan oleh warna hijau |alt=Diagram garis yang menampilkan Titanic dari samping]]
Kapal
Geladak bawah ''Titanic'' dibagi menjadi enam belas [[Kompartemen (kapal)|kompartemen]]. Setiap kompartemen dipisahkan oleh sekat kedap air yang membentang selebar kapal
Masing-masing sekat ditutup dengan pintu kedap air. Ruang mesin dan ruang ketel yang berada di
Kendati sekat kedap air berada jauh di atas garis air, sekat ini tidak
[[File:Titanic sinking gif.gif|alt=|thumb|500px|''Titanic'' tenggelam dalam waktu dua jam empat puluh menit.]]
Kapten Smith merasakan tabrakan di kabinnya dan bergegas menuju anjungan. Setelah diberitahu mengenai situasi tersebut, ia memanggil [[Thomas Andrews (pembangun kapal)|Thomas Andrews]], perancang ''Titanic'', yang merupakan salah seorang rekayasawan Harland and Wolff yang ikut serta mengamati pelayaran perdana
Dalam waktu 45 menit setelah tabrakan, setidaknya {{convert|13500|LT|t}} air telah membanjiri kapal. Hal demikian terlalu berat untuk ditangani oleh pompa balas dan lambung.
Dari mulai tabrakan sampai
Sudut hunjam ''Titanic'' berubah cukup cepat dari nol derajat menjadi kira-kira empat setengah derajat dalam waktu satu jam setelah tabrakan, tetapi laju penghunjaman kapal melambat pada jam kedua, hanya
== 15 April 1912 ==
Baris 113 ⟶ 112:
Pukul 00.05 tanggal 15 April, Kapten Smith memerintahkan agar [[sekoci]] kapal disingkap dan para penumpang dikumpulkan. Ketika itu, banyak penumpang yang sudah terbangun, menyadari bahwa mesin dan getaran yang menyertainya tiba-tiba berhenti.{{sfn|Ballard|1987|p=22}} Smith juga memerintahkan agar operator radio mulai mengirimkan sinyal darurat. Operator radio salah menentukan lokasi kapal di sisi barat sabuk es dan mengarahkan kapal penyelamat ke lokasi yang tidak akurat sejauh kira-kira {{convert|13.5|nmi|mi km}}.{{sfn|Ballard|1987|p=199}}{{sfn|Bartlett|2011|p=120}} Di geladak bawah, air mulai meluap ke lantai terbawah kapal. Ketika ruang surat kebanjiran, para penyortir surat berjibaku menyelamatkan 400.000 pucuk surat yang diangkut oleh ''Titanic''. Di tempat lain, terdengar bunyi udara menyesak dipaksa keluar oleh air yang masuk.{{sfn|Bartlett|2011|pp=118–119}} Di geladak atas, awak kabin bergegas dari pintu ke pintu, membangunkan para penumpang dan awak yang tertidur karena ''Titanic'' tidak memiliki sistem alamat massal, lalu menyuruh mereka untuk bertolak ke geladak sekoci.{{sfn|Barczewski|2006|p=20}}
Kesaksamaan dalam mengumpulkan penumpang ditentukan oleh kelas
Kira-kira pukul 00.15, awak kabin mulai memerintahkan penumpang untuk mengenakan baju pelampung,{{sfn|Bartlett|2011|p=126}} meskipun masih banyak penumpang yang menganggap perintah tersebut sebagai lelucon.{{sfn|Barczewski|2006|p=20}} Beberapa penumpang mulai bermain [[sepak bola]] dadakan dengan bongkahan es yang berserakan di geladak depan.{{sfn|Bartlett|2011|p=116}} Di geladak sekoci, para awak mulai menyiapkan sekoci
''Titanic'' memiliki 20 sekoci, 16 di antaranya adalah sekoci kayu yang dikerek pada [[dewi-dewi]],
Dalam [[keadaan darurat]], sekoci pada masa itu hanya digunakan untuk memindahkan penumpang dari kapal yang kecelakaan menuju kapal penyelamat terdekat.{{sfn|Hutchings|de Kerbrech|2011|p=116}}{{efn|Sebuah insiden menegaskan anggapan ini saat ''Titanic'' sedang dibangun: kapal White Star ''Republic'' mengalami tabrakan dan tenggelam. Meskipun kapal tersebut tidak memiliki sekoci yang cukup untuk menampung keseluruhan penumpang, mereka semua terselamatkan karena kapal dapat mengapung cukup lama untuk diangkut ke kapal penyelamat.{{sfn|Chirnside|2004|p=29}}}} Oleh karena itu, sudah jadi hal lumrah bilamana kapal memiliki sekoci yang jauh lebih sedikit daripada jumlah sekoci yang dibutuhkan untuk menampung keseluruhan penumpang dan awak, dan dari 39 kapal Britania berbobot lebih dari {{convert|10000|LT|t}} pada masa itu, 33 di antaranya memiliki kapasitas sekoci yang lebih sedikit daripada jumlah penumpang.{{sfn|Bartlett|2011|p=30}} White Star Line menginginkan kapal memiliki
Kapten Smith adalah pelaut berpengalaman yang telah mengabdi selama 40 tahun di lautan, termasuk 27 tahun sebagai nakhoda. Peristiwa
Opsir Keempat Boxhall diberitahu oleh Smith pada pukul 00.25 bahwa kapal akan tenggelam,{{sfn|Fitch|Layton|Wormstedt|2012|p=183}} sedangkan Intendans George Rowe tidak menyadari kalau keadaan sedang darurat sampai proses evakuasi dimulai
Daftar penugasan awak untuk menangani sekoci telah ditempel di kapal, tetapi hanya sedikit awak yang membacanya atau mengetahui apa yang mesti dilakukan. Sebagian besar awak kapal bukanlah pelaut, beberapa di antaranya bahkan sama sekali belum pernah mendayung perahu. Para awak harus menghadapi tugas rumit dalam mengatur penurunan 20 sekoci untuk
Kira-kira pukul 00.20, 40 menit setelah tabrakan, sekoci mulai disiagakan. Opsir Kedua Lightoller mengenang bahwa ia harus menangkupkan kedua tangannya di telinga Smith untuk berkomunikasi di tengah kebisingan. Lightoller mengungkapkan: "Saya berteriak sekuat tenaga, 'bukankah sebaiknya kita menaikkan wanita dan anak-anak ke dalam sekoci
Tidak ada awak yang mengetahui berapa banyak orang yang sanggup diangkut dengan aman di sekoci saat diturunkan, dan mereka tidak mau mengambil risiko dengan mengisi penuh sekoci. Sekoci sebenarnya bisa diturunkan cukup aman dengan berisi 68 orang, terutama dengan kondisi cuaca dan laut yang sangat bagus.{{sfn|Barczewski|2006|p=21}} Sekiranya hal ini dilakukan, 500 orang lagi bisa diselamatkan. Sebaliknya, ratusan orang, kebanyakan pria, ditinggalkan di kapal saat sekoci diluncurkan dalam keadaan setengah penuh.{{sfn|Bartlett|2011|p=124}}{{sfn|Cox|1999|p=52}}
Baris 136 ⟶ 135:
{{further|Sekoci Titanic|l1=Sekoci ''Titanic''}}
[[File:Photograph of a Lifeboat Carrying Titanic Survivors - NARA - 278337.jpg|thumb|right|Sekoci No. 6 dengan muatan di bawah kapasitas]]
Pada pukul 00.45, sekoci No. 7 didayung menjauh dari ''Titanic'' dengan muatan 28 penumpang, meskipun kapasitasnya 65 orang. Sekoci No. 6 di sisi kiri kapal lantas diturunkan pada pukul 00.55. Sekoci tersebut juga memuat 28 orang, di antaranya adalah [[Margaret Brown|Margaret "Molly" Brown]] "yang tidak dapat tenggelam". Lightoller menyadari hanya ada seorang kelasi di sekoci tersebut (Intendans Robert Hichens) dan memanggil sukarelawan. Mayor [[Arthur Godfrey Peuchen]] dari [[Royal Canadian Yacht Club]] mengajukan diri dan naik ke sekoci
[[File:The Sad Parting - no caption.jpg|thumb|left|upright|''The Sad Parting'', ilustrasi tahun 1912|alt=Ilustrasi seorang wanita menangis yang dihibur oleh seorang pria di geladak kapal yang miring. Di latar belakang seorang pria sedang menaikkan seorang wanita ke sekoci.]]
Sementara itu, awak kapal lainnya berjuang mempertahankan layanan vital karena air terus mengalir ke geladak bawah kapal. Para teknisi dan juru api berupaya mengeluarkan uap dari ketel untuk mencegahnya meledak saat bersentuhan dengan air dingin. Mereka membuka kembali pintu kedap air untuk memasang pompa portabel tambahan di kompartemen depan guna mengurangi luapan air, meskipun usaha ini sia-sia. Para awak juga mengupayakan generator listrik tetap menyala agar penerangan dan daya di seluruh kapal tetap hidup. Awak kabin [[Frederick Dent Ray]] nyaris tersapu air sewaktu dinding kayu
Menurut pengakuan seorang penyintas bernama Trimmer George Cavell
Sebagian besar penumpang kelas tiga juga berjuang menerobos air yang membanjiri kabin penumpang di dek E, F, dan G. Carl Jansson, salah seorang dari sedikit penyintas kelas tiga, mengutarakan:
<blockquote>
Lantas saya berlari ke kabin saya untuk mengambil pakaian, jam tangan dan tas, tetapi hanya sempat mengambil jam tangan dan mantel ketika air dengan kekuatan
</blockquote>
Sekoci diturunkan setiap beberapa menit sekali di masing-masing sisi kapal, tetapi sebagian besar sekoci tidak terisi penuh. Sekoci No. 5 berangkat dengan 41 penumpang, No. 3 berangkat dengan 32 penumpang, No. 8 berangkat dengan 39 penumpang,{{sfn|Ballard|1987|p=24}} dan No. 1 hanya berisikan 12 penumpang dari kapasitas 40 orang.{{sfn|Ballard|1987|p=24}} Evakuasi tidak berjalan lancar
{{listen |filename=RMS Titanic distress signal simulated as morse code.wav |title=Sinyal mara bahaya |description=Simulasi sinyal mara bahaya Titanic dalam [[kode Morse]]. "SOS SOS CQD CQD – MGY WE ARE SINKING FAST PASSENGERS BEING PUT INTO BOATS MGY"}}
Pada pukul 01.20, keseriusan situasi mulai terlihat di
Sebenarnya, kapal terdekat dari ''Titanic'' adalah [[SS Californian|SS ''Californian'']], yang telah memperingatkan ''Titanic'' mengenai bahaya es beberapa jam sebelumnya. Kapten ''Californian'', [[Stanley Lord]], khawatir bahwa kapalnya akan terjebak di ladang es hanyut dan memutuskan untuk berhenti kira-kira pukul 22.00 sembari menunggu datangnya siang untuk menemukan jalan melewati ladang es.{{sfn|Butler|1998|p=159}} Pada pukul 23.30,
[[File:Titanic signal.jpg|thumb|upright=1.35|left|Sinyal mara bahaya yang dikirim kira-kira pukul 01.40 oleh operator radio ''Titanic'', Jack Phillips, ke kapal [[SS Birma|SS ''Birma'']] milik [[Russian American Line]]. Sinyal ini adalah salah satu pesan radio terakhir ''Titanic'' yang dapat dipahami.|alt=Foto sinyal mara bahaya bertuliskan: "SOS SOS CQD CQD. MGY [Titanic]. We are sinking fast passengers being put into boats. MGY"]]
Pada saat itu, para penumpang dan awak yang berada di ''Titanic'' sudah menyadari bahwa kapal benar-benar akan tenggelam dan sekoci tidak cukup untuk mengangkut semua orang. Ada yang masih berpegang teguh pada harapan bahwa hal terburuk tidak akan terjadi. [[Eloise Hughes Smith]] memohon apakah Lucian, suami yang baru dinikahinya dua bulan lalu, boleh naik sekoci bersamanya, tetapi Kapten Smith mengabaikannya, berteriak melalui megafonnya bahwa wanita dan anak-anak harus didahulukan. Lucian berkata, "Tidak apa-apa, kapten, mengenai masalah itu
<blockquote>
Bahkan sebelum semua penumpang kelas tiga memiliki peluang untuk menyelamatkan diri, para pelaut ''Titanic'' mengunci pintu dan jalan samping yang berasal dari
</blockquote>
Rute yang panjang dan berliku harus ditempuh untuk mencapai lantai atas. Kabin kelas tiga terletak di dek C sampai G, yang berada di paling ujung geladak, dan dengan demikian jadi yang terjauh pula dari sekoci. Sebaliknya, kabin kelas satu terletak di geladak atas dan paling dekat dengan sekoci. Kedekatan dengan sekoci menjadi faktor penting dalam penyelamatan. Situasi ini makin diperumit dengan banyaknya penumpang kelas tiga yang tidak bisa berbahasa Inggris. Faktanya, sebagian besar [[penyintas]] kelas tiga merupakan imigran asal Irlandia yang bisa berbahasa Inggris.{{sfn|Howells|1999|p=95}} Banyak penyintas kelas tiga berutang nyawa pada awak kabin John Edward Hart, yang menerobos bagian dalam kapal untuk mengawal sekelompok penumpang kelas tiga ke geladak kapal. Penyintas lainnya menyelinap melalui gerbang terbuka atau menaiki tangga darurat.{{sfn|Lord|1976|pp=91–95}}
Beberapa penumpang yang sudah pasrah tidak berusaha menyelamatkan diri dan
<blockquote>
Baris 177 ⟶ 176:
==== Peluncuran sekoci terakhir ====
[[File:Leaving the sinking liner.jpg|right|thumb|upright|Sekoci No. 15 nyaris menimpa sekoci No. 13 (gambar oleh [[Charles Dixon (seniman)|Charles Dixon]]).|alt=Lukisan sekoci diturunkan di sisi Titanic, dengan satu sekoci akan diturunkan di atas sekoci lainnya di air. Sekoci ketiga terlihat di latar belakang.]]
Pada pukul 01.30, sudut kemiringan ''Titanic'' meningkat, meskipun tidak lebih dari 5 derajat, dengan peningkatan kemiringan ke sebelah kiri kapal. Situasi yang makin memburuk tercermin dari nada pesan yang dikirim dari kapal: "Kami menurunkan para wanita ke sekoci", yang dikirim pada pukul 01.25, "Ruang mesin kebanjiran" pada pukul 01.35, dan "Ruang mesin tergenang hingga ketel" pada pukul 01.45.{{sfn|Ballard|1987|p=26}} Ini adalah sinyal terakhir ''Titanic'' yang dapat dipahami, diduga dikirim saat sistem kelistrikan kapal mulai rusak
Sekoci yang tersisa diisi sesuai kapasitas dengan tergesa-gesa. Sekoci No. 11 bermuatan lima orang lebih banyak dari kapasitas nominalnya. Ketika diturunkan, sekoci ini nyaris kebanjiran air yang dipompa keluar dari kapal. Sekoci No. 13 juga menghadapi permasalahan yang sama,
[[File:Reuterdahl - Sinking of the Titanic.jpg|thumb|left|''Sinking of the Titanic'' karya [[Henry Reuterdahl]]|alt=Lukisan kapal yang tenggelam dengan sekoci yang didayung menjauh di latar depan.]]
Kepanikan pecah ketika sekelompok penumpang pria menyerbu ke sisi kiri kapal tempat sekoci No. 14 sedang diturunkan dengan muatan 40 orang. Opsir Kelima Lowe, yang menangani sekoci tersebut, melepaskan tiga tembakan peringatan ke udara untuk mengendalikan massa.{{sfn|Eaton|Haas|1994|p=154}} Sekoci No. 16 diturunkan lima menit kemudian. Salah seorang penumpang sekoci No. 16 adalah awak kabin [[Violet Jessop]], yang mengulangi pengalamannya empat tahun kemudian ketika ia selamat dalam musibah tenggelamnya salah satu kapal saudari ''Titanic'', [[
Pada pukul 01.40, sekoci No. 2 diturunkan.{{sfn|Ballard|1987|p=222}} Tatkala sekoci hendak diturunkan, Lightoller
Sekoci terakhir yang diluncurkan adalah sekoci lipat D, yang berangkat pada pukul 02.05 dengan muatan 25 orang
Kapten Smith menjalankan kunjungan terakhirnya ke geladak, memberi tahu operator radio dan awak lainnya: "Sekarang selamatkan diri kalian sendiri."{{sfn|Butler|1998|p=130}} Ia memberi tahu awak yang sedang berupaya meluncurkan sekoci lipat A, "Lakukan yang terbaik untuk wanita dan anak-anak, dan jaga dirimu sendiri," kemudian kembali ke anjungan tepat sebelum kapal tenggelam sepenuhnya.<ref>{{cite web |url=http://www.titanicinquiry.org/BOTInq/BOTInq09Brown01.php |title=Day 9 – Testimony of Edward Brown (First Class Steward, SS Titanic) |work=British Wreck Commissioner's Inquiry |date=16 May 1912 |access-date=6 June 2015 |archive-date=30 July 2018 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180730095054/http://www.titanicinquiry.org/BOTInq/BOTInq09Brown01.php |url-status=live }}</ref> Diperkirakan bahwa Smith memilih untuk [[Nakhoda tenggelam bersama kapalnya|tenggelam bersama kapalnya]] dan tewas di anjungan ketika area tersebut tenggelam ditelan lautan.{{sfn|Bartlett|2011|p=224}}{{sfn|Ballard|1987|pp=40–41}} Menurut dugaan lain, Smith
Di kala sebagian besar penumpang dan awak menuju ke buritan, tempat pendeta [[Thomas Byles]], seorang penumpang kelas dua, sedang mendengarkan pengakuan dosa dan memberikan [[absolusi]], grup musik ''Titanic'' memainkan musik di depan gimnasium.{{sfn|Butler|1998|p=135}} ''Titanic'' memiliki dua grup musik. Salah satunya adalah kuintet pimpinan [[Wallace Hartley]] yang bermain musik setelah acara makan malam dan kebaktian, sedangkan grup musik satu lagi adalah trio yang bermain musik di area resepsionis serta di depan kafe dan restoran. Kedua grup musik ini memiliki aransemen dan perpustakaan musik tersendiri dan tidak pernah bermain musik bersama sebelum kapal tenggelam. Kira-kira 30 menit setelah ''Titanic'' menabrak gunung es, menurut dugaan kedua grup musik tersebut dipanggil oleh Bendahara McElroy atau Kapten Smith dan diperintahkan untuk bermain musik di ruang duduk kelas satu.{{sfn|Fitch|Layton|Wormstedt|2012|p=177-179}} Para penumpang yang hadir pada saat itu mengingat grup musik tersebut memainkan lagu-lagu ceria seperti "[[Alexander's Ragtime Band]]". Tidak diketahui apakah dua pemain piano sedang bersama grup musik tersebut pada saat itu. Waktu pastinya tidak diketahui, tetapi grup musik itu kemudian pindah ke geladak atas di depan pintu masuk kelas satu. Tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa mereka pindah ke luar geladak,<ref name="Steph">{{harvnb|Barczewski|2006|page=[https://archive.org/details/titanicnightreme0000barc/page/132 132–33]}}</ref> melainkan tetap di dalam karena awak kabin Edward Brown mengaku melihat mereka di puncak tangga pintu masuk kelas satu.{{sfn|Fitch|Layton|Wormstedt|2012|p=178-179}}
[[File:Nearer My God To Thee Titanic - no caption.png|thumb|''Nearer, My God, To Thee'' – kartun tahun 1912|alt=Kartun yang menggambarkan seorang pria berdiri dengan seorang wanita, yang menyembunyikan kepalanya di bahu sang pria, di geladak kapal yang terendam air. Seberkas cahaya ditampilkan turun dari surga untuk menerangi pasangan tersebut. Di belakang mereka adalah penggerek kosong.]]
Desas-desus yang beredar mengenai tenggelamnya ''Titanic'' menyatakan bahwa para pemusik tersebut memainkan himne "[[Nearer, My God, to Thee]]" saat kapal hendak tenggelam, meskipun sejumlah pihak meragukan kebenarannya.{{sfn|Howells|1999|p=128}} Sekalipun demikian, pernyataan tersebut berasal dari laporan awal mengenai tenggelamnya kapal tersebut,{{sfn|Howells|1999|p=129}} dan himne bertalian dikaitkan erat dengan musibah ''Titanic'' sehingga lirik pembukanya diukir di monumen pemakaman pemimpin grup musik, Wallace Hartley, yang tewas dalam musibah tersebut.{{sfn|Richards|2001|p=395}} Archibald Gracie secara tegas membantahnya dalam kesaksiannya, yang ditulisnya tak lama setelah ia diselamatkan, dan operator radio Harold Bride mengungkapkan bahwa ia mendengar grup musik memainkan "ragtime", kemudian "Autumn",{{sfn|Richards|2001|p=396}} yang dia maksud kemungkinan adalah "Songe d'Automne" (Autumn Dream), lagu [[wals]] karya [[Archibald Joyce]] yang populer pada masa itu. George Orrell, pemimpin grup musik kapal penyelamat ''Carpathia'' yang berbicara dengan para penyintas, berkata: "
Menurut Gracie, yang berada di geladak di dekat grup musik sampai bagian geladak tersebut ambruk, lagu-lagu yang dimainkan oleh grup musik tersebut "ceria", meskipun ia tidak mengenali satu lagu pun. Ia mengatakan bahwa jika grup musik tersebut memainkan "Nearer, My God, to Thee", ia "pasti menyadarinya dan menganggapnya sebagai peringatan yang tidak bijaksana mengenai kematian bagi kita semua dan kemungkinan besar akan menimbulkan kepanikan".{{sfn|Gracie|1913|p=20}} Sejumlah penyintas yang meninggalkan kapal paling akhir, termasuk Brown, mengungkapkan bahwa grup musik terus bermain sampai kapal akhirnya tenggelam.{{sfn|Fitch|Layton|Wormstedt|2012|p=177-179}} Gracie menyatakan grup musik tersebut berhenti bermain musik kira-kira 30 menit sebelum kapal tenggelam. A. H. Barkworth, seorang penumpang kelas satu, berkata: "Saya tidak berniat meremehkan keberanian siapa pun, tetapi saya bisa menyebutkan bahwa ketika saya pertama kali tiba di geladak, grup musik sedang memainkan wals. Kali berikutnya saya
Bride mendengar grup musik bermain saat ia meninggalkan ruang radio, yang saat itu sudah terendam air, ditemani oleh rekannya sesama operator, Jack Phillips. Ia berkelahi dengan seorang awak yang menurutnya adalah "seorang
Archibald Gracie juga menuju buritan, tetapi di perjalanan ia menemukan jalannya diblokir oleh "kerumunan massa manusia sepanjang beberapa banjar, menutupi geladak sekoci, menghadap ke kami".{{sfn|Winocour|1960|pp=138–139}} Ratusan penumpang kelas tiga yang menghadangnya akhirnya berhasil sampai ke geladak tepat saat sekoci terakhir berangkat. Gracie membatalkan niatnya menuju buritan dan
=== Menit terakhir ===
Baris 205 ⟶ 204:
Kira-kira pukul 02.15, kemiringan ''Titanic'' di air mulai naik dengan cepat saat air mengalir melalui palka geladak ke bagian kapal yang belum terendam.{{sfn|Barratt|2010|p=131}} Kemiringannya yang tiba-tiba meningkat memicu "gelombang raksasa" yang menerjang bahtera dari ujung depan geladak sekoci, menyapu banyak orang ke lautan.{{sfn|Lynch|1998|p=117}} Orang-orang yang sedang berupaya meluncurkan sekoci lipat A dan B, termasuk Opsir Keenam Moody<ref>[http://www.titanicinquiry.org/USInq/AmInq07Hemming01.php Testimony of Samuel Hemming] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180730110855/http://www.titanicinquiry.org/USInq/AmInq07Hemming01.php |date=30 July 2018 }} at Titanic inquiry.com</ref> dan Kolonel Archibald Gracie, tersapu gelombang bersama dengan dua sekoci (sekoci B hanyut dan terbalik, memerangkap Harold Bride di bawahnya, sedangkan sekoci A setengah kebanjiran dan kanvasnya tidak terbuka). Bride dan Gracie berhasil naik ke sekoci B, tetapi Moody tewas.{{sfn|Gracie|1913|p=61}}{{sfn|Winocour|1960|p=316}}
[[File:BoatBbyMB.gif|thumb|Sekoci lipat B yang ditemukan oleh kapal CS ''Mackay-Bennett''.]]
Lightoller, yang gagal meluncurkan sekoci B, memilih meninggalkan posisinya karena ia menyadari sia-sia saja pergi ke buritan dan terjun ke laut dari atap barak kelasi. Ia tersedot masuk ke lubang ventilasi, tetapi dilontarkan keluar oleh "hembusan udara panas yang dahsyat" dan muncul di samping sekoci B yang terbalik.{{sfn|Winocour|1960|p=299}} Cerobong depan ambruk karena tak sanggup menopang beratnya sendiri, menggilas sejumlah orang, termasuk [[Duane Williams|Charles Duane Williams]]{{sfn|Fitch|Layton|Wormstedt|2012|pp=232–233}} dan nyaris menimpa sekoci.{{sfn|Barczewski|2006|p=28}} Cerobong juga hampir menimpa Lightoller dan menimbulkan gelombang besar yang menghanyutkan sekoci sejauh 40 meter dari kapal yang tenggelam.{{sfn|Winocour|1960|p=299}} Orang-orang yang masih berada di ''Titanic'' merasakan struktur kapal bergetar karena didera tekanan yang dahsyat. Penumpang kelas satu Jack Thayer mengungkapkan:
<blockquote>
Baris 211:
</blockquote>
Saksi mata manyaksikan buritan ''Titanic'' terangkat tinggi ke udara saat [[haluan kapal]]
Beberapa menit kemudian, lampu kapal berkedip sekali dan kemudian padam total, menyebabkan ''Titanic'' tenggelam dalam kegelapan. Jack Thayer mengaku melihat "seribu lima ratus orang masih di atas kapal, menempel berkelompok atau bergelantungan, seperti lebah yang bergerombol, jatuh ke kerumunan massa, berpasangan atau sendiri-sendiri selagi bagian belakang kapal yang maha besar, dua ratus lima puluh kaki tingginya, terangkat ke langit."{{sfn|Barczewski|2006|p=28}}
==== Momen terakhir ''Titanic'' ====
[[File:Titanic's sinking stern.jpg|thumb|right|upright=1.35|Penggambaran saat-saat terakhir ''Titanic'']]
''Titanic'' diterpa oleh gaya berlawanan ekstrem – haluan yang banjir menarik kapal ke bawah sedangkan udara yang terkurung di buritan menahannya tetap di permukaan – yang terkonsentrasi di salah satu titik terlemah pada struktur kapal, yakni di area palka ruang mesin. Tak lama setelah lampu padam, kapal terbelah dua. Haluan yang terbenam tetap melekat pada buritan di bagian [[lunas]] selama beberapa saat, menarik buritan ke sudut hampir vertikal sebelum akhirnya terpisah dan membuat buritan mengapung beberapa saat lebih lama. Bagian depan buritan terendam air dengan sangat cepat, menyebabkan bagian depan miring dan kemudian mengapung sebentar sebelum benar-benar tenggelam.{{sfn|Halpern|Weeks|2011|p=119}}{{sfn|Barczewski|2006|p=29}}<ref>{{cite web|url=https://video.nationalgeographic.com/tv/00000144-2f3a-df5d-abd4-ff7f31f90000|title=Titanic Sinking CGI|publisher=National Geographic Channel|access-date=17 February 2016|archive-date=6 January 2021|archive-url=https://web.archive.org/web/20210106101448/https://video.nationalgeographic.com/tv/00000144-2f3a-df5d-abd4-ff7f31f90000|url-status=live}}</ref> ''Titanic'' lenyap ditelan lautan pada pukul 02.20, 2 jam 40 menit setelah menabrak gunung es. Thayer mengungkapkan bahwa kapal berpusar di permukaan, "secara perlahan geladaknya [berbalik] menjauh dari kami, seolah-olah menyembunyikan pemandangan mengerikan dari pandangan kami ... Lalu, dengan suara ledakan mematikan dari beberapa sekat kokoh terakhirnya, ia meluncur dengan anggun ke lautan, menjauh dari kami."{{sfn|Ballard|1987|p=29}}
Sebelum ditemukannya bangkai kapal pada tahun 1985, diyakini bahwa ''Titanic'' tenggelam secara utuh. Sejumlah penyintas ''Titanic'' juga mengonfirmasi hal tersebut. Anggapan ini kemudian ditegaskan melalui penyelidikan yang dilakukan oleh Britania dan Amerika setelah musibah tersebut. Archibald Gracie, yang berada di geladak pejalan kaki bersama grup musik di dekat cerobong dua, mengungkapkan bahwa "geladak ''Titanic'' utuh pada saat tenggelam, dan ketika saya tenggelam bersamanya, lebih dari tujuh dari enam belas bagian kapal sudah berada di dalam air, dan saat itu tidak ada indikasi bahwa geladak atau kapal terbelah".{{sfn|Gracie|1913|p=58}} Robert Ballard bersikeras banyak catatan penyintas lainnya yang menunjukkan bahwa kapal terbelah dua saat tenggelam.{{sfn|Ballard|1987|p=201}} Mesin kapal kelak ditemukan berada di tempatnya seharusnya bersama dengan sebagian besar ketel uap, sehingga "suara keras" yang didengar oleh para saksi bukan disebabkan oleh ledakan ketel, melainkan oleh terbelahnya kapal.{{sfn|Kuntz|1998|p=xiii}}
[[File:Titanic breakup simple.png|upright=1.8|thumb|Visualisasi sederhana dari model top-down dan Mengot]]
Ada dua teori utama mengenai bagaimana ''Titanic'' terbelah dua, yakni teori "top-down" dan teori Mengot, yang dinamai berdasarkan pencetusnya, Roy Mengot.<ref name="Gleicher">Gleicher, David. (2002). ''The Break-up of the Titanic: Viewpoints and Evidence.'' Encyclopedia Titanica.</ref> Teori top-down lebih populer, menyatakan bahwa terbelahnya kapal berpusat pada struktur terlemah pada kapal di pintu masuk ruang ketel pertama dan bermula di geladak atas kemudian merambat ke lunas. Kapal sepenuhnya terbelah sampai ke dasarnya, hanya dihubungkan oleh lunas antara haluan dan buritan. Setelah itu, haluan menyeret buritan ke bawah air sampai terputus dari lunas dan kedua bagian kapal akhirnya terpisah.<ref name=Gleicher /> Teori Mengot berpendapat bahwa kapal terbelah akibat kekuatan kompresi, bukan akibat tegangan fraktur, yang mengakibatkan kapal terbelah dari bawah ke atas. Menurut teori ini, dasar kapal patah terlebih dahulu dan kemudian meluas ke geladak bawah sampai atas. Kapal ditautkan oleh Dek B, yang terdiri dari 6 pelat ganda besar yang berfungsi sebagai penyangga dan mencegah retakan meluas. Ketika isi lambung kapal tumpah keluar, Dek B hancur, mengakibatkan menara belakang dan menara depan tercabut dari buritan saat haluan terpisah dan tenggelam.<ref name=Gleicher />
Ketika tenggelam, haluan dan buritan kapal hanya perlu waktu kira-kira 5–6 menit untuk meluncur ke dasar lautan sedalam {{convert|3795|m|ft}}, menumpahkan mesin-mesin berat, berton-ton batu bara, dan sejumlah besar puing-puing interior ''Titanic''. Kedua bagian kapal mendarat terpisah sejauh {{convert|600|m|ft}} di dasar laut yang bertekanan tinggi.{{sfn|Uchupi|Ballard|Lange|1986}} Bagian haluan yang ramping meluncur vertikal dari permukaan laut, dengan ujung haluan menghantam dasar laut terlebih dahulu pada bidang yang datar,{{sfn|Ballard|1987|p=206}} dengan perkiraan kecepatan {{convert|25|–|30|mph|km/h|abbr=on}}. Momentum geraknya menyebabkannya terbentuknya ceruk di dasar laut dan membenamkan bagian haluan hingga kedalaman {{convert|20|m|ft}} di dalam sedimen. Hantaman keras menyebabkan struktur haluan melengkung beberapa derajat tepat di depan anjungan. Geladak tengah, yang sudah ringsek saat kapal terbelah, ambruk menimpa geladak di bawahnya.{{sfn|Ballard|1987|p=205}}
Bagian buritan meluncur ke dasar laut dengan sudut hampir vertikal, kemungkinan sempat berputar saat turun.{{sfn|Ballard|1987|p=206}} Tangki-tangki dan koferdam kosong meledak saat buritan meluncur, merobek struktur dan melipat tulang baja geladak [[kimbul]].{{sfn|Butler|1998|p=140}} Buritan menghantam dasar laut dengan kekuatan dahsyat sehingga terbenam di kedalaman kira-kira {{convert|15|m}}. Geladak ambruk saling bertumpukan dan pelat lambung terhampar ke samping. Puing-puing terus menghujani dasar laut dalam beberapa jam setelah ''Titanic'' tenggelam.{{sfn|Ballard|1987|p=205}}
=== Penumpang dan awak di laut ===
[[File:Titanic watch.jpg|thumb|Jam saku yang diambil dari lokasi bangkai kapal, waktu berhenti pada pukul 02.28|alt=Foto jam saku kuningan di dudukannya, dengan rantai perak melingkari alasnya. Jarum jam menunjukkan pukul 02.28.]]
Di permukaan, ratusan penumpang dan awak megap-megap di lautan air es, dikelilingi oleh puing-puing kapal. Terbelahnya ''Titanic'' saat tenggelam ke dasar laut menyebabkan bongkahan puing-puing seperti balok kayu, pintu kayu, furnitur, dan panel mengapung ke permukaan. Puing-puing tersebut turut mencederai dan membunuh beberapa orang, sedangkan yang lainnya memanfaatkan puing-puing untuk bertahan hidup.{{sfn|Butler|1998|p=139}}
Dengan suhu {{convert|-2|°C||abbr=}}, air laut teramat dingin. Opsir Kedua Lightoller menggambarkan rasanya seperti "seribu pisau" ditusukkan ke tubuhnya saat ia masuk ke laut.{{sfn|Butler|1998|p=140}} Perendaman tiba-tiba di dalam air beku bisa menyebabkan kematian dalam waktu singkat, baik karena [[serangan jantung]], tidak bisa bernapas, atau [[syok dingin]] akibat [[hipotermia]],<ref>[https://web.archive.org/web/20160103002218/https://www.timeshighereducation.com/news/findings-titanic-victims-in-cold-shock/169325.article Findings: Titanic victims in 'cold shock'], quoting Michael Tipton</ref> hampir keseluruhan orang yang berada di dalam air tewas dalam waktu 15–30 menit akibat serangan jantung atau reaksi tubuh lainnya terhadap air beku.{{sfn|Aldridge|2008|p=56}} Hanya 13 orang yang diselamatkan ke sekoci, padahal sekoci-sekoci tersebut cukup untuk menampung hampir 500 orang lagi.{{sfn|Lord|2005|p=103}}
Orang-orang yang berada di sekoci mendengarkan dengan ngeri suara-suara yang oleh Lawrence Beesley digambarkannya sebagai "setiap emosi ketakutan, keputusasaan, penderitaan, kebencian mendalam, dan kemarahan manusia bercampur dengan keterkejutan tak terhingga, seolah-olah mereka berkata, Bagaimana mungkin hal mengerikan ini terjadi padaku? Kenapa aku harus terjebak dalam perangkap maut ini?."{{sfn|Barratt|2010|pp=199–200}} [[Jack Thayer]] mengibaratkannya dengan suara "belalang di malam musim panas", sedangkan George Rheims, yang melompat ke laut beberapa saat sebelum ''Titanic'' tenggelam, melukiskannya sebagai "suara rintihan suram yang tidak akan pernah saya lupakan. Suara itu berasal dari orang-orang malang yang mengapung, meminta bantuan. Suara yang mengerikan, misterius, supranatural."{{sfn|Barratt|2010|p=177}}
Suara bising orang-orang di dalam air yang menjerit, berteriak, dan menangis menjadi syok luar biasa bagi penumpang sekoci, kebanyakan dari mereka saat itu percaya bahwa semua orang telah meyelamatkan diri sebelum kapal tenggelam. Beesley menulis, "tangisan itu terdengar seperti halilintar, tak terduga, tak terbayangkan, luar biasa. Tidak seorang pun di sekoci yang jauhnya beberapa ratus meter bisa lolos dari keterkejutan yang melumpuhkan, mengetahui tragedi dalam jarak yang begitu dekat, begitu besar, sedang terjadi, dan kami tidak berdaya, sama sekali tidak bisa mencegah atau membantu."{{sfn|Barratt|2010|pp=199–200}}
[[File:Archibald Gracie IV.jpg|thumb|upright|[[Archibald Gracie IV|Kolonel Archibald Gracie]], salah seorang penyintas yang berhasil menaiki sekoci lipat B. Ia tidak pernah pulih dari trauma dan meninggal dunia delapan bulan kemudian.|alt=Foto seorang pria paruh baya berkumis memakai jas dan rompi hitam, duduk di kursi sambil melihat ke kamera.]]
Hanya segelintir orang yang berada di air yang selamat. Di antaranya adalah Archibald Gracie, Jack Thayer, dan Charles Lightoller, yang berhasil menaiki sekoci lipat B yang terbalik. Kira-kira 12 ABK berhasil mencapai sekoci lipat B dan berupaya menyelamatkan orang-orang sebisa mereka, tetapi banyak orang mulai memepet lambung sekoci yang terbalik. Sadar akan risiko sekoci dipenuhi oleh kerumunan orang, mereka mengayuh perlahan, mengabaikan permintaan tolong puluhan orang yang meminta naik ke sekoci. Dalam tulisannya, Gracie takjub akan sikap orang-orang yang berada di air: "Tanpa bermaksud menyinggung, saya dengan senang hati mengatakan, saya tidak pernah mendengar kata-kata teguran apa pun dari orang-orang itu karena menolak memberi bantuan... [salah satu penolakan] dijawab dengan jantan oleh seorang pria... 'Baiklah anak-anak, semoga beruntung dan Tuhan memberkatimu'."{{sfn|Gracie|1913|p=89}} Gracie mengungkapkan ia mendengar salah seorang penumpang di sekoci B mengatakan bahwa Kapten Smith bergelantungan di sekoci, dan juru api Harry Senior serta juru masak Isaac Maynard berkata bahwa Smith ada di sana.{{sfn|Gracie|1913|p=95}} Juru api Walter Hurst menduga orang yang mengatakan "Baiklah anak-anak, semoga beruntung dan Tuhan memberkatimu" adalah Smith. Hurst mengungkapkan ada seorang pria yang memiliki "suara berwibawa" menyemangati mereka dengan mengatakan "Good boys! Good lads!". Hurst sangat tersentuh oleh keberanian pria itu dan mengulurkan dayung padanya, sayangnya pria tersebut sudah tewas.{{sfn|Lord|2005|p=98}} Lebih dari 20 orang berhasil mencapai sekoci lipat A, yang mengambang tetapi setengah tergenang air karena sisi-sisinya tidak dibuka dengan benar. Penumpang sekoci harus duduk berjam-jam di air yang sangat dingin, dan banyak dari mereka yang tewas akibat hipotermia sepanjang malam itu.{{sfn|Bartlett|2011|p=224}}
Tidak jauh dari sana, delapan belas sekoci lain yang memiliki banyak tempat kosong sedang terombang-ambing selagi para penumpangnya memperdebatkan apa yang bisa dilakukan untuk menyelamatkan orang-orang tersebut. Sekoci No. 4 yang letaknya paling dekat, kira-kira berjarak {{convert|50|m}} dari lokasi tenggelamnya kapal. Sekoci ini berhasil menyelamatkan tiga orang sebelum kapal tenggelam,<ref>{{cite web|url=http://www.titanicinquiry.org/BOTInq/BOTInq05Ranger01.php|title=Testimony of Thomas Ranger|access-date=6 October 2014|archive-date=4 October 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20181004093605/http://www.titanicinquiry.org/BOTInq/BOTInq05Ranger01.php|url-status=live}}</ref> dan tujuh orang lagi berhasil dinaikkan ke sekoci setelah kapal tenggelam, tetapi dua di antaranya tewas. Sekoci lipat D menyelamatkan seorang penumpang pria yang melompat ke laut dan berenang ke sekoci tak lama setelah sekoci diturunkan. Para penumpang di sekoci lainnya memutuskan untuk tidak kembali, kemungkinan karena takut sekoci akan terbalik dalam upaya penyelamatan. Sejumlah penumpang mengajukan keberatan secara blak-blakan atas tindakan ini. Intendans Hichens, yang mengomandoi sekoci No. 6, memberi tahu para wanita di sekocinya bahwa tidak ada gunanya kembali karena "hanya ada banyak orang mati di sana".{{sfn|Bartlett|2011|pp=226–267}}
Kira-kira 20 menit kemudian, suara tangisan mulai berkurang karena orang-orang di laut sudah pingsan atau tewas.{{sfn|Bartlett|2011|p=228}} Opsir Kelima Lowe, yang menangani sekoci No. 14, "menunggu sampai suara teriakan dan jeritan mereda" sebelum melakukan upaya penyelamatan.{{sfn|Bartlett|2011|p=230}} Ia mengumpulkan lima sekoci dan saling memindahkan penumpang antar sekoci agar lebih banyak tempat di sekoci No. 14. Lowe kemudian membawa tujuh awak dan seorang sukarelawan penumpang pria, lalu mendayung menuju lokasi tenggelamnya kapal. Keseluruhan operasi ini memakan waktu kira-kira tiga perempat jam. Ketika sekoci No. 14 kembali ke lokasi tenggelam, nyaris semua orang yang ada di air sudah tewas dan hanya beberapa suara yang masih terdengar.{{sfn|Butler|1998|pp=144–145}}
[[Lucy, Lady Duff-Gordon]] mengenang setelah musibah tersebut bahwa "tangisan terakhir [yang terdengar] adalah seorang pria yang berseru dengan keras: 'Ya Tuhan! Ya Tuhan!' Dia menangis putus asa. Selama satu jam penuh, terdengar paduan suara jeritan yang mengerikan, perlahan-lahan hilang menjadi erangan putus asa, sampai tangisan terakhir yang saya bicarakan ini. Kemudian semuanya diam."{{sfn|Everett|1912|p=167}} Bagi sejumlah penyintas, kesunyian setelahnya bahkan lebih buruk daripada teriakan minta tolong.<ref>{{cite news |last1=Robbins |first1=William |title=SCREAMS, THEN SEA'S SILENCE, STILL HAUNT 5 SURVIVORS OF TITANIC |url=https://www.nytimes.com/1982/04/18/us/screams-then-sea-s-silence-still-haunt-5-survivors-of-titanic.html |access-date=25 August 2022 |work=[[The New York Times]] |date=April 18, 1982}}</ref> Lowe dan para awak menemukan empat orang yang masih hidup, tetapi seorang di antaranya tewas tak lama kemudian. Selebihnya, yang bisa mereka lihat hanyalah "ratusan jasad dan baju pelampung, seolah-olah mereka mati kedinginan karena seluruh anggota tubuh mereka menegang".{{sfn|Bartlett|2011|p=230}}
Di sekoci lain, tidak ada yang bisa dilakukan para penyintas selain menunggu kedatangan kapal penyelamat. Udara sangat dingin dan beberapa sekoci telah kemasukan air. Para penyintas tidak menemukan [[Ransum darurat|makanan atau air minum]] di sekoci, dan sebagian besar sekoci bahkan tidak memiliki lampu.{{sfn|Bartlett|2011|p=232}} Situasi genting terjadi di sekoci lipat B, yang terancam tenggelam akibat makin menipisnya udara di lambung sekoci yang terbalik. Saat fajar menjelang, angin bertiup kencang dan laut semakin berombak, sehingga mereka harus berdiri untuk menyeimbangkan sekoci tersebut. Sejumlah penumpang yang kelelahan jatuh ke laut dan tenggelam.{{sfn|Bartlett|2011|p=231}} Makin lama makin sulit untuk mempertahankan keseimbangan di lambung sekoci karena ombak yang terus menyapu.{{sfn|Bartlett|2011|p=238}} Archibald Gracie kelak menulis tentang bagaimana ia dan penyintas lainnya yang duduk di lambung sekoci terbalik disadarkan oleh "posisi kami yang sama sekali tidak berdaya".{{sfn|Gracie|1913|p=161}}
=== Penyelamatan ===
[[File:Titanic lifeboat.jpg|thumb|Sekoci lipat D difoto dari geladak ''Carpathia'' pada pagi hari tanggal 15 April 1912|alt=Foto sebuah sekoci, penuh dengan orang-orang yang memakai jaket pelampung, didayung ke arah kamera.]]
Penyintas ''Titanic'' diselamatkan pada pukul 04.00 tanggal 15 April oleh [[RMS Carpathia|RMS ''Carpathia'']], yang berlayar sepanjang malam dengan kecepatan tinggi dan risiko cukup besar, karena kapal tersebut harus menghindari banyak gunung es dalam perjalanannya.{{sfn|Bartlett|2011|p=238}} Lampu ''Carpathia'' pertama kali terlihat kira-kira pukul 03.30,{{sfn|Bartlett|2011|p=238}} yang membangkitkan semangat para penyintas, meskipun masih butuh beberapa jam lagi untuk bisa menaiki kapal tersebut. Lebih dari 30 pria di sekoci lipat B akhirnya berhasil pindah ke dua sekoci lainnya, sayangnya seorang penyintas tewas sebelum sempat dipindahkan.{{sfn|Bartlett|2011|pp=240–241}} Sekoci lipat A setengah kebanjiran dan lebih dari separo penumpangnya tewas pada malam itu.{{sfn|Butler|1998|p=140}} Penumpang yang tersisa dipindahkan ke sekoci lain dan tiga mayat ditinggalkan di sekoci lipat A dan dibiarkan hanyut. Sekoci ini ditemukan sebulan kemudian oleh kapal [[RMS Oceanic|RMS ''Oceanic'']], dengan posisi mayat masih di atas sekoci.{{sfn|Bartlett|2011|pp=240–241}}
Penghuni ''Carpathia'' terperangah oleh pemandangan yang mereka lihat ketika matahari terbit: "ladang es, seperti titik-titik pada lanskap, bertumpu pada piramida es yang tak terhitung banyaknya."{{sfn|Bartlett|2011|p=242}} Kapten [[Arthur Rostron]] dari ''Carpathia'' melihat banyak es di sekelilingnya, termasuk 20 bongkahan es berukuran besar setinggi {{convert|200|ft|m}} dan banyak bongkahan es yang lebih kecil, serta pecahan es dan puing-puing ''Titanic''.{{sfn|Bartlett|2011|p=242}} Penumpang ''Carpathia'' menyadari kapal mereka berada di tengah dataran es putih luas, bertabur gunung es yang tampak seperti bukit di kejauhan.{{sfn|Bartlett|2011|p=245}}
Ketika sekoci telah mendekat ke ''Carpathia'', para penyintas berupaya menaiki kapal dengan berbagai cara. Orang-orang yang cukup kuat naik dengan cara memanjat tangga tali, selebihnya diangkat dengan gendongan, dan anak-anak dinaikkan dalam karung surat.{{sfn|Butler|1998|p=154}} Sekoci terakhir yang sampai ke ''Carpathia'' adalah sekoci No. 12 Lightoller, yang berisi 74 orang dari kapasitas 65 orang. Seluruh penyintas sudah menaiki ''Carpathia'' pada pukul 09.00.{{sfn|Butler|1998|p=156}} Terjadi sejumlah adegan kegembiraan ketika keluarga dan sahabat dipersatukan kembali, tetapi lebih banyak lagi harapan yang musnah ketika orang-orang yang dicintai tidak selamat.{{sfn|Butler|1998|p=155}}
Pada pukul 09.15, dua kapal lagi tiba – [[SS Mount Temple|SS ''Mount Temple'']] dan [[SS Californian|SS ''Californian'']] – yang akhirnya mengetahui musibah tersebut setelah operator radio kembali bertugas, tetapi pada saat itu semua penyintas sudah dinaikkan ke ''Carpathia''. ''Carpathia'' sedang dalam perjalanan menuju Fiume, [[Austria-Hungaria]] (kini [[Rijeka]], [[Kroasia]]), tetapi karena tidak memiliki persediaan makanan dan fasilitas medis untuk melayani para penyintas, Rostron memerintahkan agar kapal kembali ke New York, tempat para penyintas bisa dirawat dengan baik.{{sfn|Butler|1998|p=156}} ''Carpathia'' meninggalkan kawasan tersebut, sedangkan kapal lainnya melakukan pencarian selama dua jam tanpa hasil.{{sfn|Butler|1998|p=157}}{{sfn|Bartlett|2011|p=255}}
== Dampak ==
=== Duka dan kemarahan ===
[[File:Titanic-NYT.jpg|thumb|left|Berita utama ''[[The New York Times]]'' tanggal 16 April 1912.]]
[[File:Arrival of the ship of sorrow.jpg|thumb|Kedatangan "kapal nestapa" di New York karya L.F. Grant, 1912|alt=Seorang pria bertopi bowler dan seorang wanita berpenutup kepala berpelukan di tengah kerumunan orang yang berdiri di sebuah bangunan kayu]]
[[File:Titanic newspaper boy.jpg|thumb|Seorang tukang koran di London di depan kantor White Star Line]]
[[File:Hearses lined up on Halifax wharf to carry RMS Titanic victims to funeral parlours, Halifax, Nova Scotia, Canada, 6 May, 1912.jpg|thumb|alt=Kereta jenazah dan peti mati yang ditarik kuda di dermaga Halifax|Persiapan kedatangan korban tewas di Halifax]]
Berita mengenai tabrakan ''Titanic'' dengan gunung es pertama kali sampai di [[New York]] pada tanggal 15 April pukul 01.20 dan diterima oleh ruang berita ''[[The New York Times]]'', satu jam sebelum kapal tenggelam.{{sfn|Riffenburgh|2008|p=50}} Namun, pada pagi harinya belum ada surat kabar yang menyadari keseriusan peristiwa tersebut. ''[[The Sun (New York City)|The New York Evening Sun]]'' memuat berita utama: "Seluruh penumpang ''Titanic'' diselamatkan setelah tabrakan... ditarik ke Halifax." Surat kabar tersebut menjelaskan bahwa penumpang kapal dipindahkan ke ''Carpathia'' dan ''Parisian'', dan awak kapal tetap berada di ''Titanic'' saat kapal tersebut ditarik ke [[Halifax, Nova Scotia]], [[Kanada]].{{sfn|Ferruli|2003|p=281}} Pada tanggal 16 April, ''[[Daily Mail]]'' London memberitakan: "''Titanic'' tenggelam, tetapi tidak ada korban jiwa." Kantor White Star di New York meyakinkan para kerabat penumpang bahwa kecelakaan tersebut tidak parah. Namun, laporan tersebut tentu saja tidak benar, karena berita mengenai tenggelamnya kapal tersebut telah diteruskan dari satu kapal ke kapal lainnya, dan oleh karena itu telah menimbulkan kebingungan.{{sfn|Brewster|Coulter|1999|p=68}}
Pada tanggal 15 April, desas-desus yang mengabarkan bahwa ''Titanic'' telah tenggelam merebak di New York. Kepastian mengenai kabar tersebut baru muncul pada sore hari kira-kira pukul 18.00, diterima oleh kantor White Star berkat pesan yang dikirim oleh [[kapal saudari]] ''Titanic'', [[RMS Olympic|RMS ''Olympic'']].{{sfn|Brewster|Coulter|1999|p=68}} Tak lama kemudian, White Star secara resmi mengumumkan bahwa ''Titanic'' telah tenggelam.{{sfn|Ferruli|2003|p=282}} Pada pukul 21.00, warga New York mengetahui bahwa ''Carpathia'' hanya mengangkut 700 penyintas dan kemungkinan ada sebanyak 1.500 orang yang tewas.{{sfn|Ferruli|2003|p=282}} Keesokan paginya, ''New York Times'' memberitakan musibah tersebut dan menerbitkan manifes awal penumpang selamat yang dikirimkan oleh ''Carpathia'' melalui ''Olympic''. Berita tersebut juga mengumumkan bahwa ''Carpathia'' akan tiba di New York pada tanggal 18 April. Meskipun demikian, berita mengenai tenggelamnya ''Titanic'' baru muncul di surat kabar Britania pada tanggal 17 April.{{sfn|Brewster|Coulter|1999|p=69}}
Ketika ''Carpathia'' tiba di [[Dermaga Chelsea|Dermaga 54]] [[New York]] pada sore hari tanggal 18 April setelah menempuh perjalanan sulit melewati bongkahan es, kabut, badai petir, dan laut yang ganas,{{sfn|Bartlett|2011|p=266}}{{sfn|Lord|1976|pp=196–197}} sekitar 40.000 orang memadati dermaga. Orang-orang ini telah diberi tahu bahwa ''Titanic'' tenggelam oleh ''Carpathia'' melalui pesan radio. Barulah setelah ''Carpathia'' berlabuh, tiga hari setelah ''Titanic'' tenggelam, cerita lengkap mengenai musibah tersebut diketahui oleh masyarakat.{{sfn|Lord|1976|pp=196–197}} Para wartawan berlomba untuk meliput musibah tersebut secara ekstensif dengan mengumpulkan banyak kesaksian di tempat. ''The New York Times'' bahkan menyewa satu lantai hotel untuk menempatkan dua puluh jurnalis, yang berkomunikasi secara langsung dengan surat kabar melalui saluran telepon yang dipasang khusus untuk liputan tersebut.{{sfn|Riffenburgh|2008|p=51}}
Bahkan sebelum ''Carpathia'' tiba di New York, upaya telah dilakukan untuk mengambil jasad korban tewas. Empat kapal yang disewa oleh White Star Line berhasil mengambil 328 jasad, 119 di antaranya [[Penguburan di laut|dikuburkan di laut]], sedangkan 209 sisanya dibawa ke Halifax, Nova Scotia,{{sfn|Bartlett|2011|p=266}} dan 150 di antaranya dikuburkan di sana.{{sfn|Eaton|Haas|1994|p=235}} [[Memorial]] didirikan di berbagai kota, antara lain di New York, Washington, Southampton, [[Liverpool]], [[Belfast]], dan [[Lichfield]],{{sfn|Eaton|Haas|1994|pp=296–300}} sedangkan upacara peringatan diadakan di kedua sisi Atlantik untuk mengenang korban tewas dan menggalang dana bagi para penyintas.{{sfn|Eaton|Haas|1994|pp=293–295}} Sebagian besar jasad korban ''Titanic'' tidak pernah ditemukan, dan satu-satunya bukti kematian mereka ditemukan 73 tahun kemudian di antara puing-puing di dasar laut, yakni sepasang sepatu yang tergeletak berdampingan, tempat jasad dulu pernah terbaring sebelum akhirnya membusuk.{{sfn|Ballard|1987|p=25}}
Reaksi masyarakat terhadap musibah ini adalah syok dan marah. Sejumlah tokoh dan masalah dituding sebagai penyebabnya: Mengapa hanya ada sedikit sekoci? Mengapa Ismay menyelamatkan dirinya sendiri padahal banyak orang yang tewas? Mengapa ''Titanic'' melaju ke arah medan es dengan kecepatan penuh?{{sfn|Björkfors|2004|p=59}} Kemarahan ini dikompori oleh para penyintas sendiri. Ketika para penyintas masih berada di kapal ''Carpathia'' dalam perjalanan menuju New York, Beesley dan penyintas lainnya telah bertekad untuk "membangkitkan opini publik demi melindungi perjalanan laut pada masa depan", dan menulis surat kepada ''[[The Times]]'' yang mendesak perubahan undang-undang keselamatan maritim.{{sfn|Beesley|1960|p=81}}
Di kota-kota yang erat kaitannya dengan ''Titanic'', rasa duka terasa sangat mendalam. Kota yang paling berkabung adalah Southampton, kampung halaman bagi 699 awak kapal dan asal bagi banyak penumpang.{{sfn|Barczewski|2006|p=266}} Kerumunan orang yang terdiri dari istri, saudara perempuan, dan ibu para awak kapal, berkumpul di depan kantor White Star di Southampton untuk mendengarkan kabar mengenai orang yang mereka cintai.{{sfn|Butler|1998|p=173}} Kurang lebih 549 warga Southampton tewas dalam musibah ini.{{sfn|Bartlett|2011|p=264}} Di Belfast, gereja-gereja penuh sesak dan buruh galangan kapal menangis di jalanan. ''Titanic'' telah menjadi simbol pencapaian industri Belfast, dan yang mereka rasakan tidak hanya rasa duka, tetapi juga rasa bersalah, karena merekalah yang membangun ''Titanic'' dan merasa turut bertanggung jawab atas musibah tersebut.{{sfn|Barczewski|2006|pp=221–222}} Di Liverpool, kota asal ''Titanic'' sekaligus tempat markas White Star Line berada, perwakilan perusahaan harus menghadapi kemarahan masyarakat sehingga mereka terpaksa mengumumkan nama-nama korban dari balkon kantor.<ref>{{Cite web |date=2014-02-05 |title=1897 – White Star Line Building, Liverpool, Lancashire {{!}} Archiseek - Irish Architecture |url=https://www.archiseek.com/2014/1897-white-star-line-building-liverpool-lancashire/ |access-date=2023-07-09 |language=en-US}}</ref>
=== Penyelidikan dan kebijakan ===
{{Main|Penyelidikan Senat Amerika Serikat atas tenggelamnya Titanic|l1=Penyelidikan Senat Amerika Serikat atas tenggelamnya ''Titanic''|Penyelidikan British Wreck Commissioner atas tenggelamnya Titanic|l2=Penyelidikan British Wreck Commissioner atas tenggelamnya ''Titanic''|Perubahan praktik keselamatan setelah tenggelamnya Titanic|l3=Perubahan praktik keselamatan setelah tenggelamnya ''Titanic''}}
[[File:Time To Get Busy - no caption.png|thumb|''Time to get busy'' karya [[Bud Fisher|Fisher]], 1912. Kemarahan masyarakat atas bencana tersebut menyebabkan para politikus memberlakukan peraturan baru terhadap industri perkapalan.]]
Setelah tenggelamnya ''Titanic'', penyelidikan segera dilakukan oleh Britania Raya dan Amerika Serikat. Penyelidikan AS dimulai pada tanggal 19 April, dipimpin oleh Senator [[William Alden Smith]],{{sfn|Butler|1998|p=181}} sedangkan penyelidikan Britania Raya dikepalai oleh [[John Bigham, Viscount Mersey ke-1|Lord Mersey]], yang dimulai di London pada tanggal 2 Mei 1912.{{sfn|Butler|1998|p=192}} Kedua penyelidikan ini menghasilkan temuan yang hampir sama: peraturan mengenai jumlah sekoci yang harus diangkut oleh kapal sudah ketinggalan zaman dan tidak relevan lagi,{{sfn|Butler|1998|p=195}} Kapten Smith tidak mengindahkan peringatan gunung es,{{sfn|Butler|1998|p=189}} sekoci tidak dimuat atau diawaki dengan benar, dan tabrakan terjadi karena kapal melaju ke kawasan berbahaya dengan kecepatan yang terlalu tinggi.{{sfn|Butler|1998|p=195}} Kedua penyelidikan tersebut juga mengecam Kapten Stanley Lord dari ''Californian'' karena gagal memberikan bantuan kepada ''Titanic''.{{sfn|Butler|1998|pp=191, 196}}
Penyelidikan tidak menemukan adanya kelalaian yang dilakukan oleh perusahaan induk, [[International Mercantile Marine Co.]], atau White Star Line (pemilik ''Titanic''). Hasil temuan penyelidikan AS menyimpulkan bahwa orang-orang di kapal sudah mengikuti praktik standar sesuai prosedur, dan dengan demikian musibah tersebut digolongkan sebagai "[[murka Tuhan]]".{{sfn|Barczewski|2006|p=67}} Penyelidikan Britania menyimpulkan bahwa Smith telah melakukan praktik tersebut dalam waktu yang lama dan sebelumnya aman-aman saja,{{sfn|Lynch|1998|p=189}} menegaskan bahwa kapal-kapal Britania telah mengangkut 3,5 juta penumpang dalam satu dekade terakhir dan hanya 73 korban tewas.{{sfn|Eaton|Haas|1994|p=265}} Penyelidikan ini juga menyimpulkan Smith "hanya melakukan apa yang akan dilakukan oleh orang terampil lainnya jika berada di posisi yang sama", dan memperingatkan bahwa "apa yang saat ini dianggap sebagai kesalahan dalam kasus ''Titanic'' akan dianggap sebagai kelalaian dalam kasus serupa pada masa mendatang".{{sfn|Lynch|1998|p=189}}
Musibah tersebut menimbulkan perubahan besar dalam peraturan maritim. Langkah-langkah keselamatan baru ditetapkan, misalnya memastikan lebih banyak sekoci yang disediakan, latihan sekoci dilakukan dengan saksama, dan peralatan radio di kapal penumpang harus diawasi sepanjang waktu.{{sfn|Eaton|Haas|1987|p=109}} Operator radio wajib memprioritaskan pesan darurat dan bahaya daripada pesan pribadi dan menggunakan [[kode Q]] untuk meminimalkan permasalahan bahasa. Stasiun pantai jaringan nirkabel internasional [[Marconi Company|Marconi]] milik Britania dan [[Telefunken]] milik Jerman diminta untuk menangani semua panggilan radio, termasuk panggilan yang berasal dari jaringan lain. [[Patroli Es Internasional]] didirikan untuk memantau keberadaan gunung es di Atlantik Utara, dan peraturan keselamatan maritim diselaraskan secara internasional melalui [[Konvensi Internasional untuk Keselamatan Penumpang di Laut]] (SOLAS).{{sfn|Eaton|Haas|1994|p=310}}
=== Dampak budaya dan bangkai kapal ===
{{further|Titanic dalam budaya populer|l1=''Titanic'' dalam budaya populer|Bangkai kapal Titanic|l2=Bangkai kapal ''Titanic''}}
[[File:Titanic wreck bow.jpg|Bangkai kapal ''Titanic'', Juni 2004|thumb|alt=]]
Tenggelamnya ''Titanic'' telah menjadi fenomena budaya, menginspirasi para seniman, pembuat film, penulis, komposer, musikus, dan penari sejak tenggelamnya kapal tersebut sampai saat ini.{{sfn|Foster|1997|p=14}} Pada tanggal 1 September 1985, ekspedisi gabungan AS-Prancis yang dipimpin oleh [[Robert Ballard]] berhasil menemukan [[bangkai kapal Titanic|bangkai kapal ''Titanic'']],{{sfn|Ballard|1987|p=82}} dan penemuan kembali kapal tersebut menyebabkan meningkatnya minat terhadap kisah ''Titanic''.{{sfn|Bartlett|2011|p=332}} Sejumlah ekspedisi telah diluncurkan untuk mendokumentasikan bangkai kapal tersebut, serta untuk menyelamatkan benda-benda peninggalan ''Titanic'' dari reruntuhan kapal.{{sfn|Eaton|Haas|1994|p=310}} Pameran besar pertama artefak ''Titanic'' diadakan di [[Museum Maritim Nasional|Museum Bahari Nasional]] di [[London]] pada tahun 1994–1995.{{sfn|Portman 12 November 1994}} Musibah ini juga telah mengilhami banyak film. Pada tahun 1997, film [[Titanic (film 1997)|''Titanic'']] karya [[James Cameron]] menjadi film pertama yang meraup $1 miliar di bioskop,{{efn|Setelah dirilis ulang dalam format 3D pada akhir pekan 13–15 April 2012, 100 tahun setelah tenggelamnya ''Titanic'', film tersebut menjadi film kedua yang melewati ambang batas $2 miliar di bioskop.<ref>{{cite news|title=Titanic becomes second ever film to take $2 billion|work=[[The Daily Telegraph]]|url=https://www.telegraph.co.uk/history/titanic-anniversary/9206367/Titanic-becomes-second-ever-film-to-take-2-billion.html|access-date=April 16, 2012|date=April 16, 2012|location=London|archive-date=16 April 2012|archive-url=https://web.archive.org/web/20120416223817/http://www.telegraph.co.uk/history/titanic-anniversary/9206367/Titanic-becomes-second-ever-film-to-take-2-billion.html|url-status=dead}}</ref>}} dan [[Titanic: Music from the Motion Picture|jalur suara film]] tersebut menjadi rekaman jalur suara terlaris sepanjang masa.{{sfn|Parisi|1998|p=223}}
Bangkai kapal ''Titanic'' perlahan hancur di dasar lautan, dengan perkiraan 0,5–1 ton logam berubah menjadi oksida per hari (dengan asumsi sepersepuluh ribu inci per hari di seluruh permukaan).{{sfn|McCarty|Foecke|2012|p=202}} Pada akhirnya, struktur ''Titanic'' akan ambruk, dan hanya akan menjadi seonggok karat di dasar laut, dengan sisa-sisa lambung kapal bercampur dengan peralatan yang lebih tahan lama, seperti baling-baling, kapstan perunggu, kompas, dan telemotor.{{sfn|Butler|1998|p=235}}
== Korban dan penyintas ==
{{further|Penumpang Titanic|Awak Titanic|l1=Penumpang ''Titanic''|l2=Awak ''Titanic''}}
Jumlah korban jiwa akibat tenggelamnya ''Titanic'' tidak diketahui secara pasti karena berbagai faktor, antara lain disebabkan oleh kebingungan dalam menetapkan daftar penumpang, karena beberapa penumpang membatalkan perjalanannya di menit-menit terakhir, dan sejumlah penumpang bepergian dengan nama samaran karena berbagai alasan sehingga dihitung dua kali pada daftar korban.{{sfn|Butler|1998|p=239}} Jumlah korban tewas diperkirakan antara 1.490 sampai 1.635 orang.{{sfn|Lord|1976|p=197}} Angka di bawah ini bersumber dari laporan [[Board of Trade]] Britania Raya terkait musibah tersebut.{{sfn|Mersey|1912|pp=110–111}}
{| class="wikitable plainrowheaders sortable" style="margin: 1em auto; text-align: center;"
|-
! scope="col" | Penumpang
! scope="col" | Kategori
! scope="col" | Jumlah<br /> penumpang
! scope="col" | Persentase dari<br /> total penumpang
! scope="col" | Jumlah<br /> selamat
! scope="col" | Jumlah<br /> tewas
! scope="col" | Persentase<br /> selamat
! scope="col" | Percentage<br /> tewas
! scope="col" | Persentase selamat<br /> dari total penumpang
! scope="col" | Persentase tewas<br /> dari total penumpang
|-
! scope="row" rowspan="4"| '''Anak-anak'''
| Kelas Satu
| 6
| 0.3%
| 5
| 1
| 83%
| 17%
| 0.2%
|< 0.1%
|-
| {{nobr|Kelas Dua}}<!--<<nobr on widest value forces column to accommodating width-->
| 24
| 1.1%
| 24
| 0
| 100%
| 0%
| 1.1%
| 0%
|-
| Kelas Tiga
| 79
| 3.6%
| 27
| 52
| 34%
| 66%
| 1.2%
| 2.4%
|-
| '''Total'''
| '''109'''
| '''5%'''
| '''56'''
| '''53'''
| '''51%'''
| '''49%'''
| '''2.5%'''
| '''2.4%'''
|-
! scope="row" rowspan="5" | '''Wanita'''
| Kelas Satu
| 144
| 6.5%
| 140
| 4
| 97%
| 3%
| 6.3%
| 0.2%
|-
| Kelas Dua
| 93
| 4.2%
| 80
| 13
| 86%
| 14%
| 3.6%
| 0.6%
|-
| Kelas Tiga
| 165
| 7.4%
| 76
| 89
| 46%
| 54%
| 3.4%
| 4.0%
|-
| Awak
| 23
| 1.0%
| 20
| 3
| 87%
| 13%
| 0.9%
| 0.1%
|-
| '''Total'''
| '''425'''
| '''19.1%'''
| '''316'''
| '''109'''
| '''74%'''
| '''26%'''
| '''14.2%'''
| '''4.9%'''
|-
! scope="row" rowspan="5" | '''Pria'''
| Kelas Satu
| 175
| 7.9%
| 57
| 118
| 33%
| 67%
| 2.6%
| 5.3%
|-
| Kelas Dua
| 168
| 7.6%
| 14
| 154
| 8%
| 92%
| 0.6%
| 6.9%
|-
| Kelas Tiga
| 462
| 20.8%
| 75
| 387
| 16%
| 84%
| 3.3%
| 17.4%
|-
| Awak
| 885
| 39.8%
| 192
| 693
| 22%
| 78%
| 8.6%
| 31.2%
|-
| '''Total'''
| '''1,690'''
| '''75.9%'''
| '''338'''
| '''1,352'''
| '''20%'''
| '''80%'''
| '''15.2%'''
| '''60.8%'''
|- class="sortbottom" style="font-weight: bold; border-top: medium solid silver;"
! scope="row" | '''Total'''
| Semua
| 2,224
| 100%
| 710
| 1,514
| 32%
| 68%
| 31.9%
| 68.1%
|}
[[File:Titanic passengers.png|thumb|upright=1.4|Diagram yang menunjukkan jumlah dan nasib penumpang dan awak berdasarkan kelas dan kategori.]]
Kurang dari sepertiga penumpang selamat dalam musibah tersebut. Sejumlah penyintas tewas tak lama kemudian. Cedera dan efek paparan menyebabkan beberapa orang tewas di atas ''Carpathia''.{{sfn|Eaton|Haas|1994|p=179}} Berdasarkan tabel, 49 persen penumpang anak-anak, 26 persen penumpang wanita, 82 persen penumpang pria, dan 78 persen awak kapal tewas. Angka tersebut juga menunjukkan perbedaan mencolok dalam tingkat keselamatan antara pria dan wanita, serta perbedaan kelas di ''Titanic'', terutama di kalangan wanita dan anak-anak. Meskipun kurang dari 10 persen wanita kelas satu dan dua yang tewas, 54 persen wanita yang berada di kelas tiga tewas. Anak-anak pun demikian, lima dari enam anak-anak kelas satu dan semua anak-anak kelas dua selamat, tetapi 52 dari 79 anak-anak kelas tiga tewas.{{sfn|Howells|1999|p=94}} Satu-satunya penumpang anak-anak di kelas satu yang tewas adalah [[Keluarga Allison|Loraine Allison]] yang berusia dua tahun.<ref>{{cite news|last=Copping|first=Jasper|title=Lost child of the Titanic and the fraud that haunted her family|url=https://www.telegraph.co.uk/history/10581757/Lost-child-of-the-Titanic-and-the-fraud-that-haunted-her-family.html|access-date=20 January 2014|newspaper=The Telegraph|date=19 January 2014|archive-date=16 June 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20180616120535/https://www.telegraph.co.uk/history/10581757/Lost-child-of-the-Titanic-and-the-fraud-that-haunted-her-family.html|url-status=dead}}</ref> Secara proporsional, kehilangan terbesar dialami oleh penumpang pria kelas dua, yang 92 persen di antaranya tewas. Dari sekian banyak [[Hewan di Titanic|hewan peliharaan yang dibawa]] ke ''Titanic'', tiga selamat dari musibah tersebut.{{sfn|Georgiou|2000|p=18}}
== Catatan ==
Baris 221 ⟶ 473:
{{Reflist|20em}}
==
{{refbegin|30em}}
Baris 230 ⟶ 482:
| year = 2008
| title = The Sinking of the ''Titanic''
| url = https://archive.org/details/sinkingoftitanic0000aldr
| publisher = Infobase Publishing
| location = New York
| isbn = 978-0-7910-9643-7
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 239 ⟶ 493:
| year = 1987
| title = The Discovery of the ''Titanic''
| url = https://archive.org/details/discoveryoftitan0000unse
| publisher = Warner Books
| location = New York
| isbn = 978-0-446-51385-2
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 252 ⟶ 508:
| isbn = 978-1-85285-500-0
| url = https://archive.org/details/titanicnightreme0000barc
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 258 ⟶ 515:
| year = 2010
| title = Lost Voices From the ''Titanic'': The Definitive Oral History
| url = https://archive.org/details/lostvoicesfromti0000barr_o3c5
| publisher = Random House
| location = London
| isbn = 978-1-84809-151-1
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 272 ⟶ 531:
| url-access = registration
| url = https://archive.org/details/titanic9hourstoh0000bart
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 283 ⟶ 543:
| location = London
| isbn = 978-0-486-20610-3
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 297 ⟶ 558:
| location = London
| isbn = 978-1-85043-431-3
| ref = harv
}}
* {{cite book|first1=Hugh|last1=Brewster|first2=Laurie|last2=Coulter|title=Tout ce que vous avez toujours voulu savoir sur le « Titanic »|location=Grenoble/Toronto (Ontario)|editor=[[Glénat|Éditions Glénat]]|year=1999|isbn=2-7234-2882-6 | ref = harv}}
* {{cite book
| last = Brown
Baris 306 ⟶ 569:
| location = New York
| isbn = 978-0-07-136447-8
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 316 ⟶ 580:
| isbn = 978-0-8117-1814-1
| url = https://archive.org/details/unsinkablefullst00butl
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 325 ⟶ 590:
| location = Stroud, Gloucestershire
| isbn = 978-0-7524-2868-0
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 336 ⟶ 602:
| location = Chicago
| isbn = 978-0-8126-9396-6
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 347 ⟶ 614:
| location = Wellingborough, Northamptonshire
| isbn = 978-0-85059-868-1
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 358 ⟶ 626:
| location = Wellingborough, Northamptonshire
| isbn = 978-1-85260-493-6
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 367 ⟶ 636:
| location = Chicago
| oclc = 558974511
| ref = harv
}}
* {{cite book|first=Corrado|last=Ferruli|title=l'aventure, le mystère, la tragédie|location=Paris|editor=Hachette collections|year=2003|isbn=2-84634-298-9 | ref = harv}}
* {{cite book
| last1 = Fitch
Baris 378 ⟶ 649:
| publisher = Amberley Books
| isbn = 978-1848689275
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 387 ⟶ 659:
| location = Vancouver
| isbn = 978-0-9699464-1-0
| ref = harv
}}
* {{cite journal
Baris 397 ⟶ 670:
| location = Southampton
| issn = 0965-6391
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 408 ⟶ 682:
| chapter = Too Few Boats, Too Many Hindrances
| title = Report into the Loss of the SS ''Titanic'': A Centennial Reappraisal
| url = https://archive.org/details/lossofsstitanicc0000unse
| editor-last = Halpern
| editor-first = Samuel
Baris 413 ⟶ 688:
| location = Stroud, Gloucestershire
| isbn = 978-0-7524-6210-3
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 423 ⟶ 699:
| location = St. John's, Newfoundland
| isbn = 978-0-9738934-1-0
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 432 ⟶ 709:
| location = New York
| url = https://archive.org/details/truthabouttitani00grac
| ref = harv
}}
**
| last = Gracie
| first = Archibald
| year = 2009
| title = Titanic: A Survivor's Story
| url = https://archive.org/details/titanicsurvivors0000grac
| publisher = The History Press
| isbn = 978-0-7509-4702-2
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 447 ⟶ 727:
| chapter = Account of the Ship's Journey Across the Atlantic
| title = Report into the Loss of the SS ''Titanic'': A Centennial Reappraisal
| url = https://archive.org/details/lossofsstitanicc0000unse
| editor-last = Halpern
| editor-first = Samuel
Baris 452 ⟶ 733:
| location = Stroud, Gloucestershire
| isbn = 978-0-7524-6210-3
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 461 ⟶ 743:
| chapter = Description of the Damage to the Ship
| title = Report into the Loss of the SS ''Titanic'': A Centennial Reappraisal
| url = https://archive.org/details/lossofsstitanicc0000unse
| editor-last = Halpern
| editor-first = Samuel
Baris 466 ⟶ 749:
| location = Stroud, Gloucestershire
| isbn = 978-0-7524-6210-3
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 478 ⟶ 762:
| isbn = 978-0-8253-0105-6
| url = https://archive.org/details/beyondreachsearc00hoff
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 487 ⟶ 772:
| location = New York
| isbn = 978-0-312-22148-5
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 495 ⟶ 781:
| year = 2011
| title = RMS ''Titanic'' 1909–12 (''Olympic'' Class): Owners' Workshop Manual
| url = https://archive.org/details/rmstitanic1909120000hutc
| location = Sparkford, Somerset
| publisher = Haynes
| isbn = 978-1-84425-662-4
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 509 ⟶ 797:
| location = New York
| isbn = 978-1-56865-748-6
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 514 ⟶ 803:
| first = Walter
| title = A Night to Remember
| url = https://archive.org/details/nighttoremember0000lord_j9r9
| year = 1976
| publisher = Penguin Books
| location = London
| isbn = 978-0-14-004757-8
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 525 ⟶ 816:
| orig-year = 1955
| title = A Night to Remember
| url = https://archive.org/details/nighttoremember0000lord_s3c4
| publisher = St. Martin's Griffin
| location = New York
| isbn = 978-0-8050-7764-3
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 537 ⟶ 830:
| location = London
| isbn = 978-0-670-81452-7
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 546 ⟶ 840:
| location = New York
| isbn = 978-0-786-86401-0
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 556 ⟶ 851:
| isbn = 978-0-670-45099-2
| url = https://archive.org/details/maidenvoyage00marc
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 565 ⟶ 861:
| location = Philadelphia
| oclc = 1328882
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 578 ⟶ 875:
| isbn = 978-0-8065-2895-3
| url = https://archive.org/details/whatreallysankti0000mcca
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 587 ⟶ 885:
| location = Dorset
| isbn = 0-946184-79-8
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 597 ⟶ 896:
| location = Harrisburg, PA
| oclc = 9176732
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 606 ⟶ 906:
| location = New York
| isbn = 978-1-55704-364-1
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 612 ⟶ 913:
| year = 2005
| title = Radio: The Life Story of a Technology
| url = https://archive.org/details/radiolifestoryof0000rega
| publisher = Greenwood Publishing Group
| location = Westport, CT
| isbn = 978-0-313-33167-1
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 621 ⟶ 924:
| year = 2001
| title = Imperialism and Music: Britain, 1876–1953
| url = https://archive.org/details/imperialismmusic0000rich
| publisher = Manchester University Press
| location = Manchester
| isbn = 978-0-7190-6143-1
| ref = harv
}}
* {{cite book|first=Beau|last=Riffenburgh|title=Toute l'histoire du « Titanic »|location=Bagneux|editor=Sélection du Reader's Digest|year=2008|isbn=978-2-7098-1982-4 | ref = harv}}
* {{cite book
| last = Turner
Baris 635 ⟶ 941:
| url-access = registration
| url = https://archive.org/details/bandthatplayedon0000turn
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 641 ⟶ 948:
| year = 2007
| title = Steel Metallurgy for the Non-Metallurgist
| url = https://archive.org/details/steelmetallurgyf0000verh
| publisher = ASM International
| location = Materials Park, OH
| isbn = 978-0-87170-858-8
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 654 ⟶ 963:
| location = London
| isbn = 978-0-486-20610-3
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 665 ⟶ 975:
| location = Belmont, CA
| isbn = 978-0-547-12532-9
| ref = harv
}}
Baris 682 ⟶ 993:
| first1 = Tim
| doi-access = free
| archive-date = 31
| archive-url = https://web.archive.org/web/20200831010539/https://www.materialstoday.com/metals-alloys/news/what-really-sank-the-titanic//
| url-status = live
| ref = harv
}}
* {{cite journal
Baris 691 ⟶ 1.003:
| date = March 2012
| title = Did the Titanic Sink Because of an Optical Illusion?
| journal = [[Smithsonian (
| url = http://www.smithsonianmag.com/science-nature/Did-the-Titanic-Sink-Because-of-an-Optical-Illusion.html
| publisher = [[Smithsonian Institution]]
| access-date = 15 April 2012
| archive-date = 31
| archive-url = https://web.archive.org/web/20200831010546/https://www.smithsonianmag.com/science-nature/did-the-titanic-sink-because-of-an-optical-illusion-102040309//
| url-status = live
| ref = harv
}}
* {{cite journal
Baris 727 ⟶ 1.040:
| publisher = Woods Hole Oceanographic Institution
| location = Woods Hole, MA
| ref = harv
}}
Baris 738 ⟶ 1.052:
| url = https://www.nytimes.com/1997/04/08/science/toppling-theories-scientists-find-6-slits-not-big-gash-sank-titanic.html?pagewanted=all
| access-date = 5 November 2011
| archive-date = 31
| archive-url = https://web.archive.org/web/20200831010549/https://www.nytimes.com/1997/04/08/science/toppling-theories-scientists-find-6-slits-not-big-gash-sank-titanic.html?pagewanted=all%2F
| url-status = live
| ref = harv
}}
* {{cite news
Baris 749 ⟶ 1.064:
| newspaper = The New York Times
| url = https://www.nytimes.com/2008/04/15/science/15titanic.html?pagewanted=all
| access-date = 13
| archive-date = 31
| archive-url = https://web.archive.org/web/20200831010558/https://www.nytimes.com/2008/04/15/science/15titanic.html?pagewanted=all%2F
| url-status = live
| ref = harv
}}
* {{cite news
Baris 765 ⟶ 1.081:
| archive-url = https://web.archive.org/web/20200423183105/https://www.usnews.com/news/national/articles/2008/09/25/the-secret-of-how-the-titanic-sunk
| url-status = live
| ref = harv
}}
Baris 770 ⟶ 1.087:
* {{cite web
| title = Passenger List and Survivors of Steamship ''Titanic''
| date = 30
| work = United States Senate Inquiry
| url = http://www.titanicinquiry.org/USInq/USReport/AmInqRep03.php#a7
| access-date = 5
| archive-date = 26 April 2011
| archive-url = https://web.archive.org/web/20110426031821/http://www.titanicinquiry.org/USInq/USReport/AmInqRep03.php#a7
| url-status = live
| ref = harv
}}
* {{cite book
Baris 785 ⟶ 1.103:
| orig-year = 1912
| title = The Loss of the Titanic, 1912
| url = https://archive.org/details/lossoftitanic1910000unse
| publisher = The Stationery Office
| isbn = 978-0-11-702403-8
Baris 799 ⟶ 1.118:
* {{cite web
|title = Report on the Loss of the "Titanic." (s.s.)
|date = 30
|work = British Wreck Commissioner's Inquiry
|url = http://www.titanicinquiry.org/BOTInq/BOTReport/BOTRep01.php
|access-date = 12
|url-status = dead
|archive-url = https://web.archive.org/web/20140822142553/http://www.titanicinquiry.org/BOTInq/BOTReport/BOTRep01.php
|archive-date = 22
| ref = harv
}}
* {{cite web
|title = Report on the Loss of the "Titanic." (s.s.)
|date = 30
|work = British Wreck Commissioner's Inquiry, Final Report (Watertight Compartments)
|url = http://www.titanicinquiry.org/BOTInq/BOTReport/BOTRepWC.php
Baris 815 ⟶ 1.135:
|url-status = dead
|archive-url = https://web.archive.org/web/20140103014858/http://www.titanicinquiry.org/BOTInq/BOTReport/BOTRepWC.php
|archive-date = 3
| ref = harv
}}
* {{cite web
|title = Report on the Loss of the "Titanic." (s.s.)
|date = 30
|work = British Wreck Commissioner's Inquiry, Final Report (Description of Damage)
|url = http://www.titanicinquiry.org/BOTInq/BOTReport/BOTRepObserv.php
Baris 825 ⟶ 1.146:
|url-status = dead
|archive-url = https://web.archive.org/web/20140103010506/http://www.titanicinquiry.org/BOTInq/BOTReport/BOTRepObserv.php
|archive-date = 3
| ref = harv
}}
{{refend}}
Baris 832 ⟶ 1.154:
{{Commons category|Sinking of the RMS Titanic}}
{{Wikisource|Portal:RMS Titanic|RMS ''Titanic''}}
* [http://www.encyclopedia-titanica.org/ Encyclopedia Titanica:
* [http://www.titanicology.com/FloodingByCompartment.html Flooding by Compartment (Samuel W. Halpern)]
* [http://timesmachine.nytimes.com/browser/1912/04/16/ TimesMachine browser] – ''[[The New York Times]]'',
* {{YouTube|id=rs9w5bgtJC8|title=
{{RMS Titanic}}
Baris 844 ⟶ 1.165:
[[Kategori:RMS Titanic]]
[[Kategori:Sejarah Samudra Atlantik]]
[[Kategori:Amerika Serikat dalam tahun 1912]]
[[Kategori:Insiden maritim tahun 1912]]
|