Saron demung: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Perubahan kosmetika |
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20240709)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot |
||
(9 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox Instrument
| name = Saron demung
| background = percussion
| image = COLLECTIE TROPENMUSEUM Metallofoon met zes toetsen onderdeel van gamelan Slendro TMnr 500-11.jpg
| caption =
| image_capt = Saron terdiri dari 6-8 wilah
| names =
| classification = [[Idiofon]]
| hornbostel_sachs = 111.222
| hornbostel_sachs_desc = [[Metalofon]] pelat
| inventors = [[Orang Jawa]]
| developed =
| range =
| related = [[Saron demung]], [[saron peking]], [[gendèr]]
| musicians =
| articles =
}}
'''Saron demung''' ({{Lang-jv|ꦱꦫꦺꦴꦤ꧀ꦢꦼꦩꦸꦁ}}) adalah alat musik [[gamelan]] yang termasuk keluarga [[saron]], bagian dari alat musik [[balungan]].
Dalam satu set gamelan biasanya terdapat 2 demung, keduanya memiliki versi [[pelog]] dan [[slendro]]. Demung menghasilkan nada dengan oktaf terendah dalam keluarga balungan, dengan ukuran fisik yang lebih besar. Demung memiliki wilahan yang relatif lebih tipis namun lebih lebar daripada wilahan saron, sehingga nada yang dihasilkannya lebih rendah. Tabuh demung biasanya terbuat dari kayu, dengan bentuk seperti palu, lebih besar dan lebih berat daripada tabuh saron.▼
▲Dalam satu set gamelan biasanya terdapat 2 demung,<ref name=":0">{{Cite web|date=2021-08-02|title=Mengenal Alat Musik Saron dalam Gamelan Jawa dan Cara Memainkannya|url=https://www.orami.co.id/magazine/alat-musik-saron|website=www.orami.co.id|access-date=2024-05-10}}</ref> keduanya memiliki versi [[pelog]] dan [[slendro]]. Demung menghasilkan nada dengan oktaf terendah dalam keluarga balungan, dengan ukuran fisik yang lebih besar.{{Sfn|Setianto|2022|p=4}}{{Sfn|Brinner|1995|p=xix}} Demung memiliki wilahan yang relatif lebih tipis namun lebih lebar daripada wilahan saron, sehingga nada yang dihasilkannya lebih rendah. Tabuh demung biasanya terbuat dari kayu, dengan bentuk seperti palu, lebih besar dan lebih berat daripada tabuh saron.
Seperti alat musik keluarga saron yang lain, cara menabuhnya ada yang biasa sesuai [[nada]] maupun imbal (bergantian).{{Sfn|Feinstein|Becker|1988|p=20}} Sebagai contoh, dalam pembuatan gendhing gaya Yogyakarta, demung dalam irama I mengikuti nada, dan pada irama II, menggunakan teknik imbal.{{Sfn|Setianto|2022|p=4}}
== Referensi ==
{{
=== Daftar pustaka ===
[[Kategori:Gamelan]]▼
* {{Cite book|last=Brinner|first=B.|date=1995|title=Knowing Music, Making Music: Javanese Gamelan and the Theory of Musical Competence and Interaction|url=https://archive.org/details/knowingmusicmaki0000brin|location=Chicago|publisher=University of Chicago Press|isbn=9780226075105|ref=harv}}
* {{Cite book|last=Feinstein|first=A.H.|last2=Becker|first2=J.|year=1988|url=https://www.google.co.id/books/edition/Karawitan/Yvr6DwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1|title=Karawitan: Source Readings in Javanese Gamelan and Vocal Music, Volume 3|publisher=University of Michigan Press|pages=14|ref=harv}}
* {{cite thesis|first1=Fachry|last1=Setianto|year=2022|title=Sesoran: Karakter Musikal Pada Garap Soran Sebagai Ide Penciptaan Komposisi Karawitan|type=S1|publisher=Jurusan Karawitan, Fakultas Seni Pertunjukan, [[Institut Seni Indonesia Yogyakarta]]|url=http://digilib.isi.ac.id/12353/7/Fachry%20Setianto_2022_NASKAH%20PUBLIKASI.pdf|ref=harv}} (Naskah publikasi)
{{Gamelan}}{{Authority control}}
{{musik-stub}}
|