Sifat ekstensif dan intensif: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Hanamanteo (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
NikolasKHF (bicara | kontrib) Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. |
||
(14 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
Dalam [[termodinamika]] dan [[sains material]], [[sifat fisik]] zat dapat digolongkan menjadi '''intensif''' dan '''ekstensif'''.▼
== Sifat Ekstensif ==▼
▲Dalam [[termodinamika]] dan [[sains material]], sifat fisik zat dapat digolongkan menjadi '''intensif''' dan '''ekstensif'''.
▲== Sifat Ekstensif==
Keadaan [[termodinamika]] adalah [[keadaan makroskopik]] dari suatu sistem di mana sifat-sifatnya hanya ditentukan oleh peralatan [[laboratorium]] yang menjaga sifat-sifat tersebut pada nilai tertentu yang dipilih dan tidak tergantung pada waktu. Sifat Termodinamika dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu sifat ekstensif dan sifat intensif. Sifat ekstensif (''extensive property'') jika nilai dan keseluruhan sistem merupakan peenjumlahan nilai dari setiap bagian yang menyusun sistem tersebut.
Baris 16 ⟶ 9:
== Sifat Intensif ==
Sifat intensif (''intensive property'') tidak dapat di akumulasikan seperti sifat ekstensif. Nilai sifat intensif tidak dipengaruhi oleh ukuran sistem dan dapat bervariasi di setiap bagian sistem pada waktu yang berbeda. Dengan demikian, sifat intensif merupakan sifat posisi fungsi waktu. [[Volume spesifik]], tekanan dan [[temperatur]] adalah contoh sifat intensif yang digunakan.
Suatu sifat intensif sistem adalah sifat-sifat yang sama dengan sifat-sifat yang bersesuaian dengan masing-masing subsistem tersebut. Suhu dan tekanan adalah sifat-sifat intensif yang khas; jika suatu sistem pada 298 K dibagi dua, suhu masing-masing bagian akan tetap 298 K.
Baris 22 ⟶ 15:
Sebagai contoh untuk menjelaskan perbedaan antara sifat ekstensif dan intensif dapat digunakan contoh di mana terdapat sejumlah massa yang terdiri dari beberapa bagian dan keseluruhannya memiliki temperatur yang sama. Massa dan volume total yang dimiliki benda tersebut, merupakan penjumlahan dari massa dan volume setiap komponennya. Namun demikian, temperatur total benda tersebut bukanlah merupakan jumlah dari temperatur masing-masing komponen, melainkan temperatur setiap bagian benda tersebut adalah sama. Massa dan volume merupakan sifat ekstensif, sedangkan temperatur adalah sifat intensif. Jadi, yang membedakan disini adalah, sifat intensif tidak bergantung pada jumlah materi yang di ukur, sedangkan sifat ekstensif bergantung terhadap [[materi]] yang di ukur.
== Referensi ==
* Chang, Raymond.2003.''Kimia Dasar Konsep-Konsep Inti Jilid 1 Edisi Ketiga''. Alih bahasa departemen kimia, [[Institut Teknologi Bandung|Institut teknologi bandung]]. Jakarta
* Oktoby,dkk. 2001. ''Prinsip-Prinsip Kimia Modern Jilid 3 Edisi 1''. Alih bahasa suminar setiadi achmadi. Jakarta: Erlangga.
* Moran, Michael J. ; Shapiro, Howard N. 2004. ''Termokimia TEknik Jilid 1''. Jakarta
[[
[[Kategori:Termodinamika]]
[[Kategori:
|