Eka Gustiwana: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 0 sources and tagging 2 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
k Bot: Mengganti kategori DJ Indonesia dengan Pramuirama Indonesia |
||
(41 revisi perantara oleh 23 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox person
| name = Eka Gustiwana
| image = Eka Gustiwana on Vlog Glenn Samuel, 2019.jpg
|
| birth_name = Eka Gustiwana Putra
| birth_date = {{Birth date and age|1989|08|
| birth_place =
| years_active = [[2008]]-sekarang
| spouse =
| children =
| parents = Pompi Suradi Mansyah {{small|(
| occupation = {{hlist|[[
| nationality =
| religion = [[Kristen Protestan]]
}}
==
Perjalanan musik pemuda ini bermula dari ayahnya yang memperkenalkan gitar dan digital audio workstation pada usia 11 tahun karena ayahnya Pompi Suradi Mansyah merupakan musisi sekaligus personil dari Batara Group yang melahirkan sosok penyanyi [[Campursari]] legendaris yaitu [[Didi Kempot]] bersama dengan [[Mamiek Prakoso]] kakak kandung Didi Kempot. Kemudian hari, ia lebih memilih kibor dan piano sebagai alat musik utamanya Eka mengawali kariernya di dunia hiburan Indonesia dengan menjadi [[kibor]]dis dan [[pianis]] dalam grup musik ''Warnahati'' pada tahun [[2008]] sampai dengan [[2010]], yang kemudian berganti nama menjadi ''deVan''.
Pada tahun 2010, Eka menulis dan mengaransemen lagu ''Ku Tetap Menanti'' untuk dinyanyikan oleh [[Nikita Willy]] yang dijadikan backsound dalam sinetron [[Putri Yang Ditukar]] yang dibintangi Nikita sendiri. Di tahun tersebut, ia juga mengikuti lomba ''jingle'' yang diselenggarakan oleh [[Dunia Fantasi]] dan meraih juara pertama. Pada tahun berikutnya, yakni 2011, ia memenangkan hadiah sebesar 100 juta rupiah untuk lomba pembuatan mars dalam rangka perayaan hari ulang tahun ke-66 [[Kereta Api Indonesia]]. Pada tahun 2012, ia menjadi ''runner-up'' untuk kompetisi ''jingle'' yang diadakan oleh [[Industrial and Commercial Bank of China]].
Ia merupakan anggota dari
==
=== Singel ===
{|class="wikitable"
!Tahun
!Judul
!Penyanyi
!Keterangan
|-
|2010
|''Ku Tetap Menanti''
|rowspan="2"|[[Nikita Willy]]
|rowspan="2"|Sebagai penulis lagu
|-
|2011
|''Lebih Dari Indah''
|-
|2012
|''Never Give Up''
|Eka Gustiwana
|''Runner-up'' kontes ''jingle'' [[Industrial and Commercial Bank of China]]
|-
|2014
|''I'm OK''
|rowspan="3"|Eka Gustiwana dan Nadya Rafika
|
|-
|rowspan="2"|2015
|''Terlalu Kangen''
|
|-
|''Jantung Berdebar''
|
|-
|2015
|''Disitu Kadang Saya Merasa Sedih''
|Eka Gustiwana, Ifny
|Juga sebagai penulis lagu
|-
|2016
|''Gapapa Jelek Yang Penting Sombong''
|Eka Gustiwana, [[Chandra Liow]], dan [[Devina Aureel]]
|Juga sebagai produser
|-
|2017
|''Sleding aja''
|Eka Gustiwana, dan [[Cindy Thyssen]]
|Juga sebagai penulis lagu
|-
|2018
|''Tersimpan Di Hati''
|Eka Gustiwana, [[Sara Fajira]], dan [[Prince Husein]]
|
|-
|rowspan="4"|2020
|''Demi Raga Yang Lain''
|Eka Gustiwana dan Yessiel Trivena
|
|-
|''Getting Over You''
|Eka Gustiwana, [[Sara Fajira]], dan Osvaldo Nugroho
|
|-
|''BUCIN''
|Eka Gustiwana, [[Andovi da Lopez]], [[Jovial da Lopez]], [[Chandra Liow]], dan [[Susan Sameh]]
|Juga sebagai penulis lagu
|-
|''Jangan (Eka Gustiwana Remix)''
|Eka Gustiwana, [[Marion Jola]], dan [[Rayi Putra]]
|
|-
|2021
|''Show Off Your Colors''
|Eka Gustiwana, [[Titi DJ]], dan [[Sara Fajira]]
|
|-
|2022
|''Menyambut Bahagia''
|Eka Gustiwana dan Nikita Mawarni
|
|}
== Referensi ==
Baris 42 ⟶ 112:
== Pranala luar ==
* {{
*
{{Authority control}}
{{DEFAULTSORT:Gustiwana, Eka}}
{{Indo-bio-stub}}
[[Kategori:Tokoh dari Jakarta]]
[[Kategori:Tionghoa-Indonesia]]
[[Kategori:Pemusik Indonesia]]
[[Kategori:Selebritas YouTube Indonesia]]
[[Kategori:Pramuirama Indonesia]]
[[Kategori:Produser rekaman Indonesia]]
[[Kategori:Komponis Indonesia]]
|