The Room: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
(28 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox film
| image = TheRoomMovie.jpg
Baris 23 ⟶ 22:
| language = Inggris
| budget = $6 juta<ref name="vulture">{{cite news|last1=Jones|first1=Nate|title=How ''The Room'' Became the Biggest Cult Film of the Past Decade|url=https://www.vulture.com/2013/06/the-room-10th-anniversary-history.html|access-date=16 Juni 2017|work=[[New York (magazine)|Vulture]]|date=27 Juni 2013|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170619164054/http://www.vulture.com/2013/06/the-room-10th-anniversary-history.html|archive-date=19 Juni 2017}}</ref>
| gross = $1,900 (awal)<ref name="ew2"
}}
'''''The Room''''' adalah [[Film independen|film drama independen]] Amerika tahun 2003 yang ditulis, diproduksi, diproduksi eksekutif, dan disutradarai oleh [[Tommy Wiseau]], yang membintangi film tersebut bersama [[Juliette Danielle]] dan [[Greg Sestero]]. Film tersebut berpusat pada [[cinta segitiga]] [[
Sejumlah publikasi menyebut ''The Room'' sebagai salah satu [[film terburuk yang pernah dibuat]]. Seorang asisten professor studi film merupakan orang pertama yang mendeskripsikan ''The Room'' sebagai "''[[Citizen Kane]]'' dari film-film buruk."<ref name="ew2">{{cite web|last1=Collis|first1=Clark|date=12 Desember 2008|title=The Crazy Cult of 'The Room'|url=https://ew.com/article/2008/12/12/crazy-cult-room/|work=[[Entertainment Weekly]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20170619164105/https://ew.com/article/2008/12/12/crazy-cult-room/|archive-date=19 Juni 2017|access-date=16 Juni 2017|issue=1026|url-status=live}}</ref>
[[
== Alur ==
Johnny adalah seorang bankir sukses yang tinggal di [[Rumah bandar|townhouse]] [[San Francisco|San Fransisco]] bersama tunangannya Lisa, yang menjadi tidak puas dengan hubungan mereka. Dia menggoda sahabatnya, Mark, dan keduanya memulai hubungan rahasia. Sementara itu, Johnny, setelah mendengar Lisa mengakui ketidaksetiaannya kepada ibunya, Claudette, menempelkan alat perekam ke telepon mereka untuk mengidentifikasi kekasihnya dengan merekam percakapan telepon mereka.
Denny, seorang mahasiswa tetangga yang secara finansial dan emosional didukung oleh Johnny, memiliki hubungan dengan pengedar narkoba bersenjata, Chris-R, tetapi Johnny dan Mark mengalahkan dan menahannya. Denny
Pada pesta kejutan ulang tahun untuk Johnny, temannya Steven
Setelah pesta selesai, Johnny mengunci diri di kamar mandi dengan putus asa. Ketika dia pergi, dia mengambil perekam kaset yang dia tempelkan ke telepon dan mendengarkan panggilan mesra antara Lisa dan Mark.
Mendengar keributan tersebut, Denny, Mark, dan Lisa bergegas menaiki tangga untuk mencari mayatnya. Mark menyalahkan Lisa atas kematian Johnny, menegurnya karena perilakunya yang suka menipu, dan menyuruhnya
== Pemeran ==
[[Berkas:GregSestero (cropped).jpg|jmpl|[[Greg Sestero]], yang memerankan Mark di The Room dan menjabat sebagai [[produser lini|''line produser'']], menulis ''[[The Disaster Artist
* [[Tommy Wiseau]] sebagai Johnny, seorang [[
* [[Juliette Danielle]] sebagai Lisa, tunangan Johnny, yang berselingkuh dengan Mark.
* [[Greg Sestero]] sebagai Mark, sahabat Johnny, yang berselingkuh dengan Lisa.
Baris 54 ⟶ 53:
* Scott Holmes sebagai Mike, pacar Michelle.
* [[Dan Janjigian]] sebagai Chris-R, pengedar narkoba yang mengancam Denny.
* Kyle Vogt sebagai Peter, seorang psikolog
* Greg Ellery sebagai Steven, teman Johnny dan Lisa
Baris 60 ⟶ 59:
=== Pengembangan ===
Tommy Wiseau awalnya menulis ''The Room'' sebagai
Wiseau telah merahasiakan tentang bagaimana dia mendapatkan dana untuk proyek tersebut, tetapi dia mengatakan kepada ''Entertainment Weekly'' bahwa dia menghasilkan sebagian uang dengan mengimpor [[jaket kulit]] dari Korea.<ref name="ew2" /> Menurut [[
Menurut Sestero dan Greg Ellery, Wiseau menyewa [[studio]] di tempat pembuatan film ''Birns & Sawyer'' dan membeli "paket lengkap sutradara pemula", yang mencakup dua film dan kamera HD.<ref name="rifftrax">{{cite web|last1=Lastowka|first1=Conor|date=12 Juni 2009|title=RiffTrax Interview with The Room's Greg Ellery|url=http://blog.rifftrax.com/2009/06/12/rifftrax-interview-with-the-rooms-greg-ellery/|website=[[RiffTrax]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20090617102354/http://blog.rifftrax.com/2009/06/12/rifftrax-interview-with-the-rooms-greg-ellery/|archive-date=17 Juni 2009|access-date=19 Juni 2017|url-status=dead}}</ref> Wiseau kebingungan tentang perbedaan antara [[film 35 mm]] dan [[video definisi tinggi]]. Wiseau ingin menjadi sutradara pertama yang memfilmkan seluruh film secara bersamaan dalam dua format. Dia mencapai ini dengan menggunakan peralatan yang dibuat khusus
=== Pemilihan Pemain ===
[[Berkas:Tommy-Wiseau-1.jpg|jmpl|[[Tommy Wiseau]] dalam gambar promosi untuk The Room sebagai Johnny. Selain sebagai pemeran utama film, Wiseau berperan sebagai penulis, sutradara, produser dan produser eksekutif.]]
Wiseau memilih aktor dari ribuan [[pengambilan gambar di kepala]],<ref name="
Menurut Greg Ellery, Juliette Danielle "baru saja turun dari bus dari Texas" saat syuting dimulai, dan "para pemeran menonton dengan ngeri" saat Wiseau melompat ke arah Danielle, dan segera mulai merekam "adegan cinta" mereka.<ref name="rifftrax" /> Sestero membantahnya, menyatakan bahwa adegan seks termasuk di antara yang terakhir difilmkan.{{sfn|Sestero|Bissell|2013|p=234}} Wiseau mengatakan bahwa Danielle awalnya adalah salah satu dari tiga atau empat pengganti karakter Lisa, dan dipilih setelah aktris
Meskipun Kyle Vogt (yang berperan sebagai Peter) memberi tahu tim produksi bahwa dia hanya memiliki waktu terbatas untuk proyek tersebut, tidak semua adegannya difilmkan pada saat jadwalnya habis. Terlepas dari kenyataan bahwa Peter akan memainkan peran penting dalam klimaks, Vogt meninggalkan produksi; dialognya di paruh
=== Naskah ===
Naskah yang asli secara signifikan lebih panjang dari yang digunakan dan menampilkan serangkaian monolog yang panjang; naskah itu
Sebagian besar dialognya berulang, terutama dialog Johnny. Dialognya mengandung beberapa "slogan" (''[[catchphrase]]''): dia memulai hampir setiap percakapan dengan "Oh, hai!" atau "Oh, hai (nama karakter)!" Untuk mengakhiri percakapan tanpa alasan, banyak karakter menggunakan frasa "Jangan khawatir", dan hampir setiap karakter pria membahas daya tarik fisik Lisa (termasuk karakter yang tidak disebutkan namanya yang satu-satunya
Dalam ''The Disaster Artist'', Sestero
=== Syuting ===
[[Pengambilan gambar utama]] berlangsung selama empat bulan.
=== Soundtrack ===
Baris 97 ⟶ 96:
| producer =
}}
[[Film score|
''Soundtrack'' memiliki empat
{| width=50%
Baris 107 ⟶ 106:
| headline =
| total_length = 56:28
| all_music = Mladen Milicevic, kecuali jika
| extra_column = Vokal Utama
| title1 = The Room
Baris 182 ⟶ 181:
=== Sengketa kredit direktur ===
Pada
== Analisis ==
=== Interpretasi, tema, dan pengaruh ===
{{Quote box|quote=
''The Room''
Lebih lanjut, Sestero
Dalam
=== Inkonsistensi dan kekurangan naratif ===
Selain menjadi teman Johnny, latar belakang Mark tidak
Untuk suatu saat,
== Rilis ==
=== Promosi ===
Film ini telah dipromosikan hampir secara eksklusif melalui sebuah papan iklan di Hollywood, di [[Highland Avenue (Los Angeles)|Highland Avenue]] di sebelah utara dari Fountain Avenue, gambarnya memuat Wiseau sebagai "Evil Man": menggambarkan wajahnya dengan satu mata setengah tertutup secara dekat sekali.<ref name="LAist"/><ref name="onion-wiseau"/> Walaupun banyak karya seni konvensional yang telah dibuat untuk film tersebut, yang menampilkan wajah-wajah toko utama terpampang di depan [[Golden Gate Bridge]], Wiseau tetap memilih "Evil Man" atas sesuatu yang ia anggap sebagai kualitas provokatif; sekitar waktu rilis filmnya, gambarnya membuat orang yang melewati iklannya mengira bahwa ''The Room'' adalah film horor.<ref name="onion-wiseau"/> Wiseau juga membayar televisi kecil dan mencetak iklan di Los Angeles dan sekitarnya,<ref name="ew2"/> serta mempekerjakan [[Edward Lozzi]] dalam usahanya untuk mempromosikan dan mendistribusikan sendiri filmnya setelah ditolak oleh [[Paramount Pictures]].{{sfn|Sestero|Bissell|2013|p=263}}
Walaupun filmnya gagal untuk segera menikmati kesuksesannya, Wiseau membayar untuk mempertahankan papan iklannya yang masih berdiri selama lebih dari lima tahun, seharga {{US$|5000}} per bulan.{{sfn|Sestero|Bissell|2013|p=100}}<ref>{{cite web|last1=Maloney|first1=Devon|title=10 Years After ''The Room'', Tommy Wiseau Is Still Hollywood's Biggest Mystery|url=https://www.wired.com/2013/09/tommy-wiseau-interview-room/|publisher=[[Wired (magazine)|Wired]]|access-date=July 27, 2017|date=September 4, 2013|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170727143021/https://www.wired.com/2013/09/tommy-wiseau-interview-room/|archive-date=July 27, 2017}}</ref> Gambarannya yang aneh dan durasinya lamanya menyebabkan iklan tersebut menjadi objek wisata kecil.<ref name="ew2"/>{{sfn|Sestero|Bissell|2013|p=262}} Saat ditanyakan bagaimana caranya ia dapat membayar papan iklannya sampai lama sekali dalam lokasi yang terkenal, Wiseau menjawab: "Ya, kita suka dengan lokasinya, dan kita juga suka dengan papan iklannya. Jadi kita berpikir bahwa orang-orang sebaiknya menonton ''The Room''. [...] kita menjual DVD, dan juga masih laku."<ref name="LAist"/>
=== Penyambutan Kritis ===▼
''The Room'' ditayangkan pada tanggal 27 Juni 2003, di teater [[Laemmle Theatres|Laemmle]] [[Fairfax District, Los Angeles|Fairfax]] dan [[Fallbrook Center|Fallbrook]] di Los Angeles. Wiseau juga mengatur penayangan perdananya untuk pemeran dan pers di salah satu tempat, menyewa lampu sorot untuk duduk di depan teater dan tiba dalam sebuah ''limousine''.<ref name="ew2"/> Pembeli tiket diberikan salinan gratis dari ''soundtrack'' film dalam CD. Aktris Robyn Paris mendeskripsikan bahwa penontonnya tertawa pada film tersebut, dan reporter ''Variety'' Scott Foundas, yang ikut menonton, nantinya menuliskan bahwa filmnya menyebabkan "sebagian besar penonton meminta uang mereka kembali—bahkan sebelum 30 menit berlalu."<ref name="ew2"/> [[IFC (U.S. TV network)|IFC.com]] mendeskripsikan suara Wiseau di film sebagai "[[Borat Sagdiyev|Borat]] berusaha melakukan impresi dari [[Christopher Walken]] sebagai pasien penyakit mental."<ref name="ifc"/> ''[[The Guardian]]'' mendeskripsikan filmnya sebagai campuran dari "[[Tennessee Williams]], [[Ed Wood]], [[R. Kelly]] dalam ''[[Trapped in the Closet]]''."<ref>{{cite news|last1=Rose|first1=Steve|title=Is This the Worst Movie Ever Made?|url=https://www.theguardian.com/film/filmblog/2009/sep/10/cinema-the-room-cult|work=[[The Guardian]]|date=September 9, 2009|access-date=June 20, 2017|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170620153459/https://www.theguardian.com/film/filmblog/2009/sep/10/cinema-the-room-cult|archive-date=June 20, 2017}}</ref>
''The Room'' dengan suara yang bulat dikritik oleh para kritikus atas akting yang buruk (terutama Wiseau), naskah, dialog, nilai-nilai produksi, skor, penyutradaraan, dan sinematografinya. Film ini dideskripsikan oleh beberapa publikasi sebagai salah satu film terburuk yang pernah dibuat sepanjang masa.<ref name="independent">{{cite news|last1=Walker|first1=Tim|url=https://www.independent.co.uk/voices/columnists/tim-walker/the-couch-surfer-it-may-be-sublimely-rubbish-but-the-room-makes-audiences-happy-1752708.html|title=The Couch Surfer: 'It May Be Sublimely Rubbish, but The Room Makes Audiences Happy'|date=July 19, 2009|work=[[The Independent]]|location=London|access-date=June 16, 2017|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170619164120/https://www.independent.co.uk/voices/columnists/tim-walker/the-couch-surfer-it-may-be-sublimely-rubbish-but-the-room-makes-audiences-happy-1752708.html|archive-date=June 19, 2017}}</ref><ref>{{cite web|last1=Collis|first1=Clark|url=https://ew.com/article/2008/12/30/the-room-postsc/|title='The Room': Worst movie ever? Don't tell that to its suddenly in-demand star.|date=December 30, 2008|work=Entertainment Weekly|access-date=June 16, 2017|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170619164140/https://ew.com/article/2008/12/30/the-room-postsc/|archive-date=June 19, 2017}}</ref> Pada [[review aggregator]] [[Rotten Tomatoes]], film ini hanya memiliki rating persetujuan sebesar 23% berdasarkan 30 ulasan, dengan [[average score|rata-rata nilai]] 3.40/10. Konsensus kritikal pada situs ini tertuis, "Sebuah klasik bona-fide pada sinema tengah malam, karya besar Tommy Wiseau yang tersesat memutarbalikkan kaidah-kaidah pembuatan film dengan semangat tanpa batas yang membuat hal-hal umum seperti akting, penulisan naskah, dan sinematografi sama sekali tidak relevan. Anda tidak dapat melihat bola rugby dengan cara yang sama lagi."<ref name="RT">{{cite web|title=The Room (2003)|url=https://www.rottentomatoes.com/m/the_room/|website=[[Rotten Tomatoes]]|access-date=February 11, 2021|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170620153506/https://www.rottentomatoes.com/m/the_room/|archive-date=June 20, 2017}}</ref> Di [[Metacritic]], film tersebut mendapat rata-rata nilai 9 dari 100, berdasarkan lima buah kritik, yang mengindikasikan "ketidaksukaan yang luar biasa."<ref name="Metacritic">{{cite web|title=The Room Reviews|url=https://www.metacritic.com/movie/the-room?ftag=MCD-06-10aaa1c|website=Metacritic|access-date=December 10, 2017|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20171230195410/http://www.metacritic.com/movie/the-room?ftag=MCD-06-10aaa1c|archive-date=December 30, 2017}}</ref> Walaupun mendapat penghinaan dari kritikus, filmnya memiliki secara retrospektif menerima pujian ironis dari penonton untuk kekurangan yang dirasakan, dengan beberapa penonton menyebutnya "film terburuk yang terbaik yang pernah ada."<ref name="CNN"/>
Pada tahun 2013, Adam Rosen dari ''[[The Atlantic]]'' menuliskan sebuah artikel berjudul "Should Gloriously Terrible Movies Like ''The Room'' Be Considered 'Outsider Art'?" di mana ia membuat sebuah argumen bahwa "Label [<nowiki/>[[outsider art]]] biasanya secara tradisional yang ditujukan untuk pelukis dan pematung... tetapi sulit untuk melihat mengapa konsep ini tidak bisa ditujikan juga kepada Wiseau atau pembuat film lainnya yang miring dan sadar diri."<ref>{{cite web|last1=Rosen|first1=Adam|title=Should Gloriously Terrible Movies Like ''The Room'' Be Considered 'Outsider Art'?|url=https://www.theatlantic.com/entertainment/archive/2013/10/should-gloriously-terrible-movies-like-em-the-room-em-be-considered-outsider-art/280393/|publisher=[[The Atlantic]]|access-date=June 20, 2017|date=October 8, 2013|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170620153509/https://www.theatlantic.com/entertainment/archive/2013/10/should-gloriously-terrible-movies-like-em-the-room-em-be-considered-outsider-art/280393/|archive-date=June 20, 2017}}</ref>
Dalam sebuah wawancara pada tahun 2017 untuk video ''[[Vox (website)|Vox]]'', [[Tom Bissell]] selaku rekan penulis untuk ''[[The Disaster Artist]]'' menjelaskan pandangannya pada popularitas ''The Room'', dan juga kenikmatan personalnya dalam film, dengan mengatakan:<ref name="Vox">{{cite web|last1=Petersen|first1=Dean|url=https://www.youtube.com/watch?v=k27mr6p-yhY|title=Why people keep watching the worst movie ever made|work=[[Vox (website)|Vox]]|publisher=[[YouTube]]|date=June 14, 2017|access-date=November 1, 2017|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20171115074945/https://www.youtube.com/watch?v=k27mr6p-yhY|archive-date=November 15, 2017}}</ref>
{{quote| text = Itu seperti film yang dibuat oleh alien yang tidak pernah menonton film, tetapi sudah mendapat penjelasan menyeluruh tentang film. Tidak banyak ada karya film yang setiap keputusan kreatifnya yang terlihat salah dari momen ke momen. [...] ''The Room'', bagi saya, memecahkan perbedaan antara baik dan buruk. Apakah filmnya bagus menurut saya? Tidak. Apakah saya berpikir bahwa itu adalah filmnya demikian kuat yang dapat menggerakkan saya sejauh yang dapat dilakukan karya seni yang biasanya menggerakkan saya? Sama sekali tidak. Tetapi saya tidak dapat mengatakan bahwa film itu buruk karena itu sangat bisa ditonton. Film itu sangat menyenangkan. Film itu telah memberikan saya banyak kegembiraan. Bagaimana sebuah hal yang buruk dapat melakukan hal tersebut untuk saya?
}}
=== Sirkuit Tengah Malam ===
''The Room'' ditayangkan di Laemmle Fairfax dan Fallbrook selama dua minggu berikutnya, menghasilkan total {{US$|1900|2003}} sebelum ditarik dari peredaran.<ref name="ew2"/><ref name="worst">{{cite web|title=The Worst Movie of All Time?|url=http://www.worldsstrangest.com/uncategorized/the-worst-movie-of-all-time/|publisher=World’s Strangest|access-date=20 Juni 2017|date=27 Desember 2010|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170620153514/http://www.worldsstrangest.com/uncategorized/the-worst-movie-of-all-time/|archive-date=20 Juni 2017}}</ref> Menjelang akhir penayangannya, teater Laemmle Fallbrook menampilkan dua papan pemberitahuan di bagian dalam loket tiket sehubungan dengan film tersebut: satu bertuliskan "Tidak ada pengembalian uang" dan satu lagi mengutip uraian dari tinjauan awal: "Film ini seperti mendapatkan tusukan di kepala."{{sfn|Sestero|Bissell|2013|p=xiv}} Pada salah satu pertunjukan di minggu kedua penayangannya, salah satu dari sedikit penonton yang hadir adalah Michael Rousselet dari [[5-Second Films]], yang menemukan humor yang tidak disengaja dalam dialog dan nilai produksi film yang buruk. Setelah memperlakukan pemutaran film tersebut sebagai "[[Mystery Science Theater 3000|''Mystery Science Theater'']] miliknya sendiri", Rousselet mulai mendorong teman-temannya untuk bergabung dengannya dalam pertunjukan berikutnya untuk mengejek film tersebut, memulai kampanye dari mulut ke mulut yang mengakibatkan sekitar 100 orang menghadiri pemutaran akhir film tersebut. Rousselet dan teman-temannya menonton film "empat kali dalam tiga hari," dan dalam pemutaran awal inilah banyak tradisi ''The Room'' lahir, seperti melempar sendok dan bola rugby selama film.<ref name="ew2" />
Setelah film tersebut ditarik dari bioskop, mereka yang telah menghadiri pertunjukan terakhir mulai mengirim surel ke Wiseau untuk memberitahukan betapa mereka menikmati film tersebut. Terdorong oleh banyaknya pesan yang diterimanya, Wiseau memesan pemutaran tunggal The Room pada bulan Juni 2004 tengah malam, yang terbukti cukup berhasil sehingga Wiseau memesan pertunjukan kedua pada bulan Juli, dan yang ketiga pada bulan Agustus. Pemutaran ini terbukti lebih sukses, dan diikuti oleh pemutaran bulanan pada hari Sabtu terakhir setiap bulan, yang mulai terjual habis dan berlanjut hingga teater tersebut terjual pada tahun 2012.<ref>{{cite web|last1=Cellania|first1=Miss|title=Midnight Madness|url=http://www.neatorama.com/2010/12/27/the-worst-movie-of-all-time|website=Neatorama|publisher=AICN}}</ref> Wiseau sering muncul di pemutaran ini, dan sering terlibat dengan penggemar setelah filmnya selesai. Pada ulang tahun kelima pemutaran perdana film itu, setiap penayangan terjual habis di Sunset 5 dan baik Tommy Wiseau maupun Greg Sestero melakukan sesi tanya jawab sesudahnya.<ref>{{cite web|last1=Collis|first1=Clark|title=The crazy cult of The Room|url=https://ew.com/article/2008/12/12/crazy-cult-room/|website=EW.com|publisher=Entertainment Weekly}}</ref> Film ini ditampilkan pada tur Range Life 2008, dan diperluas ke pemutaran tengah malam di beberapa kota lain segera setelahnya.<ref>{{cite web|last1=Macaulay|first1=Scott|title=Tour De Fours: Episode 5|url=https://filmmakermagazine.com/3836-tour-de-fours-episode-5/|website=FilmmakerMagazine.com|publisher=Filmmaker Magazine}}</ref> Selebriti yang menggemari film ini termasuk [[Paul Rudd]], [[David Cross]], [[Will Arnett]], [[Patton Oswalt]], [[Tim Heidecker]], [[Eric Wareheim]], [[Seth Rogen]], dan [[James Franco|James]] dan [[Dave Franco]]. [[Kristen Bell]] mendapatkan gulungan film dan menyelenggarakan pesta tontonan pribadi;<ref>{{cite web|last1=Knegt|first1=Peter|date=9 Juni 2011|title=Tommy Wiseau Goes Legit|url=https://www.indiewire.com/2011/06/tommy-wiseau-goes-legit-an-interview-with-the-man-behind-the-room-53844/|website=[[IndieWire]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20160719144249/http://www.indiewire.com/2011/06/tommy-wiseau-goes-legit-an-interview-with-the-man-behind-the-room-53844/|archive-date=19 Juli 2016|access-date=8 Agustus 2012|url-status=live}}</ref> pencipta ''[[Veronica Mars]],'' [[Rob Thomas (penulis)|Rob Thomas]] juga akan menyelipkan referensi-referensi film ke episode ''Mars'' "sebanyak mungkin."<ref name="ew2" /> Film ini akhirnya mengembangkan status kultus nasional dan internasional, dengan Wiseau mengatur pemutaran di seluruh Amerika Serikat dan di Kanada, Skandinavia, Inggris, Australia, dan Selandia Baru.<ref name="vulture"/>
Film ini memiliki pertunjukan reguler di beberapa teater di seluruh dunia, dengan beberapa acara bulanan.<ref>{{cite web|url=http://www.theroommovie.com/screeningspop.html|title=Showings|publisher=Wiseau-Films|access-date=June 20, 2017|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170606004130/http://theroommovie.com/screeningspop.html|archive-date=June 6, 2017}}</ref> Para penggemar berinteraksi dengan film dengan cara yang serupa dengan ''[[The Rocky Horror Picture Show]]''; para penonton memakai pakaian dengan karakter kesukaan mereka, melempar sendok plastik sebagai referensi kepada foto pajangan sendok di meja ruang keluarga Johnny yang tidak pernah dijelaskan, melempar [[Football (ball)|bola]] kepada satu sama lain dalam jarak dekat, dan meneriakkan komentar yang menghina tentang kualitas filmnya serta dialog dari dalam film itu sendiri.<ref name="ew2"/><ref name="independent"/><ref>{{cite web|last1=Bather|first1=Luke|title=Everything You Need to Know About Cult Film 'The Room' & Disaster Artist Tommy Wiseau|url=https://www.highsnobiety.com/2017/03/16/the-room-tommy-wiseau/|website=[[Highsnobiety]]|access-date=July 27, 2017|date=March 16, 2017|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170727141316/http://www.highsnobiety.com/2017/03/16/the-room-tommy-wiseau/|archive-date=July 27, 2017}}</ref><ref>{{cite web|last1=Barton|first1=Steve|title=Motion Picture Purgatory: The Room|url=https://www.dreadcentral.com/news/14773/motion-picture-purgatory-the-room/|website=Dread Central|access-date=June 16, 2017|date=December 10, 2009|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170619164205/https://www.dreadcentral.com/news/14773/motion-picture-purgatory-the-room/|archive-date=June 19, 2017}}</ref> Wiseau telah mengklaim bahwa itu merupakan tujuannya supaya para penonton mencari humor dalam filmnya, walaupun penonton dan beberapa anggota pemeran memiliki pandangan menjadi drama yang dibuat dengan buruk.<ref name="NPR">{{cite news|last1=Patel|first1=Nihar|title='The Room': A Cult Hit So Bad, It's Good (audio)|url=https://www.npr.org/templates/story/story.php?storyId=5384997|work=[[National Public Radio]]|date=May 5, 2006|access-date=June 16, 2017|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170619164150/http://www.npr.org/templates/story/story.php?storyId=5384997|archive-date=June 19, 2017}}</ref><ref>{{cite journal|last1=Paris|first1=Robyn|title=How 'The Room' Turned Me Into a Cult Movie 'Star'|journal=[[Backstage (magazine)|Backstage]]|date=April 30, 2012|url=https://www.backstage.com/advice-for-actors/first-person/how-the-room-turned-me-into-a-cult-movie-star/|access-date=June 16, 2017|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170802041544/https://www.backstage.com/advice-for-actors/first-person/how-the-room-turned-me-into-a-cult-movie-star/|archive-date=August 2, 2017}}</ref>
=== Media Rumah ===
''The Room'' dirilis dalam [[DVD]] pada tanggal 4 November 2003, dan [[Blu-ray]] pada bulan Desember 2012.<ref name="vulture"/><ref>{{cite web|last1=Gencarelli|first1=Mike|title=Blu-ray Review "The Room"|url=http://mediamikes.com/2013/01/blu-ray-review-the-room/|website=MediaMikes|access-date=November 1, 2017|date=January 2, 2013|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20171101163659/http://mediamikes.com/2013/01/blu-ray-review-the-room/|archive-date=November 1, 2017}}</ref>
Fitur-fitur spesial dalam DVD salah satunya adalah sebuah wawancara dengan Wiseau, yang ditanyakan oleh Greg Sestero dari belakang layar. Wiseau duduk di depan perapian, dengan mantel yang terlihat berantakan dengan beberapa properti dari film;<ref name="ifc">{{cite web|last1=Singer|first1=Matt|work=[[IFC (U.S. TV network)|IFC]]|url=http://www.ifc.com/2009/03/a-primer-on-the-room|title="Everyone Betray Me!": A Primer on 'The Room'|date=March 24, 2009|access-date=June 20, 2017|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170620153452/http://www.ifc.com/2009/03/a-primer-on-the-room|archive-date=June 20, 2017}}</ref> di sebelahnya diletakkan sebuah poster teatrikal yang besar dan terbingkai dari film itu. Beberapa jawaban Wiseau disulihsuarakan, walaupun secara jelas tanggapan sulih suara tersebut sama dengan apa yang dia katakan awalnya. Wiseau gagal untuk menjawab beberapa pertanyaan, dan malah menyampaikan [[Non sequitur (literary device)|non sequiturs]].<ref name="highdef">{{cite web|last1=Bennett|first1=Eric|title=The Room Blu-ray Review|url=http://bluray.highdefdigest.com/8435/the_room.html|publisher=High-Def Digest|access-date=July 18, 2017|language=en|date=February 3, 2015|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170718165723/http://bluray.highdefdigest.com/8435/the_room.html|archive-date=July 18, 2017}}</ref>
Salah satu dari rekaman yang tidak dimasukkan di filmnya yang disertakan rilis Blu-ray merupakan versi lain dari adegan Chris-R, yang berlatar di sebuah gang belakang; bukannya melempar bola, Denny malah bermain bola basket dan mencoba untuk membuat pengedar narkoba tersebut untuk "menembakkan beberapa [[H-O-R-S-E]]" dengannya untuk mengalihkannya dari hutangnya. Fitur bonus lainnya pada Blu-ray lebih dari setengah jam dengan gaya dokumentasi [[Fly on the wall (dokumenter)|fly-on-the-wall]] tentang pembuatan ''The Room''. Dokumentasinya tidak memiliki narasi, memiliki dialog yang sedikit dan satu wawancara (dengan pemeran Carolyn Minnott), serta sebagian besar memuat klip dari kru sedang bersiap-siap untuk syuting.<ref name="highdef"/>
Wiseau mengumumkan rencananya pada bulan April 2011 untuk sebuah versi [[3D film|3D]] dari ''The Room'', yang telah dipindai dari [[Film 35 mm|negatif 35mm]].<ref name="varsity"/>
''The Room'' telah diupload ke [[YouTube]] oleh Wiseau pada tanggal 21 September 2018,<ref>{{cite web |last1=Little |first1=Morgan |title=You can now watch The Room for free on YouTube |url=https://www.cnet.com/news/you-can-now-watch-the-room-for-free-on-youtube/ |website=CNET |access-date=September 23, 2018}}</ref> tetapi telah dihapus pada hari berikutnya.
== Media Lainnya ==
Baris 216 ⟶ 240:
=== Buku ===
{{Lihat|The Disaster Artist}}
Pada bulan Juni 2011,
Memoir kedua, ''Yes, I Directed The Room: The Truth About Directing the "Citizen Kane of Bad Movies"'',
=== Film ===
[[The Disaster Artist (film)|
=== Video Game ===
{{Utama|The Room Tribute}}
Pada bulan September 2010, pemilik [[Newgrounds]] Tom Fulp merilis sebuah [[Browser game|Flash game]]
=== Penampilan Langsung ===
Pada tanggal 10 Juni 2010,
Pada tahun 2011, Wiseau
=== Seri Situs Web ===
Pada tanggal 21 Oktober 2014, anggota pemeran Robyn Paris meluncurkan kampanye [[Kickstarter]] untuk
===
==
Pertunjukkan komedi ''[[Tim and Eric Awesome Show, Great Job!]]'' di [[Adult Swim]]
Pada tanggal 18 Juni 2009, sebuah [[RiffTrax]] untuk ''The Room'' telah dirilis,
Dalam DVD
Pada tahun 2010, film ini diolok-olok oleh seri komedi Internet ''[[Nostalgia Critic]]''
Pada tahun 2011, [[Greg DeLiso]] dan [[Peter Litvin]] menyutradarai dan membuat video berjudul "The Room Rap", yang menceritakan tentang produksi ''The Room'' sambil mengejek hasil pengerjaan layar hijau dan akting di bawah standar yang ditemukan dalam film itu.<ref>{{cite web|url=https://www.youtube.com/watch?v=HVwEZnKURWY|title=The Room Rap}}</ref> Video tersebut disebut dalam kata sambutan dari buku [[Greg Sestero]] di tahun 2014, yaitu ''The Disaster Artist: My Life Inside The Room, the Greatest Bad Movie Ever Made''.
Dalam percobaan komedi situasi Wiseau pada tahun 2014 berjudul ''[[The Neighbors (2015 TV series)|The Neighbors]]'', karakter Troy terlihat sedang menonton ''The Room'' dalam sebuah adegan.<ref>{{cite episode|title=Meet the Neighbors|url=https://www.hulu.com/the-neighbors-2015|access-date=July 18, 2017|series=The Neighbors|series-link=The Neighbors (2015 TV series)|network=[[Hulu]]|date=September 26, 2014|season=1|number=1|language=en|url-status=dead|archive-url=https://web.archive.org/web/20170718134620/https://www.hulu.com/the-neighbors-2015|archive-date=July 18, 2017}}</ref>
Pada tahun 2015, Sestero membintangi karya 5-Second Films ''[[Dude Bro Party Massacre III]]'', yang disutradarai oleh Michael Rousselet, [[index case|''patient zero'']] dari gerakan kultur ''The Room''.<ref name="CNN">{{cite news|last1=Cassaras|first1=John|title=A 'Room' with a cult following|url=http://www.cnn.com/2011/SHOWBIZ/Movies/01/14/the.room/index.html|access-date=August 10, 2017|work=[[CNN]]|date=January 14, 2011|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170810160745/http://www.cnn.com/2011/SHOWBIZ/Movies/01/14/the.room/index.html|archive-date=August 10, 2017}}</ref><ref>{{cite web|last1=Collis|first1=Clark|title=Dude Bro Party Massacre III trailer: Patton Oswalt explains why the movie isn't what it seems|url=https://ew.com/article/2015/05/18/patton-oswalt-dude-bro-party-massacre-iii-exclusive-trailer/|work=Entertainment Weekly|access-date=July 18, 2017|date=May 18, 2015|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170718135708/https://ew.com/article/2015/05/18/patton-oswalt-dude-bro-party-massacre-iii-exclusive-trailer/|archive-date=July 18, 2017}}</ref>
Dalam buku komik [[Marvel Comics|Marvel]] di tahun 2016 berjudul ''[[Spider-Man]]/[[Deadpool]]'' #12, [[Carol Danvers|Captain Marvel (Carol Danvers)]] menerima salinan DVD dari ''The Room'' sebagai hadiah natal dari Deadpool, tetapi mengeluh bahwa ia sebenarnya menginginkan ''[[Room (film 2015)|Room]]'', yang dibintangi oleh [[Brie Larson]]. Dia juga mengatakan bahwa Tommy Wiseau sebenarnya adalah penjahat alien yang sedang dicari oleh [[Guardians of the Galaxy (2008 team)|Guardians of the Galaxy]].<ref>{{cite book |title=Spider-Man/Deadpool #12 |date=December 28, 2016 |publisher=[[Marvel Comics]]}}</ref>
Pada hari Minggu, 5 Juli 2015, segmen dari kolom nasihat [[Amy Dickinson]] bernama ''Ask Amy'' tanpa disadari memuat sebuah surat [[hoax]] yang terinspirasi dari premis situasional dari ''The Room'' dan, bahkan setelah disunting untuk publikasi, masih dipertahankan frasa-frasa dari dialog film itu;<ref>{{cite news|last1=Dickinson|first1=Amy|author-link1=Amy Dickinson|title=Ask Amy: She hasn't been faithful to me|url=http://www.omaha.com/living/ask-amy-she-hasn-t-been-faithful-to-me/article_293c642e-1604-5a99-9ce9-7150c024bdb5.html|access-date=June 21, 2017|work=[[Omaha World-Herald]]|date=July 5, 2015}}</ref> Dickinson membicarakan hoax tersebut pada pertunjukan komedi di [[NPR|National Public Radio]] dan acara kuis ''[[Wait Wait... Don't Tell Me!]]'' edisi 11 Juni pada Sabtu berikutnya, di mana ia muncul sebagai panelis reguler,<ref>{{cite web|title=Bluff The Listener|url=https://www.npr.org/2015/07/11/422036840/bluff-the-listener|publisher=[[Wait Wait... Don't Tell Me!]]|access-date=June 21, 2017|date=July 11, 2015|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170621145827/http://www.npr.org/2015/07/11/422036840/bluff-the-listener|archive-date=June 21, 2017}}</ref> dan pada kolomnya tertanggal 20 Juli 2015.<ref>{{cite web|last1=Dickinson|first1=Amy|title=Ask Amy: Dysfunctional relationship should not progress to marriage|url=https://www.washingtonpost.com/lifestyle/style/ask-amy-dysfunctional-relationship-should-not-progress-to-marriage/2015/06/23/cc57c0c8-1696-11e5-9518-f9e0a8959f32_story.html|work=[[The Washington Post]]|access-date=June 21, 2017|date=July 10, 2015|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170621145832/https://www.washingtonpost.com/lifestyle/style/ask-amy-dysfunctional-relationship-should-not-progress-to-marriage/2015/06/23/cc57c0c8-1696-11e5-9518-f9e0a8959f32_story.html|archive-date=June 21, 2017}}</ref><ref>{{cite web|last1=Dickinson|first1=Amy|url=https://www.washingtonpost.com/lifestyle/style/ask-amy-father-and-sons-flee-when-mom-starts-to-attack/2015/07/10/56002952-2725-11e5-b72c-2b7d516e1e0e_story.html|title=Ask Amy: Father and sons flee when mom starts to attack|date=July 20, 2015|work=The Washington Post|access-date=June 21, 2017|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170621145836/https://www.washingtonpost.com/lifestyle/style/ask-amy-father-and-sons-flee-when-mom-starts-to-attack/2015/07/10/56002952-2725-11e5-b72c-2b7d516e1e0e_story.html|archive-date=June 21, 2017}}</ref>
Komik #1400 dari komik online ''[[xkcd]]'', yang muncul pada tanggal 28 Juli 2014, menampilkan persamaan satiris antara Wiseau dan pembajak yang masih-belum ditemukan [[D. B. Cooper]], dengan membandingkan uang, umur, dan cara bicara dari dua orang tersebut, serta berspekulasi tentang koneksi antara latar belakang Wiseau dan takdir Cooper.<ref>{{Cite web|url=https://xkcd.com/1400/|title=D.B. Cooper|last=Munroe|first=Randall|date=July 28, 2014|website=xkcd.com|access-date=June 1, 2018}}</ref>
== Referensi ==
Baris 258 ⟶ 293:
*{{cite book|last1=Sestero|first1=Greg|last2=Bissell|first2=Tom|author-link1=Greg Sestero|author-link2=Tom Bissell|title=[[The Disaster Artist|The Disaster Artist: My Life Inside The Room, the Greatest Bad Movie Ever Made]]|date=October 2013|publisher=[[Simon & Schuster]]|location=New York|isbn=978-1-4516-6119-4|edition=First Hardcover}}
* [https://web.archive.org/web/20140107232058/http://www2.warwick.ac.uk/fac/arts/film/staff/macdowell/ James MacDowell] and [https://web.archive.org/web/20140622135734/http://www2.hull.ac.uk/fass/film-studies/staff/james-zborowski.aspx James Zborowski], [https://intensitiescultmedia.files.wordpress.com/2014/01/j-macdowell-j-zborowski-the-aesthetics-of-so-bad-its-good1.pdf "The Aesthetics of 'So Bad It's Good': Value, Intention, and The Room"], Intensities: The Journal of Cult Media, 6 (Autumn/Winter 2013), pp. 1–30.
* [https://research.hud.ac.uk/ourstaff/profile/index.php?staffid=1469 Richard McCulloch], [http://www.participations.org/Volume%208/Issue%202/2d%20McCulloch.pdf "'Most People Bring Their Own Spoons': The Room's Participatory Audiences as Comedy Mediators"] {{Webarchive|url=https://ghostarchive.org/archive/20221009/http://www.participations.org/Volume%208/Issue%202/2d%20McCulloch.pdf |date=2022-10-09 }}, Participations: Journal of Audience & Reception Studies, 8.2 (November 2011), pp. 189–218.
{{Refend}}
Baris 270 ⟶ 305:
{{Authority control}}
<!--
-->
{{DEFAULTSORT:Room, The}}
▲[[Category:2003 romantic drama films]]
▲[[Category:2003 films]]
▲[[Category:American independent films]]
▲[[Category:American romantic drama films]]
▲[[Category:American films]]
▲[[Category:English-language films]]
▲[[Category:Films about infidelity]]
▲[[Category:Films set in San Francisco]]
▲[[Category:Films shot in Los Angeles]]
▲[[Category:Films shot in San Francisco]]
▲[[Category:2003 directorial debut films]]
▲[[Category:2003 independent films]]
|