Capcai: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Relly Komaruzaman (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(35 revisi perantara oleh 28 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox food
[[Berkas:Cap cai.jpg|right|thumb|Cap Cai]]
| name = Cap cai
'''Cap cai''' ([[Hanzi]]: 雜碎, [[hanyu pinyin]]: za sui) adalah dialek [[Hokkian]] yang berarti harfiah "aneka ragam sayur". ''Cap cai'' adalah nama hidangan khas [[Tionghoa]] yang populer yang khas karena dimasak dari banyak macam [[sayuran]]. Jumlah sayuran tidak tentu, namun banyak yang salah kaprah mengira bahwa ''cap cai'' harus mengandung 10 macam sayuran karena secara harfiah adalah berarti "sepuluh sayur". ''Cap'' di dalam dialek Hokkian juga berarti "sepuluh", dan ''cai'' berarti [[sayur]].
| image = Cap Cai.JPG
| image_size = 250px
| caption = Cap cai
| alternate_name =
| country = [[Indonesia]]
| region = Diseluruh wilayah Indonesia, juga populer di [[Asia Tenggara]]
| creator =
| course = Hidangan utama
| served = Panas
| main_ingredient = Sayuran tumis
| variations = Cap cai kuah (berkuah) dan Cap cai goreng (kering)
| calories =
| other =
}}
'''Capcai''' ([[Hanzi]]: 雜菜; [[Pinyin]]: zácài; [[Pe̍h-ōe-jī]]: cha̍p-chhài; "aneka sayuran") atau '''capcay''' adalah nama hidangan khas [[Tionghoa-Indonesia]] berupa banyak macam [[sayuran]] yang dimasak dengan cara direbus (kuah) atau digoreng tumis. Capcai asal mulanya merupakan variasi dari hidangan khas Fujian.<ref>{{Cite book|url=https://books.google.com/books?id=uRX5zMsCeNgC&pg=PA228 |title=Southeast Asia |last=Atiyah |first=Jeremy |publisher=Rough Guides |year=2002 |isbn=978-1-85828-893-2 |location=London |pages=228 |chapter=Indonesia}}</ref> Nama capcai diambil dari dialek [[Hokkian]] yang secara harfiah berarti "aneka ragam sayur".
 
Jumlah sayuran dalam capcai tidak tentu, tetapi banyak yang salah kaprah mengira bahwa ''capcai'' harus mengandung 10 macam sayuran karena secara harfiah adalah berarti "sepuluh sayur". ''Cap'' di dalam dialek Hokkian juga dapat dieja "sepuluh", dan ''cai'' berarti [[sayur]].<ref>{{Cite web |url=http://m.brilio.net/brilicious/masak-yuk/10-resep-capcay-sederhana-enak-dan-bikin-nagih-191007b.html |title=10 Resep capcay sederhana, enak dan bikin nagih |publisher=''Brilio'' |access-date=11 Juli 2020}}</ref><ref>{{Cite news|url=http://www.liputan6.com/lifestyle/read/3672084/cara-membuat-capcay-kuah-kental-sederhana-dan-bikin-ketagihan |title=Cara Membuat Capcay Kuah Kental, Sederhana dan Bikin Ketagihan |publisher=''Liputan 6'' |access-date=11 Juli 2020|last=Mandasari |first=Rizky |editor-last=Fahrudin |editor-first=Nanang |language=id |work=[[Liputan6.com]] }}</ref>
{{makanan-stub}}
 
Beberapa jenis sayuran yang biasanya dicampur dalam capcai adalah [[sawi putih]], [[sawi hijau]], [[wortel]], [[jagung muda]], [[jamur merang]], [[jamur kuping]], [[kol]], [[kapri]], [[buncis]], [[bunga kol]], [[brokoli]], [[daun bawang]], [[tomat]], dan [[bawang bombai]]. Walaupun demikian, unsur protein hewani juga biasa ditambahkan ke dalam makanan ini, misalnya [[daging sapi]], [[ayam]], [[telur]], [[hati]] dan [[ampela]] ayam, [[udang]], [[bakso]], [[cumi-cumi]], dan [[daging babi]].
[[Kategori:Masakan Tionghoa-Indonesia]]
[[Kategori:Sayuran]]
 
== Referensi ==
[[en:Cap cai]]
{{reflist}}
 
{{Masakan Indonesia}}
 
[[Kategori:MasakanHidangan Tionghoa-Indonesia]]
[[Kategori:Kata serapan dari bahasa Tionghoa dalam bahasa Indonesia]]
[[Kategori:Hidangan sayur Indonesia]]
[[Kategori:Makanan yang ditumis]]
 
 
{{makanan-stub}}