Telomer: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
Wadaihangit (bicara | kontrib) k Menambahkan foto ke halaman #WPWP |
||
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:Telomere caps.gif|jmpl|Tutup telomer]]
'''Telomer''' (''[[:en:Telomere|telomere]]'') adalah bagian paling ujung dari [[DNA]] linear yang selalu berulang-ulang. Meskipun termasuk dalam untai DNA, telomer tidak mengkode [[protein]] apa pun, sehingga ia tidak termasuk dalam kategori [[gen]]. Telomer berperan penting dalam menjaga kestabilan [[genom]] tiap [[sel (biologi)|sel]]. Dengan adanya telomer, [[Replikasi|penggandaan DNA]] yang berlangsung sebelum [[pembelahan sel]] dapat dilakukan secara tuntas.
Dalam vertebrata, motif telemer yang berulang asalah AGGGTT, dengan untai [[DNA komplemen]] bermotif TCCCAA dan untai DNA tunggal ekstra bermotif TTAGGG.<ref>{{Cite journal|last=Witzany|first=Guenther|date=2008-08-01|title=The Viral Origins of Telomeres and Telomerases and their Important Role in Eukaryogenesis and Genome Maintenance|url=https://doi.org/10.1007/s12304-008-9018-0|journal=Biosemiotics|language=en|volume=1|issue=2|pages=191–206|doi=10.1007/s12304-008-9018-0|issn=1875-1350}}</ref> Dalam manusia, motif TTAGGG diulang sekitar 2500 kali. Dari lahir sampai usia tua, panjang telomer menurun dari 11 kilobasa sampai kurang dari 4 kilobasa, kadar rata-rata penurunan ini lebih besar dialami pria daripada wanita.
Kini telah ditemukan pula sejenis enzim yang dapat meremajakan kembali sel-sel tubuh yaitu enzim [[telomerase]]. [[Enzim]] [[telomerase]] berfungsi melindungi telomer dan mengurangi kerusakan [[DNA]] yang diyakini memberi kontribusi pada proses penuaan . Namun seiring dengan bertambahnya umur, produksi [[telomerase]] pada sel-sel semakin menurun, telomer juga memendek sehingga gagal melindungi DNA dari kerusakan.<ref name="telomerase">
== Struktur dan fungsi telomer ==
Telomer tersusun dari urutan basa-[[basa nitrogen|basa]] [[nukleotida]] dengan [[motif]] tertentu yang berulang-ulang ratusan hingga ribuan kali. Pada [[manusia]], motif telomer yang berulang adalah TTAGGG. Karena prokariota memiliki kromosom sirkuler, mereka tidak mempunyai telomer. Selain nukleotida yang menyusun untai DNA telomer, terdapat pula berbagai [[protein]] yang bersama-sama menjalankan fungsi telomer. Untuk memelihara telomer, diperlukan enzim khusus yang disebut [[telomerase]].
Sebelum membelah diri, sel akan menjalani beberapa fase. Salah satunya adalah [[fase S]] (fase [[sintesis]]) yang memungkinkan penggandaan seluruh untai DNA yang menyusun genom. Penggandaan DNA pada umumnya dilakukan oleh enzim [[DNA-polimerase]]. Namun, sintesis DNA yang dianut oleh [[DNA polimerase]] tidak memungkinkan penggandaan pada bagian ujung DNA linar. Dengan adanya struktur telomer yang khas dan enzim [[telomerase]] penggandaan untai DNA dapat dilakukan secara menyeluruh.
Baris 23 ⟶ 24:
Berdasarkan penelitian laboratorium, sel dengan telomer yang terlalu pendek akan berhenti membelah diri, kemudian memasuki tahap "jompo" (''senesence'') atau mengalami kematian [[apoptosis]]. Diperkirakan hal semacam ini juga terjadi pada tubuh manusia, di mana sel-sel yang sudah terlalu pendek telomernya berhenti memperbarui diri, sehingga manusia mengalami penuaan.
Penuaan pada manusia salah satunya disebabkan oleh memendeknya telomer,
== Telomer dan kanker ==
Baris 37 ⟶ 38:
{{Authority control}}
[[Kategori:Biologi sel]]
|