Pekerja lepas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
 
(12 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{reftambah improvereferensi}}
'''Pekerja sambilanlepas''' atau '''pekerjatenaga lepas''' ([[Bahasa Inggris]]: '''''freelance'''''{{lang-en|freelancer}}), adalah seseorang yang bekerja sendiri dan tidak berkomitmenbertekad kepada majikan jangka panjang tertentu.
 
== Etimologi ==
Istilah "'''tenaga lepas'''" atau "'''pekerja lepas'''" adalah kata [[nomina]] untuk seseorang yang melakukan suatu pekerjaan.
 
Pekerjaan yang mereka jalani sendiri disebut "'''pekerjaan lepas'''".
 
Dalam bentuk bahasa Inggrisnya, "''freelance''", istilah ini pertama kali diperkenalkan oleh [[Sir Walter Scott]] (1771-1832) dari [[Britania Raya]] dalam [[novel]]nya "''[[Ivanhoe]]''" untuk menggambarkan seorang "[[tentara bayaran abad pertengahan]]" atau [[metafora]] untuk sebuah "[[tombak]] yang [[bebas]]" ("''free-lance''") (menunjukkan bahwa tombak tidak disumpah untuk melayani majikan apapun, bukan bahwa tombak (tersedia gratiscuma-cuma).
 
== Jenis pekerjaan ==
Bidang yang umum di mana seseorang dapat menjadi tenagapekerja lepas meliputi: [[jurnalisme|kewartawanam]], [[penerbitan]] [[buku]], penerbitan [[jurnal]], dan bentuk-bentuk [[menulis]], [[redaktur]], [[redaktur-cetak]], [[pengoreksi-cetak]], penulisan konten, pengindeksan, [[penyalin tulisan]], [[pemrograman|programer]] [[komputer]] dan [[desain grafis|rancang grafis]], [[konsultan]] dan [[Terjemahan|penerjemah]]
 
[https://www.haris.eu.org/2021/05/Jenis%20pekerjaan%20di%20upwork%20dan%20cara%20menjadi%20freelance.html Praktik tenaga lepas sangat bervariasi]. Beberapa memerlukan [[klien]] mereka untuk menandatangani [[kontrak]] tertulis, sementara yang lain dapat melakukan pekerjaan berdasarkan perjanjian lisan, yang mungkin dilaksanakan melalui sifat pekerjaan tersebut. Beberapa pekerja lepas dapat memberikan perkiraan tertulis dari hasil kerja mereka dan meminta pembayaran di muka dari klien mereka.
 
Pembayaran untuk pekerjaan lepas juga bervariasi. Pekerja lepas mungkin mengenakan biaya pada klien mereka dalam hitungan per [[hari]], per [[jam]], per [[halaman]], atau pada basis pertiap-tiap [[proyek]]. Daripada [[tarif tetap]] atau [[biaya]], beberapa pekerja lepas telah mengadopsi metode "[[harga berbasis nilai]]" berdasarkan persepsi nilai dari yang mereka hasilkan untuk klien. Dengan perubahan sendiri, pengaturan pembayaran dapat dimukadi muka, persentase dimukadi muka, atau setelah penyelesaian pekerjaan / kontrak. Untuk proyek yang lebih kompleks, kontrak dapat menetapkan jadwal pembayaran berdasarkan tonggak atau hasil proyek.
 
Dalam profesi paling melibatkan penciptaan [[kekayaan intelektual]], "tenaga lepas" dan istilah turunannya sering disediakan untuk pekerja yang membuat karya atas inisiatif mereka sendiri, kemudian mencari seseorang untuk menerbitkannya. Mereka biasanya menjaga [[hak cipta]] atas karya mereka dan menjual hak untuk penerbit dalam kontrak waktu-terbatas. Sebaliknya, pekerja yang dipekerjakan untuk membuat tulisan / karya sesuai dengan spesifikasi khusus dari penerbit atau pelanggan lain disebut sebagai "'''[[kontraktor independen]]'''" dan istilah lain yang serupa. Mereka tidak memiliki hak cipta terhadap karya-karya tersebut, yang ditulis sebagai karya yang dibuat karena sewa. Contoh legalitas hal ini adalah di [[Amerika Serikat]], dimana hak cipta karya yang dibuat oleh pekerja lepas sewaan diatur dalam salah satu kategori kekayaan intelektual yang didefinisikan dalam [[undang-undang hak cipta]] AS - Bab 101, ''Copyright Act'' 1976 (17 USC § 101).
 
== FreelancingKerja lepas di Indonesia ==
Profesi freelancing (pekerjakerja lepas (''freelancing'') di Indonesia sebenarnya bukan sesuatu yang baru. Sejak dulu telah banyak orang Indonesia melakukan pekerjaan paruh waktu mulai dari sektor informal seperti menjadi tukang parkir atau kuli bangunan lepas sampai ke sektor formal seperti menjadi penterjemah tersumpah, konsultan, ''ghost writer'' dan lain-lain.
 
Dulu profesi freelancerpekerja lepas di Indonesia dipandang sebelah mata karena dianggap kurang bergengsi dan tidak menyediakan jaminan sosial yang mencukupi seperti [[asuransi]] atau adanya pensiun. Akan tetapi, seiring perkembangan teknologi terutama internet dan media sosial, profesi freelancerpekerja lepas secara perlahan mulai mendapatkan pengakuan dan semakin banyak orang Indonesia yang mulai melakukan alih profesi menjadi seorang freelancerpekerja lepas.
 
Menurut data dari ILO,<ref>[http://www.ilo.org/wcmsp5/groups/public/---asia/---ro-bangkok/---ilo-jakarta/documents/publication/wcms_381565.pdf Trend Ketenagakerjaan dan Sosial Indonesia 2014-2015]</ref> jumlah angkatan kerja di Indonesia ada sekitar 128,3 juta sedangkan penduduk yang bekerja ada sekitar 120,8 juta. Hal ini berarti bahwa ada sekitar 7,5 juta penduduk Indonesia yang masuk dalam kategori angkatan kerja yang berstatus pengangguran.
 
ILO juga menunjukkan pertumbuhan angkatan kerja di Indonesia rata-rata 1.4 persen per tahun sedangkan data dari [[Badan Pusat Statistik]] (BPS) menunjukkan bahwa pertumbuhan jumlah usaha baru di Indonesia hanyalah sebesar 0.9 persen per tahun. Hal ini berarti jumlah kesempatan kerja yang baru di Indonesia masih jauh lebih rendah dari pertumbuhan angkatan kerjanya sehingga jumlah pengangguran pun akan tetap tinggi.
 
Persaingan kerja yang ketat memaksa sebagian besar angkatan kerja yang menganggur ini untuk mengambil pekerjaan lepas dan di saat bersamaan, sebagian angkatan kerja yang sudah bekerja pun sering menggunakan waktu luangnya untuk mencari pekerjaan lepas dalam rangka menambah pendapatan mereka.
 
== Data freelancerpekerja lepas Indonesia ==
Sampai saat ini belum ada data mengenai jumlah pekerja lepas di Indonesia yang berasal dari sumber resmi pemerintah. Akan tetapi, menurut data portal pekerja lepas terbesar di dunia Freelancer.com, ada terdapat kurang lebih 550,000 freelancerpekerja lepas asal Indonesia yang terdaftar sebagai anggota di situsnya per Oktober 2015. Secara total Freelancer.com memiliki 16 juta lebih anggota yang terdaftar sebagai freelancerpekerja lepas. Walaupun porsi freelancerpekerja lepas asal Indonesia masih terhitung kecil, akan tetapi pertumbuhannya yang paling cepat mengingat pada 2012, jumlah anggota yang berasal dari Indonesia hanya sekitar 60,000 pengguna.<ref>NASA Gandeng Freelancer untuk Desain Robot Angkasa: http://www.gatra.com/il-tek/157592-nasa-gandeng-freelancer-untuk-desain-peralatan-angkasa
</ref>
 
Baris 36:
</ref>
 
=== Situs web tenagapekerja lepas ===
[[Situs web]] penyedia tenagapekerja lepas yang menghubungkan antara pencari jasa atau proyek dengan para penyedia jasa atau tenagapekerja lepas mulai bermunculan di Indonesia sejak 2014.<ref name="tia1">{{cite web |url=https://www.techinasia.com/work-from-home-indonesia-elanceodesk-freelancer-online-design-copywriting-language-teaching-fiverr|title=More Indonesians will soon collect paychecks in pajamas. Tapping the nation’s stay-at-home workforce|date=6 Agustus 2014|website=Tech In Asia|access-date=21 Januari 2016}}</ref> Dari data situs penyedia web tenagapekerja lepas Elance-oDesk asal Amerika, rasio rating [[loloh balik]] pekerja dari Indonesia memiliki rata-rata 4.5 dari skala 5.<ref name="tia1"/> Mayoritas pendapatan dari pencari jasa dari situs tenagapekerja lepas untuk [[desain grafis|rancang grafis]], 99design, berasal dari [[Indonesia]].<ref name="tia1"/> Situs web Indonesia yang menyediakan jasa tenagapekerja lepas adalah [[Freelancer.com]], [[Projects.co.id]], [[Sribulancer]], [[Gobann]], [[Serba50ribu]].<ref name="tia2">{{cite web |url=https://id.techinasia.com/daftar-website-pencari-kerja-freelancer-indonesia/|title=Kumpulan situs marketplace bagi freelancer di Indonesia|date=1 Mei 2015|website=Tech In Asia Indonesia|access-date=21 Januari 2016}}</ref>
 
== Referensi ==