Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Kiki Anarki (bicara | kontrib) Update gelar Anggota BPK |
Kiki Anarki (bicara | kontrib) k Informasi yang dihapus merupakan informasi tendensius yang belum tentu benar faktanya |
||
(12 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 11:
<!-- Pimpinan / Anggota-->
| ketua = [[Ketua]]
| nama_ketua = [[
| wakil_ketua = [[Wakil Ketua]]
| nama_wakil_ketua = [[
| anggota1 = Anggota I
| nama_anggota1 = [[
| anggota2 = Anggota II
| nama_anggota2 = [[
| anggota3 = Plt. Anggota III
| nama_anggota3 = [[
| anggota4 = Anggota IV
| nama_anggota4 = [[Haerul Saleh|Haerul Saleh,
| anggota5 = Anggota V
| nama_anggota5 = [[
| anggota6 = Anggota VI
| nama_anggota6 = [[
| anggota7 = Anggota VII
| nama_anggota7 = [[
| sistem_seleksi = Dipilih oleh [[Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia|DPR]] dengan memperhatikan pertimbangan [[Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia|DPD]] dan diresmikan oleh [[Presiden Indonesia|Presiden]]
<!-- Jabatan Lainnya -->
Baris 44:
{{wikisource|Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia}}
'''Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia''' (disingkat '''BPK RI''', dulu disingkat '''BEPEKA''') adalah [[lembaga negara|lembaga]] [[lembaga tinggi negara|negara]] dalam sistem ketatanegaraan [[Indonesia]] yang memiliki wewenang memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara. Menurut [[UUD 1945]], BPK merupakan lembaga yang bebas dan mandiri. Anggota BPK dipilih oleh [[Dewan Perwakilan Rakyat]] dengan memperhatikan pertimbangan [[Dewan Perwakilan Daerah]], dan diresmikan oleh [[Presiden Republik Indonesia|Presiden]]. Anggota BPK sebelum memangku jabatannya wajib mengucapkan sumpah atau janji menurut agamanya yang dipandu oleh [[Daftar Ketua Mahkamah Agung Indonesia|Ketua Mahkamah Agung]].
== Sejarah ==
Baris 181 ⟶ 179:
==== Jilid II ====
Dua Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), [[Sapto Amal Damandari]] dan [[Agung Firman Sampurna]], berakhir masa jabatannya pada 18 April 2017. Setelah diadakan pemilihan oleh DPR, disahkan sebagai penggantinya adalah [[Agung Firman Sampurna]] dan '''Isma Yatun.'''<ref>{{Cite web |url=http://bpk.go.id/news/pengesahan-anggota-bpk-terpilih |title=Salinan arsip |access-date=2017-07-23 |archive-date=2017-07-27 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170727005907/http://www.bpk.go.id/news/pengesahan-anggota-bpk-terpilih |dead-url=yes }}</ref>
# [[Moermahadi Soerja Djanegara|Dr. Moermahadi Soerja Djanegara,
# [[Bahrullah Akbar|Dr. Bahrullah Akbar,B.Sc., Drs., S.E., M.B.A]]. - Wakil Ketua
# [[Agung Firman Sampurna|Dr. Agung Firman Sampurna, S.E., M.Si.]] - Anggota I
# Agus Joko Pramono, M.Acc., Ak. - Anggota II
# Prof. Dr. Achsanul Qosasi,
# [[Rizal Djalil|Dr. H. Rizal Djalil]] - Anggota IV
# [[Isma Yatun|Ir. Isma Yatun, M.T.]] - Anggota V
# [[Harry Azhar Azis|Dr. H. Harry Azhar Azis, M.A.]] - Anggota VI
# Prof. Dr. Eddy Mulyadi Soepardi - Anggota VII
Baris 218 ⟶ 216:
#[[Isma Yatun|Dr. Ir. Isma Yatun, M.T, CSFA]] (April 2022 – sekarang) sebagai [[Ketua BPK|Ketua]]
# [[Hendra Susanto|Dr. Hendra Susanto, M.Eng, M.H, CSFA, CFrA]] (Periode 2019–sekarang) - Wakil Ketua
# Nyoman Adhi Suryadnyana, S.E., M.E., M.Ak., CSFA., CertDA., CGCAE., GRCE., CFrA. (April 2022 – sekarang) - Anggota I
# Ir. Daniel Lumban Tobing, CSFA., CFrA., CertDA. (Periode 2019 – sekarang) - Anggota II
#
# [[Haerul Saleh|Haerul Saleh, S.H.,
# [[Ahmadi Noor Supit|Dr. Ir. H. Ahmadi Noor Supit, M.M., CSFA, CGRE, CertDA, CFrA.]] (2022 - sekarang) - Anggota V
# [[Pius Lustrilanang|Prof. Dr. Pius Lustrilanang, S.IP., M.Si., CSFA., CFrA.]] (Periode 2019 – sekarang) - Anggota VI
# Dr. Slamet Edy Purnomo
== Opini BPK ==
Baris 233 ⟶ 231:
BPK dalam menjalankan tugas dan wewenangnya dibantu oleh Pelaksana BPK, yang terdiri atas [[Sekretariat Jenderal Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia|Sekretariat Jenderal]], unit pelaksana tugas pemeriksaan, unit pelaksana tugas penunjang, perwakilan, Pemeriksa, dan pejabat lain yang ditetapkan oleh BPK sesuai dengan kebutuhan. Dalam melaksanakan tugas pemeriksaan, BPK menggunakan Pemeriksa yang berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil atau yang bukan Pegawai Negeri Sipil. Organisasi dan tata kerja Pelaksana BPK serta jabatan fungsional ditetapkan oleh BPK setelah berkonsultasi dengan Pemerintah.<ref name="UU BPK"/>
Berikut adalah struktur organisasi BPK berdasarkan
# [[Sekretariat Jenderal Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia|Sekretariat Jenderal]]
# [[Inspektorat Utama Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia|Inspektorat Utama]]
# [[Direktorat Utama Perencanaan, Evaluasi, dan Pengembangan Pemeriksaan Keuangan Negara|Direktorat Utama Perencanaan, Evaluasi, dan Kebijakan Pemeriksaan Keuangan Negara]]
# [[Direktorat Utama Pembinaan dan Pengembangan Hukum Pemeriksaan Keuangan Negara]]
#[[Badan Pendidikan dan Pelatihan Pemeriksaan Keuangan Negara]]
Baris 257 ⟶ 255:
== Kantor perwakilan BPK ==
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) saat ini telah memiliki kantor perwakilan pada
== Pranala luar ==
|