Bacaan dalam salat: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Mewikifisasi artikel |
Penyalahgunaan templat:Saw Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(13 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{wikify}}
{{Primary sources}}
Ibadah [[salat]] yang dipraktekkan oleh umat [[Islam]] memiliki bacaan-bacaan tertentu yang dituntunkan oleh ajaran Islam. Bacaan-bacaan tersebut berupa [[Sembahyang|doa]] dan [[zikir]] yang lafal-lafalnya berasal dari [[Nabi Islam]] [[Muhammad]]
== Takbiratul ihram ==
Yang dimaksud takbiratul ihram adalah pengucapan "''Allahu akbar''" sambil mengangkat tangan ketika memulai salat.
Baris 14 ⟶ 15:
== Iftitah ==
Bacaan [[iftitah]], disebut juga istiftah, adalah doa yang dibaca ketika [[salat]], antara takbiratul ihram dan [[
===
Membaca:
Baris 23 ⟶ 24:
Artinya:
“<em>Ya Allah, jauhkanlah antara aku dan kesalahanku sebagaimana Engkau telah menjauhkan antara timur dan barat. Ya Allah, sucikanlah kesalahanku sebagaimana pakaian yang putih disucikan dari kotoran. Ya Allah, cucilah kesalahanku dengan air, salju, dan air dingin</em>”.<ref>HR.Bukhari 2/182, Muslim 2/98</ref>
Doa ini biasa dibaca
===
Membaca:
Baris 39 ⟶ 40:
“<em>Aku hadapkan wajahku kepada Dzat yang Maha Pencipta langit dan bumi sebagai muslim yang ikhlas dan aku bukan termasuk orang yang musyrik. Sesungguhnya salatku, sembelihanku, hidupku dan matiku, hanya semata-mata untuk Allah Rabb semesta alam. Tidak ada sekutu bagiNya. Oleh karena itu aku patuh kepada perintahNya, dan aku termasuk orang yang aku berserah diri. Ya Allah, Engkaulah Maha Penguasa. Tidak ada Ilah yang berhak disembah selain Engkau. Mahasuci Engkau dan Maha Terpuji. Engkaulah Tuhanku dan aku adalah hambaMu. Aku telah menzhalimi diriku sendiri dan akui dosa-dosaku. Karena itu ampunilah dosa-dosaku semuanya. Sesungguhnya tidak ada yang bisa mengampuni segala dosa melainkan Engkau. Tunjukilah aku akhlak yang paling terbaik. Tidak ada yang dapat menunjukkannya melainkan hanya Engkau. Jauhkanlah akhlak yang buruk dariku, karena sesungguhnya tidak ada yang sanggup menjauhkannya melainkan hanya Engkau. Akan aku patuhi segala perintah-Mu, dan akan aku tolong agama-Mu. Segala kebaikan berada di tangan-Mu. Sedangkan keburukan tidak datang dari-Mu. Orang yang tidak tersesat hanyalah orang yang Engkau beri petunjuk. Aku berpegang teguh dengan-Mu dan kepada-Mu. Tidak ada keberhasilan dan jalan keluar kecuali dari-Mu. Maha Suci Engkau dan Maha Tinggi. Kumohon ampunan dari-Mu dan aku bertobat kepada-Mu</em>”<ref>HR. Muslim 2/185 – 186</ref>
===
Membaca:
Baris 49 ⟶ 50:
“<em>Aku hadapkan wajahku kepada Dzat yang Maha Pencipta langit dan bumi sebagai muslim yang ikhlas dan aku bukan termasuk orang yang musyrik. Sesungguhnya salatku, sembelihanku, hidupku dan matiku, hanya semata-mata untuk Allah Rabb semesta alam. Tidak ada sekutu bagi-Nya. Oleh karena itu aku patuh kepada perintahNya, dan aku termasuk orang yang aku berserah diri. Ya Allah, Engkaulah Maha Penguasa. Tidak ada Ilah yang berhak disembah selain Engkau. Mahasuci Engkau dan Maha Terpuji</em>”.<ref>HR. An Nasa-i, 1/143. Di shahihkan Al Albani dalam ''Sifatu Salatin Nabi ''1/251</ref>
===
Membaca:
Baris 60 ⟶ 61:
dan akhlak yang buruk. Tidak ada yang dapat menjauhkanku darinya kecuali Engkau”.</em><ref>HR. An Nasa-i 1/141, Ad Daruquthni 112</ref>
===
Membaca:
Baris 71 ⟶ 72:
Demikianlah, doa ini banyak diamalkan oleh para sahabat Nabi, sehingga para ulama pun banyak yang lebih menyukai untuk mengamalkan doa ini dalam salat. Selain itu doa ini cukup singkat dan sangat tepat bagi imam yang mengimami banyak orang yang kondisinya lemah, semisal anak-anak dan orang tua.
Terdapat beberapa doa iftitah lain yang sahih berdasarkan penelitian Syaikh [[Muhammad Nashiruddin Al-Albani|Muhammad Nashiruddin Al Albani]]
== Lihat pula ==
* [[Salat]]
* [[Takbir]]
* [[Rukuk]]
* [[Surah Al-Fatihah]]
== Referensi ==
Baris 77 ⟶ 85:
== Pranala luar ==
* {{id}} ''Macam-macam doa istiftah'', [http://muslim.or.id/fiqh-dan-muamalah/macam-%e2%80%93-macam-doa-istiftah.html Muslim.Or.Id] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150402033650/http://muslim.or.id/fiqh-dan-muamalah/macam-%E2%80%93-macam-doa-istiftah.html |date=2015-04-02 }}
{{salat}}
|