José María Sison: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Wadaihangit (bicara | kontrib) k Menambahkan foto beserta infobox #WPWP |
||
(25 revisi perantara oleh 18 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Orphan|date=November 2022}}
[[Image:joma-2.jpg|thumb|right|José María Sison alias "Armando Liwanag"]]▼
▲<!--[[
'''José María Canlás Sison'''
Sison lulus dari [[Universitas Filipina]] pada [[1959]], namun sebelumnya ia belajar di [[Indonesia]], lalu kembali ke [[Filipina]] untuk mengajar sebagai dosen. Pada tahun [[1960-an]], ia membentuk dan menjadi ketua Komite Sentral Partai Komunis Filipina
Setelah [[Serangan 11 September 2001|serangan]] terhadap [[World Trade Center]] pada [[11 September]] [[2001]], Presiden [[Gloria Macapagal-Arroyo]] bergabung dengan Presiden AS, [[George W. Bush]], dalam menggunakan tragedi itu sebagai sarana untuk mengecap Sison sebagai seorang teroris - meskipun hal itu banyak diprotes oleh para politikus terkemuka Filipina. Akibatnya, status perlindungan Sison dipertanyakan dan ia mengalami kesulitan karena tidak mempunyai tanah air.
Sekarang ini ia menjadi Konsultan Politik Utama dari [[Front Demokratis Nasional (Filipina)|Front Demokratis Nasional]] Filipina. Sejak [[1987]], Sison menetap di Belanda dengan status sebagai pelarian politik. Sebuah keputusan pengadilan pada 2004 oleh Uni Eropa mengancam status Sison sebagai penduduk Eropa dan diduga akan menyebabkan ia segera diusir dari sana.
== Tuduhan ==
# Bekas Senator [[Jovito Salonga]] menuduh Sison sebagai otak [[Pengeboman Plaza Miranda]] pada waktu Konvesi [[Partai Liberal]] untuk memaksa Marcos menunda [[habeas corpus]] dan menandatangani Proklamasi No. 1081 yang mengawali kehadiran Undang-undang DArurat di Filipina. Tuduhan ini telah diverifikasi oleh bekas anggota CPP seperti [[Víctor Corpus]], Alex Magno dan lainnya.
# Ia juga dituduh sebagai otak dari [[pembersihan]] intern berdarah terhadap rekan-rekan sesama anggota CPP/NPA yang dicurigai sebagai agen-agen militer yang menyusup pada tahun 1980-an dan 1990-an. Pembersihan in menyebabkan matinya ribuan orang. Bukti-bukti pembersihan berdarah ini mulai bermunculan dengan ditemukannya [[kuburan massal]] di [[Provinsi Quezon]], [[Laguna]], dan di sejumlah wilayah [[Mindanao]]. Bekas anggota CPP/NPA, [[Robert Francis Garcia]] menulis sebuah catatan yang mengganggu tentang pembunuhan liar dalam gerakan komunis itu dalam bukunya yang banyak dipuji, '''To Suffer Thy Comrade'''.
# Ia dilaporkan sebagai otak di balik [[pembunuhan]] terhadap lawan-lawan ideologisnya seperti [[Popoy Lagman]], [[Romulo Kintanar]], [[Hector Mabilangan]] dan sejumlah bekas anggota [[CPP]] yang dipandang Sison sebagai ancaman terhadap dominasinya di lingkungan gerakan komunis dan kelompok-kelompok yang sealiran di [[Filipina]] seperti [[Bayan Muna]], [[Gabriela]], dan [[Kilusang Mayo Uno]] ''(Gerakan 1 Mei)''.
== Kutipan ==
"Rakyat di seluruh dunia, termasuk kekuatan-kekuatan progresif Amerika, mesti memperingatkan rakyat Amerika agar tidak terseret oleh sikap sok jagoan, histeria perang, dan genderang perang anti Arab dan anti Muslim."
- Jose Maria Sison "At Home in the World: Portrait of a Revolutionary"
== Rujukan ==
* {{cite book
[[Kategori:Tionghoa-Filipina|Sison, José María]]
Baris 22 ⟶ 28:
[[Kategori:Politikus Filipina|Sison, José María]]
[[Kategori:Tokoh Filipina|Sison, José María]]
|