Natrium dikromat: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. |
||
(10 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 37:
| Density = 2,52 g/cm<sup>3</sup>
| Solvent = pelarut lain
| Solubility = 73 g/100 mL pada 25
| SolubleOther = larut dalam [[metanol]], [[etanol]]
| MeltingPtC = 356,7
Baris 60:
}}
}}
'''Natrium dikromat'''
== Produksi ==
Natrium dikromat dibuat dalam skala besar dari bijih yang mengandung kromium(III) oksida. Bijih dilebur dengan basa, biasanya dengan [[natrium karbonat]] pada [[Suhu|temperatur]] sekitar 1000 °C dengan adanya udara (sumber oksigen):
: 2 Cr<sub>2</sub>O<sub>3</sub> + 4 Na<sub>2</sub>CO<sub>3</sub> + 3 O<sub>2</sub> → 4 Na<sub>2</sub>CrO<sub>4</sub> + 4 CO<sub>2</sub>
Tahap ini melarutkan kromium dan membuatnya dapat diekstraksi ke dalam air panas. Pada tahapan ini, komponen bijih lainnya seperti senyawa aluminium dan besi sukar larut. Asidifikasi ekstrak airnya dengan [[asam sulfat]] dan [[karbon dioksida]] menghasilkan dikromat:
Baris 69:
Dikromat kemudian diisolasi sebagai dihidratnya dengan cara kristalisasi. Dengan cara ini, jutaan kilogram natrium dikromat diproduksi setiap tahunnya.
Oleh karena kromium(VI) bersifat racun, terutama sebagai debunya, pabrik-pabrik ini memberlakukan peraturan yang sangat ketat. Sebagai contoh, efluen dari pabrik diberi perlakuan dengan reduktor untuk mengembalikan kromium(VI) menjadi kromium(III) yang lebih ramah lingkungan.<ref name="Ullmann">Gerd Anger, Jost Halstenberg, Klaus Hochgeschwender, Christoph Scherhag, Ulrich Korallus, Herbert Knopf, Peter Schmidt, Manfred Ohlinger, "Chromium Compounds" in Ullmann's Encyclopedia of Industrial Chemistry, Wiley-VCH, Weinheim, 2005. [[Pengenal objek digital|doi]]<span contenteditable="false">:</span>[[doi:10.1002/14356007.
== Reaksi ==
Garam dikromat dan kromat adalah oksidator. Untuk memucatkan bahan kulit, natrium dikromat pertama-tama direduksi dengan [[belerang dioksida]].
Di bidang [[sintesis organik]],<ref name="eEROS">Freeman, F. "Sodium Dichromate" in Encyclopedia of Reagents for Organic Synthesis (Ed: L. Paquette) 2004, J. Wiley & Sons, New York. [[Pengenal objek digital|doi]]<span contenteditable="false">:</span>[[doi:10.1002/047084289|<nowiki>10.1002/047084289</nowiki>]].</ref>
Alkohol sekunder dioksidasi menjadi keton, misalnya [[mentol]] menjadi [[mentona]];<ref>L. T. Sandborn (1929).
: 3 R<sub>2</sub>CHOH + Cr<sub>2</sub>O<sub>7</sub><sup>2−</sup> + 2 H<sup>+</sup> → 3 R<sub>2</sub>C=O + Cr<sub>2</sub>O<sub>3</sub> + 4 H<sub>2</sub>O
Dibandingkan garam kaliumnya, keuntungan natrium dikromat adalah kelarutannya yang besar dalam air dan pelarut polar seperti [[asam asetat]].
Ketika dipanaskan dengan kuat, natrium dikromat terdekomposisi membentuk [[natrium kromat]], [[kromium(III) oksida]] dan [[oksigen]]: 4 Na<sub>2</sub>Cr<sub>2</sub>O<sub>7</sub> →
4 Na<sub>2</sub>CrO<sub>4</sub> + 2 Cr<sub>2</sub>O<sub>3</sub> + 3 O<sub>2</sub>
== Keselamatan kerja ==
Baris 88:
== Referensi ==
{{Reflist}}
[[Kategori:Senyawa natrium]]▼
{{portalkimia}}
{{Senyawa kromium}}
[[Kategori:Kromat]]
[[Kategori:Oksidator]]
|