Keluarga Cemara: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Membalikkan revisi 19393203 oleh 36.81.12.207 (bicara) Vandalisme..... Tag: Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(44 revisi perantara oleh 21 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 2:
{{Infobox Television
| show_name = Keluarga Cemara
| image =▼
| caption = ▼
| creator = [[Arswendo Atmowiloto]]
| starring = [[Adi Kurdi]]<br>[[Lia Waroka]]<br>[[Novia Kolopaking]]<br>[[Anneke Putri]]<br>
| developer = ▼
▲| starring = [[Adi Kurdi]]<br>[[Lia Waroka]]<br>[[Novia Kolopaking]]<br>[[Anneke Putri]]<br>[[Cherrya Agustina Hendiawan|Ceria Hade]]<br>[[Anisa Fujianti]]<br>[[Pudji Lestari]]
| theme_music_composer = [[Arswendo Atmowiloto]]<br>Harry Tjahjono<br>Nana M.R. (Nana Master) (keduanya)<br>Suko (''Hariku'' saja)
| opentheme =
* "Hariku * }}
| endtheme = ''Hariku'' oleh Tiara cs (episode 1–17)<br>''Harta Berharga'' oleh Ceria Hade, Anisa Fujianti, Puji Lestari (episode 18–412)▼
|
* "Hariku" — Tiara cs{{efn|Episode 1–17}}
▲
}}
| language = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]]
|
|
|
|
* [[RCTI]]
* [[Trans7]]
}}
| first_run = 6 Oktober 1996 (pertama kali)<br>2 Juli 2004 (''Kembali ke Asal'')<ref>{{cite web|url= https://www.kapanlagi.com/showbiz/televisi/kisah-keluarga-cemara-dilanjutkan-di-tv7-jqdhmn0.html|title=Kisah 'KELUARGA CEMARA' Dilanjutkan di TV7 |date= 29 Juni 2004|author= Erlin|work=KapanLagi.com}}</ref>▼
| first_aired = 6 Oktober 1996
▲|
| num_episodes = 412
}}
'''''Keluarga Cemara''''' merupakan sebuah [[sinetron]] Indonesia yang ditayangkan pada tanggal 6 Oktober 1996 hingga tamat pada tanggal 28 Februari 2005. Didasarkan pada cerita bersambung karya [[Arswendo Atmowiloto]], sinetron ini
Bersama ''[[Lorong Waktu (seri televisi 1999)|Lorong Waktu]]'' karya [[Deddy Mizwar]] dan ''[[Si Doel Anak Sekolahan]]'' karya [[Rano Karno]], ''Keluarga Cemara'' disebut sebagai salah satu dari renaisans serial televisi Indonesia.<ref>Sumber:
== Pemain ==▼
* {{Cite news|url=https://www.merdeka.com/peristiwa/dahulu-indonesia-banyak-memiliki-sinetron-mendidik.html |title=Dahulu, Indonesia banyak memiliki sinetron mendidik |last=Megawati |first=Adriana |date=15 May 2016 |work=[[Merdeka.com]] |publisher= |access-date=12 September 2022 |quote=|url-status=live |archive-url=https://web.archive.org/web/20220918005709/https://www.merdeka.com/peristiwa/dahulu-indonesia-banyak-memiliki-sinetron-mendidik.html |archive-date=18 September 2022 |language=id }}
* {{cite web |url=https://www.goriau.com/berita/baca/mengenang-tayangan-tv-berkualitas-90an-dari-keluarga-cemara-hingga-si-doel.html |title=Mengenang Tayangan TV Berkualitas 90-an, dari Keluarga Cemara Hingga Si Doel |date=9 June 2021 |website=goriau.com |publisher=Go Riau - Surat Kabar Online Riau |access-date=12 September 2022 |quote=}}
* {{cite web |url=https://jadiberita.com/101728/dibanding-sekarang-5-sinetron-indonesia-tahun-90an-lebih-berkualitas.html |title=Dibanding Sekarang, 5 Sinetron Indonesia Tahun 90an Ini Lebih Berkualitas |last=Hutomo |first=Dwi |date=6 September 2022 |website= |publisher=Jadi Berita |access-date=12 September 2022 |quote=|url-status=live |archive-url=https://web.archive.org/web/20220912122139/https://jadiberita.com/101728/dibanding-sekarang-5-sinetron-indonesia-tahun-90an-lebih-berkualitas.html |archive-date=12 September 2022 }}
* {{cite book |last=Budiarsih |first=Kunsri |author-link= |date= January 2005|title=Berani Nolak TV? |url=https://opac.perpusnas.go.id/DetailOpac.aspx?id=549110 |location=Jakarta |publisher=Penerbit Mizan |page=66 |isbn=979-752-152-4}}</ref>
== Sinopsis ==▼
Mengisahkan sebuah keluarga mapan yang telah menjadi miskin. Abah dulunya seorang pengusaha yang sukses dan kaya raya. Namun, suatu kejadian usaha Abah menjadi bangkrut dan keluarganya jatuh miskin. Untuk tempat tinggalnya mereka tinggal di rumah yang terletak di sebuah desa. Semenjak kemiskinan mengubah nasibnya keluarga Abah semuanya berusaha untuk menghidupi kehidupannya sehari-sehari dengan Abah menjadi tukang becak dan Emak menjadi penjual opak yang dibantu oleh anak-anaknya yaitu Euis, Cemara alias Ara, dan Agil. Namun kemiskinan itu tidak mengubah hati mereka karena mereka percaya bahwa harta yang paling berharga adalah
Abah adalah kepala keluarga yang bijaksana dan menghadapi permasalahan dengan berpikir positif. Misalnya ketika Ara menghadapi masalah dengan teman sekolahnya atau Emak yang bersikeras untuk kembali ke kota, mereka selalu menemukan solusi tanpa merusak keharmonisan keluarga.
* [[Adi Kurdi]] sebagai Abah
* [[Lia Waroka]] sebagai
* [[Novia Kolopaking]] sebagai
* [[Anneke Putri]] sebagai
*
*
*
*
*
* [[Muslih Noor]] sebagai Mang Jana
* [[Rochmah Usman]] sebagai Ceu Salmah
* [[Nurani Sandra Dewi]] sebagai Tante Iyos 1 (episode 1–17)
* [[Ulfie Syahrul]] sebagai Tante Iyos 2 (episode 18–?)
* [[Rieta Amilia]] sebagai Tante Iyos 3
== Pengembangan lebih lanjut ==
▲== Sinopsis ==
Pada tahun 2019, [[Keluarga Cemara (film)|sebuah film layar lebar dengan judul yang sama]] dirilis di bioskop Indonesia. Berhubungan dengan suksesnya film tersebut, [[Keluarga Cemara 2|sebuah film sekuel]] dirilis pada tahun 2022.
▲Mengisahkan sebuah keluarga mapan yang telah menjadi miskin. Abah dulunya seorang pengusaha yang sukses dan kaya raya. Namun, suatu kejadian usaha Abah menjadi bangkrut dan keluarganya jatuh miskin. Untuk tempat tinggalnya mereka tinggal di rumah yang terletak di sebuah desa. Semenjak kemiskinan mengubah nasibnya keluarga Abah semuanya berusaha untuk menghidupi kehidupannya sehari-sehari dengan Abah menjadi tukang becak dan Emak menjadi penjual opak yang dibantu oleh anak-anaknya yaitu Euis, Cemara alias Ara, dan Agil. Namun kemiskinan itu tidak mengubah hati mereka karena mereka percaya bahwa harta yang paling berharga adalah keluarga.
==
{{notelist}}
==
{{reflist}}
[[Kategori:Sinetron Indonesia tahun 1996]]▼
{{tv-stub}}▼
[[Kategori:Seri televisi Indonesia tahun 1996]]
[[Kategori:Sinetron RCTI]]
▲{{tv-stub}}
▲[[Kategori:Sinetron Indonesia]]
|