Wali Sanga (seri televisi): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Suntingan 125.161.217.98 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh 36.73.34.95
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Danang Efendi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(23 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox television
{{kegunaanlain|Wali Songo}}
| name = Wali Sanga
{{Infobox Television
| name image = Wali Songo
| image image_upright = 1.13
| caption image_size =
| image_alt =
| genre = [[Epos]]{{br}}[[Film laga|Laga]]{{br}}[[Drama]]{{br}}[[Politik]]{{br}}[[Religi]]{{br}}
| creator caption = [[Genta Buana Paramita]]
| developer alt_name =
| native_name = <!-- {{Infobox name module|language|title}} or {{Infobox name module|title}} -->
| presenter =
| genre = {{Plainlist|
| starring = [[Choky Andriano]]<br />[[Errina GD]]<br />[[Irman F Heryana]]<br />[[Jill Carissa]]<br/>[[Roy Jordy]]
* [[Epos]]
| voices =
* [[Film laga|Laga]]
| writer = Imam Tantowi
* [[Religi]]
| director = Ismail Subardjo/MT Risyaf
* [[Politik]]
| narrated =
* [[Sejarah]]
| theme_music_composer =
}}
| opentheme = Madinatul 'Ilmi (instrumen)
| endtheme creator = Ya[[Genta ThoybahBuana (instrumen)Paramita]]
| based_on = <!-- {{Based on|work|author}} -->
| composer = Dwiki Dharmawan
| countryinspired_by = =<!-- {{flagcountryBased on|Indonesiawork|author}} -->
| developer =
| language = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]]
| num_seasons writer = 1[[Imam Tantowi]]
| num_episodesscreenplay = [[Imam = 52Tantowi]]
| list_episodesstory = 52
| producer director = [[Budhi Sutrisno]]
| creative_director =
| executive_producer = Kenneth Timothy Leoganda
| location starring = [[Jakarta]]
<!-- Daftar pemeran ini ditulis dan diurutkan berdasarkan opening credit episode 52 (episode terakhir). Untuk pemeran lainnya, lihat bagian pemeran-->
| distributor = [[Genta Buana Paramita]]
{{Plainlist|
| company = [[Genta Buana Paramita]]
* [[Choky Adriano]]
| camera =
* [[Errina GD]]
| runtime = 60 menit
* Irman Heryana
| network = [[RCTI]] (2003-2004)<br />[[Rajawali Televisi|RTV]] (2017)
* [[Jill Carissa]]
| picture_format =
* [[Roy Jordy]]
| audio_format = [[Suara stereo|Stereo]]<br />[[Dolby Digital|Dolby Digital 5.1]]
* [[Aris Kurniawan]]
| first_run = Senin, [[23 April]] [[2003]]
* Hans Gunawan
| first_aired = Senin, [[23 April]] [[2003]]
* [[Chairil JM]]
| last_aired = Jumat, [[15 September]] [[2004]]
* Husein Khalia
| preceded_by =
* Al Indra
| followed_by =
* Teddy Uncle
| related = ''[[Kisah Sembilan Wali]]''
* [[Candy Satrio]]
| website =
}}
| voices = [[Sanggar Prathivi]]
| narrated =
| theme_music_composer = [[Dwiki Dharmawan]]
| opentheme = {{Plainlist|
* Instrument Sholawat Badar
* Instrument Madinatul 'Ilmi
}}
| endtheme = Instrument Ya Thoybah
| composer = [[Dwiki Dharmawan]]
| country = [[Indonesia]]
| language = Bahasa Indonesia
| num_seasons = 1
| num_episodes = 52
| list_episodes = #Pranala luar
| executive_producer =
| producer = [[Budhi Sutrisno]]
| location = <!-- Nation the series was primarily filmed in, if different from the nation of origin. -->
| cinematography =
| animator =
| editor =
| camera = {{Plainlist|
* Bambang Trimakno
* Kholid Latief
}}
| runtime = 60 menit
| company = [[Genta Buana Paramita]]
| distributor = [[Media Nusantara Citra]]
| network = [[RCTI]]
| first_run = <!-- The nation in which the series first aired, if different from country parameter -->
| first_aired = {{Start date|2003|10|25}}
| last_aired = {{End date|2004|2|22}}
| preceded_by =
| followed_by =
| related = <!-- To be used only for remakes, spin-offs, and adaptations -->
| website = <!-- Remove or comment out this parameter line completely Veloveif URL exists on or is moved to Wikidata; use |website_title = to change the display title. -->
| production_website =
| production_website_title = Situs web produksi
}}
 
'''''Wali Songo''''' adalah sebuah [[sinetron]] kolosal produksi [[Genta Buana Paramita]]. Sinetron ini disiarkan di [[RCTI]] dari tanggal 23 April 2003 dan berakhir tanggal 15 September 2004 dan disiarkan kembali di [[Indosiar]] pada bulan [[Februari]] [[2020]].
'''''Wali Sanga''''' adalah serial televisi kolosal Indonesia produksi [[Genta Buana Paramita]] yang ditayangkan perdana 25 Oktober 2003 di [[RCTI]]. Serial ini dibintangi oleh [[Choky Adriano]], [[Errina GD]] dan Irman Heryana.<ref>{{Cite web|url=http://www.suaramerdeka.com/harian/0310/26/nas10|title= Sinopsis Wali Sanga|work= SuaraMerdeka.com}}</ref>
 
== Sinopsis ==
Menjelang Ramadhan 1424 H, RCTI menghadirkan sinetron kolosal-religius, [[Wali Sanga]] (Produksi [[Genta Buana Paramita|PT Gentabuana Paramita]]). Berkisah tentang sembilan orang wali (Dewan Wali) yang hidup di zaman Majapahit. Mereka adalah [[Sunan Ampel]], [[Sunan Giri]], [[Sunan Muria]], [[Sunan Kudus]], [[Sunan Gunung Jati]], [[Sunan Bonang]], [[Sunan Drajad]] dan [[Sunan Kalijaga]].
Menceritakan Nusantara yang dahulu masih menganut ajaran agama Hindu dan Budha, kemudian Wali Songo datang untuk menyebarkan ajaran agama Islam dengan metode yang berbeda.
Sembilan Dewan Wali (Juru Dakwah) ini mengembangkan serta mengajarkan Agama Islam. Bahkan mendukung terbentuknya Kerajaan Islam Demak menjelang kehancuran Majapahit. "Kisah Wali Sanga ini bertutur tentang awal berdirinya Kerajaan Islam [[Demak]] dan [[Mataram]],” ujar [[Imam Tantowi]], penulis skenario Wali Sanga.
Pertempuran serta penolakan dari masyarakat pun tidak bisa dihindarkan, dan itulah tantangan wali songo dalam menyebarkan ajaran agama Islam.
 
Mampukah walisongo menghadapi tantangan itu? Dan apakah ajaran agama Islam dapat di terima oleh masyarakat?
Sinetron Wali Sanga yang digarap dua sutradara, [[Ismail Soebardjo]] dan [[M.T. Risyaf]] ini didukung sederet artis yang selama ini memang aktif di peran-peran laga. Seperti [[Choky Adriano]] (berperan sebagai Arya Gading), [[Jill Carissa]] (Siti Jamilah), Aris K. Yulianto (Bondan Kayuwangi), [[Errina GD]] (Sekar Langit), Irman F. Heryana (Gan Khe Liong), [[Roy Jordy]] (Dyah Rana Wijaya), Hans Gunawan (Sunan Ampel), Chairil J.M (Sunan Kalijaga), Al-Indra (Sunan Kudus), Rizal Muhaimin (Sunan Gunung Jati), dan Husein Kalia (Sunan Giri).
Dikisahkan tentang kehancuran Majapahit yang menjadi pembicaraan sidang para wali yang dihadiri 9 wali. Menurut Sunan Ampel, kemungkinan kebijakan penguasa Majapahit yang sekarang akan sangat berbeda. Sebab sebagai raja Gunung, Betara i Keling (yang berhasil menggulingkan trah Majapahit), masih kurang bersahabat dengan Islam.
Sunan Kali Jaga mengusulkan untuk membantu sisa-sisa laskar Majapahit yang masih mengadakan perlawanan kepada kekuatan Batara i Keling. Tapi Sunan Giri menolak dan lebih baik menyusun kekuatan di Glagahwangi untuk secepatnya mendirikan sebuah negara.
Sementara [[Raden Patah]] (Senopati Jin Bun) mengusulkan untuk lebih dulu mendirikan masjid sebagai tempat berkumpul, tempat pengembangan Islam. Maka mulailah para wali mendirikan Masjid Demak yang terkenal sebagai Mesjid Wali yang terletak di pesisir Jawa.
 
Selain bertutur tentang nilai-nilai religius, sinetron Wali Sanga juga berkisah tentang persoalan cinta. Salah seorang murid Megatruh bernama Arya Gading, memiliki kekuatan dan ilmu beladiri tinggi, sehingga disenangi para pemimpin juga putera-puteri bangsawan pesisir. Tapi yang diincar Arya adalah keluarga dekat Sultan yang bernama Siti Jamilah.
 
“Di sini kami tidak menampilkan kesaktian wali-wali. Yang ditampilkan hanya teman atau murid wali yang memiliki kesaktian tinggi,” imbuh [[Imam Tantowi]] yang mengaku skenario yang dibuatnya berdasarkan legenda dan juga buku-buku kuno.
 
 
== Pemeran ==
<!-- Daftar pemeran ini ditulis dan diurutkan berdasarkan poster serta seberapa penting pemeran (untuk nama yang tidak tercantum pada poster) -->
{|class="wikitable unsortable"
|-
!Pemeran
!Peran
|-
|[[Choky Andriano|Choky Adriano]]
|Arya Gading
|-
|[[Errina GD]]
|Sekar Langit
|-
|[[rowspan="2"|Irman F Heryana]]
|[[Girindrawarddhana|Dyah Wijayakusuma]]
|Dyah Wijaya Kusuma
Gan Khe Liong
|-
|Gan Khe Liong
|[[Roy Jordy]]
|[[Dyah Raṇawijaya|Dyah Ranawijaya]]
[[Trenggana|Trenggono]]
|-
|[[Jill Carissa]]
|Siti Jamilah
|-
|rowspan="2"|[[Roy Jordy]]
|[[Dyah Raṇawijaya|Dyah Ranawijaya]]
|-
|[[Trenggana|Pangeran Trenggono]]
|-
|[[Aris Kurniawan]]
|Bondan Kayu Wangi
|-
|rowspan="2"|Hans Gunawan
|[[Rayvaldo]]
|Patih Raja Geger
|-
|[[Hans Gunawan]]
|[[Sunan Ampel]]
|-
|Kyai Arum Dalu
|[[Al Indra]]
|[[Sunan Kudus]]
|-
|[[Chairil JMJ.M.]]
|[[Sunan Kalijaga]]
|-
|Al Indra
|[[Husein Kalia]]
|[[Sunan Kudus]]
|-
|Husein Khalia
|[[Sunan Giri]]
|-
|N/A
|[[Rizal Muhaimin]]
|[[Sunan Bonang]]
|Sri Brahmaraja Ganggadara
[[Sunan Gunung Jati]]
|-
|rowspan="3"|Ruslan Basri
|[[Teddy Uncle]]
|[[Sunan Drajat]]/Sunan Sedayu
|Satria Jati
|-
[[Raden Abdul Jalil|Syekh Siti Jenar]]
|Mpu Pambubuh
|-
|Ki Dana Daksa
|-
|N/A
|[[Sunan Muria]]
|-
|rowspan="2"|Rizal Muhaimin
|Sri Brahma Raja Gangadara
|-
|[[Sunan Gunung Jati]]
|-
|Jacky
|[[Sunan Ngudung]]
|-
|rowspan="2"|Teddy Uncle
|[[Ruslan Basri]]
|Satria Jati/Ki Pandan Arum
|Mpu Pambubuh
|-
Ki Danadaksa
|[[Syekh Siti Jenar]]
 
|-
[[Sunan Drajat|Sunan Sedayu]]
|rowspan="3"|Budi Chaerul
|Dyah Wijaya Karana
|-
|Syekh Waliyul Islam
|-
|Kyai Jatmiko
|-
|
|Ki Sawen
|-
|[[Alex Bernard]]
|Kyai Telingsing
[[Patih Udara]]
|-
|
|[[Diaz Erlangga]]
|[[Patih Udara]]
|-
|rowspan="3"|Diaz Erlangga
|Dyah Wirabuana
Kebo Kanigoro
 
[[Sunan Bayat]]
|-
|Kebo Kanigoro
|[[Piet Ermas]]
|-
|[[Sunan Bayat]]
|-
|Piet Ermas
|Kebo Peteng
|-
|[[AriefArif Nurman]]
|[[Raden Patah|Senopati Jimbun]]
|-
|[[RizalCandy FadlySatrio]]
|Kebo Kenongo/[[Ki Ageng Pengging]]
|Ananta Wikrawa
Panji
 
Syekh Domba
 
Adipati Terung/[[Raden Kusen]]
|-
|rowspan="2"|Tyas Wahono
|[[Budi Chaerul]]
|[[Suraprabhawa|Prabu Ketu Bhuta]]
|Dyah Wijayakarana
Syekh Waliyul Islam
 
Ki Sawen
|-
|Abi Jamilah
|[[Candy Satrio]]
|Kebo Kenongo/[[Ki Ageng Pengging]]
|-
|rowspan="2"|[[Lilis Suganda]]
|[[Afdhal Yusman|Afdhal]]
|Permaisuri
|Bagus Cemara
[[Pati Unus|Pangeran Sabrang Lor]]
|-
|Nyi Ageng Pengging
|[[Rony Prasetyo]]
|-
|Pangeran Kanduruan/[[Pangeran Surowiyoto|Pangeran Sekar]]
|[[Lisda Oxalis|Lisda Oktaviani]]
|Niluh Sukeswari
|-
|rowspan="2"|[[Afdhal Yusman]]
|Bagus Cemara
|-
|[[Pati Unus|Pangeran Sabrang Lor]]
|Sandy Permana
|Branjang
[[Sunan Prawoto|Raden Mukmin]]
|-
|[[Roy De Benny]]
|Mpu Wahan
Patih Wanasalam
|-
|
|Chaerul JM
|Patih Wanasalam
|-
|Sandy Permana
|[[Sunan Prawoto|Raden Mukmin]]
|-
|[[Ryan Syehan]]
|[[Fatahillah]]
|-
|Alvin Prasetyo
|[[Pangeran Surowiyoto|Pangeran Kanduruan/Pangeran Sekar Seda Lepen]]
|-
|rowspan="4"|Rizal Fadli
|Panji
|-
|Ananta Wikrawa
|-
|Syekh Domba
|-
|[[Raden Kusen|Raden Kusen Adipati Terung]]
|-
|Kiki
|Kyai Kanafi
|-
|Ricky Adi
|Bondol
|-
|Chaerul J.M.
|[[Empu Supa Madrangki|Mpu Supa]]
|-
|Firmansyah
|[[Lisda Oxalis]]
|Khwaja Zainal Abidin
|Ni Luh Sukewari
|-
|[[rowspan="2"|Amprah Erlangga]]
|Ki Sentong
|-
|Ki Lodra Murti
|[[Arif Iskandar]]
|Ki Nala
|-
|Rendy Bramasta
|Ozy
|Ki Sapto
|Jantur
|-
|Arif Iskandar
|Novi
|Ki Nala
|Umi Jamilah
|-
|Garnis Pangandaran
|[[Nurkholis]]
|Mpu Capana
|Cikur
|-
|[[rowspan="2"|Sofie Amalia]]
|Siti Rahmah
|-
|Istri [[Sunan Prawoto|Raden Mukmin]]
|Tanase
|-
|[[Imelda Soraya]]
|Ni Kunti
|-
|rowspan="2"|Tanase
|Prabaskara
|-
|Macan Wulung
|[[Denny Permana]]
|-
|rowspan="3"|Danny Permana
|Arya Dadu
|-
Sunya
|Tumenggung Jaga Karana
|-
|Sunya
|-
|Nurkholis
|Cikur
|-
|Luluk
|Nyi Langsep
|-
|rowspan="2"|Putri Sejati
|Istri Dyah Wirabuan
|-
|Istri Pangeran Umbara
|-
|rowspan="2"|Reyvaldo Luntungan
|Patih Raja Geger
|-
|Ki Wadas Lintang
|-
|Jhon Thasrif
|Pangeran Umbara
|-
|Nika Suwarsih
|Durniti
|-
|Ozy
|Jantur
|-
|Novita Mahisa
|Umi Jamila
|-
|rowspan="3"|[[Lucky Hakim]]
|Gagak Lodra
|-
|[[Ki Ageng Pandan Arang|Ki Ageng Pandanaran]]
|-
|Adipati Ranggaprana
|-
|Rochim Latul
|Ki Jarang Baya/Ki Megatruh
|-
|rowspan="2"|Arifin Gunawan
|Raden Amir Hambiyah
|-
|Bagong
|-
|rowspan="3"|Herby Latul
|Ki Ragupal
|-
|Ki Bayupati
|-
|Ki Tanggung Sakti
|-
|rowspan="2"|Dias Astisa
|Ni Cinde Dadu
|-
|Nyi Ageng Tingkir
|-
|Nanda Felandy
|Ni Kumari Bakung
|-
|rowspan=3|[[Bima Sena]]
|Ki Saba Paran
|-
|Suntoro Aji
|-
|Ki Ageng Tingkir
|-
|rowspan="3"|[[Dena Rachman|Reynaldi]]
|[[Trenggana|Pangeran Trenggono]] kecil
|-
|Murid Ki Saba Paran
|-
|Danang Sulaksono
|-
|Chris Chandra
|[[Joko Tingkir|Jaka Tingkir]] kecil
|-
|N/A
|[[Arya Penangsang]] kecil
|-
|rowspan="2"|Deonardus
|Murid Ki Saba Paran
|-
|Raden Suteja
|-
|Abhie Cancer
|Slamet
|-
|Trixie Fadriane Etheim
|Siti Aminah
|-
|Barry Prabu
|Pedagang dari Gresik
|}
;Keterangan:
* N/A: ''Not Available''
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==
* [https://m.youtube.com/playlist?list=PLLz1L25FyDyjrUvUw1RD042vU1QBEVx5j Wali Sanga di Situs YouTube]
* {{Twitter|GentaBuanaLove}}
 
[[Kategori:Sinetron Indonesia tahun 2003]]
{{sinetron-stub}}
[[Kategori:Sinetron Indonesia]]
[[Kategori:Sinetron tahun 2003]]
[[Kategori:Sinetron RCTI]]
[[Kategori:Sinetron Genta Buana Paramita]]