Usman Janatin: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Badak Jawa (bicara | kontrib) Kompasiana bukan sumber tepercaya Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(17 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 3:
|honorific-suffix =
|name = Usman Janatin bin H. Muhammad Ali
|image =
|imagesize =
|caption =
|office =
Baris 15:
|successor =
|birth_date = {{Birth date|1943|3|18}}
|birth_place = {{negara|
|death_date = {{Death date and age|1968|10|17|1943|3|18}}
|death_place = {{negara|Singapura}} [[Penjara Changi]], [[Singapura]]
|allegiance = {{flag|Indonesia}}
|serviceyears = 1962–1968
|rank = [[Berkas:Serda_pdh_al.png|25px]] Sersan Dua [[KKO]] ([[Anumerta]])
|branch = [[Berkas:Insignia of the Indonesian Navy.svg|25px]] [[TNI Angkatan Laut]]
|unit = [[KKO]] ([[Batalyon Intai Amfibi|Taifib]])
|battles =
|awards = [[Pahlawan Nasional Indonesia]]
|family =
|laterwork =
Baris 40 ⟶ 39:
|religion =
}}
[[Sersan Dua]] [[KKO]] ([[Anumerta]]) '''Usman Jannatin bin H. Muhammad Ali''' ({{lahirmati|
Bersama dengan seorang anggota [[KKO]] lainnya bernama [[Harun Thohir]], ia dihukum gantung oleh pemerintah Singapura pada Oktober 1968 dengan dakwaan
Ia dimakamkan di [[TMP Kalibata]], [[Jakarta]] dan kini nama dia diabadikan menjadi nama Jalan di depan Markas [[Korps Marinir]] (Jalan Prajurit KKO Usman dan Harun), [[Kwitang, Senen, Jakarta Pusat|Kwitang]], [[Kota Jakarta Pusat|Jakarta Pusat]].<ref>
Sekarang pun nama Jannatin diabadikan menjadi nama sebuah masjid di daerah [[Cilandak, Jakarta Selatan]].
==
Ia mendaftarkan diri ke Sekolah Calon Tamtama KKO-AL (Secatamko) di [[Malang]] pada tahun 1962. Dengan tahapan seleksi ia berhasil lulus. Berbagai latihan fisik dan mental dilalui Janatin, hingga dinyatakan Lulus pendidikan pada tanggal 1 Juni 1962, Janatin mendapatkan pangkat Prajurit III KKO. Tugas pertama Janatin yaitu mengikuti Operasi Sadar di Irian Barat untuk memastikan penyerahan kekuasaan berjalan lancar. Meskipun Tugas di Irian Barat telah dilaksanakan dengan baik, namun tugas negara yang lain telah menanti Janatin dan prajurit KKO-AL yang lain yaitu Opert Dwikora yang dikumandangkan oleh Presiden Soekarno.
== Biografi ==
[[Berkas:Usman bin H. Ali - TMP Kalibata.jpg|240px|jmpl|ka|Makam Usman Janatin di [[Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata|Taman Makam Pahlawan Kalibata]]]]
Janatin lahir di Desa Jatisaba, Kabupaten Purbalingga, pada tanggal 18 Maret 1943<ref name="Sudarmanto 2007, p. 162">Sudarmanto 2007, p. 162</ref><ref name="Komandoko 2006, p. 480">Komandoko 2006, p. 480</ref> Ia lulus dari sekolah menengah pada tahun 1962<ref name="Sudarmanto 2007, p. 162"/> Pada 1 Juni 1962, ia masuk [[Korps marinir Indonesia]].<ref name="Sudarmanto 2007, p. 162"/> Selama [[Konfrontasi Indonesia-Malaysia]], ia diangkat sebagai salah satu dari tiga relawan untuk melayani dalam sebuah operasi militer yang disebut Komando Siaga (kemudian berganti nama menjadi Komando Mandala Siaga), yang dipimpin oleh Wakil [[Omar Dhani|Laksamana Madya Udara TNI Omar Dhani]].<ref name="Komandoko 2006, p. 480"/><ref>Ajisaka 2008, p. 215</ref> Kemudian ia ditempatkan di [[Pulau Sambu]], (sekarang berada di wilayah [[Kepulauan Riau]]).
=== Pengeboman MacDonald House ===
Pada 8 Maret 1965, dia, [[Harun Thohir]], dan Gani bin Arup ditugaskan untuk melakukan sabotase di Singapura. Dilengkapi dengan perahu karet dan 12,5 kilogram (28 pon) bahan peledak, mereka diberitahu untuk membom sebuah rumah tenaga listrik, tetapi sebaliknya, pada tanggal 10 Maret 1965, mereka menargetkan bangunan sipil, bangunan Hong Kong and Shanghai Bank, yang sekarang dikenal sebagai [[MacDonald House]], menewaskan
=== Tertangkap dan pengadilan ===
Ketika melarikan diri, Janatin dan
Mereka dihukum gantung di [[Penjara Changi]], Singapura, pada 17 Oktober 1968. Jenazah Janatin dan Harun dibawa kembali ke Indonesia dan dimakamkan di [[Taman Makam Pahlawan Kalibata]], Jakarta.<ref>Sudarmanto 2007, p. 164</ref><ref>
== Referensi ==
Baris 78:
{{Pahlawan Indonesia}}
[[Kategori:Tokoh militer Indonesia]]▼
[[Kategori:Tokoh dari Purbalingga]]▼
[[Kategori:Pahlawan nasional Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Indonesia yang dieksekusi]]
[[Kategori:Tokoh
[[Kategori:Tokoh
[[Kategori:Tokoh Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut]]
[[Kategori:Tokoh Jawa]]
▲[[Kategori:Tokoh dari Purbalingga]]
|